1 Kata Saja

Yang santai dan rileks. Gosip juga boleh.
User avatar
Kibou
Posts: 1359
Joined: Mon Nov 03, 2008 11:30 am
Location: Land of the free

Re: 1 Kata Saja

Post by Kibou »

ISLAM = BINATANG

MEKKAH = PELACUR
(1) Lalu datanglah seorang dari ketujuh malaikat, yang membawa ketujuh cawan itu dan berkata kepadaku: "Mari ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu putusan atas pelacur besar, yang duduk di tempat yang banyak airnya.

(2) Dengan dia raja-raja di bumi telah berbuat cabul, dan penghuni-penghuni bumi telah mabuk oleh anggur percabulannya."

(3) Dalam roh aku dibawanya ke padang gurun. Dan aku melihat seorang perempuan duduk di atas seekor binatang yang merah ungu, yang penuh tertulis dengan nama-nama hujat. Binatang itu mempunyai tujuh kepala dan sepuluh tanduk.

(4) Dan perempuan itu memakai kain ungu dan kain kirmizi yang dihiasi dengan emas, permata dan mutiara, dan di tangannya ada suatu cawan emas penuh dengan segala kekejian dan kenajisan percabulannya.

(5) Dan pada dahinya tertulis suatu nama, suatu rahasia: "Babel besar, ibu dari wanita-wanita pelacur dan dari kekejian bumi."

(6) Dan aku melihat perempuan itu mabuk oleh darah orang-orang kudus dan darah saksi-saksi Yesus. Dan ketika aku melihatnya, aku sangat heran.

(7) Lalu kata malaikat itu kepadaku: "Mengapa engkau heran? Aku akan mengatakan kepadamu rahasia perempuan itu dan rahasia binatang yang memikulnya, binatang yang berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh itu.

(8) Adapun binatang yang telah kaulihat itu, telah ada, namun tidak ada, ia akan muncul dari jurang maut, dan ia menuju kepada kebinasaan. Dan mereka yang diam di bumi, yaitu mereka yang tidak tertulis di dalam kitab kehidupan sejak dunia dijadikan, akan heran, apabila mereka melihat, bahwa binatang itu telah ada, namun tidak ada, dan akan muncul lagi.

(9) Yang penting di sini ialah akal yang mengandung hikmat: ketujuh kepala itu adalah tujuh gunung, yang di atasnya perempuan itu duduk,

(10) ketujuhnya adalah juga tujuh raja: lima di antaranya sudah jatuh, yang satu ada dan yang lain belum datang, dan jika ia datang, ia akan tinggal seketika saja.

(11) Dan binatang yang pernah ada dan yang sekarang tidak ada itu, ia sendiri adalah raja kedelapan dan namun demikian satu dari ketujuh itu dan ia menuju kepada kebinasaan.

(12) Dan kesepuluh tanduk yang telah kaulihat itu adalah sepuluh raja, yang belum mulai memerintah, tetapi satu jam lamanya mereka akan menerima kuasa sebagai raja, bersama-sama dengan binatang itu.

(13) Mereka seia sekata, kekuatan dan kekuasaan mereka mereka berikan kepada binatang itu.

(14) Mereka akan berperang melawan Anak Domba. Tetapi Anak Domba akan mengalahkan mereka, karena Ia adalah Tuan di atas segala tuan dan Raja di atas segala raja. Mereka bersama-sama dengan Dia juga akan menang, yaitu mereka yang terpanggil, yang telah dipilih dan yang setia."

(15) Lalu ia berkata kepadaku: "Semua air yang telah kaulihat, di mana wanita pelacur itu duduk, adalah bangsa-bangsa dan rakyat banyak dan kaum dan bahasa.

(16) Dan kesepuluh tanduk yang telah kaulihat itu serta binatang itu akan membenci pelacur itu dan mereka akan membuat dia menjadi sunyi dan telanjang, dan mereka akan memakan dagingnya dan membakarnya dengan api.

