Coba ente jelaskan perbedaan sudut pandang sumpah dlm islam vs kristen. DImana letak perbedaannya?islamjewel wrote:Intinya adalah:
pengertiah sumpah dalam Al-Qur’an berbeda dengan pengertian sumpah menurut agama kristen.
Kata ‘sumpah’ berasal dari kata Arab ‘qasam’
sebenarnya ‘status’ makhluk/benda yang terdapat dalam sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut, saksi yang dikesankan independen, berdiri sendiri dan terpisah dari pihak yang bersumpah, berfungsi untuk menguatkan dan mengukuhkan bahwa apa yang disampaikan dalam sumpah tersebut benar adanya.
jadi Islam melihat pengertian sumpah dari sudut pandang yang berbeda dengan yang dianut oleh Kristen sehingga pertanyaan-pertanyaan kalian menjadi tidak relevan.
[Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
-
- Posts: 49
- Joined: Sat Jul 02, 2011 10:55 pm
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Menurut agama Kristen: kalo bersumpah, harus demi sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya.
Menurut agama Islam: sumpah berasal dari kata Arab ‘qasam’ dan hal-hal yang disebut bersamaan dengan sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut.
Menurut agama Islam: sumpah berasal dari kata Arab ‘qasam’ dan hal-hal yang disebut bersamaan dengan sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut.
- a_man
- Posts: 4294
- Joined: Mon Sep 01, 2008 5:12 pm
- Location: http://code.google.com/p/a-manffi/downloads/list
- Contact:
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
banyak yg mau minta kesaksian nabi arab, brarti dia harus bisa dibangkitkan setiap saat kan ? EMANG BISA ?
KNAPA ALOHSWT NGAMBIL SAKSI YG DAH JADI BANGKE ?
KNAPA ALOHSWT NGAMBIL SAKSI YG DAH JADI BANGKE ?
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Lho memangnya muslim kalo bersumpah ndak harus demi sesuatu yg lebih tinggi darinya?islamjewel wrote:Menurut agama Kristen: kalo bersumpah, harus demi sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya.
Misalnya muslim bersumpah sbb:
- Aku bersumpah demi auwloh swt kalo aku tidak korupsi.
- Aku bersumpah demi meja/kursi kalo aku tidak korupsi.
-
- Posts: 49
- Joined: Sat Jul 02, 2011 10:55 pm
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Jika seorang muslim berkata:F-22x wrote: Lho memangnya muslim kalo bersumpah ndak harus demi sesuatu yg lebih tinggi darinya?
Misalnya muslim bersumpah sbb:Mnrt ente, dari 2 sumpah muslim di atas, mana sumpah yg bener?
- Aku bersumpah demi auwloh swt kalo aku tidak korupsi.
- Aku bersumpah demi meja/kursi kalo aku tidak korupsi.
Aku bersumpah demi auwloh swt kalo aku tidak korupsi.
maka dalam hal ini arti kata 'sumpah' sama dengan arti kata 'sumpah' menurut agama Kristen. Dia bersumpah untuk sesuatu yang lebih tinggi darinya.
Tetapi dalam hal pengertian Sumpah dalam Al-Qur'an, artinya bisa berbeda, tidak selalu sama dengan pengertian kristen.
ente pasti udah ngerti skrang. jangan diperdebatkan lagi.
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Jadi ente setuju ndak kalo sebenarnya muslim sendiri pun ngerti kalo manusia itu kalo bersumpah HARUS demi sesuatu yg lebih tinggi darinya & ndak mungkin bersumpah demi benda2 ciptaan manusia?islamjewel wrote: Jika seorang muslim berkata:
Aku bersumpah demi auwloh swt kalo aku tidak korupsi.
maka dalam hal ini arti kata 'sumpah' sama dengan arti kata 'sumpah' menurut agama Kristen. Dia bersumpah untuk sesuatu yang lebih tinggi darinya.
