Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
- Kenalilah Penciptamu
- Posts: 210
- Joined: Sat Mar 12, 2011 10:38 pm
Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Dugaan lokasi terakhir pesawat AirAsia 8501 berdasarkan analisis jalur penerbangan terakhir, komunikasi terakhir, dan saksi mata. Pesawat ini hilang dalam penerbangan dari Surabaya menuju Singapura, Minggu (28/12/2014) pagi.
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR – Awan Cumulonimbus menjadi perbincangan pascatragedi AirAsia QZ8501. Pesawat yang mengakut 155 penumpang dari Surabaya menuju Singapura itu disebut-sebut jatuh karena terjebak Cumulonimbus. AirAsia QZ8501 diduga melakukan manuver mendaki tajam sebelum akhirnya jatuh.
Ternyata kehebatan Awan Cumulonimbus sudah dijelaskan dalam Al Quran. Kepala Balitbang Kemenag Makassar, KH Hamzah Harun Al Rasyid MA, menyebar isyarat Al-Quran tentang Cumulonimbus melalui akun Facebooknya, Kamis (1/1/2015) malam.
"Subhanallah, Nabi Muhammad SAW 1400 tahun silam tanpa pesawat, tanpa satelit dan tanpa teropong, tanpa teknologi dapat menjelaskan jenis awan Cumulonimbus yang dituliskan dalam kitab Al-Quran," kata alumnus Pondok Pesantren As'adiyah dan Universitas Al Azhar Mesir itu.
Mantan dosen Fakultas Tarbiyah UIN Alauddin Makassar itu kemudian mengajak membaca Al Quran Surat AnNur 24: 43.
Artinya, "Tidakkah kamu melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan lalu mengumpulkannya, kemudian Allah menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (awan Cumulus Nimbus seperti) gunung-gunung tinggi, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dihindarkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan".
"Pakar dirgantara mengatakan dalam awan Cumulonimbus terdapat butiran es yang menyebar, dan badai petir yang mengkilat, kalau butiran es itu masuk ke engine maka dapat menyebabkan engine mati," jelas Kiai Hamzah Harun.
Awalnya AirAsia terbang di ketinggian 32.000 kaki (9.753 meter) dan kemudian minta izin naik ke 38.000 kaki untuk menghindari cuaca buruk.
Menurut data Pusat Meteorologi Penerbangan dan Maritim BMKG untuk keperluan evakuasi, Kamis (1/1/2015), di Selat Karimata hingga Laut Jawa diperkirakan masih ada pembentukan awan Cumulonimbus (Cb). Data ini menguatkan dugaan bahwa penyebab jatuhnya AirAsia QZ8501 adalah terjebak awan Cumulonimbus.
Pakar uji terbang dari FlightFocus Setyo Soekarsono mengatakan pesawat tak akan bertahan di dalam pusaran awan cumulonimbus yang sangat dingin dan bermuatan petir. Pesawat yang terjebak awan cumulonimbus akan kehilangan ketinggian dengan sangat cepat. Ia mengibaratkan pesawat di dalam awan cumulonimbus layaknya kertas yang diombang-ambing angin.
Dalam Wikipedia disebutkan awan cumulonimbus adalah awan vertikal menjulang yang sangat tinggi, padat, dan terlibat dalam badai petir dan cuaca dingin lainnya. Awan ini terbentuk sebagai hasil dari ketidakstabilan atmosfer. Awan-awan ini dapat terbentuk sendiri, secara berkelompok, atau di sepanjang front dingin di garis squall. Awan ini menciptakan petir melalui jantung awan.
Mirror: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir
- OpoBener
- Posts: 810
- Joined: Sat Feb 25, 2012 12:54 am
- Location: Di genteng rumah nabi ngintip doi nyipok onta
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Yg ngmg Subahhanalah gw hajar
Ayat pekok kitab pekok, kalimat hasil pengamatan kok dibilang sains
Nih sains Quran :
1. matahari trenggelam di lumpur hitam yg disekitarnya ada segerombolan makhluk
2. Bumi ini datar
Makan tu sains
Mirror 1: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir
Ayat pekok kitab pekok, kalimat hasil pengamatan kok dibilang sains
Nih sains Quran :
1. matahari trenggelam di lumpur hitam yg disekitarnya ada segerombolan makhluk
2. Bumi ini datar
Makan tu sains
Mirror 1: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir
- NYFGbY
- Posts: 658
- Joined: Thu Mar 01, 2012 12:30 am
- Location: Di puncak Jayawijaya, menjaga agar salju tidak mencair.
