JIHAD PEMERKOSAAN di Negara2 SKANDINAVIA (part 1)

ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

JIHAD PEMERKOSAAN di Negara2 SKANDINAVIA (part 1)

Post by ali5196 »

Sebelum kita melihat kasus2 abad 21, mari kita tinjau dulu SEJARAH PEMERKOSAAN sesuai dgn SUNNAH MUHAMAD.

Pemerkosaan selama 3 hari thd wanita Khat'am
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... hp?t=26217

Di buku al-Kabali "The Book of Idols" Princeton Univ. Pr., hal. 31 ditulis bahwa Muslim membunuhi ratusan bani Umamah dalam usaha menghancurkan patung berhala dhu-al-Khalasah yang terletak dekat San'a. Setelah Muslim berhasil mengalahkan kafir dan menghancurkan patung berhala, maka apa yang lalu mereka lakukan?
Apa lagi jika bukan MEMPERKOSA PARA WANITA KAFIR!!

Ini sajak tangisan para wanita kafir yang diperkosa Jihadi:
The banu-Umamah, each wielding his spear,
Were slaughtered at al-Waliyah, their abode;
They came to defend their shrine only to find
Lions with brandished swords clamouring for blood.
The women of Khath'am were then humiliated
by the men of Ahmas and debased.
terjemahan:
Masyarakat Umamah, tiap orang menggenggam tombaknya,
dibantai di al-Waliyah, tempat tinggal mereka;
Mereka datang untuk membela tempat ibadahnya tapi menemukan
Singa2 dengan pedang2 terayun berlumuran darah.
Para wanita Khath'am lalu dihina
oleh orang2 Ahmas dan diperkosa.


Berapa lamakah perkosaan berlangsung?
Biasanya setelah menaklukkan korbannya di Jihad perampokan, Muhammad tinggal di daerah tersebut selama tiga hari. Dalam jangka waktu itu, para Jihadis memuaskan nafsu berahinya terhadap para wanita kafir. Tiga hari berpesta-pora seks dan perkosaan dalam nama Islam.

terjemahan kalimat yang kugarisi:
Sang Nabi tinggal di Badr selama tiga hari, kebiasaan yang tidak hanya dilakukan di perampokan Badr, karena Anas ibn Maalik menyampaikan bahwa Abu Talhah berkata, "Memang benar, ketika Nabi Allah berhasil menaklukkan orang2 (kafir), dia akan tinggal di tempat (medan perang) selama tiga malam."
Ada banyak alasan mengapa sang Nabi tinggal di medan perang selama tiga hari setelah perang selesai. Pertama, sang Nabi mungkin ingin merasa yakin bahwa perang telah benar2 berakhir; ini mungkin termasuk mengejar musuh yang melarikan diri, untuk meyakinkan mereka kembali pulang, dan mengumpulkan para tawanan.
Kedua, sang Nabi dan sahabat2nya tentu saja harus mengubur yang mati, karena Muslim mati syahid akan dikubur di medan perang; dalam hal ini, tiada Muslim mati syahid yang dikubur di luar Badr.

Yang 'lupa' dijelaskan penulis Muslim adalah selama tiga hari itu, para Jihadis juga sibuk ber-azl ria. Kegiatan ber-azl ria ini banyak dijelaskan di berbagai hadis sahih. Dari sinilah kita mengetahui bahwa biasanya para Jihadis diberi waktu tiga hari tiga malam untuk pesta seks memperkosa tawanan2 kafir.

terjemahan:
Setiap kuil dihancurkan atau dibakar habis, dan para pendeta laki dan perempuan dibunuh dengan pedang. Tatkala banu Umamah dibantai dan para wanita diperkosa karena membela berhala dhu-al-Khalasah yang terletak diantara San'a, seorang wanita menangis (Faris R190 31): Masyarakat Umamah, tiap orang menggenggam tombaknya, dibantai di al-Waliyah, tempat tinggal mereka; Mereka datang untuk membela tempat ibadahnya tapi menemukan Singa2 dengan pedang2 terayun berlumuran darah. Para wanita Khath'am lalu dihina oleh orang2 Ahmas dan diperkosa.

Ternyata kisah ini pun ditulis di The Concise Encyclopedia of Islam (1999):
terjemahan:
Para pendeta pria dan wanita Dewa Bulan di Ka'bah, dan juga mereka yang berkunjung ke tempat2 ibadah yang lain, dipaksa masuk Islam dengan ancaman pedang atau dibunuh. Menurut The Concise Encyclopaedia of Islam (1999), sang Nabi menyuruh Khalid ibn Walid, seorang Quraish yang mualaf dan jadi jendral tentara Muslim, untuk menghancurkan kuil besar di Nakhal. Ketika dia kembali, sang Nabi bertanya padanya apakah dia telah melihat semuanya. Dia menjawab belum. Muhammad berkata, "Kau belum menghancurkannya," dan memerintahkan Khalid kembali ke Nakhal. Kali ini, diantara reruntuhan kuil, dia melihat seorang wanita telanjang muncul, berkulit hitam dengan rambut panjang yang tak terurus. Sewaktu dia (Khalid) membunuhnya, dia dilaporkan berseru, "Al-Uzza, penolakan bagimu, dan bukan penyembahan." Sama halnya, tentara Muslim dipimpin oleh sahabat Nabi yakni Jarir ibn Abdallah dikirim ke al-Waliyyah untuk menghancurkan Dhu al-Khalasah. Karena sangat kalah jumlah orang, para pria Banu Umamah dan suku2 lainnya yang berusaha membela tempat ibadah mereka dibantai dan kaum wanitanya diperkosa dan diperbudak bersama anak2 mereka.