Pengertian sumpah dlm quran sama ndak dg pengertian sumpah oleh muslim sendiri? Bgmn cara muslim bersumpah? Ada ndak muslim yg bersumpah demi benda2 ciptaan spt bersumpah demi meja/kursi?Tetapi dalam hal pengertian Sumpah dalam Al-Qur'an, artinya bisa berbeda, tidak selalu sama dengan pengertian kristen.
ente pasti udah ngerti skrang. jangan diperdebatkan lagi.
-
- Posts: 49
- Joined: Sat Jul 02, 2011 10:55 pm
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Di dalam Al-Qur'an pengertian sumpah bisa berarti:
1. sama dengan kristen (bersumpah demi sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya) spt dalam ayat ini:
Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sekuat-kuat sumpah; Sesungguhnya jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). tatkala datang kepada mereka pemberi peringatan, Maka kedatangannya itu tidak menambah kepada mereka, kecuali jauhnya mereka dari (kebenaran)”. (QS. Al-Fathiir 35: 42)
2. memiliki arti tersendiri: berasal dari kata Arab ‘qasam’ dan hal-hal yang disebut bersamaan dengan sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut.
Maka selalu harus dilihat dari konteksnya.
seperti pada bahasa indonesia, terdapat kata 'bisa' yang dapat memiliki 2 arti yaitu bisa atau racun ular; atau 'dapat'/'mampu'
demikian penjelasannya. jadi tidak perlu diperdebatkan lagi.
1. sama dengan kristen (bersumpah demi sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya) spt dalam ayat ini:
Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sekuat-kuat sumpah; Sesungguhnya jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). tatkala datang kepada mereka pemberi peringatan, Maka kedatangannya itu tidak menambah kepada mereka, kecuali jauhnya mereka dari (kebenaran)”. (QS. Al-Fathiir 35: 42)
2. memiliki arti tersendiri: berasal dari kata Arab ‘qasam’ dan hal-hal yang disebut bersamaan dengan sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut.
Maka selalu harus dilihat dari konteksnya.
seperti pada bahasa indonesia, terdapat kata 'bisa' yang dapat memiliki 2 arti yaitu bisa atau racun ular; atau 'dapat'/'mampu'
demikian penjelasannya. jadi tidak perlu diperdebatkan lagi.
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Cape de ... ente selalu membuat statement yg isinya seolah2 bersumpah demi sesuatu yg lebih tinggi cuma eksklusif di kristen doank. Faktanya bersumpah demi sesuatu yg lebih tinggi adalah universal dilakukan oleh semua orang dr semua agama termasuk islam juga. Tidak ada manusia dr agama apapun termasuk islam yg bersumpah demi benda2 ciptaan spt bersumpah demi meja/kursi.islamjewel wrote:Di dalam Al-Qur'an pengertian sumpah bisa berarti:
1. sama dengan kristen (bersumpah demi sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya) spt dalam ayat ini:
Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sekuat-kuat sumpah; Sesungguhnya jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). tatkala datang kepada mereka pemberi peringatan, Maka kedatangannya itu tidak menambah kepada mereka, kecuali jauhnya mereka dari (kebenaran)”. (QS. Al-Fathiir 35: 42)
Sampe disini jelas ndak? Kalo ente ndak setuju silahkan bantah. Jangan spt skrg, ente ndak pernah membantah tapi selalu mengulang2 statement konyol yg seolah2 cuma kristen doank yg bersumpah demi sesuatu yg lebih tinggi.
Sumpah vs saksi itu sebenarnya ya sama saja bung. Muslim bersumpah demi auwloh swt ya artinya auwloh sbg saksi dr sumpah tsb.2. memiliki arti tersendiri: berasal dari kata Arab ‘qasam’ dan hal-hal yang disebut bersamaan dengan sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut.
Maka selalu harus dilihat dari konteksnya.
seperti pada bahasa indonesia, terdapat kata 'bisa' yang dapat memiliki 2 arti yaitu bisa atau racun ular; atau 'dapat'/'mampu'
Jadi kalo auwloh bersumpah demi benda2 ciptaan sbg saksi ya sama saja spt manusia yg bersumpah demi meja/kursi sbg saksinya.
