Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Membahas pengalaman kerja orang di SAUDI pada umumnya dan kasus2 penganiayaan
terhdp TKW asal Indonesia di Malaysia, Saudi, pada khususnya.
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

Topik ini saya angkat dari : http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ml#p769212
diangkat jadi topik baru saja deh, untuk menunjukkan visualiasi bagaimana "ramahnya" ajaran agama damai ini..
DHS wrote:Ni lho video pemenggalannya kalau simaz masih suka muter2, biarin aje percuma ditanggapin.

Biarlah video ini menggugah nurani pembaca pasif muslim yang masih normal sehingga diam2 meninggalkan islam.


Kelakuan pemerintah Saudi dan rakyatnya dalam kasus ini, benar-benar sesuai dengan teladan nabinya dan membuktikan iblislah sesungguhnya sesembahan mereka. Kelakuan slimins yang tereak2 "KAMI SUDAH MELAKUKAN PROTES" dengan membesarkan symtom sambil menutupi akar masalah, sungguh merupakan cermin betapa racun islam sudah merasuk otak mereka.


Camkan itu! :-$
kafirudin wrote: heh, maz (turbasi)...denger baek2 detik 0:29. "SAUDI OFFICIALS THEN DANGLED HER CORPSE FROM HELIKOPTER TO MAKE SURE THE PUBLIC COULD SEE THE GROTESQUE RESULT OF THE EXECUTION"

karena otak maz itu di fantat...jadi ane terzemahkan:
PETUGAS SAUDI KEMUDIAN MENGGANTUNG TERAYUN-AYUN MAYAT DIA DARI HELIKOPTER AGAR MASYARAKAT DAPAT MENYAKSIKAN HASIL MENYENANGKAN DARI EKSEKUSI

DANGLED: GANTUNG2 TERAYUN
GROTESQUE: MENYENANGKAN/ ANEH karena TIDAK UMUM

jadi udah pancung dan digantung2 merupakan hiburan ISLAMIYAH SYARIAH UKUWAH bagi MUSLIM arab! umat islam DAN ENTE hidup di jaman purba! sekangkah lebih maju paan? ngga ada pancung2an di negara2 kafir! korsel, hongkong, taiwan, amrika! jangan2 ente suka proses pemancungan ruyati yaaa! :finga:
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

dari : http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ml#p769237
DHS wrote:Video yang ini lebih jelas:
Peringatan:
Bagi yang tidak tahan, jangan ditonton!!




BOIKOT ARAB SAUDI!!
BOIKOT ZIARAH HAJI!!



Video sang Algojo:

[youtube]UxmBp23W6nc&annotation_id[/youtube]
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

Untuk menghindari komentar dari netter yang suka mazturbasi seperti netter ini, saya sudah googling sumber beritanya juga:
Maz(turbasi) wrote: bisa berikan link yang lebih valid dari tulisan ini.?
video di youtube ada yang asli ada yang telah di edit....
saya kutip deh:
The Indonesian president has slammed Saudi Arabia for the beheading of an Indonesian maid in the kingdom and decided to stop sending maids to the country. Saudi Arabia "broke the norms and manners of international relations" by carrying out the death sentence, Susilo Bambang Yudhoyono said on Thursday. He added that he had lodged a protest with the Saudi government over Saturday's execution of the Indonesian citizen for murder.

"I decided to apply a moratorium on sending Indonesian workers to Saudi Arabia, to be in effect on August 1, but starting from today, steps toward this have begun," Yudhoyono was quoted as saying by AFP.

Earlier this week Indonesia recalled its ambassador to Saudi Arabia in protest over the execution of the 54-year-old maid Ruyati binti Sapubi, who had been convicted of killing her Saudi employer.

The Indonesian maid was executed by sword. Saudi officials then dangled her corpse from a helicopter to make sure the public could see the grotesque result of the execution.

Indonesian officials say the maid had been severely abused by her employers.

Twenty-three Indonesians currently face execution in Saudi Arabia, where people convicted of murder are beheaded in public. Riyadh has carried out 27 beheadings so far this year.

