TENTANG BABI

abujahal
Posts: 244
Joined: Mon Nov 05, 2012 2:31 pm

Re: TENTANG BABI

Post by abujahal »

sodrun wrote: Lho, dalilnya 'kan cukup jelas :
tidak sengaja
tidak menginginkan
tidak berlebihan
maka babi TIDAK HARAM
:goodman:
sodrun wrote: Sekali lagi,.. mereka tidak tahu apa yang mereka makan !
Toh saya tidak membuat mereka berdosa !
sodrun wrote: Hehehehe... saya masih cukup waras !
Kalau saya sakit jiwa mungkin saya kasih daging sapi busuk, baygon-cola atau apapun yang menyebabkan mereka muntaber sampai perlu masuk ICU ! Ini urusannya dengan polisi !
Bukan begitu om ?
:goodman:
sodrun wrote: Hehehehe.... di mana letak kesalahannya ?
Selama tidak ada provokator, semua fine-fine aja, dan... awlohmu tentu mengampuni mereka !
Bukankah ia maha pengampun ?
:-"
HAHAHA...
Begini ni kalo orang yg kebal ama Dosa...
( krn udah merasa dosanya diampuni dr apa yg dia perbuat s/d apa yg belum diperbuat......)

Perbuatan anda emang nggk membuat karyawan anda berdosa, ttp perbuatan anda yg tahu kalo babi itu Haram bagi karywan anda, ttp anda sengaja memberi mrk babi itu letak Dosanya ( klo anda nggk mengenal dosa, gue ambil istilah SALAH aja deh )....

Lagian kepuasan anda dimana dgn perbuatan itu ????

Sepanjang karyawan anda nggk tau, fine2 aja... ttp klo dia kmdn tahu, bisa2 anda yg diseret ke penjara..

Contohnya gini, anda punya anjing yg loe sayangi, anjing itu loe pelihara di rumah temen anda. Lalu anjing itu disiksa terus2an ama temen anda...
Sampai skrng anda nggk tau.....

Nah, sepanjang anda nggk tahu, fine2 aja to......
tp, jika suatu saat anda tahu bhw anjing yg loe sayangi itu disiksa tiap hari, apa yg loe katakan thd temen loe itu ?

Itu baru masalah anjing yg nggk ada hubungannya dgn Halal Haram... Lha ini ini masalah akidah...masalah keyakinan????? Masalah Dosa.....

Itu yg dinamakan anda sakit jiwa....
Sakit jiwa itu bukan hanya krn meracuni atau ngasih makanan busuk!!!!! Makanan Haram itu lebih busuk dr makanan busuk....

Anda masih bisa ketawa dan nggk merasa salah ?
Sakit jiwa anda 2 x.........
abujahal
Posts: 244
Joined: Mon Nov 05, 2012 2:31 pm

Re: TENTANG BABI

Post by abujahal »

sodrun wrote: Sekali lagi,.. mereka tidak tahu apa yang mereka makan !
Toh saya tidak membuat mereka berdosa !
Ini toh yg anda sebut MISI......!!!

Hehehe....

Bukannya menguak Wajah Islam, malah Justru anda menguak wajah anda sendiri yg jelek itu !!!

Hahahahaha....... :supz:
User avatar
sundamurtat
Posts: 730
Joined: Fri Apr 06, 2012 10:50 am
Location: Bandung - calon Israel Van Java

Re: TENTANG BABI

Post by sundamurtat »

Heran deh abujahal ini.. kenapa selalu berpikir netter yang masuk forum ini sudah pasti Kristen ya..

kami umat lain dianggap juga donk.. Ya sudah, abaikan pemahaman umat Kristen memposisikan keharaman babi dalam Alkitab. Anggap kita semua dalam posisi netral, kami ingin menguji gembar gembor islam yang mengharamkan babi dengan alasan2 yang seolah2 logis. Setelah dikonfrontir dengan fakta lain yang bertentangan, apakah lantas kemudian muslim menarik pernyataan dan menghalalkan babi?? tidak kan??

di awal saya sudah katakan, kalau untuk urusan perintah tuhan, saya gak akan peduli. Kalau muslim mengharamkan babi, katakan itu karena aloh yang perintah, titik.. Kalau orang Hindu mengharamkan makan sapi, itu karena sapi hewan suci Dewa, titik. Resiko muslim sendiri donk, kalau kita2 jadi banyak bertanya, ketika anda dan ustadz2 anda melakukan propaganda murahan untuk membenarkan islam dengan membeberkan alasan2 yang seolah logis kenapa aloh mengharamkan babi.