(17) Sebab Allah telah menerangi hati mereka untuk melakukan kehendak-Nya dengan seia sekata dan untuk memberikan pemerintahan mereka kepada binatang itu, sampai segala firman Allah telah digenapi.

(18) Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi."
Image
Kota besar di padang gurun

Image
pusat religi banyak manusia dari berbagai bangsa dan bahasa

Siapa yang mungkin akan hancurkan Mekkah? Binatang (islam) akhirnya akan membenci dan menghancurkan pelacur (kota besar) itu.

Kalau bukan Islam Syiah, sepertinya Islam ultra-Wahabi:

http://worldnewsdailyreport.com/isis-le ... aba-stone/
ISIS LEADER AL-BAGHDADI CALLS FOR DESTRUCTION OF KAABA STONE

May 6th, 2015 | by Bob Flanagan

Islamic State (ISIS/ISIL) leader Abu Bakr al-Baghdadi has joined others in calling for the destruction of the Kaaba Stone, reports Al-Jazeera this morning.

In a statement out this week, the ISIS leader said it is a Muslim’s “religious duty” to destroy the monument of “idolatrous worship”, which is the central shrine object of Islam.

The Black Stone, or al-Ḥajar al-Aswad, is the eastern cornerstone of the Kaaba, the ancient stone building, located in the center of the Grand Mosque in Mecca, Saudi Arabia.

Muslim religious leaders worldwide are afraid that the Islamic State could attack the holy site of Mecca after they have already previously destroyed the archeological sites of Hatra, Nimrud and Khorsabad

Ibrahim Al Kandari, a Kuwaiti Islamist preacher, also demanded the destruction of the stone believed to be of meteoric origin. “The Black Stone should be destroyed to put an end to this ancient pagan ritual and idolatrous worship of images”.

“The fact that the prophet Mohammed discarded the 360 idols but did not destroy the Kaaba stone does not mean that we shouldn’t do it now” he insisted.


According to 7th century Islamic scholar Ibn Az-Zubair, and nephew of Aisha, third wife of the Islamic prophet, Muhammad even considered dismantling it:

“Aisha used to tell you secretly a number of things. What did she tell you about the Ka’ba?”. He replied, “She told me that once the Prophet said, ‘O ‘Aisha! Had not your people been still close to the pre-Islamic period of ignorance (infidelity)! I would have dismantled the Ka’ba and would have made two doors in it; one for entrance and the other for exit”.

Worship at the Kaaba and the kissing of the Black Stone are just the first of many practices adopted from 7th century paganism and repackaged within monotheistic Islam, believe many Islamic historians.
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: 1 Kata Saja

Post by Mahasiswa98 »

Sangat unik muslim ini, ambil contoh saja Iran yang mayoritas adalah syiah islam, walaupun banyak mayoritas muslim mengatakan mereka bukan islam namun masih di ijinkan naik haji juga dengan berbagai macam dalih dan alasan syiah masih di ijinkan naik haji. tapi sebaliknya syiah sendiri membenci sunni yang jelas jelas adalah islam pula. Pejuang lebanon pun dengan terbuka akan menghancurkan mekkah kalau arab saudi berani menetang mereka. banyak yang terkejut dengan pernyataan emosi juru bicara ini. makin menarik melihat islam saling ancam dan saling benci. mungkin juga nanti yang menhancurkan lambang gunung dan tanduk itu ya muslim juga dan bukan kafirun, karena dengan akal budi yang lambat pelan dan pasti mereka menyadari sumber petaka kemanusian dan penghalangan manusia mengenal Tuhan sejati di jaman ini ya islam itu sendiri, dengan ajaran meatikan akal budi dan nurani muslim seperti menemukan pecahan gambar tentang islam yang sesungguhnya.
User avatar
Kibou
Posts: 1359
Joined: Mon Nov 03, 2008 11:30 am
Location: Land of the free

Re: 1 Kata Saja

Post by Kibou »