There are more than one million Indonesian migrant workers in Saudi Arabia, most of them working as maids.
Jadi kalau ada yang mempertanyakan sumber berita-nya seperti netter Maz(turbasi) diatas, berarti Buta Huruf, Buta Nurani, dan Buta Akal Sehat.
maz
Posts: 1704
Joined: Thu Apr 08, 2010 11:30 am
Location: set off

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by maz »

fractal daun wrote: The Indonesian maid was executed by sword. Saudi officials then dangled her corpsefrom a helicopter to make sure the public could see the grotesque result of the execution .
Indonesian officials say the maid had been severely abused by her employers.
.[/color]
kalimat ini diterjemahkan :
PETUGAS SAUDI KEMUDIAN MENGGANTUNG TERAYUN-AYUN MAYAT DIA DARI HELIKOPTER AGAR MASYARAKAT DAPAT MENYAKSIKAN HASIL MENYENANGKAN DARI EKSEKUSI
DANGLED: GANTUNG2 TERAYUN
GROTESQUE: MENYENANGKAN/ ANEH karena TIDAK UMUM
ditambah asumsi :
jadi udah pancung dan digantung2merupakan hiburan ISLAMIYAH SYARIAH UKUWAH bagi MUSLIM arab! umat islam DAN ENTEhidup dijaman purba! sekangkah lebih maju paan? ngga ada pancung2andi negara2 kafir! korsel, hongkong, taiwan, amrika! jangan2 ente suka proses pemancungan ruyati yaaa!
cocok gk..?
kalo gw suka tidak akan ada tindakan nyata untuk membela tki,
makanya gw berani klaim,
kami selangkah lebih maju dalam kasus tki,dengan melakukan tindakan yang nyata,bukan hanyaberteori ria
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

maz wrote:fractal daun wrote: The Indonesian maid was executed by sword. Saudi officials then dangled her corpsefrom a helicopter to make sure the public could see the grotesque result of the execution .
Indonesian officials say the maid had been severely abused by her employers.
.[/color]
kalimat ini diterjemahkan :
PETUGAS SAUDI KEMUDIAN MENGGANTUNG TERAYUN-AYUN MAYAT DIA DARI HELIKOPTER AGAR MASYARAKAT DAPAT MENYAKSIKAN HASIL MENYENANGKAN DARI EKSEKUSI
DANGLED: GANTUNG2 TERAYUN
GROTESQUE: MENYENANGKAN/ ANEH karena TIDAK UMUM
ditambah asumsi :
jadi udah pancung dan digantung2merupakan hiburan ISLAMIYAH SYARIAH UKUWAH bagi MUSLIM arab! umat islam DAN ENTEhidup dijaman purba! sekangkah lebih maju paan? ngga ada pancung2andi negara2 kafir! korsel, hongkong, taiwan, amrika! jangan2 ente suka proses pemancungan ruyati yaaa!
cocok gk..?
kalo gw suka tidak akan ada tindakan nyata untuk membela tki,
makanya gw berani klaim,
kami selangkah lebih maju dalam kasus tki,dengan melakukan tindakan yang nyata,bukan hanyaberteori ria
@maz...
jangan meracau ditopik saya, anda itu mau ngomong apa sih,,,yang jelas dan klir gitu..

Mohon jangan histeris..

FD
maz
Posts: 1704
Joined: Thu Apr 08, 2010 11:30 am
Location: set off

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by maz »

kalo tidak mau topik lu gw jadiin ajang copi paste dari topic induk gk perlu bawa2 nickname gw ,gw dah bosen liat trik2 diskusi kek ginian,dah bejibun
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

maz wrote:kalo tidak mau topik lu gw jadiin ajang copi paste dari topic induk gk perlu bawa2 nickname gw ,gw dah bosen liat trik2 diskusi kek ginian,dah bejibun
yah,,sudah kalau gitu, jangan histeris.
User avatar
freax
Posts: 300
Joined: Tue Apr 13, 2010 9:29 pm

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by freax »

maz wrote:kalo gw suka tidak akan ada tindakan nyata untuk membela tki,
makanya gw berani klaim,
kami selangkah lebih maju dalam kasus tki,dengan melakukan tindakan yang nyata,bukan hanyaberteori ria
tanda2 bentar lagi koslet nih.
arab dilawan
syariah dilawan
islam dilawan

:rock: freax
User avatar
Calo
Posts: 1421
Joined: Sun Sep 30, 2007 3:08 am

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by Calo »

freax wrote: tanda2 bentar lagi koslet nih.
arab dilawan
syariah dilawan
islam dilawan

:rock: freax
muhammad saw karo awloh swt juga bakalan dilawan neh :finga:
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

dicopas dari : http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ti-t45031/
salamander wrote: kita mulai dengan berita dari Een Nurani anak sulung Ruyati :
Curahan Hati Putri Sulung Ruyati
Dwi Afrilianti - Okezone
Senin, 27 Juni 2011 11:50 wib


JAKARTA - Een Nuraini tak mampu membendung air mata saat mengutarakan kekesalannya pada pemerintah Arab Saudi dan pemerintah Indonesia atas hukuman pancung yang dijalani ibunya, Ruyati binti Satubi, 18 Juni lalu.

