Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi

User avatar
fayhem_1
Posts: 1402
Joined: Tue Sep 08, 2009 6:55 pm

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by fayhem_1 »

MaNuSiA_bLeGuG wrote: menurut Prof. Satochid kertanegara tindakan dengan unsur 'mengetahui' seperti dalam pasal ini disebut tindak pidana PEMUDAHAN karena telah mendorong orang lain untuk melakukan kejahatan yang mungkin tidak akan dilakukan jika tidak ada penadahan, yg kalo dalam hal dhani yaitu pemberian hadiah mobil tsb. dhani udah sepatutnya menduga bahwa suatu saat anaknya akan mencuri2 waktu untuk mengendarai mobil meski tanpa izin.
Kalo cuman mengetahui bahwa sesuatu bisa dijadikan kejahatan, ya tangkap aja semua penjual mobil atau penjual pisau dll

MaNuSiA_bLeGuG wrote: Emang apa tujuannya sih memberi mobil kepada anak dibawah umur ? tidak ada alasan bagus yg dpt diberikan dengan memberikan mobil pribadi kepada seorang anak dibawah umur kecuali klo emang menginginkan untuk dikendarai oleh anak dibawah umur tsb. APALAGI dhani memberikan kepada masing2 ketiga orang anaknya yg kesemuanya dibawah umur. emang 1 mobil buat dipake antar jemput dgn sopir pribadi ga bisa ? apa harus 3 ?

menurut gw dhani bisa dikenai definisi 'mengetahui' sesuai nomor 2 dan 3.
Anaknya punya kegiatan di suatu tempat yang jaraknya 3km, anaknya harus nggenjot sepeda gitu ?
So jelas pemberian mobil itu mempermudah anaknya melakukan kegiatannya, kok dipermasalahin ?
Kalo 1 buat 3 ya ga bisalah, keperluan anak-anaknya berbeda
User avatar
fayhem_1
Posts: 1402
Joined: Tue Sep 08, 2009 6:55 pm

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by fayhem_1 »

MaNuSiA_bLeGuG wrote:masbro mahasiswa ini bertanya menurut KUHP ato menurut AGAMA ? harap dibedakan antara kedua nya. jika masbro berbicara ketuhanan, ga ada manusia yg percaya tuhan akan berani menyalahkan tuhan karena dasarnya adlaah tuhan itu maha tahu dan maha baik. berbeda dengan KUHP yg bukan tuhan yg serba maha tahu sehingga diperlukan kriteria2 atau standar2 yg dapat diterima umum tentang menilai sesuatu.
Mahasiswa98 wrote:Memang benar apa MasBro sampaikan. bahwa tidak ada yg berani menggugat Tuhan. hanya saya sengaja menggunakan contoh seperti itu agar terlihat secara cukup jelas benang merah perbedaan antara potensi manfaat dengan potensi kerugian.
kalo ditanya kenapa ga menyalahkan Tuhan ? kalo jawabannya karena Tuhan itu maha tau dan maha baik itu keliru, atau kalo jawabannya Dia itu Tuhan loh, ga boleh disalahkan dan digugat, juga keliru

Kalo jawaban seperti itu ya sama saja dengan keyakinan muslim bahwa Tuhan tidak boleh diganggu gugat karena Tuhan maha baik dan Dia itu pencipta kita

So, jawabannya harus secara logis

Ada 2 pertanyaan
1. Kenapa Tuhan tidak bisa disalahkan menciptakan gravitasi dikarenakan Tuhan tahu bahwa gravitasi itu bisa mengakibatkan manusia membunuh manusia lain dengan mendorongnya dari ketinggian ?

2. Kenapa pencipta mobil tidak bisa disalahkan menciptakan mobil dikarenakan pencipta mobil tahu bahwa mobilnya bisa mengakibatkan manusia membunuh manusia lain dengan menabrakkannya ?

Kedua pertanyaan itu sama ga ? SAMA, jadi jawabannya harus sama
Bukan jawaban pada pertanyaan 1. karena Tuhan maha baik. karena Tuhan menciptakan kita, sedang jawaban pada pertanyaan 2. karena bla bla bla

see the point ?

Hukum 'tahu bisa' seharusnya diberlakukan kepada semuanya, bukan hanya karena punya anak kecil baru kemudian 'tahu bisa' dapat dijadikan pidana
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

fayhem_1 wrote: artinya menurutku anak 13 menyetir mobil itu dah kejahatan, bukan cuma pelanggaran
baguslah klo menurutmu sudah demikian, tapi gw berbicara dgn dasar hukum oleh karena itu gw merasa perlu mencantumkan semua pasal2 yg mendukung, termasuk pasal yg menyebutkan/mendefinisikan bahwa pelanggaran dalam 310 dan 311 UULAJ adalah sebuah kejahatan.
fayhem_1 wrote:Definisi 'kejahatan'

Indonesian to Indonesian
noun
1. Huk perbuatan yg jahat: korupsi, merampok, dan mencuri merupakan ~ yg melanggar hukum;
source: kbbi3