Mahasiswa98 wrote:Sangat unik muslim ini, ambil contoh saja Iran yang mayoritas adalah syiah islam, walaupun banyak mayoritas muslim mengatakan mereka bukan islam namun masih di ijinkan naik haji juga dengan berbagai macam dalih dan alasan syiah masih di ijinkan naik haji. tapi sebaliknya syiah sendiri membenci sunni yang jelas jelas adalah islam pula. Pejuang lebanon pun dengan terbuka akan menghancurkan mekkah kalau arab saudi berani menetang mereka. banyak yang terkejut dengan pernyataan emosi juru bicara ini. makin menarik melihat islam saling ancam dan saling benci. mungkin juga nanti yang menhancurkan lambang gunung dan tanduk itu ya muslim juga dan bukan kafirun, karena dengan akal budi yang lambat pelan dan pasti mereka menyadari sumber petaka kemanusian dan penghalangan manusia mengenal Tuhan sejati di jaman ini ya islam itu sendiri, dengan ajaran meatikan akal budi dan nurani muslim seperti menemukan pecahan gambar tentang islam yang sesungguhnya.
Perpecahan umat islam adalah fakta sejarah, dimulai dari skisme antara syiah dengan sunni. Sudah sejak Ali bin Abi Talib dan Muawiyah saling tuding-tudingan.

Perlu diketahui bahwa dalam sunni, adanya lebih dari satu kalifah (pimpinan tertinggi umat islam) secara bersamaan adalah haram hukumnya!

Umdat Al Salik:
THE INVALIDITY OF A PLURALITY OF CALIPHS

o25.6 (K: It is not permissible for two or more individuals to be invested with the caliphate (H: at one time), even when the are in different regions, or remote from one another, because of the disunity of purpose and political dissolution it entails. If two are simultaneously invested as caliph, neither's caliphate is valid. If invested serially, the caliphate of the first of them is legally valid and the second is disciplined (def: o17) for committing an unlawful act, together with those who swear fealty to him, if the are aware of the first's investiture as caliph) (Mughni al0muhtaj ila ma'rifa ma'ani alfaz al-Minhaj (y73), 4.132, and Hawashi al-Shaykh 'Abd al-Hamid al-'Abbadi 'ala Tuhfa al-muhtaj bisharh al-Minhaj (y2), 9.77-78).
Mengingat jika ada dua kalifah di saat yang sama maka keduanya dianggap tidak sah, maka sebenarnya tidak ada kalifah islam yang benar-benar sah setelah perpecahan antara syiah dan sunni!

Bahkan sempat ada tiga kalifah sekaligus:

https://en.qantara.de/content/history-o ... ll-caliphs
Parallel caliphates

When the word "caliph" is used in the West, we think less of the early period of Islam and more of the era of the great Islamic golden age and development of power: of the Umayyad caliphates in Damascus (661 - 749) and Cordoba (929 - 1031), the Abbasid caliphate in Baghdad (749 - 1258) and the Fatimids in Cairo (969 - 1171).

We still have a living successor to the Fatimid caliphs today, and he too is rather like a character from a storybook: the Aga Khan. However, anyone who is puzzled by these dates has good reason to be so. Yes, they overlap: at the turn of the millennium there were three caliphates in parallel.
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: 1 Kata Saja

Post by Mahasiswa98 »

Hmm mantabs sekali bumbu perpecahan nya. Tidak heran antara keturunan pemimpin sah muslim saling singkir menyingkir. dua kalifah + 1 tambahan kalifah. saya yakin mereka masih berputar di sekitar jazirah arabs tinggal tunggu siapa yang berhasil merebut kekuasaan atau salah satu menikung dalam lipatan mencari kesempatan dalam kesempitan meng klaim dia lah yang berhak dan sah. saya membayangkan jaman mereka dahulu setiap ada ke kesongan pemerintahan maka siapapun yang kuat bisa meng klaim nya tidak perduli apakah mereka itu sah atau tidak. Dan itu berkali kali terjadi sampai dengan jaman ini. muslim selama ini tidak mau tahu dengan urusan seperti ini dan bagi mereka yang penting kerusuuhannya tidak terjadi di Indonesia.
User avatar
Kibou
Posts: 1359
Joined: Mon Nov 03, 2008 11:30 am
Location: Land of the free