Dengan suara terbata-bata, sesekali mengusap air mata dengan tisu, Ruyati mencurahkan kesedihannya kepada komisioner Komnas Perempuan di kantor lembaga ini, Jalan Latuharhary, Jakarta, Senin (27/6/2011).

"Buat pemerintah Arab, kalau memang mau menjalankan hukum Islam, majikan pun yang membunuh harus dipancung, jangan berlaku hanya pada TKW, dan buktikan bahwa mereka (majikan) sudah dipancung, itu baru adil,” katanya. Suaranya terdengar meninggi, wajahnya memerah.

Bagi Een, eksekusi terhadap ibundanya adalah ketidakadilan. Kalaupun mengaku telah membunuh, dia yakin tindakan itu dilakukan Ruyati karena sangat terpaksa demi membela harga dirinya.

Para majikan, katanya, tidak memperlakukan Ruyati layaknya manusia.

“Siapa pun, kalau diinjak pasti marah.”

Seisi ruangan yang juga dipenuhi puluhan jurnalis tiba-tiba senyap, larut mendengar cerita Een. Tertunduk sejenak, dia kembali melanjutkan, “untuk pemerintah Indonesia, hentikan saja pengiriman TKW, jangan sampai ada dipancung lagi, cukup ibu saya yang terakhir! Masak manusia dipotong seperti binatang, tidak manusiawi, biadab!” katanya memecah kesunyian.

Hingga detik ini, Een mengakui dia bersama keluarganya tidak bisa menerima eksekusi terhadap Ruyati. Agar mengetahui alasan penolakan dan ketidakikhlasan ini, Een meminta masyarakat menempatkan diri di posisinya.

“Ibu saya meninggal seperti itu, coba bayangkan jika terjadi dengan orangtua siapa pun orang di Indonesia, semua pasti bisa merasakan.”

Kini, Een masih menunggu seraya tetap menuntut pemerintah segera memulangkan jenazah ibunya agar bisa dimakamkan di kampung halamannya.

Barangkali, bagi Eeen sekeluarga, jenazah dan kuburan Ruyati di dekat rumah mereka bukan sekadar bentuk penghormatan kepada sang ibu. Tetapi juga penanda bahwa Ruyati adalah korban kelalaian negara ini melindungi rakyatnya.

(abe)
http://news.okezone.com/read/2011/06/27 ... ung-ruyati
salamander wrote: Een says :
  • bagi Een eksekusi terhadap ibunya adalah ketidak adilan.
  • masak manusia dipotong seperti binatang, tidak manusiawi, biadab!.
  • Buat pemerintah Arab, kalau memang mau menjalankan hukum Islam, majikan pun yang membunuh harus dipancung, jangan berlaku hanya pada TKW.
  • Hingga detik ini, Een mengakui dia bersama keluarganya tidak bisa menerima eksekusi terhadap Ruyati.
MinyakBaby wrote:menambahi..

"Arab Saudi harus disusir dari Indonesia. BIADAB, tidak punya rasa kemanusiaan! Kembalikan ibuku!"
teriak Een sambil menangis histeris di depan Kedubes Arab Saudi, Jalan MT Haryono, Jakarta, Selasa (21/6/2011)..
http://www.detiknews.com/read/2011/06/2 ... </a></span>

Apa yg salah??


salam.
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

dicopas : http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ml#p769337
DHS wrote:[font=courier]Persamaan:[/font]

- Australia menghentikan ekspor sapi ke Indonesia karena sapi2 itu dibunuh dengan cara islami yang melanggar peri kebinatangan.

- Indonesia menghentikan ekspor TKW ke Arab Saudi karena TKW2 itu diperlakukan rakyat dan pemerintah islam Saudi diluar batas peri kemanusiaan.

- Sama-sama berhubungan dengan cara mati ala islam!

Beda:

Sapi2 dibunuh di ruang tertutup, TKW dipenggal dan mayatnya diider di udara dengan sangat biadab.