2. sifat yg jahat;
source: kbbi3

3. dosa: hindarilah dirimu dr berbuat ~ di dunia ini;
source: kbbi3

4. perilaku yg bertentangan dng nilai dan norma yg berlaku yg telah disahkan oleh hukum tertulis;
pengadilan menggunakan definisi KUHP dan UU dalam memutuskan perkara bukan KBBI, kecuali jika KUHP dan UU tidak memberikan definisi. dalam hal kejahatan, KUHP dan UULAJ jelas punya definisi sendiri soal kejahatan. ingat yg gw bilang, melanggar hukum belum tentu dianggap kejahatan, tapi bisa juga berupa pelanggaran.

fayhem_1 wrote: Bro aq ga bahas soal dhani mengijinkan atau tidak, coba baca postingan awalku dimana aq bahas pengertian pasal 56, kemudian izin mengemudikan mobil, bukan membahas dhani mengizinkan anaknya mengemudikan mobil
duh sampai berbusa ga ngerti juga apa yg aq bahas, tolong pahami apa yg aq bahas !
ya ya ya...gw menanggapi pernyataanmu sebelumnya dgn pengertian yg salah. ini yg seharunya gw tuliskan :

sebenarnya dirimu sudah 1/3 benar, karena mencantumkan contoh ke-3 :

Contoh mamad membuka diary anaknya, ternyata anaknya pengen menabrak orang yang ga disukainya sore ini. Kemudian saat menjelang sore, anaknya pun minta ijin, Nah kalo mamad mengijinkannya berarti mamad tidak melarang anaknya menabrak musuhnya, berarti mamad salah karena tahu kalo anaknya akan berbuat jahat nanti.



karena teori itu sudah sejalan dgn apa yg dimaksud oleh hukum dgn PATUT DIDUGA, karena bisa saja anaknya mamad pergi bukan untuk nabrak tapi mau ke tempat lain. tapi sayangnya dirimu tidak terima kalo dani termasuk kepada contoh yg ketiga ini, padahal kondisi yg ada cenderung menempatkan dhani pada posisi yg mampu untuk MENDUGA kelakuan anaknya yg akan melanggar hukum. diulang tahun dul aja si dhani udanh bilang dgn jelas kalo si dul itu pengen mobil, dan memang dia akhirnya diberi mobil meski bekas kakaknya.

lah ? emang si anak minta mobil buat apa ? di pelototin doank ?

soal keberadaan sopir, sudah pernah gw sampaikan, dhani ngasih sopir pribadi kepada masing2 anak tapi aneh kok dia ngaku tidak tau ketika mobil tsb digunakan tanpa sopir ? emang tuh sopir ngga lapor ke dhani ?

jika dhani memang memberi sopir demi keamanan dan agar mobil tidak digunakan si anak, tentu si sopir akan dilarang memberi kunci mobil ATAU menjauhkan kunci tsb dari jangkauan sang anak dengan cara ( salah satunya ) langsung mengembalikan kunci mobil kepada dhani seusai jam kerja. TIDAK ADA alasan bagi dhani untuk bisa berkata " wah..saya ngga tau tuh!!!" its just a simple logic :lol:

kecualiiiiiiiii...klo keberadaan sopir tsb cuma formalitas dan cara dhani untuk berkelit dari hukum kalo suatu saat anaknya yg dibawah umur bikin masalh. ya dia bisa saja berdalih ' wah meneketehe...yg penting gw kasih sopir. titik. ' bikin pintu rumah dari besi baja tebal juga, klo ga diberi kunci....ya sama aja boong. sama saja SENGAJA minta kerampokan rumahnya.
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

fayhem_1 wrote: Kalo cuman mengetahui bahwa sesuatu bisa dijadikan kejahatan, ya tangkap aja semua penjual mobil atau penjual pisau dll
ga perlu lah ya gw harus jelaskan arti kata dari PATUT DIDUGA, karena sebelumnya jg gw dah tuliskan apa yg dimaksud dgn hal tsb....

kalo gw udah tuliskan tapi dirimu tetap tidak mengerti, maka gw PATUT MENDUGA bhw dirimu tidak membaca tulisan gw...
fayhem_1 wrote: Anaknya punya kegiatan di suatu tempat yang jaraknya 3km, anaknya harus nggenjot sepeda gitu ?
So jelas pemberian mobil itu mempermudah anaknya melakukan kegiatannya, kok dipermasalahin ?
Kalo 1 buat 3 ya ga bisalah, keperluan anak-anaknya berbeda
aish..muteeeeeerrr lagi gw harus menjelaskan 2 kata sakti 'PATUT MENDUGA' ... capek gw :roll:
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

fayhem_1 wrote: kalo ditanya kenapa ga menyalahkan Tuhan ? kalo jawabannya karena Tuhan itu maha tau dan maha baik itu keliru, atau kalo jawabannya Dia itu Tuhan loh, ga boleh disalahkan dan digugat, juga keliru

Kalo jawaban seperti itu ya sama saja dengan keyakinan muslim bahwa Tuhan tidak boleh diganggu gugat karena Tuhan maha baik dan Dia itu pencipta kita

So, jawabannya harus secara logis

Ada 2 pertanyaan
1. Kenapa Tuhan tidak bisa disalahkan menciptakan gravitasi dikarenakan Tuhan tahu bahwa gravitasi itu bisa mengakibatkan manusia membunuh manusia lain dengan mendorongnya dari ketinggian ?

