kita menyalahkan bukan karena islam ajarannya lebih komplit, tapi karena ajaran dari owoh itu NGACO bin GAK BENER !! itu saja.Patah Salero wrote: Coba loe bayangkan apa yang loe lakukan bila loe punya negara tetangga yang doyan perang, suka menjajah dan menganiaya orang lain. Apa loe enggak mengambil tindakan pre-emptive ?? Apa loe mo nunggu dijajah dulu baru ngelawan ??
Beda agama Islam dan agama lain adalah: Islam mengatur soal hubungan antara negara, sementara agama lain enggak mengatur. Dalam Quran aturannya bila tetangga loe berbuat zalim dan sebagainya, loe boleh melakukan penyerangan hingga mereka berhenti melakukan kezaliman. Dan ajaran ini persis yang diterapkan negara-negara modern non-muslim saat ini. Apa loe mau menyalahkan agama Islam hanya karena ajarannya lebih komplit dari agama yang loe anut ??
jadi mau komplit kek tapi kalo ngaco dan gak bener serta bikin keributan mulu buat apa ?
contohnya adalah 2 kasus yang saya lampirkan diatas.
dimana hal2 diatas AMAT SANGAT dilarang dinegara non muslim.
bisa lihat bedanya ?
konsistensinya terletak pada kitab sucinya.Patah Salero wrote: Jadi, untuk perbuatan yang persis sama (menyatakan perang terhadap negara lain), Non-muslim dinyatakan bermotif politik-sekuler dan bisa DIBENARKAN, sementara muslim dinyatakan bermotif religious dan TIDAK BISA DIBENARKAN. Trus konsistensinya dimana??
ketika non muslim menyatakan perang terlepas dari penyebabnya, maka boleh jadi itu bertentangan dengan kitab sucinya.
beda dengan islam, dimana itu malah SESUAI dengan kitab sucinya, gak peduli apa penyebabnya.
padahal dari 2 contoh diatas, bisa saja penyebabnya justru dari aturan owoh yang seenak udelnya sendiri.
aturan owohmu itu gak jelas, terlalu cetek dan ngawur, sehingga dibutuhkan penafsiran, dimana tiap orang bisa menfasirkannya sendiri2,jadi kaco bukan ?