Kesimpulan:

Harkat dan martabat manusia Indonesia diperlakukan lebih rendah dari sapi!


--------
Ruyati,

Maksud hati sambil mengais rejeki sambil mendapat kesempatan menginjak tanah suci (gratis), namun apa daya yang kau dapat adalah: menginjak tanah neraka dari bangsa barbar peninggalan abad 6 tempat si Dajjal bersemayam di kotak item. Nasibmu oh Ruyati ...
Anda bukan korban pancung yang pertama dan PASTI bukan juga yang terakhir:

Image
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

dicopas dari : http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ml#p769309

Bigman wrote:http://nasional.kompas.com/read/2011/06 ... enggiurkan.

Pengiriman TKI, Bisnis Menggiurkan...
Sabtu, 25 Juni 2011 | 17:56 WIB

Image
Calon tenaga kerja Indonesia (TKI) dari PT Duta Tangguh Selaras di Kelurahan Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat,
dikumpulkan setelah Direskrimsus Polda Metro Jaya menggrebek tempat penampungan tersebut, Rabu (22/6/2011).
Dari tempat tersebut polisi menemukan 250 TKI yang 12 di antaranya diduga bermasalah karena kurang umur, hamil,
dan buta huruf
.


JAKARTA, KOMPAS.comBanyak pihak yang berkepentingan terhadap pengiriman tenaga kerja Indonesia ke Arab Saudi. Pasalnya, pengiriman TKI ke Arab Saudi telah dijadikan bisnis oleh berbagai pihak tanpa memperhatikan pekerja.
"Ini bisnis migrasi. Meninggalkan Arab Saudi adalah meninggalkan harta benda, meninggalkan bisnis yang berkelimpahan. Saya kira banyak pihak berkepentingan," kata Wahyu Susilo, analis Kebijakan Publik Migrant Care, saat diskusi di Jakarta, Sabtu (25/6/2011).

Wahyu merujuk pada hasil penelitian Sulistyowati Irianto, Ketua Pusat Kajian Wanita dan Jender Universitas Indonesia, tentang pengiriman TKI ke Arab Saudi. Sulistyowati meneliti pusat pengiriman TKI ke Arab Saudi di daerah Condet, Jakarta Timur.

Sulistyowati menjelaskan, ada ratusan agen pengerah TKI di Condet. Selain itu, berdiri pula segala usaha pendukung pengerah TKI seperti jasa pengiriman barang, travel, atau kantor hukum.
Para pemilik agen, kata dia, mayoritas adalah warga keturunan Arab.

"Sejak dari perekrutan, yang menentukan mereka (TKI) pergi atau tidak adalah broker kampung. Jangan heran kalau broker kampung itu antara lain adalah para ustaz yang menjanjikan surga di tanah Arab. Mereka sangat terkejut karena bayangan mereka tentang tanah harapan itu sama sekali tidak sesuai dengan harapan," kata Sulistyowati.

Menurut Sulistyowati, TKI kerap sangat dirugikan dengan adanya perubahan kontrak sepihak oleh agen penyalur dan majikan. Sebelum diberangkatkan, calon TKI dibuatkan kontrak yang sesuai dengan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan TKI.

"Sampai di sana ada kontrak baru yang harus ditandatangani. Lalu ada kontrak lain yang pekerja tidak dilibatkan, yaitu kontrak yang dibuat agensi dengan majikan. Itu salah satunya mengatur besarnya gaji. Yang diterima bisa setengah upah minimum di sana," tutur Sulistyowati.
Last edited by fractal daun on Tue Jun 28, 2011 3:16 pm, edited 1 time in total.
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

dicopas dari : http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... pi-t45028/
[font=rockwell]
Jarum_Kudus wrote:Ironi TKI dan Sapi
Kamis, 23 Juni 2011 | 03:02 WIB
Oleh Hikmahanto Juwana

Dalam dua pekan ini, Indonesia didera oleh dua kejadian di luar negeri yang berdampak pada negeri ini.

Pertama adalah kebijakan Pemerintah Australia menghentikan selama enam bulan ekspor sapi ke Indonesia. Kedua, terkait dengan eksekusi hukuman mati berupa pemancungan atas tenaga kerja kita, Ruyati, di Arab Saudi.