Image
q-4-24-perkosaan-tawanan-wanita-yang-bersuami-t38258/
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 8:53 am, edited 20 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

asdsa
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 8:44 am, edited 9 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

NORWEGIA:
Politisi Masih Juga Menyembunyikan PEMERKOSAAN OLEH MUSLIM
July 27, 2006
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... php?t=5606

Beberapa tahun belakangan ini, jumlah pemerkosaan di Skandinavia melonjak drastis, sampai mencapai tingkat epidemik di SWEDIA. Walau sudah terbukti bahwa persentase besar imigran Muslim terlibat dlm kejahatan2 seksual, namun pejabat tidak juga menghentikan lajunya imigrasi Muslim.

Sementara itu di NORWEGIA, ibukota Oslo juga mengalami gelombang pemerkosaan yg belum pernah terjadi dlm sejarah. “Kami harus realistis. Serangkaian pemerkosaan menjadikan Oslo tidak aman selama musim panas,” kata Brit Opjordsmoen dari DIXI, pusat bantuan korban pemerkosaan.

Menurut pusat bantuan pemerkosaan ini, biasanya korban mengenal si pelaku. Tapi kali ini, trendnya adalah : pemerkosaan terjadi setelah penculikan, penyekapan dan dilakukan oleh orang2 tak dikenal terhdp wanita yg sedang dlm perjalanan pulang dari bar atau di daerah2 dgn jumlah kecil kendaraan. Jumlah pemerkosaan di Oslo musim panas ini adalah dua kali dari tahun lalu.

Beberapa minggu sebelumnya, surat kabar Aftenposten memperingatkan bahwa ada “remaja2” yg mencoba menghancurkan kota Oslo. Setelah diperiksa lebih seksama, ternyata "remaja2” ini kok mirip sekali dgn “remaja2” imigran Muslim yg mencoba menghancurkan begitu banyak kota2 diseluruh Eropa Barat. Saya sendiri kenal gadis2 Norwegia yg mengalami gangguan oleh gang2 yg biasanya melibatkan Muslim: Turki, Kurdi, Arab, Pakistan dan Somali.

--------------------------------------


Wanita Skandinavia diancam Imigran Muslim
1 August 2006
http://blog.vdare.com/archives/2006/08/ ... -and-girls -threatened-by-muslim-immigrants/

Image
Sebuah laporan NGO mengatakan bahwa rata2 gadis Swedia kini merasa tidak aman di kotanya sendiri karena ancaman fisik oleh laki2 Muslim. Situasi sudah begitu parah sampai sejumlah gadis pirang mencat rambut mereka hitam utk menghindari tatapan mata gatal laki2 Muslim.

Di SWEDIA, ethnologis Maria Backman, dlm studinya “Warna Kulit Putih dan gender,” mengikuti sejumlah wanita Swedia dikota Rinkeby, diluar Stockholm, dimana penduduk asli Swedia menjadi minoritas karena imigrasi Muslim yg meningkat pesat. Backman mengatakan bahwa sejumlah gadis2 mencat rambut mereka hitam karena lelaki Muslim TUA sangat suka menatapi mereka, menyembunyikan klakson mereka dan remaja2 lelaki mengata2i mereka “LONTE.” […]

Trend ini ternyata tidak terbatas pada Skandinavia. Diseluruh Eropa Barat yg dihuni imigran2 Muslim, jumlah pemerkosaan sudah pasti meningkat. Malah, jumlah pemerkosaan ini begitu tinggi sampai sulit menyebutnya suatu kebetulan. Ini mirip spt perang. Wartawan Jerman, Gudrun Eussner mengatakan, “seksualitas sbg senjata terhdp wanita non-Muslim yg tidak patuh, yg dikategorikan sbg ‘kafir’.

Kewajiban JIHAD harus dilakukan terhadap mereka, dan apa yg dilakukan oleh wanita2 yg 'ditangkap’ dlm jihad, bisa dibaca dlm Qur’an: mereka dijadikan budak utk digunakan sesuka pihak penjajah.”
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 8:53 am, edited 6 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

OSLO/SWEDIA: Dua dari Tiga Pemerkosa adalah MUSLIM !
12 Dec 2006
http://www.brusselsjournal.com/node/1754

Thn 2001 sudah dilaporkan bhw kebanyakan pemerkosaan dilakukan oleh imigran Muslim. Menteri Kehakiman dr thn 2001 to 2005, Odd Einar Dørum, juga menyebut isu ini. 5 tahun kemudian keadaan tidak juga mereda. Kini jumlah pemerkosaan di Oslo per hari adalah 6(!) kali lebih tinggi, setinggi New York City, tapi media malah sibuk mewanti2 orang agar masy tidak bersikap Islamophobia.

