SURGA OM MOMED KALAH CANGGIH AMA OM RAEL....

Ttg surga, neraka, hari kiamat, bidadari, 72 perawan, houri.
Post Reply
User avatar
dextone0902
Posts: 18
Joined: Sat Feb 09, 2008 6:41 pm

SURGA OM MOMED KALAH CANGGIH AMA OM RAEL....

Post by dextone0902 »

SALAM SEJAHTERA BUAT NETTER IFF :

DISAAT-SAAT IFF GENCAR2 NYA MEMERANGI AJARAN ISLAMNISME HADIR PULA SATU AJARAN BARU YANG MENAMAKAN DIRINYA GERAKAN RAELIAN (ASAL JANGAN ALIEN AJE... HE..HE..HE), TAPI ANE LIAT INTI AJARAN NYE KAGAK BUAS SEPERTI AJARAN OM MOMED, LEBIH DITEKANKAN CINTA KASIH PADE SESAME, CUMAN NGAYALNYE ITU LO YANG GAK KETULUNGAN....

KUTIPAN DIKIT BUKU KARANGAN OM RAEL MENGENAI BIDADARI SURGA
JUDUL BUKU : AMANAT TERAKHIR
=> GERAKAN RAELIAN

Mencicipi Surga :

"..... ROBOT itu menanyakan kepada saya apakah saya ingin melihat kamar saya, dan sesudah saya setuju, dia memberikan kepada saya satu dari ikat pinggang yang digunakan untuk bepergian. Saya mendapatkan diri saya sedang diangkut lagi di atas tanah, dan ketika saya mendarat, sekali lagi saya sampai di muka sebuah rumah yang kelihatannya lebih seperti rumah kerang dari pada sebuah tempat tinggal. Bagian dalamnya seluruhnya dilapisi dengan kulit bulu binatang yang berombak-ombak, dan di situ ada sebuah tempat tidur sangat besar, paling tidak sebesar empat buah tempat tidur di Bumi, nampak seperti tenggelam ke dalam tanah. Tempat tidur itu hanya dapat diketahui dari kulit bulu binatang dalam berbagai warna yang menutupinya.

Di sebuah sudut dari kamar yang sangat besar itu ada sebuah bak mandi besar terbenam di tanah, sebesar kolam renang yang dikelilingi dengan tanam-tanaman yang bentuk dan warnanya sangat indah. 'Apakah Anda ingin beberapa orang teman wanita ?' tanya robot itu. 'Silakan, Anda Dapat mengambil pilihan Anda sendiri.' 'Saya memakai ikat pinggang saya lagi dan mendapatkan diri saya terangkut kembali ke depan mesin yang dipakai untuk membuat robot-robot. Sebuah kubus bercahaya muncul di depan saya. Saya diantarkan ke sebuah kursi yang menghadap ke kubus itu dan diberi topi kecil. Ketika saya telah duduk, seorang wanita muda sangat cantik berambut coklat tua dengan bagian-bagian tubuhnya yang amat sangat harmonis muncul secara tiga dimensi di dalam kubus bercahaya tersebut.

Dia bergerak sedemikian rupa seperti memamerkan seluruh dirinya, dan
seandainya dia tidak ada dalam kubus yang melayang di depan saya, saya pasti sudah mengira bahwa dia benar-benar nyata. Robot saya menanyakan apakah wanita itu menyenangkan saya, dan apabila saya menginginkan agar bentuknya dirubah atau wajahnya dimodifikasikan. Saya katakan kepadanya bahwa saya berpendapat wanita itu sempurna. Saya jawab bahwa secara estetis dia adalah wanita idaman, atau lebih tepatnya salah satu dari tiga tipe wanita idaman sebagaimana didefinisikan oleh komputer sesuai dengan selera mayoritas penduduk di
planit. Tetapi saya dapat minta perubahan apa saja yang saya inginkan.
Sesudah penolakan saya untuk mengubah apa saja terhadap makhluk
yang sangat cantik tersebut, wanita kedua, kali ini berambut pirang dan
memikat, muncul di dalam kubus bercahaya itu.

Dia berbeda tetapi sama sempurnanya dengan wanita pertama. Jua terhadap wanita ini saya tidak dapat menemukan sesuatu yang perlu dirubah. Akhirnya wanita muda ketiga, yang ini berambut merah yang lebih menimbulkan rasa berahi dari pada kedua orang wanita pertama. Robot itu bertanya apakah saya masih ingin melihat model-model lainnya, atau apakah tiga tipe dari ras saya sudah cukup bagi saya. Saya Menjawab secara sangat alamiah bahwa saya rasa tiga orang wanita ini sangat luar biasa.