Pemerintah pun mendapat berbagai kritik atas kebijakan dan pelaksanaan hubungan luar negeri. Pemerintah Indonesia seharusnya tegas bersikap ketika kepentingan nasional atau nasib warga negara menjadi taruhan. Ketidaktegasan pemerintah akan berakibat pada merebaknya kemarahan publik di dalam negeri.
---

Kedua, dalam hubungan bilateral sebenarnya tidak hanya menteri luar negeri yang berperan. Dalam kasus Ruyati, berbagai institusi terlibat mulai dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta perwakilan Indonesia di Arab Saudi. Sementara itu, untuk kasus pemotongan sapi ada Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan pemerintah daerah yang menyelenggarakan rumah potong hewan.

Sayangnya, koordinasi antarinstansi terkadang lemah dan berakibat pada ketidaktegasan sikap pemerintah. Semua kesalahan akan ditimpakan kepada Kementerian Luar Negeri.
--
Harus tegas

Ilustrasi dari tiga sumber kelemahan dapat terlihat dalam penanganan pemerintah setelah pemancungan Ruyati dan penghentian ekspor sapi Australia. Pemerintah dinilai lemah dalam merespons kebijakan Pemerintah Arab Saudi dan Australia.

Dalam kasus Ruyati, bila notifikasi atas eksekusi yang merupakan hak dari Indonesia dilalaikan oleh otoritas Arab Saudi dan sistem hukum Arab Saudi yang tidak transparan serta memperhatikan due process of law, apa tindakan konkret pemerintah terhadap Arab Saudi?

Bukankah ada sejumlah pilihan yang bisa dilakukan dari sekadar menyampaikan nota protes, misalnya membawa masalah ini ke Dewan HAM PBB? Demikian juga terkait dengan kebijakan Pemerintah Australia atas penghentian ekspor sapi. Mengapa menteri pertanian seolah-olah melunak bahkan memfasilitasi tim gabungan Australia dan Indonesia membenahi rumah hewan?

Bukankah pihak industri sapi Australia yang justru menderita akibat kebijakan pemerintahnya sendiri? Lalu, mengapa pemerintah seolah-olah mau memfasilitasi pencabutan terhadap hukuman yang dijatuhkan agar dipercepat?

Pemerintah harus tegas, baik kepada Pemerintah Arab Saudi, Australia bahkan Malaysia terkait masalah perbatasan ataupun Singapura terkait ekstradisi. Di sinilah pentingnya perumusan kebijakan luar negeri yang terkoordinasi, jelas, dan tegas. Ini yang akan membuat rakyat bangga pada pemerintahnya bahkan membuat negeri ini kembali disegani negara sahabat.

Jangan sampai pelaksanaan kebijakan luar negeri menjadi suatu ironi di mata publik. Ketika TKI tak dihargai negara sahabat, seperti Arab Saudi, Indonesia seolah-olah tak berdaya. Padahal, Australia bisa tegas terhadap Indonesia ketika sapinya disembelih tanpa memperhatikan kesejahteraan binatang.

--

Hikmahanto Juwana Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia
[/font]
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

dicopas dari : http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ia-t44970/
kalangkilang wrote:Post ini diangkat oleh netter islam_watcher di : http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... 8/#p768427 yang ditautkan dari : http://megapolitan.kompas.com/read/2011 ... ang.Dimadu

saya angkat dan kutipkan disini:
  • Sungguh merana kisah Putri Suprianingsih (27), wanita asal Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), ini. Ibu dua anak itu sudah sejak lama menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) dan merantau ke banyak negara di Timur Tengah. Ia bahkan rela meninggalkan bangku sekolah sejak duduk di kelas 2 SMP, lalu bekerja di perusahaan konveksi. Namun, penghasilan di sana tidak seberapa, Putri pun tergiur dengan uang jutaan rupiah yang bisa dihasilkan dari TKI.

    -----
    Saat dinyatakan siap, Putri pun terbang merantau ke Riyadh, Arab Saudi. Selama empat tahun Putri bekerja sebagai pembantu rumah tangga di sana. Di rumah majikannya itu, Putri harus sigap mendengarkan setiap perintah meski terkadang kendala bahasa membuatnya dimarahi habis-habisan.

