Muslim dalam menjalankan ibadah Hajj mengelus atau mencium hajar aswad. Itu dilakukan kerena sunnah nabi. Tapi kenapa Muhammad mencium hajar aswad ? Apa hubungannya hajar aswad dengan Allah ? Apakah Allah mukanya seperti batu ??
Orang selalu mempunyai alasan untuk mencium atau mengelus suatu benda, tapi apa alas an Muhammad mencium batu ? Untuk melepaskan rindu ?? Kok rindu ama batu dan kenapa pengikutnya yang tidak tahu menahu dibiarkan meneladaninya ?
Anyway, Muhammad kelihatannya percaya kepada tahayul bahwa batu seperti hajar aswad jatuh dari Surga. Di masa mudanya Muhammadlah yang diberi tugas meletakkan hajar aswad di sudut Kabah, dan kelihatannya sejak dulu Muhammad memang terpesona dengan batu ajaib yang jatuh dari surga, yang sebenarnya cuman meteorit.
Dalam ayat-ayat Setan Muhammad sempat berkompromi untuk menjadikan Al Lat, Al Uzza dan Manat sebagai perantara Allah tapi entah kerena pertimbangan apa, kompromi itu dibatalkan. Ayat setan itu sebenarnya membuktikan bahwa Setan dengan mudah kapan saja mewahyukan kehendaknya kepada Muhammad, dan konsekwensi logisnya dipastikan banyak ayat-ayat lain bisa jadi berasal dari Setan, termasuk perintah melaksanakan ibadah Hajj. Oleh kerena itu dapat dipahami kenapa Khomeini marah besar kepada Salman Rushdie.
MASSEBOTH DAN AMMUD.
Maseboth (tunggal : massebah), adalah batu tugu atau bongkahan batu (bukan mezbah) , yang secara meluas dijadikan symbol dari ilah tertentu dan dijadikan obyek untuk arah sembahyang oleh kaum Semitik. Maseboth biasanya ada dua macam, ada yang mewakili atau menjadi tempat tinggalnya ilah tertentu dan ada juga yang mewaklili roh nenek moyang atau mahluk halus seperti Jin. Batu tempat tinggal ilah itu disebut juga baetyl, berasal dari kata Ibrani bait-el.Bentuk maseboth dapat berbentuk geometris (umumnya kubus) maupun bongkahan batu (even).
Sementara ammud adalah tiang atau pillar kayu atau batu / obelisk.Batu atau tiang itu bisa mewakili ilah tertentu maupun setan atau jin. Dalam ibadah haji, muslim melakukan lempar jumrah yaitu melempari tiang batu yang dianggap mewakili setan.
Pillar batu di Petra, mewaklili ilah tertentu, mirip pillar di Mina.
Hajar Aswad, massebah nya ALLAH SWT ?.
Blok batu yang mewakili Jin.
Kebiasaan suku-suku Semitik memuja batu disamping patung berhala dapat kita baca di Bibel, dan barangkali sejak jaman batu. Itu sepertinya ibadah animeisme. Musa melarang orang Israel mengikutinya :
Deut 7 : 5
5. Kiy- 'im-koh ta`suw lahem: Mizbchoteyhem titotsuw. UwMATSEBOTamtshaberuw. Wa-'Asheyrehem tgade`uwn. Uwpciyleyhem tisrpuwnba'esh.
5. Tetapi beginilah yang harus engkau lakukan terhadap mereka : Mezbah-mezbah mereka haruslah engkau robohkan. MATSEBOT mereka haruslah engkau remukkan, dan Asherah (tiang-tiang berhala / ammud) mereka haruslah engkau hancurkan dan patung-patung mereka harus engkau bakar habis.