2. Kenapa pencipta mobil tidak bisa disalahkan menciptakan mobil dikarenakan pencipta mobil tahu bahwa mobilnya bisa mengakibatkan manusia membunuh manusia lain dengan menabrakkannya ?

Kedua pertanyaan itu sama ga ? SAMA, jadi jawabannya harus sama
Bukan jawaban pada pertanyaan 1. karena Tuhan maha baik. karena Tuhan menciptakan kita, sedang jawaban pada pertanyaan 2. karena bla bla bla

see the point ?

Hukum 'tahu bisa' seharusnya diberlakukan kepada semuanya, bukan hanya karena punya anak kecil baru kemudian 'tahu bisa' dapat dijadikan pidana
mau tau point nya ?

kalau berbicara hukum, maka berbicaralah hukum. jangan ngarang....

gw udah ngeluarin pasal yg mendukung dan menjelaskan teori gw,

- AQL telah melanggar pasal 310 dan 311 UULAJ
- pasal 316 UUALJ menyatakan 310 dan 311 adalah kejahatan
- pasal 56 KUHP dapat menjerat dani karena membantu AQL dgn cara tidak melaksanakan pasal 165 KUHP -------> tidak mencegah kejahatan terjadi meski tau
- pasal 56 KUHP dapat menjerat dani melalui pengakuannya memberikan hadiah mobil di saat ultah dul -------> fasilitator + kesengajaan


sekarang keluarin pasal yg mendukung teori 'tahu bisa' mu, di pengadilan juga mana bisa bicara panjang lebar tanpa pasal pendukung :lol:
User avatar
Mohmed Bin Atang
Posts: 2350
Joined: Sun Feb 19, 2012 5:45 pm
Location: Surga Islam, bermain rudal bersama 72 bidadari
Contact:

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by Mohmed Bin Atang »

Utbahbinabuwaqqash wrote:Lha kalo dhani dipenjara, gmn cara duit utk mbiayai anak2 para korban??
Kalo nurut hukum syariah olloh, si dul harusnya di-qhisos, doi disuruh di dalam mobil, trus mobilnya ditabrak..
Nurut allah swt bin nabi cabul muhammad saw, balasan utk suatu kejahatan adalah kejahatan yg serupa.. Hi...hi...hi...
JANGAN GITU AH wrote:cocok....! :rolling:

sampai sakit perut saya menahan tawa dengan komentar anda, bro...
mantap... :finga:

harus dikembalikan pada hukum kishos...

hii...hii..hii... :supz:
Wah, saya ngakak juga baca komentar bang Utbah .. :lol:

Lalu jika Dhani dendam kepada algojonya dul, apakah Dhani bisa mengajukan qisos balik untuk menghukum si algojo?
Atau biar impas algojonya dari keluarga korban yang paling dirugikan?
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by Mahasiswa98 »

MasBro MB
kita semua tahu bahwa segala sesuatu dibumi ada sisi positif dan negatif
kalau semua hal harus di pandang dari sisi negative nya tentu mansuia tidak akan maju dalam hal apapun.
contoh kasus kecil saja. sepeda sebagai alat transportasi pun bisa sangat berbahaya dan bisa menimbulkan masalah bagi penggunanya. tapi dari sisi positif kita tahu sepeda bisa kita pakai sebagai alat olah raga dan menyehatkan :yawinkle:

fakta yang masih gelap pada peristiwa Dul memang sudah Masbro sebutkan di pages sebelumnya. namun saya juga punya pertanyaan lainnya.

1. kemana sopir pada saat saat/hari itu?
2. Jika sopir tersebut bekerja pada hari itu apakah hanya terbatas pada jam jam tertentu saja (mengantar jemput dul)
3. Fakta yang mengatakan Dul sedang berada di rumah ibunya maya pada hari naas itu. apakah diantar oleh sopirnya atau dijemput oleh mobil Maya?
4. Dimanakah Mobil tersebut berada, di rumah dhani atau di rumah maya?

seperti yang Masbro permasalahkan adalah tanggung jawab dhani atas mobil tersebut yang dikaitkan dengan UU Perlindungan anak, UU Lalu lintas dan beberapa UU Pidana.

jika ternyata dul memang sengaja menggunakan mobil dengan tanpa ijin dari dhani, atau maya dan mungkin juga tidak mendapatkan ijin dari sopirnya. menurut saya dul harus bertanggung jawab sepenuhnya.

namun bukan tidak ada kemungkinan bahwa Dhani jika terbukti benar mengetahui, maka dhani berdasarkan UU di indonesia harus bertanggung jawab. disini tidak lagi dititik beratan pada alat transportasinya. karena kita sepakat segala sesuatu juga ada sisi positive dan negativ. oleh karena itu titik terangnya adalah dhani bisa dikenakan pasal pasal tertentu atas peristiwa dul jika dan hanya jika dhani mengatahui dengan pasti bahwa ada manusia (dul) yang belum memililiki ijin menggunakan alat transportsi di indonesia tetapi tidak berbuat apa apa.