Re: 1 Kata Saja

Post by Kibou »

Mahasiswa98 wrote:Hmm mantabs sekali bumbu perpecahan nya. Tidak heran antara keturunan pemimpin sah muslim saling singkir menyingkir. dua kalifah + 1 tambahan kalifah. saya yakin mereka masih berputar di sekitar jazirah arabs tinggal tunggu siapa yang berhasil merebut kekuasaan atau salah satu menikung dalam lipatan mencari kesempatan dalam kesempitan meng klaim dia lah yang berhak dan sah. saya membayangkan jaman mereka dahulu setiap ada ke kesongan pemerintahan maka siapapun yang kuat bisa meng klaim nya tidak perduli apakah mereka itu sah atau tidak. Dan itu berkali kali terjadi sampai dengan jaman ini. muslim selama ini tidak mau tahu dengan urusan seperti ini dan bagi mereka yang penting kerusuuhannya tidak terjadi di Indonesia.
Apa yang Bro Mahasiswa tulis di atas memang didukung oleh fiqh. Mari kita kupas sama-sama dengan merujuk manual fiqh sunni Umdat al Salik.

Pertama sekali yang harus diingat, umat islam DIWAJIBKAN untuk memiliki pemimpin tunggal dan tertinggi (Kalifah):
THE OBLIGATORY CHARACTER OF THE CALIPHATE

o25.1 (Mawardi:) The reason the office of supreme leadership has been established in Sacred Law is to fulfill the caliphal successorship to prophethood in preserving the religion and managing this-worldly affairs. The investiture of someone from the Islamic Community (Umma) able to fulfill the duties of the caliphate is obligatory by scholarly consensus (def: b7), though scholars differ as to whether its obligatory character is established through reason or through Revealed Law.
Kewajiban untuk memiliki kalifah ini tergolong fard kifayah (kewajiban kolektif):
o25.2 (H: The caliphate is a communal obligation (def: c3.2) just as the judgeship is (S: because the Islamic community needs a ruler to uphold the religion, defend the sunna, succor the oppressed from oppressors, fulfill rights, and restore them to whom they belong).)
Jika umat islam lalai melaksanakan kewajiban kolektif, maka seluruh umat islam menanggung dosa. Kita bisa lihat contohnya dalam hal kewajiban kolektif melancarkan jihad pedang:
o9.1 Jihad is a communal obligation (def: c3.2). When enough people perform it to successfully accomplish it, it is no longer obligatory upon others (O: the evidence for which is the Prophet's saying (Allah bless him and give him peace), "He who provides the equipment for a soldier in jihad has himself performed jihad,"and Allah Most High having said: "Those of the believers who are unhurt but sit behind are not equal to those who fight in Allah's path with their property and lives. Allah has preferred those who fight with their property and lives a whole degree above those who sit behind. And to each, Allah has promised great good" (Koran 4:95). If none of those concerned perform jihad, and it does not happen at all, then everyone who is aware that it is obligatory is guilty of sin, if there was a possibility of having performed it. In the time of the Prophet (Allah bless him and give him peace) jihad was a communal obligation after his emigration (hijra) to Medina.
Jadi jelas bahwa sejak kalifah Ottoman dibubarkan di tahun 1924, hingga sekarang tahun 2015, yaitu dalam rentang waktu 91 tahun, seluruh umat islam telah menanggung dosa karena masih saja belum punya kalifah! Dan umat islam akan terus menanggung dosa ini, kecuali kalau muslim sedunia mengakui keabsahan Kalifah Imam Bagdhadi dari Islamic State. : )