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Ciri khas slimmer otaknya dikit ya gini, bela2in konsep acak kadut dengan meniadakan otaknya bahkan kontradiksi dan tambahan lagi pun tak apa...
Pertama bilangnya :
lalu disambung dan ditekankan lagi..
waktu dikejer lalu, kalo orang slimmer sumpah demi tuhannya, itu bukannya bersumpah demi sesuatu yang lebih tinggi?
keluarlah jurus taqqiya nya, tambahan aaaahhh...
ditambah embel2 : demikian penjelasannya. jadi tidak perlu diperdebatkan lagi
banyak tanya looooo, getok neeeh, penggal neeeh
VERDICT :
LOGIKA NGAWUR, PENJELASAN NGAWUR, YANG COBA JELASIN : KOPLAK
APALAGI NABINYA...
Pertama bilangnya :
weiss dibahas kata per kata, intinya sumpah orang arab dulu itu ya statusnya SAKSI, jadi bisa dipahami bahwa kota, kuda perang, gunung, angin itu bisa dijadikan SAKSI sumpah antara tuhan nya islam dan si muhammad (mari kita telen aja dulu logikanya )islamjewel wrote:Penghujat islam menggugat :
Qs. 68-Al Qalam :10
yang berbunyi:
"Dan janganlah kamu ikuti tiap orang yang banyak bersumpah lagi hina"
Sekarang anda lihat Quran anda, banyak banget segala jenis sumpah di dalamnya sejak awal sampai akhir, nggak kehitung banyaknya kata-kata "Sesungguhnya/Demi" yang artinya bahwa secara tidak langsung Allah bersumpah bahwa melainkan benar-benar dapat dipercaya (seolah-olah Allah ragu-ragu)
Selain kata "sesungguhnya/demi", masih banyak lagi sumpah-sumpah Allah untuk menyakinkan manusia yang notabene adalah Ciptaan-Nya sendiri Sumpah itu antara lain:
"Demi Allah (Allah yang mana lagi??) demi Alquran yang penuh hikmat, demi langit, demi bintang-bintang, demi angin, demi malam, demi matahari, demi bulan, demi subuh, demi kota Mekkah, demi kuda perang, dan lain-lain sebagainya. Kalo dipikir dengan ratio, apakah perlu Allah bersumpah semacam itu, untuk menyakinkan manusia yang padahal semuanya itu adalah ciptaan-Nya??
Muslim menjawabb :
Pertanyaan ini juga sering diajukan oleh netters Kristen di forum ini. Biasanya dalam pertanyaan tersebut ada nuansa gugatan :”Koq bisa Tuhan yang Maha Kuasa bersumpah demi sesuatu yang lebih rendah..?? karena sumpah seharusnya dilakukan de...mi hal yang lebih tinggi..”. Dari beberapa kali diskusi, saya menemukan suatu kesimpulan adanya persamaan persepsi dari netters Kristen, ketika terjadi sumpah demi sesuatu, maka sesuatu tersebut diposisikan sebagai pihak yang berkuasa untuk menghakimi si pembuat sumpah apabila isi sumpah yang diucapkan tersebut tidak benar, atau pihak yang bersumpah tidak menepati apa yang disumpahkannya. Jadi ketika mereka menemukan dalam Al-Qur’an, Allah bersumpah demi matahari, bulan, bintang, waktu, langit, dll, maka pertanyaannya :”Mana mungkin matahari berkuasa untuk menghakimi Tuhan, apabila Tuhan tidak menepati apa yang telah disumpahkan-Nya..?”.
Dalam Al-Qur’an kita sering menemukan ayat tentang Allah bersumpah demi sesuatu, baik dengan kalimat yang mencantumkan kata ‘bersumpah’ maupun kata tersebut tersembunyi dan hanya mencantumkan ‘demi sesuatu’. Kedua cara ini adalah sama, bahwa Allah telah bersumpah (soal ini terkait dengan pemakaian kaedah tata-bahasa Arab, dimana sumpah disampaikan dengan memakai 3 alternatif huruf : 'waw', 'ba' dan 'ta'.