Musa melarang orang Israel membangun masseboth :
Lev 26:1
1. Lo'- ta`suw lakem 'liylim. Uwpecel uwmatsebah lo'-taqiymuw lakem.
1. Janganlah kamu membuat LIELIM (berhala) bagimu. Dan PECEL(patung) atau MASSEBAH janganlah kamu dirikan bagimu
Keterangan :
LIELIM (tunggal liel atau eliel) dalam Ibrani artinya berhala. Tapi sebenarnya eliel berasal dari nama ilah utama bangsa Sumeria En-LIL (maskulin), pasangannya adalah Nin-LIL (feminime) yang lafalnya adalah I-LI-LU atau ILL. Di Ugarit abad 14 BC ILL menjadi ilah rendahan. ILL ini kemungkinan asal kata ALLAH, yang kerena posisinya di Ugarit adalah Ilah rendahan maka ALLAH tidak begitu dikenal, tetapi justru ALLAT bentuk feminime dari Allah jauh lebih terkenal.
Jeroham memindahkan masseboth Baal :
2 Raja-Raja 3: 2
[Jeroham, anak Ahab dan Jezebel] tidak menyenangkan hati Tuhan, tapi tidak seperti ayah dan ibunya, kerena ia memindahkan masseboth dari Baal yang dibuat bapaknya.
HAJAR ASWAD.
Muhammad mencium hajar aswad dan memulai tawaf dari sudut itu yang kemudian ditiru oleh muslim para pengikutnya :
Di riwayatkan Salim bahwa ayahnya berkata : Aku melihat Rasul Allah tiba di Mekkah; beliau mencium sudut hajar aswad lebih dulu ketika mengerjakan Tawaf dan melakukan ramal di ketiga ronde pertama dari tujuh ronde. (Sahih Bukhari 2.673)
Barang siapa yang melakukan ritual itu, akan lahir baru dan bebas dari dosa.
Diriwayatkan Abu Huraira : Nabi bersabda : “ Siapapun yang mengerjakan Hajj demi KESENANGAN ALLAH dan tidak melakukan hubungan sexual dengan istrinya, dan tidak melakukan perbuatan jahat atau dosa, dia akan kembali seperti dia lahir baru..
(Sahih Bukhari 2.596)
Jadi ritual mudarat itu dilakukan hanya demi KESENANGAN ALLAH SWT semata, yang gembira melihat orang melakukan pekerjaan IRRASIONAL dengan berlari panas-panas mengelilingi sebuah batu dan bangunan kubus…..
Orang kafir tidak boleh mendekati Kabah :
Diriwayatkan Abu Huraira : pada tahun sebelum Hajj terakhir Nabi ketika Rasulullah menjadikan Abu Bakar pemimpin para haji, yang belakangan (Abu Bakar) mengirim aku dalam rombongan sekelompok orang untuk membuat pengumuman : ‘Tidak seorang Musyrikpun diijinkan untuk untuk melakukan Tawaf keliling Kabah.” (Sahih Bukhari 2.689).”
Sebenarnya untuk apa batu hitam ada di Kabah ? Dan harus dicium pula ? Kalau cuman petunjuk arah shalat, bangunan Kabah saja sudah cukup. Lalu juga untuk apa melempari pillar di mina ?? Itu semua sebenarnya ritual para pemuja berhala, dan batu hitam hajar aswad adalah Massebah Allah SWT.
--
HAJAR ASWAD massebah ALLAH ?
- Yehnes Al Souriani
- Posts: 27
- Joined: Sat Jan 20, 2007 1:37 am
- Location: Egypt,Syria
- Contact:
Iya neh...sampe sekarang juga gue masih bingung ngapain juga cium2 batu trus muter2in kabah....kaya orang2 pusing yg gak ada kerjaan aja... Kenapa ibadah mesti seperti itu?....Bukankah lebih penting untuk melakukan kebaikan, tapi bukan cuma ama yg sama agamanya aja lho tapi harus baik juga ama yg beda agama. Trus gue pikir2 nih di Indonesia kan masih banyak orang2 yg susah hidupnya....daripada uangnya di abis2in buat naik haji ke Mekkah kan mendingan uang untuk naik haji dipake untuk ngebantuin orang2 yg susah di Indonesia. Mana sih yg lebih penting?...Bantuin orang susah ato naik haji?....Kok mau2nya sih dibodo2in ama orang2 arab.