Thanks Masbro.

Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw
Mirror
Faithfreedom forum static
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

Mahasiswa98 wrote:MasBro MB
kita semua tahu bahwa segala sesuatu dibumi ada sisi positif dan negatif
kalau semua hal harus di pandang dari sisi negative nya tentu mansuia tidak akan maju dalam hal apapun.
contoh kasus kecil saja. sepeda sebagai alat transportasi pun bisa sangat berbahaya dan bisa menimbulkan masalah bagi penggunanya. tapi dari sisi positif kita tahu sepeda bisa kita pakai sebagai alat olah raga dan menyehatkan :yawinkle:
u benar sekali, bhw segala sesuatu itu ada sisi positif dan negatif. tapi gw ngga mempermasalahkan soal keberadaan dan penggunaan mobil. yg gw permasalahkan adalah penggunaan mobil tsb secara tidak semestinya. dalam kasus dul sudah jelas mobil tsb digunakan secara negatif.
Mahasiswa98 wrote: fakta yang masih gelap pada peristiwa Dul memang sudah Masbro sebutkan di pages sebelumnya. namun saya juga punya pertanyaan lainnya.

1. kemana sopir pada saat saat/hari itu?
2. Jika sopir tersebut bekerja pada hari itu apakah hanya terbatas pada jam jam tertentu saja (mengantar jemput dul)
3. Fakta yang mengatakan Dul sedang berada di rumah ibunya maya pada hari naas itu. apakah diantar oleh sopirnya atau dijemput oleh mobil Maya?
4. Dimanakah Mobil tersebut berada, di rumah dhani atau di rumah maya?
itulah fungsi dari penyidikan dan pengadilan, untuk mencari tau fakta yg ada. tapi dari pengakuan dhani yg memberikan mobil kepada dul dan al yg dibawah umur juga sudah cukup untuk mencurigai dhani sebagai orang yg ikut bertanggung jawab. belum lagi ditambah pengakuan dhani yg mengetahui hobi otomotif dari si al, yg mengindikasikan si al doyan ngulik mobil dan mobil dibawah penguasaan si al. apa iya doyan ngulik cuma untuk dipelototin ? dan masih banyak yg bisa ditarik kesimpulan dari pernyataan dhani bhw dia tau AL doyan otomotif. btw AL lahir 1997 yg artinya hingga saat ini pun (2013) dia masih dibawah umur, dan klo ke al aja sudah begitu bebas ya apalagi ke dul.
Mahasiswa98 wrote: seperti yang Masbro permasalahkan adalah tanggung jawab dhani atas mobil tersebut yang dikaitkan dengan UU Perlindungan anak, UU Lalu lintas dan beberapa UU Pidana.

jika ternyata dul memang sengaja menggunakan mobil dengan tanpa ijin dari dhani, atau maya dan mungkin juga tidak mendapatkan ijin dari sopirnya. menurut saya dul harus bertanggung jawab sepenuhnya.

namun bukan tidak ada kemungkinan bahwa Dhani jika terbukti benar mengetahui, maka dhani berdasarkan UU di indonesia harus bertanggung jawab. disini tidak lagi dititik beratan pada alat transportasinya. karena kita sepakat segala sesuatu juga ada sisi positive dan negativ. oleh karena itu titik terangnya adalah dhani bisa dikenakan pasal pasal tertentu atas peristiwa dul jika dan hanya jika dhani mengatahui dengan pasti bahwa ada manusia (dul) yang belum memililiki ijin menggunakan alat transportsi di indonesia tetapi tidak berbuat apa apa.

Thanks Masbro.
hahaha...perasaan gw ga pernah menyalahkan mobil secara umum deh, gw berbicara dalam lingkup kasus dul. yg gw permasalahkan adalah mobil yg digunakan tidak sebagaimana mestinya, yaitu oleh anak dibawah umur. dalam kasus dul ini, mobil telah menjadi benda yg berbahaya karena tidak digunakan sesuai peruntukannya yaitu orang dewasa.

mobil dalam kasus dul sama seperti gula yg diberikan kepada penderita diabetes. walau gula diciptakan bukan untuk membunuh, bukan berarti gula tidak bisa digunakan untuk itu. dan harus diingat, bukan berarti karena pelaku nya belom cukup umur lantas perbuatan itu tidak menjadi jahat/kejahatan, perbuatan tsb tetap sebuah kejahatan hanya saja si pelaku mendapatkan perlakuan khusus dari hukum :green:
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by Mahasiswa98 »