Menurut sk, klinik darurat yg dikenal sbg Legevakt kebanjiran korban pemerkosaan sampai staf kewalahan.

Dua dari tiga pemerkosa adalah imigran, demikian statistik polisi dan angka pemerkosaan meningkat terus.

Lebih gila lagi, thn 2001 profesor sosial antropologi Univ Oslo, Unni Wikan, mengatakan bhw pemerkosaan ini adalah salah wanita Norwegia krn mrk berbusana provokatif.

Luar biasa !! Profesor ini menganjurkan agar wanita Norwegia di Norwegia MENYESUAIKAN DIRI dgn keinginan imigran Muslim di Norwegia, dan berbusana agar tidak mengundang kemarahan Muslim dan akhirnya diperkosa Muslim Norwegia ! :shock: :shock: :shock: :x :x
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 9:11 am, edited 7 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Epidemi Pemerkosaan oleh Muslim di Swedia - dan Pejabat berlagak menganggapnya TIDAK ADA HUBUNGAN DGN ISLAM. BETULKAH ??
Sunday, February 20, 2005
http://majorityrights.com/index.php/web ... in_sweden/
http://fjordman.blogspot.com/2005/02/mu ... n-and.html


Image

January 2005; tercatat peningkatan dlm angka pemerkosaan di kota ketiga terbesar di Malmö (dgn penduduk Muslim yg padat) :

... Gustafsson mengatakan ... statistik nasional menunjukkan bahwa pemerkosaan yg dilaporkan terhdp anak2naik dua kali di Swedia dlm 10 tahun belakangan ini:

Menurut Radio Swedia, statistik dari Dewan Nasional Penghindaran Tindak Kriminal Swedia mengatakan, kejahatan seksual terhdp anak2 naik pesat ! Angkanya dobel dari 10 tahun belakangan ini: 467 pemerkosaan terhdp anak2 dibawah usia 15 dilaporkan dlm th 2004 ketimbang 258 di th 1995.

Pengadilan sedang berlangsung minggu ini dlm kasus yg melibatkan seorang gadis 13 tahun yg diperkosa oleh sebuah gang Muslim 4 orang. Keempat lelaki ini adalah Muslim Kurdi yg memperkosa gadis itu selama berjam2 dan malah memfoto tindak pemerkosaan itu.

---------------
http://fjordman.blogspot.com/2005/02/mu ... n-and.html

Jumlah laporan pemerkosaan per capita di Malmö adalah 5 – 6 kali lebih besar dari Copenhagen, DENMARK.
Copenhagen adalah kota yg lebih besar dgn persentase imigran yg lebih rendah
. Dan bukan saja statistik pemerkosaan yg menunjukkan peningkatan di Malmö atau Swedia.

Bahkan setiap kejahatan dgn kekerasan sedang meningkat. Perampokan meningkat 50 % di Malmö selama musim gugur thn 2004. Ancaman terhdp saksi pengadilan juga meningkat 4 kali antara th 2000 dan 2003.

Selama beberapa dekade ini, imigrasi masif telah mengubah wajah kota2 besar Swedia dan juga tingkat kemakmurannya. Di thn 1970 Swedia memiliki GDP per kapita nomor empat tertinggi diantara negara2 berkembang dng pendapat sekitar 6% diatas rata2 OECD. Thn 1997, GDPnya menurun sampai ke tingkat 15 dgn rata2 GDP per capita 14% dibawah rata2. Malmö memiliki konsentrasi imigran Muslim yg sangat padat. Menurut perkiraan, kota ini akan menjadi mayoritas Muslim dlm tidak lebih dari 10 thn. Tindak kejahatan juga semakin menjalar di ghetto2 yg semakin meluas ...
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 8:59 am, edited 8 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Sumbangan Muslim di Eropa: GANG RAPE, pelecehan wanita & beban pada ekonomi setempat ! Berapa kerugian yg harus ditanggung Eropa akibat Imigrasi Muslim ?
June 26, 2006
http://www.news.faithfreedom.org/index. ... ticle&sid= 161

Menurut Menkeu SWEDIA, Pär Nuder, Swedia memerlukan lebih banyak imigran utk menopang tunjangan sosialnya. Namun sebenarnya, ongkos imigrasi tahun 2004 adalah 225 milyar kroner, setingkat dgn 17.5% pendapatan pajak Swedia tahun itu, ini beban berat negara yg memiliki sistim perpajakan yg paling tinggi di dunia.