- Contact:
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Akhirnya ada juga muslim yg mencopas artikel ini..
Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit,
Baca, es turun dari langit, bukan dari awan. Belom lagi kalo diusut apa itu petir dalam islam, makin konyol copasan mu itu.
Mirror 1: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir
Mantan dosen Fakultas Tarbiyah UIN Alauddin Makassar itu kemudian mengajak membaca Al Quran Surat AnNur 24: 43.
Artinya, "Tidakkah kamu melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan lalu mengumpulkannya, kemudian Allah menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (awan Cumulus Nimbus seperti) gunung-gunung tinggi, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dihindarkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan".
Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit,
Baca, es turun dari langit, bukan dari awan. Belom lagi kalo diusut apa itu petir dalam islam, makin konyol copasan mu itu.
Mirror 1: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir
- NYFGbY
- Posts: 658
- Joined: Thu Mar 01, 2012 12:30 am
- Location: Di puncak Jayawijaya, menjaga agar salju tidak mencair.
- Contact:
Kehebatan Al Quran tidak lebih dari ISAPAN JEMPOL
..Kita lihat sejauh mana klaim islam itu matching dgn fakta...
..
Kumulonimbus (Cb) adalah sebuah awan vertikal menjulang (keluarga D2) yang sangat tinggi, padat, dan terlibat dalam badai petir dan cuaca dingin lainnya. Kumulonimbus berasal dari bahasa Latin, "cumulus" berarti terakumulasi dan "nimbus" berarti hujan. Awan ini terbentuk sebagai hasil dari ketidakstabilan atmosfer. Awan-awan ini dapat terbentuk sendiri, secara berkelompok, atau di sepanjang front dingin di garis squall. Awan ini menciptakan petir melalui jantung awan. Awan kumulonimbus terbentuk dari awan kumulus (terutama dari kumulus kongestus) dan dapat terbentuk lagi menjadi supersel, sebuah badai petir besar dengan keunikan tersendiri.
AWAN CUMOLONIMBUS
Kilatan Petir dan Geledek dalam Kacamata Syari’at Islam
Ada tiga istilah untuk kilatan petir dan geledek yaitu ar ro’du, ash showa’iq dan al barq. Ar ro’du adalah istilah untuk suara petir atau geledek. Sedangkan ash showa’iq dan al barq adalah istilah untuk kilatan petir, yaitu cahaya yang muncul beberapa saat sebelum adanya suara petir.[2]
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan, ”Dalam hadits marfu’ (sampai kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, pen) pada riwayat At Tirmidzi dan selainnya, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya tentang ar ro’du, lalu beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,
مَلَكٌ مِنْ الْمَلَائِكَةِ مُوَكَّلٌ بِالسَّحَابِ مَعَهُ مخاريق مِنْ نَارٍ يَسُوقُ بِهَا السَّحَابَ حَيْثُ شَاءَ اللَّهُ
”Ar ro’du adalah malaikat yang diberi tugas mengurus awan dan bersamanya pengoyak dari api yang memindahkan awan sesuai dengan kehendak Allah.”[3]
Disebutkan dalam Makarimil Akhlaq milik Al Khoro-ithi, ’Ali pernah ditanya mengenai ar ro’du. Beliau menjawab, ”Ar ro’du adalah malaikat. Beliau ditanya pula mengenai al barq. Beliau menjawab, ”Al barq (kilatan petir) itu adalah pengoyak di tangannya.” Dan dalam riwayat lain dari Ali juga,” Al barq itu adalah pengoyak dari besi di tangannya”.”
