Berarti benar bahwa memang Muhammad menggauli/menyetubuhi Aisyah yg berumur 9 tahun.
Tapi menurut KLAIM netter muslim "Doramma alias Tuanku", menyetubuhi anak berumur 9 tahun itu melanggar Quran dan Muhammad tidak mungkin melakukan perbuatan tsb (pedofilia).
Salam Poligami...
Teman saya (doranma) tidak sependapat, karena, makna konotatif (pedofilia) yang anda cantumkan dalam postingan anda. kata pedofilia yang anda cantumkan memang naif seakan-akan nabi memperkosa aisyah. saya mau tanya ama anda, bila anda dicintai (dalam arti sebenarnya) oleh seorang anak usia 9 tahun, dan anda mencintainya juga, lalu itu disebut pedofilia yang nyata-nyatax dalam kasus ini adalah sebuah hubungan yang didasarkan atas suka sama suka? lalu, dikuatkan bahwa anak 9 tahun itu secara lahiriah dan batiniah sudah mengalami fase pubertas, apakah masih dikatakan sebuah pedofilia?
dalam agama bro, akal gak bisa selalu kita gunakan, untuk menjelaskan wahyu, karena konsep dasar seseorang beragama ialah atas dasar kepercayaan!! saya percaya bahwa aisya digauli pada waktu itu, dia sudah dianggap dewasa bukan anak anak!! itu namax konsep percaya dalam agama (loyalitas ) seumpamanya anda percaya yesus adalah juru selamat maka itu konsep dasar anda beragama Nashara, atau percaya dewa brahma, wisnu, dsb yang merupakan kepercayaan hindu, itulah juga namanya percaya. mustahil anda memeluk suatu agama bila anda tidak meyakini dan mempercayainya, anda percaya atau tidak silahkan dibuktikan sendiri
pemikiran anda (polygamy and topsy) terlalu dikungkung oleh :
1. undang-undang yang merupakan hasil pemikiran manusia, dan kesepakatan bersama tentang definisi anak dibawah umur, sehingga anda menyamaratakan setiap
manusia (umur 0-15 tahun tergolong anak-anak) tanpa memikirkan aspek luar yakni pengaruh lingkungan, sosial, iklim alam dsb.
2. perasaan benci yang memang terlalu mendalam, dalam hal ini saya hanya bisa berdoa kepada Allah (ihdinash shiratal mustaqiem)
3. dll. yang sepertinya enggan anda ungkapkan
bro kasian banget kalo kamu posting disini tapi isinya kosong (maksudnya kamu gak tau apa yang lo bicarain,n gak punya data akurat), yang berpikir kayak kamu semua, bukan hanya sekarang kok, waktu nabi aja masih idup banyak, koq suara sumbang seperti kalian.. kita selalu berdebat dalam dataran berbeda, karena cara berfikir kita berbeda.. apalagi ilmu agamanya (sory maksudnya bukan ilmu saya lebih tinggi), tetapi kita melihat persoalan dari sudut yang berbeda sehingga kesimpulan jawabannya beda juga.
ngapain coba saya ngutip ayat atau hadith, lalu saya atau anda selewengkan maksudnya? kan dosa bro??
sesuatu yang suci itu emang gak ada tempatnya di hati yang kotor? biarlah kalian tetap bertahan mengatakan nabi saya pedofilia, pembunuh, hiperseks, dsb... karena saya tahu, sesuatu yang benar itu, akan selalu disimpangkan dari kebenaran dan selalu ditutupi. itu kata Tuhan bro.. jadinya ya....... to be continued forever until end of the world.
ps: hebat banget argue and debat lo semua... salut gua, atas kekafirannya..