Pada saat yg sama, jumlah pemerkosaan di Swedia meningkat dobel dalam hanya 20 tahun. Kasus2 pemerikosaan terhdp anak2 dibawah usia 15 merupakan hal yang 6 kali lebih sering dari satu generasi yg lalu. Imigran dari Aljazair, Libya, Marokko dan Tunisia mendominasi kelompok tertuduh pemerkosa dlm gang (gang rapers).

Pengacara Ann Christine Hjelm, yg memeriksa tindak pidana kekerasan dlm satu pengadilah, menemukan bahwa 85 % tertuduh pemerkosa dilahirkan di tanah asing atau dari orang tua asing. Sementara itu, ketakutan akan honor killings oleh anggota keluarga karena sang perempuan dianggap merusak nama baik keluarga adalah masalah nyata bagi banyak perempuan imigran di Swedia. 100.000 gadis muda imigran Swedia hidup bagai dipenjara oleh keluarga mereka sendiri.

Semakin banyak imigran non-barat di NORWEGIA menggantungkan diri kpd tunjangan sosial. Ini kesimpulan studi oleh Tyra Ekhaugen dari the Frisch Centre for Economic Research and the University of Oslo. Menurut riset Ekhaugen, jika trend imigrasi ini berlanjut, imigrasi malah menjadi beban dan bukan penopang tunjangan sosial karena kebanyakan imigran emoh bayar pajak spt layaknya setiap warga sebuah negara.

"Imigran2 Non-Barat" di Norwegia merupakan penerima tunjangan sosial 10 kali lebih sering ketimbang penduduk asli. Yg dimaksudkan disini bukan imigran Cina dan India yg dikenal (dan terbukti secara statistik) sbg pekerja keras. Tetapi yg dimaksudkan adalah : Muslim yg melulu menjadi gembel tunjangan.

Wartawan Halvor Tjønn dari surat kabar Aftenposten, bulan Juni 2006 mengutip laporan dari NHO, Konfederasi Pengusaha Norwegia. NHO menyatakan bahwa kebijakan imigrasi saat ini merupakan ancaman serius terhdp ekonomi Negara. Norwegia adalah pengekspor minyak ketiga terbesar di muka bumi ini setelah Saudi dan Russia. Namun menurut NHO, ada risiko bahwa kebanyakan untung yg didapatkan Norwegia dari minyak harus digunakan utk membayar tunjangan sosial bagi imigran Muslim yang semakin membengkak. Menurut para pakar Norwegia, harga netto inmigrasi mencapai 50 milyar kroner setiap tahunnya.

...

Lebih dari setengah jumlah tunjangan sosial di ibukota, Oslo, dihabiskan utk imigran Muslim, dan setiap tahun angka ini membengkak. Salah satu surat kabar berkomentar :

"Sejumlah besar Muslim hanya berkumpul antar sesama, berbicara dlm bahasa ibu mereka (tidak membaur dgn penduduk asli dan tidak mau belajar bahasa Norwegia), menonton saluran TV Timur tengah, membenci negara yg menyambut mereka dgn baik dan mencari jodoh dari negara mereka (dilarang kawin dgn bule kafir. Mereka yg membangkang akan kena ‘honor killing’). Satu2nya kontak mereka dgn penduduk asli adalah lewat kantor tunjangan sosial."

Namun kebanyakan surat kabar Norwegia tidak mengerti mengapa Muslim dan tuntutan mereka semakin tidak disukai semakin banyak orang. Mereka juga tidak pernah mau mempertanyakan ongkos sebenarnya imigrasi ke Negara mereka ini walaupun informasinya sudah ada selama bertahun2.

Kalau ini terus berlangsung, dlm beberapa puluhan tahun, Oslo akan mendapatkan mayoritas non-Barat. Sudah banyak periset di Norwegia, Swedia dan Denmark, penduduk asli dan keturunan mereka akan menjadi minoritas di Negara mereka sendiri, dalam abad ini juga. Pertanyaannya sekarang adalah KAPAN. Mengingat Jihad Islami akan memasuki tahap agresif dan fisik begitu angka penduduk Muslim mencapai 10 – 20% ini bukan berita baik bagi sejumlah daerah di Skandinavia. Mereka akan tidak lain dari daerah2 Muslim di Thailand, Filippina atau Nigeria. Kesemuanya memiliki penduduk Muslim yg menuntut negara muslim yg independen.

Sebagian besar masalah ini adalah MENTALITAS Muslim; loyalitas mereka adalah pada Islam dan bukan negara kafir yg mereka jadikan tempat tinggal itu. Lelaki imigran yg menceraikan isteri-isteri mereka menurut hukum sekuler, tetapi tetap hidup bersama menurut hukum Syariah, merupakan masalah yg semakin besar di kota Odense, Denmark, demikian menurut Erik Simonsen, salah seorang wakil gubernur. Hasilnya adalah: sejumlah besar “janda cerai” mendapat tunjangan sosial.