Pengertian Sumpah dalam Al-Qur'an
Kata ‘sumpah’ berasal dari kata Arab ‘qasam’ yang akar katanya disusun oleh huruf ‘qaf-sin-mim’, kata ini menurunkan beberapa pengertian : to divide, dispose, separate, apportion, distribute..
http://www.studyquran.org/LaneLexicon/V ... 000242.pdf
Kata ‘qasam’ diartikan ‘bersumpah’ misalnya terdapat pada ayat :
falaa uqsimu bimawaaqi'i alnnujuumi
[56:75] Maka Aku bersumpah dengan masa turunnya bagian-bagian Al-Quraan.
falaa uqsimu bialsysyafaqi
[84:16] Maka sesungguhnya Aku bersumpah dengan cahaya merah di waktu senja,
laa uqsimu bihaadzaa albaladi
[90:1] Aku benar-benar bersumpah dengan kota ini (Mekah),
Namun kata ‘qasam’ dengan derivasinya juga diartikan membagi, memisahkan, misalnya terdapat pada ayat :
wa-idzaa hadhara alqismata uluu alqurbaa waalyataamaa waalmasaakiinu faurzuquuhum minhu waquuluu lahum qawlan ma'ruufaan
[4:8] Dan apabila sewaktu pembagian itu hadir kerabat, anak yatim dan orang miskin, maka berilah mereka dari harta itu (sekedarnya) dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik.
Faalmuqassimaati amraan
[51:4] dan (malaikat-malaikat) yang membagi-bagi urusan
tilka idzan qismatun dhiizaa
[53:22] Yang demikian itu tentulah suatu pembagian yang tidak adil.
Muncul pertanyaan :
”Lalu apa hubungannya bersumpah dengan membagi atau memisahkan..??”, apa sebenarnya arti bersumpah ketika ada kalimat ‘Tuhan bersumpah demi makhluk’..?? bagaimana sebenarnya posisi makhluk tersebut dalam sumpah tersebut..?? apakah benar posisinya sebagai pihak yang berkuasa untuk menghakimi pihak yang bersumpah..?? bagaimana halnya ketika Allah bersumpah demi diri-Nya sendiri..??
Kata ‘qasam’ sendiri dalam bahasa Arab setara dengan istilah lain :
Dalam bahasa Arab sumpah disebut dengan al-aimanu, al-halfu, al-qasamu. Al-aimanu jama’ dari kata al-yamiinu (tangan kanan) karena orang Arab di zaman Jahiliyah apabila bersumpah satu sama lain saling berpegangan tangan kanan. Kata al-yamiinu secara etimologis dikaitakan dengan tangan kanan yang bisa berarti al-quwwah (kekuatan), dan al-qasam (sumpah). Dengan demikian pengertian al-yuamiinu merupakan perpaduan dari tiga makna tersebut yang selanjutnya digunakan untuk bersumpah. Dikaitkan dengan kekuatan (al-quwwah), karena orang yang ingin mengatakan atau menyatakan sesuatu dikukuhkan dengan sumpah sehingga pernyataannya lebih kuat sebagaimana tangan kanan lebih kuat dari tangan kiri.
http://bs-ba.facebook.com/topic.php?uid ... topic=7485
sehingga selain arti kata : membagi atau memisahkan, ‘bersumpah’ juga mengandung unsur : menguatkan, mengukuhkan.