MaNuSiA_bLeGuG wrote:u benar sekali, bhw segala sesuatu itu ada sisi positif dan negatif. tapi gw ngga mempermasalahkan soal keberadaan dan penggunaan mobil. yg gw permasalahkan adalah penggunaan mobil tsb secara tidak semestinya. dalam kasus dul sudah jelas mobil tsb digunakan secara negatif.
yups saya setuju MasBro :supz:

MaNuSiA_bLeGuG wrote: itulah fungsi dari penyidikan dan pengadilan, untuk mencari tau fakta yg ada. tapi dari pengakuan dhani yg memberikan mobil kepada dul dan al yg dibawah umur juga sudah cukup untuk mencurigai dhani sebagai orang yg ikut bertanggung jawab. belum lagi ditambah pengakuan dhani yg mengetahui hobi otomotif dari si al, yg mengindikasikan si al doyan ngulik mobil dan mobil dibawah penguasaan si al. apa iya doyan ngulik cuma untuk dipelototin ? dan masih banyak yg bisa ditarik kesimpulan dari pernyataan dhani bhw dia tau AL doyan otomotif. btw AL lahir 1997 yg artinya hingga saat ini pun (2013) dia masih dibawah umur, dan klo ke al aja sudah begitu bebas ya apalagi ke dul.
hmmmm :-k Gw eh ane eh salah lagi saya juga pernah melihat di infotainment ketika Al cari makan sama seorang gadis cari makan buat buka puasa pake mobil dan dia sopirnya, jika demikian sepertinya Dhani pernah tahu hal ini dan kok gak kasih tahu yah kalau itu salah?
MaNuSiA_bLeGuG wrote:hahaha...perasaan gw ga pernah menyalahkan mobil secara umum deh, gw berbicara dalam lingkup kasus dul. yg gw permasalahkan adalah mobil yg digunakan tidak sebagaimana mestinya, yaitu oleh anak dibawah umur. dalam kasus dul ini, mobil telah menjadi benda yg berbahaya karena tidak digunakan sesuai peruntukannya yaitu orang dewasa.
secara jelas sih tidak, tapi Mabro pernah mengatakan pisau kalau salah tempat orang dewasa bisa kena masalah juga. :yawinkle:
tapi saya setuju bahwa kendaraan tersebut jelas jelas disalahgunakan.

namun saya belum bisa menggeneralisaikan bahwa hadiah kepada anak yg dibawah umur UU lalu lintas seperti memberikan mobil kemudian menjadikan orang yang memberikannya otomatis bersalah. S E L A M A dengan baik dan benar peruntukan kendaraan itu menjadi hak milik sepenuhnya si penerima pada saat yang benar yaitu 17th maka sah sah saja dan belum melanggar Hukum. :finga:

Untuk masalah seorang anak berhasil menguasai standar( karena belajar) mengemudikan alat transportasi semisal mobil boleh juga. tapiii memang harus tegas dikatakan kemampuan mengendari yg sudah dikuasai baru boleh digunakan sepenuhnya setelah mendapatkan SIM. dan sebelum mencapai usia 17 tahun harus ada orang yagn mengawasi penggunaanya misalnya: Sopir, Orang Tua dll.
MaNuSiA_bLeGuG wrote: mobil dalam kasus dul sama seperti gula yg diberikan kepada penderita diabetes. walau gula diciptakan bukan untuk membunuh, bukan berarti gula tidak bisa digunakan untuk itu. dan harus diingat, bukan berarti karena pelaku nya belom cukup umur lantas perbuatan itu tidak menjadi jahat/kejahatan, perbuatan tsb tetap sebuah kejahatan hanya saja si pelaku mendapatkan perlakuan khusus dari hukum


ohh untuk itu saya setuju sekali MasBro. hahah ahah aha
Jahat adalah Jahat. Dul adalah salah tidak bisa tidak. dan orang yang mengetahui peristiwa tersebut juga bersalah. misalnya petugas loket TOl juga harus kena sangsi ya kan? karena jelas dia tahu ada anak di bawah umur mengendari kendaraan tesebut di jalan raya. termasuk juga Dhani jika memang benar benar mengetahui nya. dan juga semua orang yang mungkin melihat kejadian di jalan dul membawa kendaraan.

Pertanyaan saya buat MasBro MB jika anda melihat dengan jelas bahwa Dul sedang mengendarai mobil tersebut, apakah MasBro MB bersedia juga terkait dengan masalah Dul karena MAsBro tidak melaporkan peristiwa itu? :goodman:

Oh iya jika dan hanya jika (special case) ada kebutuhan karena menyangkut nyawa seseorang, orang yang belum cukup umur tapi bisa mengendarai kendaraan semisal mobil, harus membantu mengantarkan sesorang ke RS padahal tidak ada orang dewasa dan cakap mengemudi lain yang ada saat itu. apakah anak tersebut pantas dikenakan UU lau lintas?

