isaku wrote:Yang sudah terjadi tidak dapat ditarik kembali.
Yang terbaik adalah berserah kepada Allah SWT, tatap masa depan dengan kesadaran dan intropeksi agar tidak melakukan kesalahan kembali.
Kembali beraktifitas dan jadika masa lalu sebagai pelajaran
Ikuti nasehat Nabi saja, beramallah untuk duniamu seakan2 engkau akan hidup selamanya, beramallah untuk akhiratmu seakan2 engkau akan mati besok.
dan ente manusia gak bisa mikir yah kalau itu gak mungkin datang dari Tuhan yang Sejati?
ente mengakui bahwa sembahan ente alloh swt memang KEJAM dan tidak berakal sehat.