    Selain kendala bahasa, kendala budaya juga menjadi ganjalan. Di Arab Saudi, seorang wanita tidak diperkenankan keluar rumah seorang diri. Alhasil, Putri pun sama sekali tidak mendapat waktu libur dan selalu di rumah, keluar hanya jika diajak sang majikan. Ia juga tidak bisa sama sekali berhubungan dengan keluarganya selama empat tahun itu. Suatu ketika, Putri mendapat pengalaman pahit. Di rumah majikannya itu ada lima orang yang menghuni, termasuk adik laki-laki majikannya.

    Sialnya, adik laki-laki majikannya ini sering kali menggoda Putri. "Satu kali saya pernah lagi nyetrika, rumah kosong dan hanya ada adik majikan saya itu. Tiba-tiba dia memeluk saya dari belakang dan narik saya ke pangkuannya. Jujur, saya takut sekali," tutur Putri yang tampak berusaha tegar mengingat kembali. Tidak terima diperlakukan tidak senonoh, Putri kemudian melepaskan diri dari tangan adik majikannya yang mulai menggerayangi tubuhnya. Putri memberontak hingga tangannya berdarah tergores meja. "Saya takut sekali dan menangis terus-terusan dan memohon majikan saya itu berhenti karena saya di sini bekerja untuk suami dan anak saya. Akhirnya dia menjauh," ungkap Putri.

    Akibat perlakuan ini, Putri meminta pulang ke majikannya. Oleh agen penyalur, Putri diminta untuk tetap bertahan hingga masa kontrak empat tahun usai. Masa kontrak usai, Putri bergegas kembali ke kampung halamannya di Sumbawa dengan membawa uang Rp 75 juta hasil banting tulangnya selama empat tahun. "Uang itu untuk suami saya dan anak saya sekolah. Dan, dikasih juga ke keluarga," aku Putri. Fuad, suami Putri, hanyalah seorang buruh dengan penghasilan sekitar Rp 1 juta per bulan. Penghasilan suaminya itu tidak cukup untuk membiayai kehidupan rumah tangga dan sekolah anaknya di pesantren. Alhasil, pendapatan Putri jadi tumpuan utama keluarga.

    Namun, apa yang terjadi sekembalinya ke kampung sama sekali tidak pernah terlintas di benak Putri. "Saya baru tahu di kampung tahunya suami saya nikah lagi. Bahkan, dia sudah punya anak. Keluarga saya mengira saya sudah mati karena tidak pernah beri kabar," kata Putri. "Alasan dia begitu karena salah saya katanya. Saya jauh dan enggak pernah kasih kabar, makanya nikah lagi. Sakit saya, sampai stres sebulan, padahal saya kerja buat dia juga," tambah Putri. Meski sudah disakiti, Putri tidak menceraikan suaminya. Dalam waktu dekat, Putri juga akan terbang ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, untuk kembali menjadi TKI. Tidak takut peristiwa lalu terulang?"Mau bagaimana lagi, saya butuh uang untuk anak," ujar Putri lirih.
Saya membaca kisah diatas, saya jadi bergidik sendiri, karena :
  1. Seorang wanita dengan naluri keibuan karena latar belakang kemiskinan berjuang ke Arab Saudi untuk mencari nafkah;
  2. Di Arab Saudi, ancaman pemerkosaan menanti;
  3. kalau melakukan aksi membela diri yang mengakibatkan si pemerkosa terbunuh, HUKUM PANCUNG menanti;
  4. Pulang ke rumah, sang suami ternyata sudah menikah...
  5. dan karena kemiskinan, harus balik lagi ke ARAB untuk bekerja dibawah bayang-bayang pemerkosaan dan HUKUM PANCUNG...
Saya lama merenung membaca kisah diatas, ada beberapa pertanyaan yang mencuat:
  • wanita tersebut adalah seorang muslimah, adakah wanita-wanita dari Bali atau NTT yang mengalami kejadian seperti wanita muslimah diatas???
  • Bagaimana tanggapan para ulama membaca kisah diatas itu, apa yah yang mereka pikirkan?
  • Bagaimana tanggapan dari temen-temen muslim bila mendengar perkatan dari Bang Said Agil Siradj, "Orang Taiwan, atau Hongkong lebih kondusif untuk tenaga kerja wanita. “Orang Taiwan yang bukan Islam itu lebih beradab, lebih terhormat, lebih islami ketimbang orang Saudi,” jelasnya. from here
  • Dan bagaimana pula tanggapan dari temen-temen muslim setelah membaca pernyataan dari Menag, "supaya tidak menghubungkan pemancungan tersebut dengan urusan Haji"
Mari kita diskusikan yuk...
topik ini akan berusaha mengumpulkan kepingan serpihan berita TKW, Kemiskinan, Wanita dalam islam, dan pandangan-pandangan para ulama..