Mohon pencerahannya MasBro MB
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

Mahasiswa98 wrote:
secara jelas sih tidak, tapi Mabro pernah mengatakan pisau kalau salah tempat orang dewasa bisa kena masalah juga.
tapi saya setuju bahwa kendaraan tersebut jelas jelas disalahgunakan.
lah kan udah jelas, " salah tempat " artinya tidak general
Mahasiswa98 wrote: namun saya belum bisa menggeneralisaikan bahwa hadiah kepada anak yg dibawah umur UU lalu lintas seperti memberikan mobil kemudian menjadikan orang yang memberikannya otomatis bersalah. S E L A M A dengan baik dan benar peruntukan kendaraan itu menjadi hak milik sepenuhnya si penerima pada saat yang benar yaitu 17th maka sah sah saja dan belum melanggar Hukum.
masalahnya pemberian trsbt dilakukan ketika si penerima belum cukup umur sesuai ketentuan hukum dan dengan kesadaran penuh ttg kondisi si penerima. jika terjadi penyalahgunaan, maka si pemberi patut untuk dimintai pertanggung jawaban karena sebagai orang dewasa dia seharusnya bisa berpikir akibat negatif dari penyalahgunaan pemberian tersebut.
Mahasiswa98 wrote: Untuk masalah seorang anak berhasil menguasai standar( karena belajar) mengemudikan alat transportasi semisal mobil boleh juga. tapiii memang harus tegas dikatakan kemampuan mengendari yg sudah dikuasai baru boleh digunakan sepenuhnya setelah mendapatkan SIM. dan sebelum mencapai usia 17 tahun harus ada orang yagn mengawasi penggunaanya misalnya: Sopir, Orang Tua dll.
undang2 kita sudah jelas kok, coba aja deh dibuka UULAJ nya ntar disitu keliatan bhw syarat utk mengemudi itu harus punya SIM dan memiliki kemampuan mengemudi baik dari belajar sendiri atau sekolah mengemudi.

soal pengawasan, itu adalah kewajiban orang tua. ga perlu harus diatur oleh hukum secara mendetail sampe soal nyebokin anak. hanya orang tua b0d0h yang harus diperintah terlebih dahulu utk menjaga anak2nya. oleh karena itu jika ada ortu seperti itu, wajib dimintai pertanggung jawabannya. :lol:
Mahasiswa98 wrote: ohh untuk itu saya setuju sekali MasBro. hahah ahah aha
Jahat adalah Jahat. Dul adalah salah tidak bisa tidak. dan orang yang mengetahui peristiwa tersebut juga bersalah. misalnya petugas loket TOl juga harus kena sangsi ya kan? karena jelas dia tahu ada anak di bawah umur mengendari kendaraan tesebut di jalan raya. termasuk juga Dhani jika memang benar benar mengetahui nya. dan juga semua orang yang mungkin melihat kejadian di jalan dul membawa kendaraan.
daripada harus manggilin ratusan orang untuk diadili 1 1 bukankah lebih baik memanggil si orang tua yg memang memiliki tanggung jawab untuk itu ?

tapi klo emang dirimu sanggup memanggil dan membuktikannya secara hukum, ya silahkan saja :lol:
Mahasiswa98 wrote: Pertanyaan saya buat MasBro MB jika anda melihat dengan jelas bahwa Dul sedang mengendarai mobil tersebut, apakah MasBro MB bersedia juga terkait dengan masalah Dul karena MAsBro tidak melaporkan peristiwa itu?
oh silahkan saja, dan coba saja buktikan gw secara hukum bhw gw melihat dul nyetir ugal2an.... good luck :lol:
Mahasiswa98 wrote: Oh iya jika dan hanya jika (special case) ada kebutuhan karena menyangkut nyawa seseorang, orang yang belum cukup umur tapi bisa mengendarai kendaraan semisal mobil, harus membantu mengantarkan sesorang ke RS padahal tidak ada orang dewasa dan cakap mengemudi lain yang ada saat itu. apakah anak tersebut pantas dikenakan UU lau lintas?

Mohon pencerahannya MasBro MB
why not ?

toh ntar di pengadilan bisa disampaikan alasan mengemudi dibawah umur tersebut adalah untuk menyelamatkan nyawa seseorang dan adalah hak hakim untuk menilai dan mempertimbangkan nya apakah pantas diberi hukuman ataukah tidak. selesai urusan hihihihi :green:

tapi umumnya orang2 yg tau akan hal itu pasti udah tau keputusan hakim yg akan mengampuni si anak dibawah umur tersebut, jdi buat apa buang2 waktu untuk hal yg ngga perlu ? :rolling:
Utbahbinabuwaqqash
Posts: 1155
Joined: Thu May 27, 2010 10:24 am

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by Utbahbinabuwaqqash »

Utbahbinabuwaqqash wrote:Lha kalo dhani dipenjara, gmn cara duit utk mbiayai anak2 para korban??
Kalo nurut hukum syariah olloh, si dul harusnya di-qhisos, doi disuruh di dalam mobil, trus mobilnya ditabrak..
Nurut allah swt bin nabi cabul muhammad saw, balasan utk suatu kejahatan adalah kejahatan yg serupa.. Hi...hi...hi...
JANGAN GITU AH wrote:cocok....! :rolling:

sampai sakit perut saya menahan tawa dengan komentar anda, bro...
mantap... :finga:

harus dikembalikan pada hukum kishos...

hii...hii..hii... :supz:
Mohmed Bin Atang wrote:Wah, saya ngakak juga baca komentar bang Utbah .. :lol:

Lalu jika Dhani dendam kepada algojonya dul, apakah Dhani bisa mengajukan qisos balik untuk menghukum si algojo?
Atau biar impas algojonya dari keluarga korban yang paling dirugikan?