Yang perlu diperjelas disini adalah, ketika Allah bersumpah dengan nama makhluk-Nya, maka tidak ada suatu kesan yang muncul dari umat Islam, bahwa Allah telah ‘menyerahkan kekuasaan untuk menghakimi’ sumpah-Nya tersebut kepada benda tersebut. Baik didasar sumpah ataupun tidak, ataupun sumpah tersebut dilontarkan oleh siapapun, maka pihak yang berkuasa untuk menghakimi hanyalah Allah. Kalau begitu bagaimanakah sebenarnya ‘status’ makhluk/benda yang terdapat dalam sumpah itu..?? maka posisi makhluk/benda tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut, saksi yang dikesankan independen, berdiri sendiri dan terpisah dari pihak yang bersumpah, berfungsi untuk menguatkan dan mengukuhkan bahwa apa yang disampaikan dalam sumpah tersebut benar adanya. Ini terkait dengan tujuan suatu sumpah dilontarkan, yaitu untuk meyakinkan pihak lain atas kebenaran apa yang disumpahkan, dimana pihak lain tersebut ragu-ragu atau tidak percaya. Kesan terpisah ini sejalan dengan tujuan disampaikannya sumpah, sehingga seolah-olah Allah mengatakan ;”Sekalipun Aku adalah Tuhan Yang Maha Berkuasa, namun makhluk/benda yang Aku jadikan objek sumpah-Ku, dipersilahkan memutuskan sendiri kesaksiannya. Apabila Aku telah berbohong atau sumpah-Ku tidak benar, maka Aku sendiri yang akan menghakimi diri-Ku..”.
Pengertian ‘qasam’ ini juga berlaku dalam hal Tuhan bersumpah atas diri-Nya sendiri. Pemisahan diibaratkan ‘posisi’ Tuhan sebagai pihak yang bersumpah dan sebagai pihak yang bersaksi merupakan dua hal yang seolah-olah terpisah, sehingga kesaksian Tuhan adalah adli, kuat dan benar. Ini memenuhi tujuan untuk apa sumpah tersebut dilontarkan, yaitu untuk meyakinkan pihak lain yang tidak percaya dan ragu-ragu. Disinilah kesetaraan antara istilah ‘qasam’ dan ‘aimanu’, yaitu kemandirian sebagai saksi menunjang pengukuhan dan penguatan sumpah yang disampaikan.
Berdasarkan penjelasan ini, pertanyaan dari pihak Kristen sudah bisa dijelaskan, apa yang mereka gugat tentang sumpah Allah yang terdapat dalam Al-Qur’an karena mereka memakai ukuran sendiri tentang apa yang dimaksud dengan sumpah dan subjek sumpah, mengartikan bahwa makhluk/n]benda yang terdapat dalam sumpah adalah sebagai pihak yang berkuasa untuk menghakimi, dan bukan sebagai saksi yang akan memberikan kesaksian terhadap kebenaran sumpah tersebut. Dalam istilah Islam, terlihat bahwa posisinya bukanlah demikian, karena yang berkuasa untuk menghakimi tetap saja ada ditangan Allah, makhluk/benda berfungsi sebagai saksi..
lalu disambung dan ditekankan lagi..
pertanyaannya yang salah, itu pake pola pikirnya kristen, jadi pertanyaannya jadi ga relevan, dan logika aneh bin ngawur bahwa SUMPAH di kitab mereka itu statusnya SAKSI bukan pihak yang meneguhkan harus ditelen bulat2..islamjewel wrote:Intinya adalah:
pengertiah sumpah dalam Al-Qur’an berbeda dengan pengertian sumpah menurut agama kristen.
Kata ‘sumpah’ berasal dari kata Arab ‘qasam’
sebenarnya ‘status’ makhluk/benda yang terdapat dalam sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut, saksi yang dikesankan independen, berdiri sendiri dan terpisah dari pihak yang bersumpah, berfungsi untuk menguatkan dan mengukuhkan bahwa apa yang disampaikan dalam sumpah tersebut benar adanya.
jadi Islam melihat pengertian sumpah dari sudut pandang yang berbeda dengan yang dianut oleh Kristen sehingga pertanyaan-pertanyaan kalian menjadi tidak relevan.
waktu dikejer lalu, kalo orang slimmer sumpah demi tuhannya, itu bukannya bersumpah demi sesuatu yang lebih tinggi?