Apalagi kalau gara2 babi, muslim jadi manja dan rewel menuntut aiueo dari kafir.. ih, muslim aja hidup sendiri sana.. Muslim yang butuh kafir kok, bukan sebaliknya..
Mas Abujahal, saya bukan Kristen dan saya mengundang anda diskusi tentang babi. Seperti sudah saya katakan, pada dasarnya saya tidak peduli orang lain mengharamkan babi atau tidak. Posisikan anda sebagai ulama yang sedang diuji untuk menentukan policy/fatwa ala syariah. Kami di sini mengajukan kasus, dan secara islam, anda harus memberikan jawaban kongkrit. Utk netter lain, bukannya saya merasa jago, tapi kalau berkenan untuk mengikuti alur diskusi saya dengan abujahal. Bila melenceng dari alur diskusi, ya saya ga bisa melarang atau menegur, tapi saya upayakan untuk bisa giring abujahal kembali masuk alur diskusi dengan saya.
kita mulai dari :
1. Apakah babi haram dari sisi zat (materinya) atau dari sifatnya?
2. Saya tertarik dengan kasus yang diajukan bung sodrun
Nah,.. kelanjutan dari kasus ini begini,..
Saya seorang pengusaha dengan beberapa belas atau puluh karyawan.
Mayoritas muslim, ada juga satu dua yang kafir.
Hampir setiap hari saya memberi makan mereka (1x sehari) dengan sedikit daging babi (sebagai penyedap), kadang-kadang saya pakai minyak babi.
Apakah ini mengakibatkan mereka (karyawan) menjadi berdosa ?
anda bilang karyawannya tidak berdosa, tetapi sayalah yang tidak berperasaan.. Btw saya kan kafir, saya tidak percaya babi haram, jadi saya tidak yakin makan babi menyebabkan dosa, jadi saya tidak akan merasa bersalah memberi muslim makan babi. lalu kalau anda ada di posisi muslim yang tahu makanan yg saya kasih mengandung babi, apa yang akan anda lakukan menurut hukum islam (tunjukan jelas ayat quran dan hadistnya)
a. Membakar/menghukum mati si pengusaha
b. Mendemo pengusaha dan menuntut makanan halal.
--> kalau pengusahanya tidak mau memenuhi tuntutan dan menyuruh muslim cari makan sendiri, sikap muslim harusnya bagaimana.
--> kalau pengusahanya mengiyakan untuk menjamin makanannya halal, tapi diam2 tetap memasukkan babi, apakah karyawan yg makan tetap berdosa karena kenaifannya? Jika ada sebagian karyawan yg memilih utk makan sendiri karena hatinya tidak tenang, bagaimana posisi orang yg tetap makan karena tidak mau repot? : di sini saya ingin tahu sikap muslim, apakah lebih baik pura2 tidak tahu, atau memaksa diri untuk percaya semuanya halal tanpa mengecek lagi, toh hal itu bisa dianggap excuse dari dosa juga kan?
c. Diam saja, dengan pertimbangan daripada membuat karyawan2 jadi tidak tenang dan setengah berdosa. lebih baik mereka tidak tahu sama sekali, bisa makan babi dengan tenang tanpa berdosa. Anda jadi pahlawan di sini, anda yang menanggung dosa demi menyelamatkan orang lain dari dosa..
abujahal
Posts: 244
Joined: Mon Nov 05, 2012 2:31 pm

Re: TENTANG BABI

Post by abujahal »

sundamurtat wrote: Mas Abujahal, saya bukan Kristen.........bla..bla....
Sebelum gue menjawab masalah zat, gue mau tanya kalo loe bukan kristen, agama loe apa?
sundamurtat wrote: 2. Saya tertarik dengan kasus yang diajukan bung sodrun
anda bilang karyawannya tidak berdosa, tetapi sayalah yang tidak berperasaan.. Btw saya kan kafir, saya tidak percaya babi haram, jadi saya tidak yakin makan babi menyebabkan dosa, jadi saya tidak akan merasa bersalah memberi muslim makan babi.
Hahaha... anda udah kafir itu nggk berbuat apa2 anda udah dosa.... :rock:

Salah anda bukan pd anda nggk percaya babi itu haram.....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Paham nggk????
Gue ulangin....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!

Gue kasih contoh sederhana;
Loe tau Istri Loe sangat benci dan anti ama kecoak... Loe tau itu.
Tapi loe SENGAJA ngasih Istri loe makanan yg loe campur dgn kecoak yg udah loe halusin biar istri loe nggk tau.....
Istri Loe fine2 aja makan makanan yg loe kasih, lha wong dia nggk tahu... apalagi makanan yg loe kasih enak.....
Apakah apa yg loe lakukan itu anda anggap benar ? Loe sih nggk ada masalah dgn kecoa, bagi loe halal, n loe anggap aja jg suka kecoa....
Sederhana contohnya khan ?
Anda merasa nggk bersalah ??
Khan istri anda akan fine2 aja selama dia nggk tahu !!!!

sundamurtat wrote: ......lalu kalau anda ada di posisi muslim yang tahu makanan yg saya kasih mengandung babi, apa yang akan anda lakukan menurut hukum islam (tunjukan jelas ayat quran dan hadistnya)
a. Membakar/menghukum mati si pengusaha
b. Mendemo pengusaha dan menuntut makanan halal.
--> kalau pengusahanya tidak mau memenuhi tuntutan dan menyuruh muslim cari makan sendiri, sikap muslim harusnya bagaimana.
--> kalau pengusahanya mengiyakan untuk menjamin makanannya halal, tapi diam2 tetap memasukkan babi, apakah karyawan yg makan tetap berdosa karena kenaifannya? Jika ada sebagian karyawan yg memilih utk makan sendiri karena hatinya tidak tenang, bagaimana posisi orang yg tetap makan karena tidak mau repot? : di sini saya ingin tahu sikap muslim, apakah lebih baik pura2 tidak tahu, atau memaksa diri untuk percaya semuanya halal tanpa mengecek lagi, toh hal itu bisa dianggap excuse dari dosa juga kan?
c. Diam saja, dengan pertimbangan daripada membuat karyawan2 jadi tidak tenang dan setengah berdosa. lebih baik mereka tidak tahu sama sekali, bisa makan babi dengan tenang tanpa berdosa. Anda jadi pahlawan di sini, anda yang menanggung dosa demi menyelamatkan orang lain dari dosa..
Hahahaha.....
Pilihannya kok nggk lengkap?
Pilihan loe nggk ada yg gue pilih......
-----------------
Kafir itu = Kufur = cover = tertutup.....

Jelas2 Kitab suci anda mengharamkan babi, tetapi anda tertutup akan ayat2 yg mengaramkan babi!!!!

Itulah yg disebut Kafir / tertutup akan kebenaran... :rofl:
User avatar
sundamurtat
Posts: 730
Joined: Fri Apr 06, 2012 10:50 am
Location: Bandung - calon Israel Van Java

Re: TENTANG BABI

Post by sundamurtat »

abujahal wrote:Sebelum gue menjawab masalah zat, gue mau tanya kalo loe bukan kristen, agama loe apa?
Di ktp gw islam, tapi islam munafik, yang mau ngancurin islam dari dalam.. mau apelo??
Hahaha... anda udah kafir itu nggk berbuat apa2 anda udah dosa....