salam
Kalangkilang
Tanpa Nama
Posts: 1877
Joined: Wed Feb 06, 2008 10:18 pm
Location: Somewhere....in the north from here....
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by Tanpa Nama »

Agama biadab!!! [-(


Best regards,


Tanpa Nama
suga
Posts: 658
Joined: Fri Jun 18, 2010 6:37 am

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by suga »

salamander wrote: kita mulai dengan berita dari Een Nurani anak sulung Ruyati :
Curahan Hati Putri Sulung Ruyati
Dwi Afrilianti - Okezone
Senin, 27 Juni 2011 11:50 wib

......
.......

Seisi ruangan yang juga dipenuhi puluhan jurnalis tiba-tiba senyap, larut mendengar cerita Een. Tertunduk sejenak, dia kembali melanjutkan, “untuk pemerintah Indonesia, hentikan saja pengiriman TKW, jangan sampai ada dipancung lagi, cukup ibu saya yang terakhir! Masak manusia dipotong seperti binatang, tidak manusiawi, biadab!” katanya memecah kesunyian.

“Ibu saya meninggal seperti itu, coba bayangkan jika terjadi dengan orangtua siapa pun orang di Indonesia, semua pasti bisa merasakan.”

.......
(abe)
http://news.okezone.com/read/2011/06/27 ... ung-ruyati
aneh .... bukannya sayah tidak berempati pada keluarga korban.
tapi, bukankah hukuman bar bar seperti itu yang sedang diusahakan berlaku disejumlah daerah/ indonesia yang getol disuarakan muslim dengan syariat islammya ?
kok sekarang setelah tahu kenyataannya , baru protes :" BIADAB " ??

secara tidak langsung mengakui kalau syriat islam = BIADAB !!??

semoga ada media nasional yang menulis gede2 : "HUKUMAN PANCUNG : bukankah hukuman seperti itu yang kalian cita2kan dengan syariat islam ?"

lihat perbedaannya :
islam ktp yang masih ber nurani: Masak manusia dipotong seperti binatang, tidak manusiawi, biadab!”

islam kaffah IDIOT (maz) : hukuman penggal kepala memang begitu pake pedang,kalo hukum gantung ya pake tiang gantungan,ada yang aneh.?
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

suga wrote: aneh .... bukannya sayah tidak berempati pada keluarga korban.
tapi, bukankah hukuman bar bar seperti itu yang sedang diusahakan berlaku disejumlah daerah/ indonesia yang getol disuarakan muslim dengan syariat islammya ?
kok sekarang setelah tahu kenyataannya , baru protes :" BIADAB " ??

secara tidak langsung mengakui kalau syriat islam = BIADAB !!??

semoga ada media nasional yang menulis gede2 : "HUKUMAN PANCUNG : bukankah hukuman seperti itu yang kalian cita2kan dengan syariat islam ?"

lihat perbedaannya :
islam ktp yang masih ber nurani: Masak manusia dipotong seperti binatang, tidak manusiawi, biadab!”

islam kaffah IDIOT (maz) : hukuman penggal kepala memang begitu pake pedang,kalo hukum gantung ya pake tiang gantungan,ada yang aneh.?
Saya suka komentar anda.... :supz:


syukran
FD
ziegzeon
Posts: 11
Joined: Wed Feb 09, 2011 8:21 am

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by ziegzeon »

video yang http://www.youtube.com/watch?v=ShxNKtVM ... r_embedded yang berdurasi 5:33 uda diapus dr youtube, gue pengen download ,dan sebarin ke org2x , ada yang tau link barunya?
fractal daun
Posts: 562
Joined: Sat Jun 04, 2011 12:35 pm
Location: pikiran
Contact:

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by fractal daun »