Kemudian Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan lagi, ”Ar ro’du adalah mashdar (kata kerja yang dibendakan) berasal dari kata ro’ada, yar’udu, ro’dan (yang berarti gemuruh, pen). … Namanya gerakan pasti menimbulkan suara. Malaikat adalah yang menggerakkan (menggetarkan) awan, lalu memindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya. Dan setiap gerakan di alam ini baik yang di atas (langit, pen) maupun di bawah (bumi, pen) adalah dari malaikat. Suara manusia dihasilkan dari gerakan bibir, lisan, gigi, lidah, dan dan tenggorokan. Dari situ, manusia bisa bertasbih kepada Rabbnya, bisa mengajak kepada kebaikan dan melarang dari kemungkaran. Oleh karena itu, ar ro’du (suara gemuruh) adalah suara yang membentak awan. Dan al barq (kilatan petir) adalah kilauan air atau kilauan cahaya. … ”[4]
Ketika menafsirkan surat al Baqarah ayat 19, As Suyuthi mengatakan bahwa ar ra’du adalah malaikat yang ditugasi mengatur awan. Ada juga yang berpendapat bahwa ar ro’du adalah suara malaikat. Sedangkan al barq (kilatan petir) adalah kilatan cahaya dari cambuk malaikat untuk menggiring mendung.[5]
http://rumaysho.com/amalan/fenomena-kil ... -islam-684
Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di saat langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya.
Petir merupakan gejala alam yang bisa kita analogikan dengan sebuah kondensator raksasa, dimana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.
Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara.
Qs 24:43 Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit,
Es turun dari langit.
`````````````````` ``````````````
KESIMPULAN:
1. Menurut iptek, petir terjadi karena GESEKAN antara AWAN dengan AWAN, sementara menurut baginda Muhammad yg mulia, petir adalah MALAIKAT yg sedang mengatur awan. Matching gak tuh?
2. Pada awan Cumolonimbus, es terjadi di dalam awan, sementara menurut quran es itu TURUN DARI LANGIT. Matching gak tuh?
Mirror 1: Kehebatan Al Quran tidak lebih dari ISAPAN JEMPOL
Follow Twitter: @ZwaraKafir
..
Awan Cumolonimbus
Kumulonimbus (Cb) adalah sebuah awan vertikal menjulang (keluarga D2) yang sangat tinggi, padat, dan terlibat dalam badai petir dan cuaca dingin lainnya. Kumulonimbus berasal dari bahasa Latin, "cumulus" berarti terakumulasi dan "nimbus" berarti hujan. Awan ini terbentuk sebagai hasil dari ketidakstabilan atmosfer. Awan-awan ini dapat terbentuk sendiri, secara berkelompok, atau di sepanjang front dingin di garis squall. Awan ini menciptakan petir melalui jantung awan. Awan kumulonimbus terbentuk dari awan kumulus (terutama dari kumulus kongestus) dan dapat terbentuk lagi menjadi supersel, sebuah badai petir besar dengan keunikan tersendiri.
AWAN CUMOLONIMBUS
Petir
Kilatan Petir dan Geledek dalam Kacamata Syari’at Islam
Ada tiga istilah untuk kilatan petir dan geledek yaitu ar ro’du, ash showa’iq dan al barq. Ar ro’du adalah istilah untuk suara petir atau geledek. Sedangkan ash showa’iq dan al barq adalah istilah untuk kilatan petir, yaitu cahaya yang muncul beberapa saat sebelum adanya suara petir.[2]
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan, ”Dalam hadits marfu’ (sampai kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, pen) pada riwayat At Tirmidzi dan selainnya, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya tentang ar ro’du, lalu beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,
مَلَكٌ مِنْ الْمَلَائِكَةِ مُوَكَّلٌ بِالسَّحَابِ مَعَهُ مخاريق مِنْ نَارٍ يَسُوقُ بِهَا السَّحَابَ حَيْثُ شَاءَ اللَّهُ
”Ar ro’du adalah malaikat yang diberi tugas mengurus awan dan bersamanya pengoyak dari api yang memindahkan awan sesuai dengan kehendak Allah.”[3]
Disebutkan dalam Makarimil Akhlaq milik Al Khoro-ithi, ’Ali pernah ditanya mengenai ar ro’du. Beliau menjawab, ”Ar ro’du adalah malaikat. Beliau ditanya pula mengenai al barq. Beliau menjawab, ”Al barq (kilatan petir) itu adalah pengoyak di tangannya.” Dan dalam riwayat lain dari Ali juga,” Al barq itu adalah pengoyak dari besi di tangannya”.”