Salah anda bukan pd anda nggk percaya babi itu haram.....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Paham nggk????
Gue ulangin....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Gue kasih contoh sederhana;
Loe tau Istri Loe sangat benci dan anti ama kecoak... Loe tau itu.
Tapi loe SENGAJA ngasih Istri loe makanan yg loe campur dgn kecoak yg udah loe halusin biar istri loe nggk tau.....
Istri Loe fine2 aja makan makanan yg loe kasih, lha wong dia nggk tahu... apalagi makanan yg loe kasih enak.....
Apakah apa yg loe lakukan itu anda anggap benar ? Loe sih nggk ada masalah dgn kecoa, bagi loe halal, n loe anggap aja jg suka kecoa....
Sederhana contohnya khan ?
Anda merasa nggk bersalah ??
Khan istri anda akan fine2 aja selama dia nggk tahu !!!!
Lhoo, iya lah.. emang kafir diem aja udah salah kok.. Udah tanggung punya dosa, bikin dosa aja usilin muslim.. Di sini yang jadi subject itu gimana pandangan islam terhadap karyawan2 muslim yang makan babi dengan cara seperti itu.. Kalau ngebahas gw-nya yang kapir mah, mingkem doang pun udah masuk neraka kok..
sundamurtat wrote:
......lalu kalau anda ada di posisi muslim yang tahu makanan yg saya kasih mengandung babi, apa yang akan anda lakukan menurut hukum islam (tunjukan jelas ayat quran dan hadistnya)
a. Membakar/menghukum mati si pengusaha
b. Mendemo pengusaha dan menuntut makanan halal.
--> kalau pengusahanya tidak mau memenuhi tuntutan dan menyuruh muslim cari makan sendiri, sikap muslim harusnya bagaimana.
--> kalau pengusahanya mengiyakan untuk menjamin makanannya halal, tapi diam2 tetap memasukkan babi, apakah karyawan yg makan tetap berdosa karena kenaifannya? Jika ada sebagian karyawan yg memilih utk makan sendiri karena hatinya tidak tenang, bagaimana posisi orang yg tetap makan karena tidak mau repot? : di sini saya ingin tahu sikap muslim, apakah lebih baik pura2 tidak tahu, atau memaksa diri untuk percaya semuanya halal tanpa mengecek lagi, toh hal itu bisa dianggap excuse dari dosa juga kan?
c. Diam saja, dengan pertimbangan daripada membuat karyawan2 jadi tidak tenang dan setengah berdosa. lebih baik mereka tidak tahu sama sekali, bisa makan babi dengan tenang tanpa berdosa. Anda jadi pahlawan di sini, anda yang menanggung dosa demi menyelamatkan orang lain dari dosa..

----
Hahahaha.....
Pilihannya kok nggk lengkap?
Pilihan loe nggk ada yg gue pilih......
-----------------
Kafir itu = Kufur = cover = tertutup.....
ya kasih pilihan sendiri lah, elu kan islam, punya prinsip hidup lengkap, ambil keputusan yang islami.. Tapi coba paparkan argumenmu disertai dasar2 tafsiran quran dan hadist yang valid
Jelas2 Kitab suci anda mengharamkan babi, tetapi anda tertutup akan ayat2 yg mengaramkan babi!!!!
Itulah yg disebut Kafir / tertutup akan kebenaran...
Ente tuh ngeyel banget, dibilangin aing bukan Kristen.. Nih kalau ga percaya : Yesus itu bukan Tuhan saya, APALAGI SI ALOH... :goodman:
abujahal
Posts: 244
Joined: Mon Nov 05, 2012 2:31 pm

Re: TENTANG BABI

Post by abujahal »

sundamurtat wrote: Di ktp gw islam, tapi islam munafik, yang mau ngancurin islam dari dalam.. mau apelo??
Hahaha.....
Islam Munafik ngapain benci ttg haramnya babi ?
atau krn loe demen babi, akhirnya Loe benci dgn Islam ?
Hahaha... Perut loe turutin.....
sundamurtat wrote: Lhoo, iya lah.. emang kafir diem aja udah salah kok.. Udah tanggung punya dosa, bikin dosa aja usilin muslim.. Di sini yang jadi subject itu gimana pandangan islam terhadap karyawan2 muslim yang makan babi dengan cara seperti itu.. Kalau ngebahas gw-nya yang kapir mah, mingkem doang pun udah masuk neraka kok..
Udah... nggak usah nangis....

Bahas aja ini masalah Loe tadi:

Salah anda bukan pd anda nggk percaya babi itu haram.....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Paham nggk????
Gue ulangin....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Gue kasih contoh sederhana;
Loe tau Istri Loe sangat benci dan anti ama kecoak... Loe tau itu.
Tapi loe SENGAJA ngasih Istri loe makanan yg loe campur dgn kecoak yg udah loe halusin biar istri loe nggk tau.....
Istri Loe fine2 aja makan makanan yg loe kasih, lha wong dia nggk tahu... apalagi makanan yg loe kasih enak.....
Apakah apa yg loe lakukan itu anda anggap benar ? Loe sih nggk ada masalah dgn kecoa, bagi loe halal, n loe anggap aja jg suka kecoa....
Sederhana contohnya khan ?
Anda merasa nggk bersalah ??
Khan istri anda akan fine2 aja selama dia nggk tahu !!!!
sundamurtat wrote:ya kasih pilihan sendiri lah, elu kan islam, punya prinsip hidup lengkap, ambil keputusan yang islami.. Tapi coba paparkan argumenmu disertai dasar2 tafsiran quran dan hadist yang valid
Makanya, jangan didekte dgn pilihan sesuai anda a..b...c...
Lagian, kalo masalah kelakuan spt itu nggk perlu Quran Hadist mbah....
Tadi lue bilang pernah Islam, tp ngomongnya nggk ada Ilmu Islam2nya sama sekali....
Huwahhahahahahaha....... :rock:
sundamurtat wrote: Ente tuh ngeyel banget, dibilangin aing bukan Kristen.. Nih kalau ga percaya : Yesus itu bukan Tuhan saya, APALAGI SI ALOH... :goodman:
Iya...iya......
Bawa itu kebanggaan anda.....
User avatar
sundamurtat
Posts: 730
Joined: Fri Apr 06, 2012 10:50 am
Location: Bandung - calon Israel Van Java