Catatan bagi muslim-muslim berotak udang seperti dibawah ini :

http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ml#p769757
Crescent Star wrote:saya bicara perlindungan hukum dari pemerintah kita ...
http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ml#p769743
Crescent Star wrote:pemerintah kita lah yagn harus bertindak sbg PENGAWAS thd semua itu, harus ada MOU, harus ada saling koreksi dan sebagainya. perlindungan hukum kita lemah thd TKI. ada beberapa hal yg dilanggar dalam kejadian ini ....
yang menjiplak omongan dari manusia otak udang Habib Brisik dari Front Preman Islam (FPI) : Omongan si Habib Brisik, ketua Gang FPI
Habib Brisik wrote:Habib menegaskan, jangan yang disalahkan soal hukum pancung atau hukum Islammnya, melainkan tragedi atas sikap pemerintah yang tak melindungi warganya.
"Jangan protes hukum Islamnya, karena hal itu memang sudah jadi konsekuensi hukum pidana Islam yang wajib kita terima dan hormati. Tapi, sampaikan protes keras kepada pemerintah yang tidak peduli kepada nasib pahlawan devisa," kata Habib Rizieq yang disampaikan oleh Ketua FPI Bidang Hukum, Munarman SH, Senin (21/06/2011).
Jika anda berani mengatakan bahwa itu kesalahan pemerintah, anda harus ksatria mengakui bahwa MUSLIM TELAH GAGAL mengatur negeri ini. Karena siapakah yang jadi Pemerintah di negeri ini :
  1. Siapa yang jadi Presiden di negeri ini; <<---Muslim
  2. Siapa yang jadi wakil presiden di negeri ini; <<---Muslim
  3. Siapa yang menjadi Menteri Tenaga Kerja; <<---Muslim
  4. Siapa yang menjadi Menteri Luar Negeri;<<---Muslim
  5. Siapa Kepala (BNP2TKI)--Moh Jumhur Hidayat--;<<---Muslim
  6. Siapa yang menjadi Dutabesar di negera arab saudi sana; <<---Muslim
  7. Siapa yang menjadi Konjen dan diplomat di Sana; <<---Muslim
  8. Siapa yang menjadi Gubernur di daerah korban; <<---Muslim
  9. Siapa yang menjadi Bupati di daerah korban; <<---Muslim
dan siapakah penyalur TKW ke arab sana ?? <<---Muslim
dimanakah peristiwa seperti seperti ini biasanya terjadi ?? <<---di negara-negara Muslim

Menyalahkan pemerintah RI sama artinya menyalahkan ketidakmampuan Muslim untuk mengatur negeri ini, karena harga seorang manusia lebih murah daripada harga seekor sapi australia. Dan kejadian-kejadian seperti kisah diatas, hanya terjadi di negeri-negeri muslim seperti Negeri-negeri Arab dan Malaysia.

syukran
FD
1234567890
Posts: 3862
Joined: Sun Aug 09, 2009 2:31 am

Re: Video: TKW Ruyati dipancung, Jasadnya diayun Dgn Helikopter

Post by 1234567890 »

fractal daun wrote:Jika anda berani mengatakan bahwa itu kesalahan pemerintah, anda harus ksatria mengakui bahwa MUSLIM TELAH GAGAL mengatur negeri ini. Karena siapakah yang jadi Pemerintah di negeri ini :
  1. Siapa yang jadi Presiden di negeri ini; <<---Muslim
  2. Siapa yang jadi wakil presiden di negeri ini; <<---Muslim
  3. Siapa yang menjadi Menteri Tenaga Kerja; <<---Muslim
  4. Siapa yang menjadi Menteri Luar Negeri;<<---Muslim
  5. Siapa Kepala (BNP2TKI)--Moh Jumhur Hidayat--;<<---Muslim
  6. Siapa yang menjadi Dutabesar di negera arab saudi sana; <<---Muslim
  7. Siapa yang menjadi Konjen dan diplomat di Sana; <<---Muslim
  8. Siapa yang menjadi Gubernur di daerah korban; <<---Muslim
  9. Siapa yang menjadi Bupati di daerah korban; <<---Muslim
dan siapakah penyalur TKW ke arab sana ?? <<---Muslim
dimanakah peristiwa seperti seperti ini biasanya terjadi ?? <<---di negara-negara Muslim

Menyalahkan pemerintah RI sama artinya menyalahkan ketidakmampuan Muslim untuk mengatur negeri ini, karena harga seorang manusia lebih murah daripada harga seekor sapi australia. Dan kejadian-kejadian seperti kisah diatas, hanya terjadi di negeri-negeri muslim seperti Negeri-negeri Arab dan Malaysia.

syukran
FD
majikan tki nya ... muslim juga
jadi yang nyiksa si tki muslim itu .... ya muslim lagi
jadi kesimpulan ... ya muslim sumber masalahnya
Post Reply