Hal kedua yang harus diingat, bahwa dalam fiqh merampas kuasa dari kalifah terdahulu (di mana kalifah terdahulu juga mengambil kuasa melalui perampasan) adalah SAH.
(3) an (H: the third means is) through seizure of power by an individual possessing the qualifications of a caliph (H: meaning by force, since the interests of the whole might be realized through such a takeover, this being if the caliph has died, or has himself obtained office through seizure of power, i.e. when he lacks some of the necessary qualifications.) (S: As for when the office is wrested from a living caliph, then if he himself became caliph through seizure of power, the caliphate of his deposer is legally valid. But if he became caliph through an oath of fealty (def: o25.4(1)) or having been appointed as the previous caliph's successor (def: o25.4(2)), then the deposer's caliphate is not legally valid).
Dengan adanya desakan moril bagi umat islam untuk memiliki kalifah, ditambah dengan dibolehkannya merampas kuasa kalifah terdahulu, menimbulkan sumber konflik yang sangat menarik untuk ditonton, apalagi dengan hadirnya "kalifah" baru di Syria dan Irak!

Pada akhirnya, kewajiban kolektif untuk memiliki kalifah dan kewajiban kolektif melancarkan jihad pedang berjalan paralel alias berkesinambungan:
THE OBJECTIVES OF JIHAD

o9.8 The caliph (o25) makes war upon Jews, Christians, and Zoroastrians (N: provided he has first invited them to enter Islam in faith and practice, and if they will not, then invited them to enter the social order of Islam by paying the non-Muslim poll tax (jizya, def: o11.4)-which is the significance of their paying it, not the money itself-while remaining in their ancestral religions) (O: and the war continues) until they become Muslim or else pay the non-Muslim poll tax (O: in accordance with the word of Allah Most High, "Fight those who do not believe in Allah and the Last Day and who forbid not what Allah and His messenger have forbidden-who do not practice the religion of truth, being of those who have been given the Book-until they pay the poll tax out of hand and are humbled" (Koran 9.29), the time and place for which is before the final descent of Jesus (upon whom be peace).
o9.9 The caliph fights all other peoples until they become Muslim (O: because they are not a people with a Book, nor honored as such, and are not permitted to settle with paying the poll tax (jizya)) (n: though according to the Hanafi school, peoples of all other religions, even idol worshippers, are permitted to live under the protection of the Islamic state if they either become Muslim or agree to pay the poll tax, the sole exceptions to which are apostates from Islam and idol worshippers who are Arabs, neither of whom has any choice but becoming Muslim (al-Hidaya sharh Bidaya al-mubtadi' (y21), 6.48-49)).
Masih ada yang tidak punya malu mengaku islam itu agama damai?
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: 1 Kata Saja

Post by Mahasiswa98 »

Catatan penting buat saya adalah. Pemimpin tertinggi islam yakni allah swt secara terang terangan mengajarkan bagaimana manusia itu layak dan pantas untuk menghancurkan kehidupan. Bagi allah swt tidak ada ajaran yang baku yang bisa dipegang oleh umatnya, karena selama itu mendirikan agama allah swt maka segala macam cara bisa digunakan. allah swt tidak perduli bagaimana muslim menguasai 1. kebudayaan 2. tradisi 3. kepercayaan bangsa lain. Selama tujuannya mendirikan kerajaan islam maka tetap SAH.

Saya membayangkan allah swt adalah seorang ayah yang mengajarkan anak anaknya untuk membasmi setiap halangan yang dihadapai anak anak nya agar bisa menguasai kehidupan mereka sendiri dan orang lain. Tidak ada batasan moral yang boleh di katakan salah yang penting berhasil. Bagi allah swt membiarkan namanya tidak di puja puja oleh umatnya sama saja umatnya menginjak injak namanya. seperti yang Bro Kibou jelaskan diatas. penggulingan atau perebutan terhadap khalifah yang sah atau tidak tetap SAH selama fungsi kekalifahan tersebut lemah maka tetap boleh direbut dari pada asama allah swt terinjak injak.

Kewajiban kolektif atau communal obligatory itu sebenarnya merupakan roh dari allah swt agar umatnya tidak sedikitpun membiarkan asma nya luntur dan terinjak injak. Makanya setiap ide dan sikap menegakkan allah swt di bumi adalah Mandatory allah swt langsung. Ada hubungan atau tidak dengan reward bagi yang mengikuti jihad atau tidak menurut saya itu pun tidak berarti apa apa karena hadiah tersebut bisa didapat langsung dari rampasan perang baik material atau non material. Sehingga penekanan yang dihadapi oleh umat islam adalah ketakutan akan berada dalam dosa kolektif itu sendiri, dan inilah sebenarnya yang di takutkan oleh semua islam di dunia akan azab didunia dan dalam neraka jahanam. lagi lagi disini saya melihat tidak ada batasan jelas dan moral hakiki dari allah swt sendiri.