Re: TENTANG BABI

Post by sundamurtat »

abujahal wrote: Hahaha.....
Islam Munafik ngapain benci ttg haramnya babi ?
atau krn loe demen babi, akhirnya Loe benci dgn Islam ?
Hahaha... Perut loe turutin.....
coba deh cari kata2 saya yang mengisyaratkan saya benci haramnya babi.. ketahuan yaaa, anda ga baca komentar2 kafir di sini utuh.. terlalu takut untuk memikirkan argumen kafir??
saya tertarik dengan anda dan muslim2 yang berargumen hikmah haramnya babi dari sudut ilmiah.. Karena dari sudut pandang logis, maka saya akan balik tanya secara
logis , dan anda bertanggung jawab untuk menjawab secara logis pula. :goodman:
-------------------------------------
Udah... nggak usah nangis....
8-[
Bahas aja ini masalah Loe tadi:

Salah anda bukan pd anda nggk percaya babi itu haram.....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Paham nggk????
Gue ulangin....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Gue kasih contoh sederhana;
Loe tau Istri Loe sangat benci dan anti ama kecoak... Loe tau itu.
Tapi loe SENGAJA ngasih Istri loe makanan yg loe campur dgn kecoak yg udah loe halusin biar istri loe nggk tau.....
Istri Loe fine2 aja makan makanan yg loe kasih, lha wong dia nggk tahu... apalagi makanan yg loe kasih enak.....
Apakah apa yg loe lakukan itu anda anggap benar ? Loe sih nggk ada masalah dgn kecoa, bagi loe halal, n loe anggap aja jg suka kecoa....
Sederhana contohnya khan ?
Anda merasa nggk bersalah ??
Khan istri anda akan fine2 aja selama dia nggk tahu !!!!
Jangan putar2 pertanyaan yach [-X , di kasus saya seorang pengusaha ngasih babi ke karyawannya kan saya sudah akui saya sudah pasti salah, tapi terserah saya donk kalau mau melakukan kesalahan itu terus?? Nah, subjeknya sekarang bukan saya, tapi karyawan2 saya yg makan babi.. menurut islam bagaimana??
ini barangkali sama halnya dengan pemerkosa, si pemerkosa jelas2 salah dan dihukum. Nah si terperkosa yang tidak tahu apa2 ini yg keperawanannya sudah hilang, statusnya bagaimana, apakah jadi hina, dilarang nikah, harus dibuang juga, atau seperti apa.. Coba anda masukkan argumen anda untuk kasus pengusaha ngasih makan karyawannya babi itu dengan cara yg mirip kasus pemerkosa dan terperkosa, maksud saya gitu loch.. :goodman:

[quote"]ya kasih pilihan sendiri lah, elu kan islam, punya prinsip hidup lengkap, ambil keputusan yang islami.. Tapi coba paparkan argumenmu disertai dasar2 tafsiran quran dan hadist yang valid
-----------------
Makanya, jangan didekte dgn pilihan sesuai anda a..b...c...
[/quote]
ya sudah, pilihan loe apaa..
Lagian, kalo masalah kelakuan spt itu nggk perlu Quran Hadist mbah....
EIiittttttttttttssssssssssssssss, kalau hidup udah gak perlu quran dan hadist mending situ murtad aja..
Tadi lue bilang pernah Islam, tp ngomongnya nggk ada Ilmu Islam2nya sama sekali....
Huwahhahahahahaha....... :rock:
lhaa yang perlu ngomong pake ilmu islam kan situ yang masih islam donkk, saya kebetulan aja lebih senang pake ilmu sekuler

Yang ini belum dijawab:
1. Apakah babi haram karena zatnya (materinya) atau alasannya (hikmah)
abujahal
Posts: 244
Joined: Mon Nov 05, 2012 2:31 pm

Re: TENTANG BABI

Post by abujahal »

sundamurtat wrote: .quote="abujahal"]
Hahaha.....
Islam Munafik ngapain benci ttg haramnya babi ?
atau krn loe demen babi, akhirnya Loe benci dgn Islam ?
Hahaha... Perut loe turutin...../quote]
coba deh cari kata2 saya yang mengisyaratkan saya benci haramnya babi.. ketahuan yaaa, anda ga baca komentar2 kafir di sini utuh.. terlalu takut untuk memikirkan argumen kafir??
saya tertarik dengan anda dan muslim2 yang berargumen hikmah haramnya babi dari sudut ilmiah.. Karena dari sudut pandang logis, maka saya akan balik tanya secara
logis , dan anda bertanggung jawab untuk menjawab secara logis pula. :goodman:

quote]-------------------------------------
Hehehe... utk melihat kebencian anda ttg Hukum Haramnya babi nggk musti tertulis, loe demen disini dan berargumen a...b...z... itu udah menunjukkan klo loe nggk sepaham...
Tadi loe bilang misi loe mau anjurin Islam dr dlm, skrng bilang tertarik dgn Hikmah..Logika......hahahhaa...
Dasar loe...

sundamurtat wrote: Udah... nggak usah nangis....
8-[
.quote]
Bahas aja ini masalah Loe tadi:

