“Saya Lebih Percaya Diri Jadi Penghayat” Ketimbang Islam KTP

Gambar2 dan Berita2 kekejaman akibat dari pengaruh Islam baik terhadap sesama Muslim maupun Non-Muslim yang terjadi di Indonesia.
Post Reply
Laurent
Posts: 6083
Joined: Mon Aug 14, 2006 9:57 am

“Saya Lebih Percaya Diri Jadi Penghayat” Ketimbang Islam KTP

Post by Laurent »

“Saya Lebih Percaya Diri Jadi Penghayat”
Oct 03, 2014 Admin Agama, Berita 0

[Semarang –elsaonline.com] Nana, 22 tahun, salah satu pemuda yang turut serta dalam pelatihan paralegal bagi penghayat kepercayaan mengaku akan mengungkapkan identitasnya ke publik. Hingga saat ini, ia masih ragu untuk menyampaikan ke masyarakat luas, karena masih khawatir akan dihambat dalam mencari kerja.

Kepada elsaonline, dia bercerita agak panjang soal rencananya tersebut. Setelah mendapat materi soal hukum, dia berharap akan lebih percaya diri menjadi seorang penghayat kepercayaan.

“Dari kecil saya tidak tahu soal penghayat. Keluarga saya semuanya penghayat. Tapi mereka tidak memaksa saya untuk ikut. Mungkin, saat dewasa ini saya mulai menentukan sikap soal penghayat,” kata Nana, di sela-sela pelatihan, Jum’at, 3 Oktober 2014.

Menurut Nana, dunia kepenghayatan sangat luas. Meski berasal dari keluarga penghayat, dia justru tak tahu masalah-masalah yang dihadapi para penghayat. Dia tak pernah berbicara soal penghayat kepada orang lain, namun terbatas pada keluarga besar saja.

Melalui forum paralegal, dia mengaku sudah mulai memahami dunia penghayat melalui permasalahan yang kerap terjadi. Dengan bekal itulah, dia akan menyampaikan apa yang didapatnya untuk membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan penghayat.

“Mungkin tidak banyak membantu. Tapi, pengalaman ini sangat berharga untuk tahu soal masalah-masalah penghayat. Sejak kecil saya belum tahu, baru tahu belakangan ini,” cetus Dia.

Pelatihan paralegal yang diselenggarakan Lembaga Studi Sosial Agama Semarang ini akan berakhir esok siang. Hingga kini, mereka masih memetakan permasalahan yang dihadapinya, sekaligus menganalisa secara hukum apa yang bisa dilakukan untuk menyelesaikan masalah tersebut. [elsa-ol/ Nurdin-@nazaristik]

http://elsaonline.com/?p=3798
Mirror: “Saya Lebih Percaya Diri Jadi Penghayat” Ketimbang Islam KTP
Follow Twitter: @ZwaraKafir
Post Reply