keluarlah jurus taqqiya nya, tambahan aaaahhh...
eh salah deng, artinya bisa dobel, sebagai sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya atau sebagai SAKSI, jadi tinggal dipilih ajaaah yang mana "masuk" untuk kepentingan essslaaaammmislamjewel wrote:Di dalam Al-Qur'an pengertian sumpah bisa berarti:
1. sama dengan kristen (bersumpah demi sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya) spt dalam ayat ini:
Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sekuat-kuat sumpah; Sesungguhnya jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). tatkala datang kepada mereka pemberi peringatan, Maka kedatangannya itu tidak menambah kepada mereka, kecuali jauhnya mereka dari (kebenaran)”. (QS. Al-Fathiir 35: 42)
2. memiliki arti tersendiri: berasal dari kata Arab ‘qasam’ dan hal-hal yang disebut bersamaan dengan sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut.
Maka selalu harus dilihat dari konteksnya.
seperti pada bahasa indonesia, terdapat kata 'bisa' yang dapat memiliki 2 arti yaitu bisa atau racun ular; atau 'dapat'/'mampu'
demikian penjelasannya. jadi tidak perlu diperdebatkan lagi.
ditambah embel2 : demikian penjelasannya. jadi tidak perlu diperdebatkan lagi
banyak tanya looooo, getok neeeh, penggal neeeh
VERDICT :
LOGIKA NGAWUR, PENJELASAN NGAWUR, YANG COBA JELASIN : KOPLAK
APALAGI NABINYA...
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Kalau yang ini termasuk yang mana? (1 atau 2 dari di atas):islamjewel wrote:Di dalam Al-Qur'an pengertian sumpah bisa berarti:
1. sama dengan kristen (bersumpah demi sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya) spt dalam ayat ini:
Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sekuat-kuat sumpah; Sesungguhnya jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). tatkala datang kepada mereka pemberi peringatan, Maka kedatangannya itu tidak menambah kepada mereka, kecuali jauhnya mereka dari (kebenaran)”. (QS. Al-Fathiir 35: 42)
2. memiliki arti tersendiri: berasal dari kata Arab ‘qasam’ dan hal-hal yang disebut bersamaan dengan sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut.
Maka selalu harus dilihat dari konteksnya.
seperti pada bahasa indonesia, terdapat kata 'bisa' yang dapat memiliki 2 arti yaitu bisa atau racun ular; atau 'dapat'/'mampu'
demikian penjelasannya. jadi tidak perlu diperdebatkan lagi.
- [Qs 70:40] Maka aku bersumpah dengan Tuhan Yang memiliki timur dan barat, sesungguhnya Kami benar-benar Maha Kuasa.
Maju kena, mundur kena!!
- Captain Pancasila
- Posts: 3505
- Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
- Location: Bekas Benua Atlantis
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
islamjewel wrote:Di dalam Al-Qur'an pengertian sumpah bisa berarti:
1. sama dengan kristen (bersumpah demi sesuatu yang lebih tinggi dari dirinya) spt dalam ayat ini:
Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sekuat-kuat sumpah; Sesungguhnya jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). tatkala datang kepada mereka pemberi peringatan, Maka kedatangannya itu tidak menambah kepada mereka, kecuali jauhnya mereka dari (kebenaran)”. (QS. Al-Fathiir 35: 42)
2. memiliki arti tersendiri: berasal dari kata Arab ‘qasam’ dan hal-hal yang disebut bersamaan dengan sumpah tersebut adalah sebagai SAKSI atas sumpah tersebut.
Maka selalu harus dilihat dari konteksnya.
seperti pada bahasa indonesia, terdapat kata 'bisa' yang dapat memiliki 2 arti yaitu bisa atau racun ular; atau 'dapat'/'mampu'
demikian penjelasannya. jadi tidak perlu diperdebatkan lagi.
DHS wrote:[Qs 70:40] Maka aku bersumpah dengan Tuhan Yang memiliki timur dan barat, sesungguhnya Kami benar-benar Maha Kuasa.