Salah anda bukan pd anda nggk percaya babi itu haram.....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Paham nggk????
Gue ulangin....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Gue kasih contoh sederhana;
Loe tau Istri Loe sangat benci dan anti ama kecoak... Loe tau itu.
Tapi loe SENGAJA ngasih Istri loe makanan yg loe campur dgn kecoak yg udah loe halusin biar istri loe nggk tau.....
Istri Loe fine2 aja makan makanan yg loe kasih, lha wong dia nggk tahu... apalagi makanan yg loe kasih enak.....
Apakah apa yg loe lakukan itu anda anggap benar ? Loe sih nggk ada masalah dgn kecoa, bagi loe halal, n loe anggap aja jg suka kecoa....
Sederhana contohnya khan ?
Anda merasa nggk bersalah ??
Khan istri anda akan fine2 aja selama dia nggk tahu !!!![/quote]
Jangan putar2 pertanyaan yach [-X , di kasus saya seorang pengusaha ngasih babi ke karyawannya kan saya sudah akui saya sudah pasti salah, tapi terserah saya donk kalau mau melakukan kesalahan itu terus?? Nah, subjeknya sekarang bukan saya, tapi karyawan2 saya yg makan babi.. menurut islam bagaimana??
ini barangkali sama halnya dengan pemerkosa, si pemerkosa jelas2 salah dan dihukum. Nah si terperkosa yang tidak tahu apa2 ini yg keperawanannya sudah hilang, statusnya bagaimana, apakah jadi hina, dilarang nikah, harus dibuang juga, atau seperti apa.. Coba anda masukkan argumen anda untuk kasus pengusaha ngasih makan karyawannya babi itu dengan cara yg mirip kasus pemerkosa dan terperkosa, maksud saya gitu loch.. :goodman:
[/quote]
Jangan nambah2 contoh....
Yg kecoak belum loe tanggapi, loe udah lari ke pemerkosaan.....
Tanggepin to contoh kecoak gue.... Loe merasa bersalah nggk....

Eh, lagian tadi yg dikasih makan babi karyawannya Sodrun, kenapa skrng berubah jd karyawan loe ya.... \:D/
sundamurtad=sodrun atau sodrun=sundamurtad ya....? hahahaha...

sundamurtat wrote: .quote]Lagian, kalo masalah kelakuan spt itu nggk perlu Quran Hadist mbah..../quote]
EIiittttttttttttssssssssssssssss, kalau hidup udah gak perlu quran dan hadist mending situ murtad aja..
Hahahaha...
Dasar....
Klo gue bilang nggk perlu Quran Hadist itu maksudnya pake Ijma' jg udah cukup !!!!!!!
hahahaha..... main vonis aja.....
pendek akal... ](*,)
sundamurtat wrote: .quote]
Tadi lue bilang pernah Islam, tp ngomongnya nggk ada Ilmu Islam2nya sama sekali....
Huwahhahahahahaha....... :rock:
lhaa yang perlu ngomong pake ilmu islam kan situ yang masih islam donkk, saya kebetulan aja lebih senang pake ilmu sekuler

Yang ini belum dijawab:
1. Apakah babi haram karena zatnya (materinya) atau alasannya (hikmah)[/quote]
Hehehehe.....
anda mengaku islam ktp...atau pernah islam...
tp dr sebanyak itu tulisan loe, nggk ada bau2nya ilmu islamnya....
Tau nggk maksud gue ?
klo nggk paham sindiran gue....
cuci muka bobok aja.... \:D/
abujahal
Posts: 244
Joined: Mon Nov 05, 2012 2:31 pm

Re: TENTANG BABI

Post by abujahal »

sundamurtat wrote: .quote]
Bahas aja ini masalah Loe tadi:

Salah anda bukan pd anda nggk percaya babi itu haram.....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Paham nggk????
Gue ulangin....
Salah anda adalah anda SENGAJA memberi sesuatu kpd orang yg anda tau bahwa keyakinan orang itu haram thd apa yg anda berikan !!!!
Gue kasih contoh sederhana;
Loe tau Istri Loe sangat benci dan anti ama kecoak... Loe tau itu.
Tapi loe SENGAJA ngasih Istri loe makanan yg loe campur dgn kecoak yg udah loe halusin biar istri loe nggk tau.....
Istri Loe fine2 aja makan makanan yg loe kasih, lha wong dia nggk tahu... apalagi makanan yg loe kasih enak.....
Apakah apa yg loe lakukan itu anda anggap benar ? Loe sih nggk ada masalah dgn kecoa, bagi loe halal, n loe anggap aja jg suka kecoa....
Sederhana contohnya khan ?
Anda merasa nggk bersalah ??
Khan istri anda akan fine2 aja selama dia nggk tahu !!!!/quote


Jangan putar2 pertanyaan yach , di kasus saya seorang pengusaha ngasih babi ke karyawannya kan saya sudah akui saya sudah pasti salah, tapi terserah saya donk kalau mau melakukan kesalahan itu terus?? Nah, subjeknya sekarang bukan saya, tapi karyawan2 saya yg makan babi.. menurut islam bagaimana??
ini barangkali sama halnya dengan pemerkosa, si pemerkosa jelas2 salah dan dihukum. Nah si terperkosa yang tidak tahu apa2 ini yg keperawanannya sudah hilang, statusnya bagaimana, apakah jadi hina, dilarang nikah, harus dibuang juga, atau seperti apa.. Coba anda masukkan argumen anda untuk kasus pengusaha ngasih makan karyawannya babi itu dengan cara yg mirip kasus pemerkosa dan terperkosa, maksud saya gitu loch..
Jangan nambah2 contoh....
Yg kecoak belum loe tanggapi, loe udah lari ke pemerkosaan.....
Tanggepin to contoh kecoak gue.... Loe merasa bersalah nggk....

Eh, lagian tadi yg dikasih makan babi karyawannya Sodrun, kenapa skrng berubah jd karyawan loe ya....
sundamurtad=sodrun atau sodrun=sundamurtad ya....? hahahaha...

sundamurtat wrote: .quote]
Tadi lue bilang pernah Islam, tp ngomongnya nggk ada Ilmu Islam2nya sama sekali....
Huwahhahahahahaha.......

lhaa yang perlu ngomong pake ilmu islam kan situ yang masih islam donkk, saya kebetulan aja lebih senang pake ilmu sekuler

Yang ini belum dijawab:
1. Apakah babi haram karena zatnya (materinya) atau alasannya (hikmah)
Hehehehe.....
anda mengaku islam ktp...atau pernah islam...
tp dr sebanyak itu tulisan loe, nggk ada bau2nya ilmu islamnya....
Tau nggk maksud gue ?
klo nggk paham sindiran gue....
cuci muka bobok aja....
User avatar
spaceman
Posts: 2031
Joined: Thu Sep 18, 2008 12:23 pm
Location: Green Planet

Re: TENTANG BABI

Post by spaceman »

spaceman wrote: Slimmer pecundang lagi gemar mempermalukan diri, gw bantu d :green:

Mat 15:(11) Dengar dan camkanlah: bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang.