Sudah bukan rahasia lagi bahwa lelaki Muslim melakukan trick ini dgn sejumlah wanita pada saat yg sama. Huru hara Muslim di Perancis pd thn 2005, secara tepat digambarkan oleh penulis Mark Steyn sbg "Jihad pertama dalam sejarah yg ditopang oleh tunjangan sosial barat," ttg poligami yg dipraktekkan lelaki Muslim, yg tidak malu2 menerima tunjangan hasil pajak orang Perancis. Tetapi imigran yg independen secara financial juga suka berbohong, kata Simonsen. "80 % ekonomi imigran di Odense adalah ekonomi pasar gelap. Ini sungguh tinggi dan tidak boleh dibiarkan, karena hukum adalah sama bagi semua."

Spt yg dikatakan seorang Muslim di Norwegia: "Saya bekerja di toko Pakistan (di Norwegia), tetapi semua pekerjaan disana sebenarnya 'tidak resmi.' Boss saya dan saya sendiri tidak membayar pajak. Ditambah lagi, saya menerima 100% tunjangan karena tidak sehat badan (disability) dan tunjangan2 lainnya (tunjangan anak, bini, sekolah dsb dsb). Saya harus lihai utk mendapatkan uang sebanyak mungkin, karena itu satu2nya tujuan saya tinggal di Norwegia."

Muslim menganggap tunjangan yg mereka terima dari kafir ini semacam pajak Jizyah, yaitu pajak yg harus dibayarkan non-Muslim kpd Muslim sesuai dgn Quran, sbg tanda inferioritas kafir dan pendudukan terhdp kekuasaan Islam.

Di INGGRIS, seorang anggota sebuah kelompok Islam memperingati seorang wartawan terselubung agar jangan mencari pekerjaan karena itu hanya akan menyumbang kpd sistim kafir.

Salah satu alasan rendahnya partisipasi dlm jajaran buruh Muslim adalah bahwa mereka memiliki angka ‘drop out’ paling tinggi dari sekolah2, khususnya anak laki2. Walaupun Muslim rajin mengeluhkan "upaya2 integrasi pemerintah yg minim" dan "marginalisasi,” banyak dari mereka secara aktif memang menghalangi pendidikan anak2 mereka, takut anak2 menjadi seperti kafir. Ribuan anak2 Muslim dgn paspor Skandinavia dikirim ke madrasah2 di Pakistan dll, utk menghindari mereka menjadi "terlalu kebarat-batatan.” Ketika praktek ini didokumentasi dan dikritik oleh Badan Hak Azasi Manusia Norwegia, Pakistani di Norwegia malah dgn kurang ajarnya masih juga menuntut agar diberikan sekolah bagi anak2 mereka di Pakistan, yg tentunya dibiayai siapa lagi kalau bukan pembayar pajak Norwegia. Dan kemungkinan mereka juga akan mendapatkannya.

Menurut surat kabar Copenhagen Post di DENMARK, saat pintu sekolah dibuka kembali setelah liburan muslim panas, tidak semua siswa akan hadir. Beberapa sekolah malah melaporkan satu dari lima murid mereka absen. Surat kabar Berlingske Tidende melaporkan bahwa beberapa anak2 belum kembali dari liburan dari Negara asal mereka dgn orang tua mereka. 'Kalau murid2 dibiarkan absen pada permulaan semester, maka ini akan menjadi masalah besar bagi integrasi mereka dan bisa mempengaruhi pendidikan mereka,' kata Menteri Integrasi Minister Rikke Hvilshøj. Wartawan Rushy Rahsid mengatakan ia sering mengadakan liburan panjang dgn orang tuanya ke Pakistan guna dicekoki ajaran agama, budaya, tradisi dan keluarga.

Belum lagi tingkat agresifitas imigran2 ini, khususnya di SMA2 di kota Malmö, ‘slum’/kampung kumuh Skandinavia terbesar dan terbahaya.

Pertengahan tahun 2006, polisi turun tangan di sebuah sekolah di BERLIN setelah guru2 mengeluh bahwa mereka tidak lagi dapat menangani dgn agresi dan kurang rasa hormatnya murid2 mereka. Seorang guru yg meninggalkan sekolah itu mengatakan kpd surat kabar De Tagesspiegel bahwa murid2 etnik Arab menggangu murid2 etnik Turki, Jerman dan bangsa2 lainnya. "Sekolah bagi mereka," kata Petra Eggebrecht, mantan director sekolah Rütli, "hanyalah tempat mencari pengakuan dari sesama murid, dimana pelaku2 kriminal menjadi tokoh idaman." Anak2 muda juga memang target mudah bagi organisasi2 Islam.

Masalah yg semakin besar adalah bahwa murid2 lelaki Arab sering menolak otoritas guru wanita. Murid dari SMA Ruetli tidak malu2 mengemukakan pandangan mereka kpd wartawan. "Murid2 Jerman sering memberi kita uang agar kami tidak menghajar muka mereka."

