angky wrote:Itulah anehnya koran dan auloh swt (yang konon maha tahu), sudah jelas iman kekristenan tidak pernah mengatakan Maria adalah Tuhan atau bagian dari Trinitas, mengapa pula auloh swt menurunkan ayat SEAKAN AKAN MARIA adalah bagian dari trinitas yang dipercayai SELURUH UMAT KRISTEN.
Jika hanya kaum nestorian dan ebionit, yang saat itu memang ada dimekah,masakan auloh swt (yg konon maha tahu) mengklaim seakan akanseluruh umat kristiani mengakuinya.
Jika ane mengatakan : janganlah seperti umat Islam yang mengatakan Nabi terakhir dalam islam adalah Mirza Gulam ahkmad, tentu ente akan tertawa terbahak bahak. Hal yang sama berlaku bagi umat kristen, mungkin hal inilah yang mengakibatkan jahudi dan nasrani di mekah dan madinah menolak kenabian Nabi ente, karena Nabi ente dan auloh swt kurang paham prinsip prinsip trinitas yang benar.
Persoalan ente lebih berat dari sekedar fitnahan tetapi juga menyangkut keberadaan auloh swt yang (konon maha tahu) juga mengklaim menurunkan dan menyempurnakan Taurat dan Injil. COBA ENTE BUKTIKAN : DIMANA DALAM INJIL YG KONON SUDAH DIRUBAH RUBAH, MARIA DINYATAKAN SEBAGAI TUHAN??? Indikasi SATU AYATPUN pun tidak ada sama sekali. Benar benar fitnahan yang maha aneh!!!
wajar saja anda berpendapat begitu, karena anda menangkap bahwa inti persoalan, yang dibahas Al-Qur'an (QS. 5 : 116) adalah soal trinitas...
5:116. Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam, adakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikanlah aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?." Isa menjawab: "Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakan maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara yang ghaib-ghaib."
...padahal kalau kita mau melihat ayat2 Al-Qur'an yang lain secara keseluruhan, maka akan kita tangkap,
intinya adalah :
jangan menyekutukan Tuhan!
...lagipula, pada ayat "yang membahas trinitas", disitu
tidak dituliskan bahwa Maria adalah bagian dari Trinitas :
artiquran wrote:4:171. Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar. Sesungguhnya Al Masih, Isa putra Maryam itu, adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari-Nya. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan: “(Tuhan itu) tiga”, berhentilah (dari ucapan itu). (Itu) lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah sebagai Pemelihara.
selaras web wrote:4:171. Hai Ahli Kitab, janganlah kamu keterlaluan dalam menanggapi agamamu (Menanggapi agama ialah, beranggapan bahwa Isa a.s. adalah anak Allah..) Dan janganlah kamu mengatakan mengenai i'tikad terhadap Allah kecuali dengan dalil-dalil yang benar. Sesungguhnya Al-Masih putera Maryam itu adalah Rasul Allah, dan terjadinya dengan Kalimat Cipta yang disampaikan kepada Maryam dengan perantaraan Ruh (Ruh = Malaikat Jibril). sesuai dengan perintah-Nya. Maka dari itu berimanlah kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya, dan janganlah kamu beri'tikad "Trinitas": hentikanlah i'tikad yang demikian! Itu lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah adalah Tuhan yang Maha Esa, Maha Suci Dia dari mempunyai anak. Segala yang ada di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya (Lihat 3:47 19:20..) Cukuplah Allah untuk menjadi Pelindung.