Yang membuat saya tidak paham dan pastinya tidak akan paham, apakah manusia islam tidak melihat ini semua sebagai gambaran identitas siapa allah swt ini? Dari perintah jihad saja jelas terang benderang bahwa allah swt tidak beda dengan iblis sendiri. Mementingkan diri sendiri, membiarkan kehidupan yang katanya di ciptakannya dibuatnya hancur diantara manusia pengikutnya dan manusia lain yang katanya juga diciptakan nya.

Saya sependapat tidak mungkin lah kata "DaMAI" bisa digunakan baik dalam arti sebenarnya (universal) atau relatif (lokal). Dalam pengertian sebenar benarnya DAMAI, jelas menegakkan kerajaan nya di bumi pun tidak menggunakan cara damai. Dalam pengertian relatif pun tidak bisa, karena perebutan kekuasaan atas nama allah swt di mandat kan. Bunuh kalifah sah atau tidak sah pun boleh ](*,)

Pertanyaan saya adalah APAKAH SAUDARA ISLAM KITA ITU TIDAK SADAR SEDANG DITAMPI/DIPANEN JIWANYA OLEH IBLIS ??? [-(
User avatar
Joe Andmie
Posts: 1761
Joined: Mon Jul 04, 2011 6:48 pm
Location: DIBAWAH POHON KELAPA SAWIT

Re: 1 Kata Saja

Post by Joe Andmie »

Sesuai topik trit ini ,1 Kata Sajalah untuk islam

SYAITON
gabrielnotjibril
Posts: 378
Joined: Sat Jan 03, 2009 7:34 pm

Re: 1 Kata Saja

Post by gabrielnotjibril »

IBLIS
User avatar
tulipputut
Posts: 1038
Joined: Mon Dec 06, 2010 10:26 pm

Re: 1 Kata Saja

Post by tulipputut »

menyedihkan...
User avatar
momed_xxx3
Posts: 608
Joined: Fri Aug 31, 2012 11:15 am
Location: di Surga bersama anak2 kecil perawan

Re: 1 Kata Saja

Post by momed_xxx3 »

suram
User avatar
tukang ojek
Posts: 1527
Joined: Sun Sep 18, 2011 2:39 am
Location: Di hati kaum muslimin dan muslimah :)

Re: 1 Kata Saja

Post by tukang ojek »

1 kata tentang islam?

aneh!
semperfidelisparatus
Posts: 19
Joined: Wed Dec 03, 2014 8:15 pm

Re: 1 Kata Saja

Post by semperfidelisparatus »

Barbar
User avatar
gema
Posts: 1097
Joined: Sun Sep 08, 2013 10:27 pm

Re: 1 Kata Saja

Post by gema »

ANTI-CHRIST
User avatar
Kibou
Posts: 1359
Joined: Mon Nov 03, 2008 11:30 am
Location: Land of the free

Re: 1 Kata Saja

Post by Kibou »