Imigrasi Muslim juga mengakibatkan meningkatnya kejahatan kekerasan yg terorganisir. Th 2002, Lars Hedegaard dgn Dr. Daniel Pipes menulis bgm imigran2 dari negara2 muslim spt Turki, Somalia, Pakistan, Lebanon and Iraq – yg merupakan kurang dari 5 % penduduk MENGKONSUMSI 40 % TUNJANGAN SOSIAL. Yang lebih parah lagi, Muslim hanya 4 % dari penduduk Denmark yg 5,4 jtua, tetapi MERUPAKAN MAYORITAS PEMERKOSA, dan korban mereka selalu non-Muslim. Perbandingan yg sama juga ditemukan dalam tindak2 kejahatan lainnya.

Th 2005, 82 % tindak pidana di Kopenhagen dilakukan oleh imigran atau keturunan imigran, dan tuduhan polisi terhdp generasi kedua imigran adalah 5 kali lebih besar daripada terhdp penduduk Denmark asli. Penjaga pintu masuk (‘Doormen’) di ibukota Denmark ini kini selalu membawa senjata guna dapat membela diri terhdp gang2 imigran buas. Malah ada beberapa kasus dimana gang2 imigran ini mendatangi para doormen KE RUMAH MEREKA.

Gang2 kriminal imigran ini lebih aktif daripada yg diperkirakan. Brutalitas mereka melebihi Mafia Italia atau Triad Cina, demikian kata polisi. Periset Norwegia sudah mewanti2 bahwa gang2 etnis ini bisa memberikan badai pidana yg belum pernah disaksikan di Skandinavia. Arne Johannessen dari Organisasi Polisi Norwegia memperingatkan pd thn 2003, ongkos kejahatan akan meningkat pesat, sebagian karena imigrasi.

Surat kabar Swedia, Aftonbladet, mengungkapkan bahwa 9 dari 10 kelompok kriminal di Swedia adalah MUSLIM. Trend yg sama juga dikenal di Perancis dimana Muslim mencapai 10% dari jumlah penduduk tetapi 70% dari penduduk penjara ! Jumlah Muslim dibawah usia 18 yg ditahan di Swedia meningkat pesat dlm 5 thn belakangan ini.

Di BELANDA, argumen ekonomis bahwa imigrasi memberi nafas baru bagi penduduk yg semakin menua dgn cara menghidupkan ekonomi "tidak lagi berlaku." Sejak diundangnya buruh2 imigran ke Belanda sejak thn 70-an, TIDAK ADA KEUNTUNGAN EKONOMI secara KESELURUHAN. Menurut Paul Scheffer, professor sosiologi perkotaan di Universitas Amsterdam, 60% penduduk generasi pertama imigran Turki dan Maroko MENGANGGUR !

Andrew Bostom, penulis The Legacy of Jihad, mengutip pengamatan Dr. Muqtedar Khan, yg sering dibesar2kan sbg ‘Muslim Moderat’ dr AS, setelah kunjungan kerja ke Belgia. Bahkan Khan mengakui besarnya ongkos tunjangan sosial bagi imigran Muslim di Negara itu: "…Cheque tunjangan sosial biasanya 70- 80 % gaji. Bagi mereka [Muslim] yg menikah dgn anak2, tunjangan sosial ini memberikan mereka kehidupan nyaman dlm rumah murah dan bahkan ada yg sanggup membeli rumah sendiri."

Bruce Bawer, orang AS yg hidup di Norwegia mendokumentasi dlm bukunya ‘While Europe Slept’ bagaimana IMAM2 OSLO BERKOTBAH SECARA TERBUKA AGAR MUSLIM MENUNTUT TUNJANGAN SOSIAL INI —dan tidak perlu merasa bersalah kalau penghasilan ini ditopang dgn mencuri dari toko2—KARENA INI MERUPAKAN PAJAK JIZYAH DARI KAFIR.

Bostom bertanya: mengapa Barat tetap buta akan adanya diskriminasi terhdp non-Muslim di negara2 Islam sementara Muslim menuntut hak utk tinggal dgn nyaman di Eropa dan AS ?”

Malah banyak Muslim yg secara aktif mendukung kegiatan Jihad. Mullah Krekar, yg dinyatakan bersalah atas terorisme di Yordania dan dicurigai karena terlibat Pemboman Madrid, dan Iraq menggasak tunjangan sosial Oslo selama bertahun2 dan kabarnya diantar dgn taksi secara gratis oleh taksi2 milik Muslim yg menganggapnya orang hebat ! Sekarang ia ke pengadilan utk melawan deportasinya ke Irak dan menyebut deportasinya itu sbg “PENGHINAAN” ! (??) Krekar juga secara terbuka mendukung teroris Muslim segala jaman, Osama bin Laden dan Abu Musab al-Zarqawi.

Di INGGRIS, polisi mendapatkan bahwa masing2 keempat tertuduh pemboman di London bln Juli 2005 menerima lebih dari £500,000 dlm tunjangan sosial. Tertuduh memiliki beberapa alias (nama samaran) dan alamat. Salah satunya memiliki 6 alias, ada juga yg memiliki beberapa kewarganegaraan, umur dan nomor kartu tunjangan sosial. Setiap nama samaran digunakan utk mengeruk tunjangan.