Pada saat itu, seorang wanita hitam yang cantik manis muncul dalam kubus itu, kemudian seorang wanita Cina langsing yang amat cantik, dan akhirnya seorang wanita muda Asia lainnya yang sangat menggairahkan. Robot itu bertanya kepada saya wanita yang mana yang ingin saya miliki sebagai teman. Karena saya menjawab bahwa mereka itu semuanya sangat menyenangkan saya, ia pergi menuju mesin pembuat robot dan berbicara sesaat dengan salah satu dari teman-temannya. Kemudian mesin itu dihidupkan, dan saya mengerti apa yang akan terjadi. Beberapa menit kemudian saya kembali ke tempat tinggal saya dengan enam orang teman wanita saya. Di sana saya menikmati mandi, hal mana merupakan mandi yang paling tak dapat terlupakan dari yang pernah saya alami, ditemani oleh robot-robot yang cantik manis itu, yang semuanya sangat patuh pada seluruh keinginan saya.

Sesudah itu robot pemandu saya menanyakan apakah saya ingin mmendengarkan musik. Ketika saya menjawab 'ya', dia mengambil topi kecil serupa dengan yang saya pakai sebelum pemroyeksian dari model-model robot wanita. 'Sekarang,' katanya, 'bayangkan suatu musik yang Anda ingin dengarkan.' Segera suatu suara terdengar, cocok sekali dengan musik yang saya pikirkan, dan ketika saya menggubah lagu dalam kepala saya, lagu tersebut menjadi kenyataan dengan suara-suara amplitudo dan kepekaan yang lebih istimewa dari pada lagu yang pernah saya dengar. Impian seorang penggubah lagu telah menjadi kenyataan - kemampuan untuk menggubah lagu secara langsung tanpa harus melalui proses penulisan dan penyelarasan yang melelahkan.

Kemudian enam orang wanita teman saya yang mengagumkan mulai menari sesuai dengan irama musik saya dengan gaya yang sangat menggoda dan mempesona. Sejenak kemudian, robot saya menanyakan apakah saya juga akan menciptakan beberapa gambaran. Sebuah topi kecil lainnya diberikan kepada saya, dan saya duduk di depan layar setengah lingkaran. Saya mulai membayangkan adegan-adegan tertentu, dan adegan-adegan ini segera menjadi tampak di layar. Saya melihat, dalam fakta, suatu penggambaran dari segala yang saya pikirkan. Saya mulai berpikir tentang nenek saya, dan dia muncul di layar. Saya berpikir tentang karangan bunga dan muncullah barang itu, dan ketika saya membayangkan sebuah mawar dengan titik-titik hijau, mawar itu juga muncul. Mesin ini sungguh memungkinkan penggambaran pikiran seseorang dengan seketika tanpa harus menjelaskannya. Benar-benar mengherankan !

'Dengan latihan, seseorang dapat mengarang ceritera dan menyuruh
ditayangkan,' kata robot saya. 'Banyak pertunjukan semacam ini, pertunjukan-pertunjukan ciptaan langsung, dilaksanakan di sini.' Akhirnya, tidak lama kemudian, saya pergi tidur dan menikmati malam paling ISTIMEWA dari kehidupan saya dengan teman-teman wanita saya
yang sangat mengagumkan tersebut......"
(TUA BANGKA GAK TAU DIRI NE...)

UNTUK LEBIH LENGKAPNYA BISA ANDA BACA DI ALAMAT :

http://id.rael.org/rael_content/index.php

email : [email protected]
User avatar
santri gagal
Posts: 818
Joined: Sat Apr 21, 2007 2:36 am
Location: somewhere in time

Post by santri gagal »

kalo nda salah ada member ep epi nyang raelian loh!!!
cuba ente buka2 arsip lama atawa pake googling.
IMO sebaekna nda usah bahas2 agama laen selaen ISLAM, semua "isme" selalu memiliki "blind spot", bedana islam totally blind!!!
User avatar
liga21
Posts: 33
Joined: Fri Dec 17, 2010 7:58 pm

Re: SURGA OM MOMED KALAH CANGGIH AMA OM RAEL....

Post by liga21 »

cikal bakal agama yg bikin wanita sengsara...!,wanita cuma dijadiin pemuas sex belaka..!
nih pemimpinnya kebanyakan nonton film fiksi.!
User avatar
bocor
Posts: 760
Joined: Fri Dec 03, 2010 4:37 am
Location: Lorong Waktu

Re: SURGA OM MOMED KALAH CANGGIH AMA OM RAEL....

Post by bocor »

kenapa gak dicobain aja robot2 sebagai pengganti istri dan anak anda?
User avatar
duren
Posts: 11117
Joined: Mon Aug 17, 2009 9:35 pm
Contact:

Re: SURGA OM MOMED KALAH CANGGIH AMA OM RAEL....

Post by duren »

bocor wrote:kenapa gak dicobain aja robot2 sebagai pengganti istri dan anak anda?
Ide bagus juga tuh corr , bakal ku test dehh, nyoba batu putih jadi pengganti Tuhan , ane mo nandingi batu ireng Arab \:D/
User avatar
bocor
Posts: 760
Joined: Fri Dec 03, 2010 4:37 am
Location: Lorong Waktu

Re: SURGA OM MOMED KALAH CANGGIH AMA OM RAEL....

Post by bocor »

Ide bagus juga tuh corr , bakal ku test dehh, nyoba batu putih jadi pengganti Tuhan , ane mo nandingi batu ireng Arab
ntar kalo sudah dapat kesimpulannya tolong di share ya...
Post Reply