Mahasiswa98 wrote:Catatan penting buat saya adalah. Pemimpin tertinggi islam yakni allah swt secara terang terangan mengajarkan bagaimana manusia itu layak dan pantas untuk menghancurkan kehidupan. Bagi allah swt tidak ada ajaran yang baku yang bisa dipegang oleh umatnya, karena selama itu mendirikan agama allah swt maka segala macam cara bisa digunakan. allah swt tidak perduli bagaimana muslim menguasai 1. kebudayaan 2. tradisi 3. kepercayaan bangsa lain. Selama tujuannya mendirikan kerajaan islam maka tetap SAH.
Inilah intisari dari agama islam: menundukkan seluruh dunia (islam=submission) di bawah hukum islam (sharia).
Mahasiswa98 wrote:Saya membayangkan allah swt adalah seorang ayah yang mengajarkan anak anaknya untuk membasmi setiap halangan yang dihadapai anak anak nya agar bisa menguasai kehidupan mereka sendiri dan orang lain. Tidak ada batasan moral yang boleh di katakan salah yang penting berhasil. Bagi allah swt membiarkan namanya tidak di puja puja oleh umatnya sama saja umatnya menginjak injak namanya. seperti yang Bro Kibou jelaskan diatas. penggulingan atau perebutan terhadap khalifah yang sah atau tidak tetap SAH selama fungsi kekalifahan tersebut lemah maka tetap boleh direbut dari pada asama allah swt terinjak injak.
Seperti yang sudah saya jelaskan di atas, adalah KEWAJIBAN seorang kalifah untuk mengobarkan jihad pedang demi meninggikan agama dan hukum islam di wilayah-wilayah baru yang penduduknya menolak kedua opsi: masuk islam atau membayar jizya.

Seorang kalifah yang lalai melaksanakan kewajiban jihad bisa saja digulingkan kalau perlu.
Mahasiswa98 wrote:Kewajiban kolektif atau communal obligatory itu sebenarnya merupakan roh dari allah swt agar umatnya tidak sedikitpun membiarkan asma nya luntur dan terinjak injak. Makanya setiap ide dan sikap menegakkan allah swt di bumi adalah Mandatory allah swt langsung. Ada hubungan atau tidak dengan reward bagi yang mengikuti jihad atau tidak menurut saya itu pun tidak berarti apa apa karena hadiah tersebut bisa didapat langsung dari rampasan perang baik material atau non material. Sehingga penekanan yang dihadapi oleh umat islam adalah ketakutan akan berada dalam dosa kolektif itu sendiri, dan inilah sebenarnya yang di takutkan oleh semua islam di dunia akan azab didunia dan dalam neraka jahanam. lagi lagi disini saya melihat tidak ada batasan jelas dan moral hakiki dari allah swt sendiri.
Inilah beban yang harus ditanggung oleh para muslim yang mengaku reformis. Beranikah mereka mengharamkan kewajiban kolektif jihad pedang? Selama para muslim reformis mengelak dari langkah penting ini, kekerasan atas nama islam akan terus terjadi dan dimaklumkan oleh islam itu sendiri.
Mahasiswa98 wrote:Yang membuat saya tidak paham dan pastinya tidak akan paham, apakah manusia islam tidak melihat ini semua sebagai gambaran identitas siapa allah swt ini? Dari perintah jihad saja jelas terang benderang bahwa allah swt tidak beda dengan iblis sendiri. Mementingkan diri sendiri, membiarkan kehidupan yang katanya di ciptakannya dibuatnya hancur diantara manusia pengikutnya dan manusia lain yang katanya juga diciptakan nya.


Saya yakin sebagian besar muslim tidak tahu bahwa jihad pedang itu merupakan kewajiban kolektif bagi seluruh umat islam. Pertanyaannya adalah: bagi muslim yang sudah tahu dan paham, apakah masih punya rasa malu untuk berhenti mengaku bahwa islam itu damai?
Mahasiswa98 wrote:Saya sependapat tidak mungkin lah kata "DaMAI" bisa digunakan baik dalam arti sebenarnya (universal) atau relatif (lokal). Dalam pengertian sebenar benarnya DAMAI, jelas menegakkan kerajaan nya di bumi pun tidak menggunakan cara damai. Dalam pengertian relatif pun tidak bisa, karena perebutan kekuasaan atas nama allah swt di mandat kan. Bunuh kalifah sah atau tidak sah pun boleh ](*,)
Bro Mahasiswa sudah benar-benar paham intisari dari tulisan-tulisan saya seputar jihad dalam islam. Semoga semakin banyak non-muslim yang nantinya juga paham dan berhenti mengikuti mantra "islam itu damai".
Mahasiswa98 wrote:Pertanyaan saya adalah APAKAH SAUDARA ISLAM KITA ITU TIDAK SADAR SEDANG DITAMPI/DIPANEN JIWANYA OLEH IBLIS ??? [-(
Saya berdoa mereka secara perlahan ataupun mendadak sadar. Amin.
User avatar
Joe Andmie
Posts: 1761
Joined: Mon Jul 04, 2011 6:48 pm
Location: DIBAWAH POHON KELAPA SAWIT