Jadi dengan kalimat yg kubirukan itu, kau anggap alkitab menghalalkan makan eek ??

Baiklah, akan kutanya satu pertanyaan dan please lsg dijawab : jgn muter2 khas slimmer ya :

Sebagai manusia, apakah saudara mau makan eek ??

Jawab ya, loser :green:
abujahal wrote: Hehehe.... Itu bukan Kitab Gue, itu kitab Tetangga.....

Lagian petanyaan Loe nggk Konsisten dgn ayatnya.....

Mat 15:(11) Dengar dan camkanlah: bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang.

Ayatnya menghalalkan Semua yg masuk ke Mulut, dan hanya menajiskan yg keluar dr Mulut.. ( Kira2 yg Najis keluar dr mulut itu apa ya.... muntahan orng x ya.... ) !!!!!

Artinya, selain yg keluar dr Mulut itu nggk Najis !!!! Iya khan ????
Termasuk Eek.... Eek bukankah tdk keluar dr mulut, ttp keluar dr belakang...... Artinya, nggk termasuk yg diNAJISkan ( dlm ayat tadi )...
( Bukankah ayat ini yg dipakai sbg alasan utk menghalalkan BABI?? meskipun PL nyata2 mengHARAMkan !!!! )

Nah, yg anda tanyakan MAU NGGK ?
Ini bukan masalah mau nggk mau....
Tp, masalah Najis/ Haram nggk haram.....

Nah, sekiranya ada org Bloon yg mau mkn Eek, menurut Kitab anda Bolehkan? Halalkan ?
Gw ga tertarik untuk meng-gobl0k2-in lu, slimmer, soale dr awal juga keliatan ga ada slimmer lain yg brani masuk ke sini karena ke-t0l0l-anmu :green:
Kita2 di sini sadar koq keb0dohan slimmer on contex, and suka sok pintar :lol:

Knapa ya, slimmer selalu suka muter2, padahal pertanyaannya sangat sederhana : Jawab aja, brani ga ? :-"

Sebagai manusia, apakah saudara mau makan eek ??
User avatar
sundamurtat
Posts: 730
Joined: Fri Apr 06, 2012 10:50 am
Location: Bandung - calon Israel Van Java

Re: TENTANG BABI

Post by sundamurtat »

abujahal wrote:sundamurtad
Jangan putar2 pertanyaan yach [-X , di kasus saya seorang pengusaha ngasih babi ke karyawannya kan saya sudah akui saya sudah pasti salah, tapi terserah saya donk kalau mau melakukan kesalahan itu terus?? Nah, subjeknya sekarang bukan saya, tapi karyawan2 saya yg makan babi.. menurut islam bagaimana??
ini barangkali sama halnya dengan pemerkosa, si pemerkosa jelas2 salah dan dihukum. Nah si terperkosa yang tidak tahu apa2 ini yg keperawanannya sudah hilang, statusnya bagaimana, apakah jadi hina, dilarang nikah, harus dibuang juga, atau seperti apa.. Coba anda masukkan argumen anda untuk kasus pengusaha ngasih makan karyawannya babi itu dengan cara yg mirip kasus pemerkosa dan terperkosa, maksud saya gitu loch.. :goodman:

Jangan nambah2 contoh....
Yg kecoak belum loe tanggapi, loe udah lari ke pemerkosaan.....
Tanggepin to contoh kecoak gue.... Loe merasa bersalah nggk....
yang pemerkosaan itu cuma analogi dek.. itu sudah saya jawab, kalau saya merasa bersalah hukumnya apa dengan karyawan saya yg sudah terlanjur makan babi, kalau saya tidak merasa bersalah hukumnya apa dengan karyawan saya yg terlanjur makan babi?? bakal beda ya??
Sebetulnya adek ini mengerti arah pertanyaan saya ke mana ga sih dek??
Eh, lagian tadi yg dikasih makan babi karyawannya Sodrun, kenapa skrng berubah jd karyawan loe ya.... \:D/
sundamurtad=sodrun atau sodrun=sundamurtad ya....? hahahaha...
Ngekkk, itu tadi gw udah bilang ijin ambil kasusnya sodrun, yang begini aja dikomen, dek!!
Lagian, kalo masalah kelakuan spt itu nggk perlu Quran Hadist mbah....
EIiittttttttttttssssssssssssssss, kalau hidup udah gak perlu quran dan hadist mending situ murtad aja..

Hahahaha...
Dasar....
Klo gue bilang nggk perlu Quran Hadist itu maksudnya pake Ijma' jg udah cukup !!!!!!!
hahahaha..... main vonis aja.....
pendek akal... ](*,)
hihihi, ijma tanpa quran dan hadist, artinya memutuskan sendiri ya?? berdasarkan apa?? berdasarkan selera?? adek hidup di dunia lebih banyak mana, lebih banyak berijma apa berdasarkan quran dan hadist??
Tadi lue bilang pernah Islam, tp ngomongnya nggk ada Ilmu Islam2nya sama sekali....
Huwahhahahahahaha....... :rock:
lhaa yang perlu ngomong pake ilmu islam kan situ yang masih islam donkk, saya kebetulan aja lebih senang pake ilmu sekuler

Yang ini belum dijawab:
1. Apakah babi haram karena zatnya (materinya) atau alasannya (hikmah)
Hehehehe.....