The London Times mengutip bahwa Inggris sedang "merangkak menuju apartheid" akibat segregasi etnik. Dikatakan bahwa pengangguran antara ke 1.6 juta Muslim di Inggris adalah 3 kali lebih besar daripada penduduk umumnya dan merupakan yang TERTINGGI dari kelompok2 agama manapun. Setengah dari jumlah Muslim MENGANGGUR (52%). Ini tertinggi dari kelompok agama manapun.

DP111, komentator Inggris pada situs spt Jihad Watch, Little Green Footballs dan blog Fjordman, menunjuk bahwa keluarga2 Muslim sangat besar shg satu anggota keluarga (ayah) tidak mampu menunjang semuanya. Mereka perlu menggembel … maaf meminta bantuan negara. Jadi "sekitar 80% penduduk Muslim" tergantung tunjangan sosial: "Jumlah ini kebanyakan mencapai tangan2 Jihadi. Skenario yg sama juga terjadi di negara2 Eropa yg memiliki penduduk Muslim." "Kami berada dlm posisi konyol dimana kami membiayai penduduk yg mencoba mati2an menghancurkan kami. Rakyat Islam tidak lain dari cara kolektif utk menjarah dan merampok hasil kerja keras orang lain.

Di masa lalu, ini dilakukan lewat perang, penaklukan dan baru penjarahan. Kini caranya adalah lewat imigrasi (invasi), menggembel atau tindak pidana. Belum lagi pinjaman2/dana2 bantuan kdp negara2 Muslim yg TIDAK PERNAH DAPAT MEREKA LUNASI. Jadi, dari segi ekonomi, Islam merupakan upaya kolektif utk "beg, borrow or steal"(MENGGEMBEL, MEMINJAM DAN MENCURI)

Ia bertanya, mengapa negara2 kapitalis masih juga memberi subsidi kpd orang2 yang paling agresif dan paling malas di muka bumi ini ?? Bgm negara2 peradaban tinggi ini mau2nya menggali lobang menuju kebodohan ??

Ongkos imigrasi Muslim tidak hanya mencakup tingginya tunjangan sosial. "Diperlukan faktor kehilangan kepercayaan kedlm pasar, kehilangan investasi baru atau ketidaksukaan akan penjagaan keamanan yg intrusive. Belum lagi meningkatnya ongkos asuransi bagi bisnis. Kesemuanya ini mempengaruhi kompetisi bisnis dgn negara2 yg tidak memiliki imigran Muslim besar spt Jepang, Korea dan Taiwan. Kita bisa kehilangan jutaan Dollar per satu Muslim per tahun. Belum lagi, kami harus memberikan mereka bantuan keuangan dlm jumlah besar, tunjangan sosial dlm skala massif sementara kita sendiri hidup dlm ketakutan dan kebebasan kami semakin terkikis."

Mantan Muslim, Ali Sina menyatakan bahwa bahkan di AS yg memiliki penduduk Muslim yg lebih kecil dan kurang adanya tunjangan sosial spt di Eropa Barat, Muslim merupakan beban besar terhdp ekonomi: "Karena sekitar 2 juta Muslim hidup di AS dan beberapa diantara mereka memang teroris, orang2 AS terpaksa menghabiskan ratusan milyar dolar utk ‘homeland security’.

Saya tidak tahu angka sebenarnya, tapi katakanlah $200 milyar dollar per tahun. Kenyataannya bisa lebih besar. Dgn hanya $200 milyar dollar, pembayar pajak harus merogoh kantong sebanyak $100.000 dollar per tahun. Inilah "sumbangan" Muslim kpd AS, Mr. President. Sekali anda menjumlahkan ongkos kehancuran dlm serangan teroris terhdp pesawat, gedung dsb, ongkosnya bisa lebih tinggi. Dan kita masih berbicara ttg kerugian uang. Bisakah anda menghitung kerugian terhdp para anggota keluarga korban teroris ? Apa yg berlaku bagi AS juga berlaku bagi pemerintah dimanapun yg terpaksa buang uang utk meningkatkan keamanan mereka."
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 9:03 am, edited 4 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Kelanjutan Jihad Pemerkosaan di NORWEGIA (MEI 2011):
http://gatesofvienna.blogspot.com/2011/ ... -rape.html

Transcript sebuah rekaman Youtube yg lalu dicabut dari peredaran oleh Youtube. Tapi ini transkripnya!