Re: 1 Kata Saja

Post by Joe Andmie »

Benar dan saya salut atas soalan yang kalian ungkap,Bro M98 & Bro Kibou, waspada diIndo...........seperti yg diberita harian Kompas Kapolda Metro Jaya: "Tersangka Teroris Paris Pernah Tinggal dan Menuntut Ilmu Selama 3 Tahun di Pesantren al-Jawami di Bandung"
waduh , agama damai tampung teroris
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: 1 Kata Saja

Post by Mahasiswa98 »

Kibou wrote: Bro Mahasiswa sudah benar-benar paham intisari dari tulisan-tulisan saya seputar jihad dalam islam. Semoga semakin banyak non-muslim yang nantinya juga paham dan berhenti mengikuti mantra "islam itu damai".

Saya belajar dari Bro Kibou dan Teman teman kafirun dan murtadin semua disini. kata kata Bro kibou diatas mengingatkan saya ketika beberapa lama membaca FFI menjadi tersadar ternyata tetangga sekitar adalah penyembah berhala batu hitam di arab saudi. saya sangat syok ketika itu. Dan kemudian tersadar betapa besar kasih Allah Tuhan Kita Yesus Kristus, yang memilih keluarga menerima karunia Iman dan Keselamatan Dari Nya. Terima Kasih Tuhan Sejati yang telah mengangkat kami menjadi anak anak Mu. [-o<

Terima kasih Bro Kibou yang terus memberikan pencerhan kepada pembaca setia FFI. semoga FFI cepat sembuh dari penyakit nya. [-o<
User avatar
Kibou
Posts: 1359
Joined: Mon Nov 03, 2008 11:30 am
Location: Land of the free

Re: 1 Kata Saja

Post by Kibou »

Mahasiswa98 wrote: Saya belajar dari Bro Kibou dan Teman teman kafirun dan murtadin semua disini. kata kata Bro kibou diatas mengingatkan saya ketika beberapa lama membaca FFI menjadi tersadar ternyata tetangga sekitar adalah penyembah berhala batu hitam di arab saudi. saya sangat syok ketika itu. Dan kemudian tersadar betapa besar kasih Allah Tuhan Kita Yesus Kristus, yang memilih keluarga menerima karunia Iman dan Keselamatan Dari Nya. Terima Kasih Tuhan Sejati yang telah mengangkat kami menjadi anak anak Mu. [-o<

Terima kasih Bro Kibou yang terus memberikan pencerhan kepada pembaca setia FFI. semoga FFI cepat sembuh dari penyakit nya. [-o<
Saya belajar banyak dari para mujtahid islam, terutama Imam Syafi'i, Ibn Kathir, Jalaludin Suyuti, Ibn Taymiyyah, Ibn Khaldun, dan masih banyak lagi. Semuanya sudah ijma' (sepakat) bahwa jihad pedang itu WAJIB.

Saya akan terus menulis selama forum ini masih bisa diakses. Tidak akan luntur semangat saya menyadarkan non-muslim dan juga muslim awam akan bahaya jihad. Kiranya Tuhan memberkati kita semua, amin!
User avatar
Joe Andmie
Posts: 1761
Joined: Mon Jul 04, 2011 6:48 pm
Location: DIBAWAH POHON KELAPA SAWIT

Re: 1 Kata Saja

Post by Joe Andmie »

Kibou wrote: Saya akan terus menulis selama forum ini masih bisa diakses. Tidak akan luntur semangat saya menyadarkan non-muslim dan juga muslim awam akan bahaya jihad. Kiranya Tuhan memberkati kita semua, amin!
AMIN
Post Reply