anda mengaku islam ktp...atau pernah islam...
tp dr sebanyak itu tulisan loe, nggk ada bau2nya ilmu islamnya....
Tau nggk maksud gue ?
klo nggk paham sindiran gue....
cuci muka bobok aja.... \:D/
wkwkwk, tipikal deh, anda meragukan saya dan beberapa kafir di sini adalah murtadin asli.. Diskusi saya bukan dengan adek Abu saja, dan bahkan pernah ada award di FFI "Murtadin Baru Teladan FFI", senior muslim anda cuma percaya saya saja satu2nya mantan muslim di sini.
Saya ga ahli islam, dalam artian menghabiskan masa kecil, dari SD, SMP, SMA, kuliah belajar ilmu islam sehingga bersertifikat AHLI.. terlalu naif bila cuma latar belakang tersebut saja yang menjadi parameter seseorang mengerti islam atau tidak. Modal saya cuma otak dan pemikiran bebas, karenanya saya lebih banyak menggunakan argumen sekuler saya untuk berdebat dengan anda. Kalau saya berdebat dengan anda secara "islami", ya itu mah bukan debat donk, tapi musyawarah.. hehe.. Lagipula, toh ketika saya tadi mendebat anda dengan mengajukan referensi dari sumber muslim sendiri, anda tolak begitu saja karena tidak sesuai dengan pemahaman islam anda..
Last edited by sundamurtat on Wed Nov 14, 2012 9:53 pm, edited 1 time in total.
User avatar
Bigman
Posts: 3186
Joined: Sat Jan 03, 2009 8:19 pm
Contact:

Re: TENTANG BABI

Post by Bigman »

spaceman wrote:Sebagai manusia, apakah saudara mau makan eek ??
Kalo maseh kurang jelas ane perjelas deh pertanyaan Mr. spaceman:
"Mr. abujahal, apakah ente doyan tokai binatang, ato ente doyan tokai Mr. abujahal ???" \:D/
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: TENTANG BABI

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

abujahal wrote:
Mat 15:(11) Dengar dan camkanlah: bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang.

Kor 6:12) Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apapun.

Hehehe.... Ayatnya Jelas....
Sampai2, krn ayat ini, babi yg diharamkan di PL aja dianulir.... SEGALA HAL HALAL !!!!!
Jelas nggk ?!!!

" bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut,"
Jelas nggk ??!!!!
BUKAN YG MASUK YG NAJIS, TTP YG KELUAR DR MULUT YG NAJIS !!!!
Jelas nggk ??!!!!

T4I emang nggk tertulis, ttp spt apa yg bung Escrym bilang, YG TERSIRAT !!!!!!
T4I TERMASUK YG TERSIRAT HALAL BAGI AYAT DIATAS !!!!

CONTOH KASUS :

" SEMUA ORANG DILARANG MASUK PINTU INI !!!"
Itu apa Artinya ? nggk usah bertanya si ANI, si TUTI, si SUNDAMURTAD boleh masuk nggk ? kan nggk tertulis disana !!!!!
ITU NAMANYA BLO*N namanya.....
heran yah, udah diri sendiri nulis tapi masih ga ngerti juga...nih gw gedein :

Kor 6:12 Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apapun.

artinya, SEBELUM MASUKIN SESUATU KE MULUT PIKIR DULU PAKE OTAK.bukan krn semua halal lalu semuanya ente lahap tanpa pikir2 ](*,)

ente tidak akan kehilangan hak msk surga hanya karena ente doyan makan T4I, jdi jika ente mo makan T41 itu hak ente. tapi ya dipikir dulu pake otak, emg berguna ? helloooo?!?!? :roll:

saran gw, ente ke dokter deh bwt cek kejiwaan, kyknya ada yg salah tuh dikepala ente :lol:
User avatar
gateway
Posts: 1031
Joined: Sun Aug 21, 2011 8:59 am

Re: TENTANG BABI

Post by gateway »

gateway wrote: @abu
Mana dong jawabannya ?
abujahal wrote: Mana temen anda yg tega meracuni ( secara akidah ) karyawan yg telah susah payah bekerja utk dia dan keluarga nya itu?

Anda mau nyari biji apa lagi??? :supz:
Gw nanya masalah babinya islam tahu !!!!
Cape deh..
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: TENTANG BABI

Post by sodrun »

sodrun wrote: Lho, dalilnya 'kan cukup jelas :
tidak sengaja
tidak menginginkan
tidak berlebihan
maka babi TIDAK HARAM
:goodman:
sodrun wrote: Sekali lagi,.. mereka tidak tahu apa yang mereka makan !
Toh saya tidak membuat mereka berdosa !
sodrun wrote: Hehehehe... saya masih cukup waras !
Kalau saya sakit jiwa mungkin saya kasih daging sapi busuk, baygon-cola atau apapun yang menyebabkan mereka muntaber sampai perlu masuk ICU ! Ini urusannya dengan polisi !
Bukan begitu om ?
:goodman:
sodrun wrote: Hehehehe.... di mana letak kesalahannya ?
Selama tidak ada provokator, semua fine-fine aja, dan... awlohmu tentu mengampuni mereka !
Bukankah ia maha pengampun ?
:-"
abujahal wrote:Perbuatan anda emang nggk membuat karyawan anda berdosa, ttp perbuatan anda yg tahu kalo babi itu Haram bagi karywan anda, ttp anda sengaja memberi mrk babi itu letak Dosanya ( klo anda nggk mengenal dosa, gue ambil istilah SALAH aja deh )....
Tuh....
Sampeyan juga mengakui bahwa perbuatan saya tidak membuat karyawan saya berdosa.
Awlohpun tidak memandang karyawan saya itu berdosa...
Lalu,... di mana letak dosa/kesalahan saya ?
Mungkin pertanyaan dari sdr. sundamurtad bisa anda simak lagi,..
Apakah babi haram karena zatnya (materinya) ?
Ya,... apakah "partikel babi" ini yang dianggap haram dan menyebabkan orang berdosa ketika tubuhnya terkontaminasi olehnya ?
Bukankah itu akan bertentangan dengan dalil :
tidak sengaja
tidak menginginkan
tidak berlebihan
maka babi TIDAK HARAM