Kemudian Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan lagi, ”Ar ro’du adalah mashdar (kata kerja yang dibendakan) berasal dari kata ro’ada, yar’udu, ro’dan (yang berarti gemuruh, pen). … Namanya gerakan pasti menimbulkan suara. Malaikat adalah yang menggerakkan (menggetarkan) awan, lalu memindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya. Dan setiap gerakan di alam ini baik yang di atas (langit, pen) maupun di bawah (bumi, pen) adalah dari malaikat. Suara manusia dihasilkan dari gerakan bibir, lisan, gigi, lidah, dan dan tenggorokan. Dari situ, manusia bisa bertasbih kepada Rabbnya, bisa mengajak kepada kebaikan dan melarang dari kemungkaran. Oleh karena itu, ar ro’du (suara gemuruh) adalah suara yang membentak awan. Dan al barq (kilatan petir) adalah kilauan air atau kilauan cahaya. … ”[4]
Ketika menafsirkan surat al Baqarah ayat 19, As Suyuthi mengatakan bahwa ar ra’du adalah malaikat yang ditugasi mengatur awan. Ada juga yang berpendapat bahwa ar ro’du adalah suara malaikat. Sedangkan al barq (kilatan petir) adalah kilatan cahaya dari cambuk malaikat untuk menggiring mendung.[5]
http://rumaysho.com/amalan/fenomena-kil ... -islam-684
Petir dalam ilmu pengetahuaan
Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di saat langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya.
Petir merupakan gejala alam yang bisa kita analogikan dengan sebuah kondensator raksasa, dimana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.
Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara.
ES AWAN CUMOLONIMBUS
Es terjadi diawanKP wrote: "Pakar dirgantara mengatakan dalam awan Cumulonimbus terdapat butiran es yang menyebar, dan badai petir yang mengkilat, kalau butiran es itu masuk ke engine maka dapat menyebabkan engine mati," jelas Kiai Hamzah Harun.
Es versi quran
Qs 24:43 Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit,
Es turun dari langit.
`````````````````` ``````````````
KESIMPULAN:
1. Menurut iptek, petir terjadi karena GESEKAN antara AWAN dengan AWAN, sementara menurut baginda Muhammad yg mulia, petir adalah MALAIKAT yg sedang mengatur awan. Matching gak tuh?
2. Pada awan Cumolonimbus, es terjadi di dalam awan, sementara menurut quran es itu TURUN DARI LANGIT. Matching gak tuh?
Mirror 1: Kehebatan Al Quran tidak lebih dari ISAPAN JEMPOL
Follow Twitter: @ZwaraKafir
- Kenalilah Penciptamu
- Posts: 210
- Joined: Sat Mar 12, 2011 10:38 pm
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Kamu ngerti sains nggak sih? Sains itu juga didasarkan dari hasil pengamatanOpoBener wrote:Ayat pekok kitab pekok, kalimat hasil pengamatan kok dibilang sains
Matching-matching saja tuhNYFGbY wrote:KESIMPULAN:
1. Menurut iptek, petir terjadi karena GESEKAN antara AWAN dengan AWAN, sementara menurut baginda Muhammad yg mulia, petir adalah MALAIKAT yg sedang mengatur awan. Matching gak tuh?
2. Pada awan Cumolonimbus, es terjadi di dalam awan, sementara menurut quran es itu TURUN DARI LANGIT. Matching gak tuh?
Mirror 1: Kehebatan Al Quran tidak lebih dari ISAPAN JEMPOL
Follow Twitter: @ZwaraKafir
Mirror 1: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir
- Joe Andmie
- Posts: 1761
- Joined: Mon Jul 04, 2011 6:48 pm
- Location: DIBAWAH POHON KELAPA SAWIT
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Wow ternyata ada muslim yang memberi tanggapan.
Al Quran Surat AnNur 24: 43.
Artinya, "Tidakkah kamu melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan lalu mengumpulkannya, kemudian Allah menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (awan Cumulus Nimbus seperti) gunung-gunung tinggi, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dihindarkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan".
Bisa beri contoh sesiapa yang dikehendaki atau dimurkai , anda termasuk dalam golongan mana?
Perhatikan yang saya kasih warna merah , tak ditemukan dalam quran.
Mirror 1: Artinya, "Tidakkah kamu melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlah
Follow Twitter: @ZwaraKafir
Al Quran Surat AnNur 24: 43.
Artinya, "Tidakkah kamu melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan lalu mengumpulkannya, kemudian Allah menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (awan Cumulus Nimbus seperti) gunung-gunung tinggi, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dihindarkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan".
