RyoBapt wrote:
Bro Tanpa Nama, hooo..hii..tumben loe pake nagih2 pertanyaan udel km itu ama gw..
Lho, gak berani membuktikan pernyataanmu yang ini to?
RyoBapt wrote:gw punya Al-quran dan alkitab dirumah..hampir setiap hari kedua kitab sucinya gw baca..jadi bahan perbandingan,neh otak gratis dikasih Allah dan akal yg gunanya bisa memilih mana yg benar dan salah...
tuh banyak gw temui kecompang campingan ,semerawut isi rumah Tuhanmu...yg kurang beres..gimana gw masuk Rumah Tuhanmu
..
untuk penciptaan Alam semesta ini aja semerawut,belom lagi yg lain ,lihat kitab kejadian/genesis 1..
Kalau berani membuktikan pernyataanmu itu, silahkan PM saya.
RyoBapt wrote:bro kalo berbuat baik itu bagi muslim tidak membedakan siapa orang,golongannya,agamanya....koq berbuat baik mesti pake banga2 alias pamer gtu??? pamer berbuat baik itu namanya Riya,Riya adalah syirik kecil,syirik adalah dosa
QS 5:51
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.
QS 4:144
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang kafir menjadi wali dengan meninggalkan orang-orang mumin. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi Allah (untuk menyiksamu)?
Ryo, bisakah kamu jelaskan, bagaimana kamu bisa berbuat baik kepada non muslim, jika kalian dilarang berteman dengan kafir? Dengan dilarang berteman dengan kafir, itu berarti sama saja kalian diajarkan untuk membenci kafir, memusuhi mereka. Dan ini diperkuat oleh ayat ini :
QS 9:123
Hai orang-orang beriman, perangilah orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka menemui kekerasan daripadamu, dan ketahuilah, bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertaqwa.
Bagaimana kalian bisa berbuat baik kepada kafir sementara kalian diperintahkan untuk memerangi kafir yang berada di sekitar kalian hingga kafir menemui kekerasan daripada kalian?
Situasi suatu negara yang aman dan tentram pun bisa berubah menjadi medan perang dengan adanya perintah ini.
RyoBapt wrote:kapirrr...kapirrr...dah jelas didalam islam orang yg pamer/membangga2kan apa amalannya sama orang dan mengharapkan pujian dari orangitu Riya..sekedarnya aja jgn sampe berlebihan..
taukah km Riya itu..baca disini
Riya'...bla, bla, bla....
Tidak saya tanggapi, karena saya tidak membahas masalah pamer berbuat baik. Yang saya bahas adalah,
bahwa kalian dilarang berbuat baik kepada kafir, kalian dilarang berteman dengan kafir, kalian diperintahkan untuk memerangi kafir hingga kafir menemui kekerasan daripada kalian.
RyoBapt wrote:iya orang tidak mengenal Tuhan bisa berbuat baik..
kata siapa tak bisa berbuat baik buat mereka...
bedanya,aku mengenal TUhanku ,Allah yg menciptakan Langit dan Bumi.InsyaAllah dapat balasan.dan kebaikan itu juga buat saya sendiri
Tidak ada bedanya kamu dengan orang yang tidak mengenal TUHAN (bukan allah swt), karena kamu hanya diperintahkan berbuat baik kepada orang yang seiman dengan kalian, dengan orang yang berbuat baik kepada kalian.
RyoBapt wrote:kalo orang tak mengenal Tuhan,...berbuat baik untuk kebaikan dia sendiri..dan dapat balasannya juga.
bedanya cuma tidak mengenal Tuhan dia sendiri..
Nope. Tidak ada bedanya kamu dengan orang yang tidak mengenal TUHAN. Baca tulisan saya di atas.
RyoBapt wrote:baca aja ayat ini,untuk kalangan semua manusia....bkn hanya untuk orang beriman/muslim aja..
“Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat maka kejahatan itu bagi dirimu sendiri”, (QS. Al Israa’. 7).
Seperti yang saya katakan sebelumnya, berbuat baik di dalam Islam, hanya untuk kalangan Islam sendiri.
Islam tidak mengajarkan berbuat baik kepada orang yang berbuat jahat kepada mereka, Islam tidak mengajarkan berbuat baik kepada orang yang tidak seiman dengan mereka. Jika kamu hanya berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepadamu, apa bedanya kamu dengan orang yang tidak mengenal TUHAN.
Jika kamu hanya berbuat baik kepada orang yang seiman denganmu, lantas dimana letak kebaikan dari ajaran Islam?
Best regards,
Tanpa Nama