Perlu diingat bahwa ketentuan ini bukan karangan saya lho,.. itu ori dari muhammad lho !
:green:
abujahal wrote:Lagian kepuasan anda dimana dgn perbuatan itu ????
Alhamduladi, dengan memiliki karyawan yang sehat-kuat dan produktif.. perusahaan saya akan makin maju.. Tentu saja itu merupakan satu kepuasan !
:green:
abujahal wrote:Sepanjang karyawan anda nggk tau, fine2 aja... ttp klo dia kmdn tahu, bisa2 anda yg diseret ke penjara..
Nah lo.... sepanjang karyawan saya tidak tahu semua OK-OK saja 'kan ....
Insyalolah saya tidak akan mempublikasikan ke dunia nyata.
Bukankah semua sudah berjalan lancar, produktif,.. sekaligus mereka tidak berdosa yang tentu masih bisa masuk ke syurga mereka !
:green:
Apa ada dasar hukumnya untuk menyeret saya ke penjara ?
Kalau urusannya dengan awlohmu,... inget tulisan sdr sundamurtat :
...kapir mah, mingkem doang pun udah masuk neraka kok..
:lol:
abujahal wrote:Contohnya gini, anda punya anjing yg loe sayangi, anjing itu loe pelihara di rumah temen anda. Lalu anjing itu disiksa terus2an ama temen anda...
Sampai skrng anda nggk tau.....

Nah, sepanjang anda nggk tahu, fine2 aja to......
tp, jika suatu saat anda tahu bhw anjing yg loe sayangi itu disiksa tiap hari, apa yg loe katakan thd temen loe itu ?

Itu baru masalah anjing yg nggk ada hubungannya dgn Halal Haram... Lha ini ini masalah akidah...masalah keyakinan????? Masalah Dosa.....
Ah,... sampeyan keterlaluan... masa' menyamakan karyawan saya dengan anjing !
:-&
Masalah Dosa ... ?
Siapa yang berdosa ?
Bukankah berdasarkan dalil yang sama-sama telah kita sepakati,.. itu tidak menyebabkan dosa ?
Piye tah..... ?
:stun:
abujahal wrote:Itu yg dinamakan anda sakit jiwa....
Sakit jiwa itu bukan hanya krn meracuni atau ngasih makanan busuk!!!!!
Makanan Haram itu lebih busuk dr makanan busuk....
Ooo tidak... ! Saya masih waras kok !
Kalau saya meracuni orang lain,.. menyebabkan orang lain celaka .. itu jelas suatu kesalahan !
Nah,... ini hanya "sekedar" makanan yang katanya haram, tapi ternyata dengan dalil kita di atas menjadi tidak haram.... di mana letak kesalahannya ?
:-k
abujahal wrote: Anda masih bisa ketawa dan nggk merasa salah ?
Sakit jiwa anda 2 x.........
Hahahahahahaha.....
:lol: :lol: :lol:
Di mana letak kesalahan saya coba ..... ?
Last edited by sodrun on Thu Nov 15, 2012 8:00 am, edited 1 time in total.
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: TENTANG BABI

Post by sodrun »

gateway wrote: @abu
Mana dong jawabannya ?
abujahal wrote: Mana temen anda yg tega meracuni ( secara akidah ) karyawan yg telah susah payah bekerja utk dia dan keluarga nya itu?

Anda mau nyari biji apa lagi??? :supz:
gateway wrote: Gw nanya masalah babinya islam tahu !!!!
Cape deh..
Apakah maksud anda adalah
babi berjenggot
atau
babi berjilbab
?
:stun:
User avatar
gateway
Posts: 1031
Joined: Sun Aug 21, 2011 8:59 am

Re: TENTANG BABI

Post by gateway »

@sodrun
he..he..he..bisa aja.
Pertanyaan diatas adalah untuk abu tentang babi dari sudut pandangnya (islam).
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: TENTANG BABI

Post by sodrun »

Abujahal lama ga nongol, kenapa ya ?
Apa sekarang sudah jadi tukang jaHal babi ?
keh keh keh keh keh.....
:lol:
abujahal
Posts: 244
Joined: Mon Nov 05, 2012 2:31 pm

Re: TENTANG BABI

Post by abujahal »

spaceman wrote: Knapa ya, slimmer selalu suka muter2, padahal pertanyaannya sangat sederhana : Jawab aja, brani ga ? :-"

Sebagai manusia, apakah saudara mau makan eek ??
Hahahaha.....
Pertanyaaan ****..
Kitab saya nggk ngajarkan segala sesuatu halal. Hanya sesuatu yg baik yg halal dimakan mbak....

Beda dgn ayat ini;
Mat 15:(11) Dengar dan camkanlah: bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang.

Kor 6:12) Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apapun.
abujahal
Posts: 244
Joined: Mon Nov 05, 2012 2:31 pm

Re: TENTANG BABI

Post by abujahal »

sodrun wrote: Tuh....
Sampeyan juga mengakui bahwa perbuatan saya tidak membuat karyawan saya berdosa.
Awlohpun tidak memandang karyawan saya itu berdosa...
Lalu,... di mana letak dosa/kesalahan saya ?
Ah.... anda slalu menuntut jwban dr orang, sementara pertanyaan gue nggk loe baca....

Jawab dulu yg ini ;

Loe tau Istri Loe sangat benci dan anti ama kecoak... Loe tau itu.
Tapi loe SENGAJA ngasih Istri loe makanan yg loe campur dgn kecoak yg udah loe halusin biar istri loe nggk tau.....
Istri Loe fine2 aja makan makanan yg loe kasih, lha wong dia nggk tahu... apalagi makanan yg loe kasih enak.....
Apakah apa yg loe lakukan itu anda anggap benar ? Loe sih nggk ada masalah dgn kecoa, bagi loe halal, n loe anggap aja jg suka kecoa....
Sederhana contohnya khan ?
Anda merasa nggk bersalah ??
Khan istri anda akan fine2 aja selama dia nggk tahu !!!!

PERTANYAAN GUE :
APAKAH LOE MERASA BERSALAH THD ISTRI ANDA ?

Itu jawaban atas pertanyaan loe diatas sebenarnya... ](*,)
Post Reply