Nurutku doi ga perlu mengajukan, doi lakukan aja qhisos sendiri
Lha wong perintah qishos itu kan utk masing2 individu muslim,
Si allah swt bin nabi cabul saw kan ga pernah ngerti yg namanya negara dan aturan negara..
ga ada sejarahnya allah swt dan nabinya punya negara ato tunduk pada suatu negara hi...hi...
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by Mahasiswa98 »

@MaNuSiA_bLeGuG.

Secara garis besar saya setuju maksud MasBro MB, sayangnya di negara kita Hukum tidak jalan
hampir setiap hari saya melihat anak SMP bawa kendaraan motor ke sekolah dan tidak ada yang melaporkan. kalau pun dilaporkan paling hanya dipanggil orang tua dan di kemabalikan motornya. pihak sekolah juga tidak memberi ajaran yg sama sehingga masih mengizinkan hal itu sampai sekarang.

Resiko memang sangat tinggi, apalagi mobil wah kita sudah sering melihat hal mengerikan selain dul sekarang.

inilah gara gara ajaran "takdir" islam. yang seolah mengatakan bahwa ada masa nya manusia dipakai buat ngambil nyama orang karena sudah suratan takdir A.K.A kitab 50 tibu tahun Lauh Mahfuzh. ](*,) akhirnya Hukum gak jalan. yg jalan duit dan damai. damainya islam sering banget bareng sama duit ckckkc

Thanks Bro MB. Semoga anda sukses menjadi pengacara pembela kebenaran Hukum Indonesia. :supz:

Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw
Mirror
Faithfreedom forum static
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

@mahasiswa

masalahnya, gw dari jurusan dkv hahaha... mana bisa jdi pengacara :lol:
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by Mahasiswa98 »

MaNuSiA_bLeGuG wrote:@mahasiswa

masalahnya, gw dari jurusan dkv hahaha... mana bisa jdi pengacara :lol:

hahahah dkv? dukun vampir :lol:
MasBro kira kira sejauh mana dan apakah masyarakat bisa menuntut pemerintah melaksanakan UU yang dilanggar oleh Dul, dan kemungkinan juga di langgar oleh Dhani sender?
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

Mahasiswa98 wrote:
hahahah dkv? dukun vampir :lol:
MasBro kira kira sejauh mana dan apakah masyarakat bisa menuntut pemerintah melaksanakan UU yang dilanggar oleh Dul, dan kemungkinan juga di langgar oleh Dhani sender?
bukan pemerintah tapi sistem peradilan kita, eksekutif dan yudikatif kan berbeda dan ga bisa saling ikut campur. bisa sih bisa aja klo rasa keadilan rakyat terasa dilukai maka masyarakat bisa mengadukan hakim atau jaksa penuntut yang kerjanya ga bener. tapi diadukannya bukan ke eksekutif, tapi ya lembaga yg berwenang dibawah yudikatif juga. gw ga apal lah lapor kemana, mungkin ke badan kehormatan hakim gitu lah hehehe....
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by Mahasiswa98 »

Mahasiswa98 wrote:
hahahah dkv? dukun vampir :lol:
MasBro kira kira sejauh mana dan apakah masyarakat bisa menuntut pemerintah melaksanakan UU yang dilanggar oleh Dul, dan kemungkinan juga di langgar oleh Dhani sender?
MaNuSiA_bLeGuG wrote: bukan pemerintah tapi sistem peradilan kita, eksekutif dan yudikatif kan berbeda dan ga bisa saling ikut campur. bisa sih bisa aja klo rasa keadilan rakyat terasa dilukai maka masyarakat bisa mengadukan hakim atau jaksa penuntut yang kerjanya ga bener. tapi diadukannya bukan ke eksekutif, tapi ya lembaga yg berwenang dibawah yudikatif juga. gw ga apal lah lapor kemana, mungkin ke badan kehormatan hakim gitu lah hehehe....
Minimal pemerintah sekaranglah (SBY-Budiono) yang mengambil tindakan bukan menunggu yudikatif.
sebenarnya disatu sisi apa yang dikatakan dhani ada benarnya jika peristiwa tersebut bisa mendorong terciptanya masyarakat yang taat hukum dengan menjadikan peristiwa tersebut sebagai dasar/moment dilaksankannya UU di Indoensia . kalau saja dhani bisa mengambil sebuah ide cemerlang tersebut menindak lanjuti. saya percaya itu benar benar sebuah tanggung jawab seorang manusia indonesia. :supz: secara sebagai PF di kenal di negara kita. :finga:
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

