Saya pribadi tidak terlalu mempermasalahkan siapa yang dikurbankan, saya setuju jika ada yang bilang Ismail, tapi tidak merasa perlu membantah jika ada yang bilang Ishaq.loulan wrote:Ismael bukan anak yg dikurbankan. Alasannya: 102. Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: "Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" Ia menjawab: "Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar." ______ Yang disembelih itu yang sampai (pada umur yang sanggup) berusaha alias BALIGH. Kalau Ismael yg disembelih maka sebelom Ishak lahir (jarak usia Ismael dgn Ishak 13 tahun). Berarti plg tinggi Ismael berusia 12 tahun wkt penyembelihan. Ini bertentangan dgn kondisi anak sudah BALIGH. (Tapi mustahil juga jarak ke lahirnya ishak cuma 1 tahun krn dgn demikian ujian itu mlh jd cuma lucu2an toh Ibrahim sdh tahu akan ada gantinya, hrs antara 2-3 tahun sblom kelahiran Ishak). _______ Jamannya purbakala yg disebut BALIGH kalau sdh berusia di atas 21 tahun. Di kita 17 tahun, di amrik/eropa dll 18 tahun.
Mirror 1: seluruh bangsa
Follow Twitter: @ZwaraKafir
Cuma saya ingin bertanya 1 hal
Dapat info darimana?Jamannya purbakala yg disebut BALIGH kalau sdh berusia di atas 21 tahun. Di kita 17 tahun, di amrik/eropa dll 18 tahun.
Terus ttg 17 dan 18 tahun, menurut saya itu kesepakatan, bukan realita.