abdulraharja wrote:
mas yg namanya perbudakan itu ada baiknya gitu ?
klo ada baiknya knp dijaman modern ini dilarang ?
majikan------->budak.
sistem kasta. ada manusia yang lebih tinggi kedudukannya dan ada yg lebih rendah.
bukannya semua manusia sama kedudukannya di mata Tuhan ?
Jelas tiddak ada baiknya...Wah, kalo budak dilarang, bisa2 ajaran paulus batal dong? Ajaran agama hindu mengenai kasta batal dan dengan sendirinya ajaran agama itu jadi batal dong?
dr jaman adam sampai isa apa mereka punya budak ?
Perbudakan mungkin seumur peradaban manusia, atau setidaknya mulai dikenal pada masa Nabi Yusuf (QS Yusuf : 75). Nabi Ibrahim pun juga dikenal perbudakan..
Bahkan Nabi memperoleh budak dari Mauqaqis seorang Gubernur Alexandria yang notabene beragama kristen koptik sebagai tanda ikatan perdamaian antar kedua komunitas tersebut...Dan Nabi lah yang akhirnya memerdekakan mereka.
Firman Allah:
" Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu bapak, karib kerabat,anak-anak yatim, orang-orang miskin , tetangga yang dekat dan yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu .."
( QS : An Nisaa : 36 )
"lebih manusiawi".. haha. kata "lebih" absurb banget.
dr tidak manusiawi------>lebih manusiawi. cm setingkat lebih baik, tapi sama2 tak manusiawi :P
dan dari pernyataan anda diatas menyatakan bahwa islam menghalalkan perbudakan. walaupun katanya "lebih manusiawi" haha.
agama sebelum islam gk cm kristen, ada hindu budha dan ajar2an lain.
bisa kasih tau berdasarkan apa statment anda tentang agama kristen mengajarkan perbudakan ?
Fakta sejarah membuktikan bahwa sebelum Islam datang, budak dianggap sebagai manusia yang paling hina. Jiwa dan raga mereka adalah milik majikan sepenuhnya...
Bukan menghalalkan, tapi mengatur mengenai sistem perbudakan. Karena dengan kondisi yang sekarang di mana kristen amerika menguasai hampir 85% dunia (segala bidang), maka sebenarnya secara tidak langsung kita juga sudah diperbudak oleh mereka. Dan dengan terjadinya pembantaian di palestina, irak, afghanistan..dapat dimungkinkan perbudakan akan terjadi kembali. Kalo memang di ajaran kristen tidak ada perbudakan, maka mauqaqis gubernur alexandria akan membebaskan mereka sejak kristen datang...
Sebelumnya untuk om mod, saya bukan bermaksud OOT. Tapi saya hanya memenuhi permintaan sdr. abdul
Sayang sekali anda sok mengajari agama lain tapi sama kitab sendiri ga pernah baca...
Yesaya 53:3
Yesus berumur kurang dari 2 tahun diungsikan ke Mesir karena takut dibunuh oleh Herodes.
Ismael, sebagai anak budak, terusir & tak ada yang sudi menampung nya. Terjadi sebelum Yesaya.
(Keluaran 21:7-11)
7 Apabila ada seorang menjual anaknya yang perempuan sebagai budak, maka perempuan itu tidak boleh keluar seperti cara budak-budak lelaki keluar.8 Jika perempuan itu tidak disukai tuannya, yang telah menyediakannya bagi dirinya sendiri, maka haruslah tuannya itu mengizinkan ia ditebus; tuannya itu tidak berhak untuk menjualnya kepada bangsa asing, karena ia memungkiri janjinya kepada perempuan itu.9 Jika tuannya itu menyediakannya bagi anaknya laki-laki, maka haruslah tuannya itu memperlakukannya seperti anak-anak perempuan berhak diperlakukan.10 Jika tuannya itu mengambil perempuan lain, ia tidak boleh mengurangi makanan perempuan itu, pakaiannya dan persetubuhan dengan dia.11 Jika tuannya itu tidak melakukan ketiga hal itu kepadanya, maka perempuan itu harus diizinkan keluar, dengan tidak membayar uang tebusan apa-apa."
o Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel. Ia menyerahkan mereka ke dalam tangan perampok dan menjual mereka kepada musuh di sekeliling mereka, sehingga mereka tidak sanggup lagi menghadapi musuh mereka.[Hakim 2:14]
o Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel, sehingga Ia menjual mereka kepada Kusyan-Risyataim, raja Aram-Mesopotamia dan orang Israel menjadi takluk kepada Kusyan-Risyataim delapan tahun lamanya.[Hakim 3:8]
o Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel, dan Ia menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Filistin dan bani Amon.[Hakim 10:7]
Sementara itu dulu dah, nanti taku dimarahin om mod...(sebenarnya masih banyak lho...)
klo menurut om pausang, bagaimana perlakuan majikan pria terhadap budak wanita ?
dan bagaimana perlakuan majikan wanita terhadap budak pria ?
btw tau kan definisi budak itu ?