Mahasiswa98 wrote:
Minimal pemerintah sekaranglah (SBY-Budiono) yang mengambil tindakan bukan menunggu yudikatif.
ya SBY-budiono sih cuma bisa menghimbau, ngga bisa kasih perintah karena eksekutif dan yudikatif kan lembaga sederajad. klo SBY ngotot kasih perintah juga pling cuma buat pencitraan, belum tentu dipatuhi ( kemungkinan besar pasti ngga akan dipatuhi ) dan hanya akan memancing protes dari ahli hukum dan tata negara di indo krn eksekutif emang ga punya wewenang atas yudikatif.
Mahasiswa98 wrote: sebenarnya disatu sisi apa yang dikatakan dhani ada benarnya jika peristiwa tersebut bisa mendorong terciptanya masyarakat yang taat hukum dengan menjadikan peristiwa tersebut sebagai dasar/moment dilaksankannya UU di Indoensia . kalau saja dhani bisa mengambil sebuah ide cemerlang tersebut menindak lanjuti. saya percaya itu benar benar sebuah tanggung jawab seorang manusia indonesia. :supz: secara sebagai PF di kenal di negara kita. :finga:
ya memang ada benarnya, dan akan lebih baik jika dia dan anak nya mau bertanggung jawab dan ga berkelit dgn melemparkan tanggung jawab kepada orang lain, contohnya ke maia. klo diliat sekarang kan si dhani mana mau mengakui kalo dia tau anaknya bisa nyetir dll.... dhani sbg orang tua ngga bisa melepaskan tanggung jawab atas kejadian ini bagaimanapun caranya minimal dia dijerat akibat kelalaian.

coba kita fikirkan baik2 ( dan bukan untuk cari2 kesalahan bwt bahan debat ), apa sih alasan dul minta mobil ? apa supaya bisa diantar sama sopir gitu ? klo gitu sih ga perlu minta mobil karena ga ada gunanya toh emang selama ini dia kemana2 ga pake sopir ? justru si dul minta mobil supaya dia bisa berkuasa atas mobil dan klo dhani tau anaknya ga bisa nyetir lalu kenapa diberikan ketika ultah ?
User avatar
Mahasiswa98
Posts: 1480
Joined: Wed Mar 28, 2012 6:50 pm
Location: Dalam TerangNya

Re: Anak Ahmad Dhani Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Jagoraw

Post by Mahasiswa98 »

Mahasiswa98 wrote:
Minimal pemerintah sekaranglah (SBY-Budiono) yang mengambil tindakan bukan menunggu yudikatif.
MaNuSiA_bLeGuG wrote: ya SBY-budiono sih cuma bisa menghimbau, ngga bisa kasih perintah karena eksekutif dan yudikatif kan lembaga sederajad. klo SBY ngotot kasih perintah juga pling cuma buat pencitraan, belum tentu dipatuhi ( kemungkinan besar pasti ngga akan dipatuhi ) dan hanya akan memancing protes dari ahli hukum dan tata negara di indo krn eksekutif emang ga punya wewenang atas yudikatif.
Mahasiswa98 wrote: sebenarnya disatu sisi apa yang dikatakan dhani ada benarnya jika peristiwa tersebut bisa mendorong terciptanya masyarakat yang taat hukum dengan menjadikan peristiwa tersebut sebagai dasar/moment dilaksankannya UU di Indoensia . kalau saja dhani bisa mengambil sebuah ide cemerlang tersebut menindak lanjuti. saya percaya itu benar benar sebuah tanggung jawab seorang manusia indonesia. :supz: secara sebagai PF di kenal di negara kita. :finga:
MaNuSiA_bLeGuG wrote: ya memang ada benarnya, dan akan lebih baik jika dia dan anak nya mau bertanggung jawab dan ga berkelit dgn melemparkan tanggung jawab kepada orang lain, contohnya ke maia. klo diliat sekarang kan si dhani mana mau mengakui kalo dia tau anaknya bisa nyetir dll.... dhani sbg orang tua ngga bisa melepaskan tanggung jawab atas kejadian ini bagaimanapun caranya minimal dia dijerat akibat kelalaian.

coba kita fikirkan baik2 ( dan bukan untuk cari2 kesalahan bwt bahan debat ), apa sih alasan dul minta mobil ? apa supaya bisa diantar sama sopir gitu ? klo gitu sih ga perlu minta mobil karena ga ada gunanya toh emang selama ini dia kemana2 ga pake sopir ? justru si dul minta mobil supaya dia bisa berkuasa atas mobil dan klo dhani tau anaknya ga bisa nyetir lalu kenapa diberikan ketika ultah ?
Buah simalakama
negara kita gak bisa selesai keluar dari masalah yang sama. selalu ditutup tutupi [-(
Post Reply