Bisa beri contoh sesiapa yang dikehendaki atau dimurkai , anda termasuk dalam golongan mana?
Perhatikan yang saya kasih warna merah , tak ditemukan dalam quran.
Mirror 1: Artinya, "Tidakkah kamu melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlah
Follow Twitter: @ZwaraKafir
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
sudah adakah yang mualaf setelah membaca ayat tersebut ?
kenapa hujannya ga menembus awan dibawahnya dan harus mencari celahnya agar bisa turun ? sepertinya awan alowswt bocor
Menurutku, hujan turun menembus awan
Mirror 1: hujan keluar dari celah-celahnya
Follow Twitter: @ZwaraKafir
Tambahan, awan ada celahnya ?KP wrote:Artinya, "Tidakkah kamu melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan lalu mengumpulkannya, kemudian Allah menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (awan Cumulus Nimbus seperti) gunung-gunung tinggi, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dihindarkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan".
kenapa hujannya ga menembus awan dibawahnya dan harus mencari celahnya agar bisa turun ? sepertinya awan alowswt bocor
Menurutku, hujan turun menembus awan
Mirror 1: hujan keluar dari celah-celahnya
Follow Twitter: @ZwaraKafir
- Mahasiswa98
- Posts: 1480
- Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
- Location: Dalam TerangNya
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Kenalilah Penciptamu wrote:Artinya, "Tidakkah kamu melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan lalu mengumpulkannya, kemudian Allah menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (awan Cumulus Nimbus seperti) gunung-gunung tinggi, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dihindarkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan".
itu tambahan dalam kurung mbok yah jgn dipaksain gituh dung
ah ente mah Kenalilah Penipumu demen banget maen cocok mologi
Baru tahu kalau awan itu geraknya pelan Bruakakakak bruakakakaka
ternyata dari gunung gunung tinggi es asalnya
dikulkas ane ada tuh mau??? Hahahahah
butirannya es dari langit kemudian esnya dari gunung Hahahahah hahaha
coba deh ente manjat gunung Gede, Pangrango,sumbing,slamet kalau ente nemu ES ane kasih 100 juta gmn Bro? Berani gak????
ente demen main tumpuk tumpukan gak heran hasilnya kaya gini
Lanjutkan Bro KP jgn tanggung tanggung biar teman seukuwah ente makin Nyungep IQ nya
LANJUTKAN
Mirror 1: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir
- Joe Andmie
- Posts: 1761
- Joined: Mon Jul 04, 2011 6:48 pm
- Location: DIBAWAH POHON KELAPA SAWIT
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Fay, kenapa mesti mualaf, tuhan muslim itu punya kehendak menyesatkan sesiapa saja yang disukai,masih teringat seorang ustad yang cukup beken tewas menabrakan diri kepohon asam pakai moge, peristiwa ini belum juga ada setahunfayhem_1 wrote:sudah adakah yang mualaf setelah membaca ayat tersebut ?
Ada yang bilang gara2 moge buatan kafir, ada yang bilang itu sudah nasib .
Kalau menurut manual book muslim itulah yang sudah ditetapkan dilaut maut.
Mirror 1: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir
- NYFGbY
- Posts: 658
- Joined: Thu Mar 01, 2012 12:30 am
- Location: Di puncak Jayawijaya, menjaga agar salju tidak mencair.
- Contact:
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Pahit banget menjadi muslim ya, mesti rela menjongkokkan logika demi mempertahankan klaim klaim muslim lain.Kenalilah Penciptamu wrote:Matching-matching saja tuh
Re: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Gampang bro joe, yg dikehendaki adalah orang2 yang berada dibawah naungan awan tersebutJoe Andmie wrote: Bisa beri contoh sesiapa yang dikehendaki atau dimurkai , anda termasuk dalam golongan mana?
Perhatikan yang saya kasih warna merah , tak ditemukan dalam quran.
yg tidak dikehendaki adalah orang2 yg tidak dibawah naungan awan tersebut
masalahnya... jika orang2 yg tidak dikehendaki itu kemudian pergi sampai berada dibawah naungan awan tersebut, berarti orang itu udah menantang aloh, tidak dikehendaki tapi basah juga kena hujan
Mirror 1: Kehebatan Awan Cumulonimbus Disebut dalam Al Quran
Follow Twitter: @ZwaraKafir