Pada intinya perlakuan majikan terhadap budak adalah:
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.
“Artinya : Janganlah salah seorang diantara kalian mengatakan : “Hai hamba laki-lakiku, hai hamba perempuanku”, akan tetapi katakanlah, “Hai pembantu laki-lakiku, hai pembantu perempuanku”
Bukan hanya itu, Islam bahkan tidak menjadikan nasab atau atau jasad/tubuh sebagai standard kemuliaan seseorang di dunia dan di akhirat, namun kecakapan dan nilai maknawilah standard kemulian manusia.
“Artinya : Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kalian disisi Allah adalah orang-orang yang paling bertaqwa” [Al-Hujurat : 13]
sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam
“Artinya : Bertaqwalah kalian kepada Allah dan perhatikanlah budak-budak yang kalian miliki”.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.
“Artinya : Budak memiliki hak makan/lauk dan makanan pokok, dan tidak boleh dibebani pekerjaan yang diluar kemampuannya”
Bahkan Islam mengangkat derajat mereka dari sekedar budak menjadi saudara bagi tuan mereka, sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
“Artinya : Mereka (para budak) adalah saudara dan pembantu kalian yang Allah jadikan di bawah kekuasaan kalian, maka barangsiapa yang memiliki saudara yang ada dibawah kekuasannya, hendaklah dia memberikan kepada saudaranya makanan seperti yang ia makan, pakaian seperti yang ia pakai. Dan janganlah kamu membebani mereka dengan pekerjaan yang memberatkan mereka. Jika kamu membebani mereka dengan pekerjaan yang berat, hendaklah kamu membantu mereka”
Barangsiapa melukai tubuh budaknya maka ia wajib membebaskan budaknya tersebut. Sebagaimana dalam sebuah hadits yang mengisahkan adanya seorang tuan yang memotong hidung budaknya, maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada budak itu.
“Artinya : Pergilah engkau karena sekarang engkau orang yang merdeka”, maka budak itu berkata, “Ya Rasulullah saya ini maula (budak) siapa?” Beliau menjawab ; “Maula Allah dan RasulNya"
Seorang budak dimiliki oleh beberapa orang, lalu salah seorang pemilik membebaskan bagiannya, maka pemilik tadi harus membebaskan bagian sekutunya secara paksa. Sebagaimana dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.
“Artinya : Barangsiapa membebaskan bagiannya dari seorang budak, maka ia wajib membebaskan seluruhnya”
" Dan berbuatbaiklah kepada dua orang ibu bapak, karib kerabat,anak-anak yatim, orang-orang miskin , tetangga yang dekat dan yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu .."
( QS : An Nisaa : 36 )
" Bertaqwalah kepada Allah, terhadap budak yang engkau miliki, maka hendaklah ia memberi makan kepadanya dari apa yang ia makan, memberi pakaian dari pakaian yang ia pakai, dan hendaknya jangan membebani mereka dengan pekerjaan-pekerjaan yang tidak mereka sanggupi ; jika kamu membebani tugas kepada mereka hendaklah kamu menolongnya".
( HR.Bukhari )
"Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan memerdekakan hamba sahaya, mendirikan salat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa."
(QS. Al-Baqarah: 177)
" Tetapi dia tiada menempuh jalan yang mendaki lagi sukar. Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu ? ( yaitu ) melepaskan budak dari perbudakan".
( QS.Al Balad : 11-13 )
" Dari Amer bin 'Anbasah ia berkata : Aku pernah mendengar Rosulullah SAW bersabda : Siapa saja memerdekakan seorang budak muslim maka Allah menjanjikan akan membebaskan dengan setiap anggota tubuh budak itu , setiap anggota tubuhnya dari api neraka".
Jadi jelas bahwa Islam bukan melegalkan perbudakan, tapi mengatur bagaimana seharusnya memperlakukan budak jika sistem perbudakan berlaku kembali...