-"Tuhan Yang memiliki timur dan barat" ---> Kekuasaan Ilahi/mutlak (bukan spt kekuasaan manusia yg tidak mutlak) terhadap timur & barat! ---> karena itulah kata "Tuhan" haruslah disertakan (untuk membedakannya dengan kepemilikan/kepenguasaan ala manusia, terhadap suatu wilayah)!DEPAG wrote:Maka Aku bersumpah dengan Tuhan Yang memiliki timur dan barat, sesungguhnya Kami benar-benar Maha Kuasa.(QS. 70:40)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::
Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Ma'aarij 40 - 41
فَلَا أُقْسِمُ بِرَبِّ الْمَشَارِقِ وَالْمَغَارِبِ إِنَّا لَقَادِرُونَ (40) عَلَى أَنْ نُبَدِّلَ خَيْرًا مِنْهُمْ وَمَا نَحْنُ بِمَسْبُوقِينَ (41)
Allah SWT menegaskan dalam ayat ini bahwa Dia Tuhan penguasa dan pemilik seluruh makhluk-Nya yang berupa alam semesta dan seluruh isinya. Bahwa Dia Kuasa menciptakan umat yang lain yang lebih baik dari orang-orang musyrik itu, yang mau mendengarkan ayat-ayat-Nya, tunduk dan patuh kepada-Nya dan Kuasa pula menghancurkan mereka seketika dan tidak seorangpun yang dapat menolak kehendak Allah atau menghindarkan diri dari azab yang akan ditimpakan kepadanya. Ayat yang lain yang sama artinya dengan ayat ini, ialah firman Allah SWT:
-"Kami" ---> Tuhan beserta Kekuasaan Mutlaknya terhadap timur & barat! ---> mengapa harus pake kata "Kami"? karena manusia tidak dapat melihat Tuhan, sehingga eksistensi Tuhan di hadapan manusia, harus dibuktikan/ditunjukkan melalui Tanda2 KekuasanNya (karena bagi manusia : tidak ada Tanda2 Kekuasaan Tuhan = tidak ada Tuhan)!
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
Sudah game-over di SINI
[font=Antique]WE WIN !!![/font]
[font=Antique]WE WIN !!![/font]
- Captain Pancasila
- Posts: 3505
- Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
- Location: Bekas Benua Atlantis
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
DHS wrote:Sudah game-over di SINI
[font=Antique]WE WIN !!![/font]
oh, "win"nya kayak gini toh? kasih dah...BerjayalahKebenaran wrote:inilah kehebatan orang muslim yang patut diberi jempol
pertama tama dia berkata MENGAPA HARUS PAKE KATA KAMI ,JAWABANYA KARENA TUHAN TIDAK DAPAT DILIHAT
patut kita berikan tepuk tangan
intinya menurut muslim adalah apa yang manusia sembah asal tidak dapat dilihat HARUS MENGGUNAKAN KATA KAM I alias tuhan
seperti angin yang tidak dapat dilihatpun juga termasuk tuhan kaum muslim karna tanda tanda kekuasanya yang mampu merubuhkan pohon
sedang Tuhan nya umat kafir yang maha kuasapun tidak butuh kata KAMI dari kemahakuasaanya kecuali Dia berbicara kepada diri-NYA sendiri karna Dia Allah yang Esa.
Keluaran 6:3,
Aku telah menampakkan diri kepada Abraham, Ishak dan Yakub sebagai Allah Yang Mahakuasa, tetapi dengan nama-Ku TUHAN Aku belum menyatakan diri.
KEMBALI KE TOPIK
Re: [Quran] Allah berSUMPAH pada siapa ?
olloh LAGI BERAMBIGU RIA SAAT BERSUMPAH DENGAN LANGIT, BUMI, GUNUNG, MALAIKAT, MANUSIA, BINATANG, JIN DLL ..genuine.love wrote: karena bahasa alquran itu ambigu, jadi banyak tafsir yang berbeda2, namanya beda kepala pasti beda jalan pikirnya.