00:01 Di Oslo semua serangan sexual yg termasuk pemerkosaan dalam tahun belakangan ini
00:06 dilakukan oleh lelaki dari latar belakang non-Barat.
00:10 Ini konklusi laporan polisi yg terbit hari ini.
00:13 Ini berarti bahwa setiap insiden pemerkosaan dalam 5 thn belakangan ini,
00:16 dimana sang pemerkosa berhasil di-identifikasi, adalah lelaki yg berciri asing
.
00:22 Wanita muda yg akan kita temui ini diperkosa dua tahun lalu.
00:27 Saat ia memasuki apartemennya, ia diserang dan mengalami
00:30 ancaman, kekerasan dan pemerkosaan berjam2 lamanya oleh lelaki yg tidak dikenalinya.
00:34 Ia harus hidup dgn pengalaman ini selama hidupnya.
00:37 ''Saya sulit pergi shopping sendiri, karena ketakutan saya mulai kumat.
00:41 Saya terlalu takut untuk keluar rumah dan merasa sulit utk menghubungi
00:45 dan berbicara dgn teman, keluarga dan hidup secara normal.''
00:51 April lalu, 4 wanita diserang dan diperkosa pada malam yg sama.
00:57 Tak seorangpun berhasil ditangkap.
00:59 Hari ini, polisi Oslo menyampaikan angka total
01:02 menunjukkan bgm dlm satu tahun belakangan ini, semua kekerasan seksual, termasuk pemerkosaan
01:06 dilakukan oleh lelaki2 dari latar belakang non-barat.
01:09 Ini statistik yang sangat mengkhawatirkan

01:11 Dari 2005-2010, total 86 pemerkosaan dilaporkan.
01:16 Dlm 83 kasus, pelaku digambarkan sbg ''berpenampilan non-Barat.''

01:20 Ini kasus2 dlm mana pelaku bisa diidentifikasi korban.
01:25 Kebanyakan pelaku pemerkosaan adalah kaum termarjinalisasi,
01:30 pengangguran, datang dari negara2 yg trauma.
01:33 Dlm 5 thn terakhir, kebanyakan adalah pemohon suaka.
01:37 Wanita ini diperkosa lelaki asal Pakistan.
01:40 Sang wanita adalah etnik Norwegia dan spt semua korban yang diserang dan diperkosad
01:46 “Ia mengatakan, iaberhak melakukan apapun yg disukainya atas seorang wanita.”

01:51 Kenapa? “Karena itulah keadaannya dalam agamanya.”
01:55 “Wanita tidak memiliki hak atau pendapat. Pihak lelaki yang boss.

02:00 Cara memandang wanita adalah salah satu pertanyaan yg harus kami ajukan
02:07 untuk mengerti motif pelaku.
02:10 Ini tidak perlu jadi stigma,
02:13 tapi sbg elemen yang harus kita hadapi dgn berani.
Last edited by ali5196 on Mon Jan 21, 2013 4:12 am, edited 3 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

http://gatesofvienna.blogspot.com/2007/ ... s-its.html
http://www.nysun.com/article/44831
From an article by Bruce Bawer in The New York Sun, December 8, 2006:

Baru2 ini kota Stockholm melakukan survey terhdp laki2 SMA di daerah predominan Muslim, Rinkeby. Survey menunjukkan bahwa dlm satu tahun belakangan ini, 17% dari mereka memaksakan sex kpd orang lain, 31% melukai orang begitu parah sampai korban memerlukan perawatan medis dan 24% mendobrak rumah atau mobil orang utk mencuri.

Islam memang mengajarkan pengikutnya menjadi BANDIT ! :twisted:

Kata Hamid : 'F****** swedish girls to pieces'
“Memperkosa gadis Swedia tidak separah memperkosa gadis Arab. Gadis Swedia itu pasti akan mendapatkan banyak bantuan nantinya, dan kemungkinan dia juga sudah di f****d sebelumnya, anyway. Namun gadis Arab itu akan mendapatkan problema dari keluarganya. Baginya, diperkosa adalah sumber aib. Baginya, penting utk menjaga keperawanannya sebelum ia menikah. Paling mudah mendapatkan lonte ... eh, maksud saya gadis Swedia,”
kata Hamid, sambil tertawa akibat pilihan kata2nya.
“Saya tidak punya terlalu banyak respek bagi gadis2 Swedia. Saya rasa kau bisa saja bilang bahwa mereka di-f****d sampai berkeping2.”
Last edited by ali5196 on Mon Jan 21, 2013 4:16 am, edited 2 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

NORWEGIA: imigran doyan perkosa cewek dgn kekerasan
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... 98#p472298



Di menit 3.16: 100% perkosaan terhdp wanita bule di Oslo dilakukan imigranMuslim. Kebanyakan wanita bule Oslo sekarang cat rambut jadi hitam
Last edited by ali5196 on Mon Jan 21, 2013 4:19 am, edited 2 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... 12-t49803/


5 kasus/hari di Stockholm menjadikan kota itu sebagai IBUKOTA PEMERKOSAAN EROPA (the European capital of rape).
August 17, 2012

Tapi tunggu dulu ... mari kita lihat dulu apa yg terjadi dinegara tetangga Swedia:

Rape jihad di Denmark: Lebih dari 1/2 pelaku adalah imigran Muslim. Kebanyakan adalah dari Irak, Iran, Turki dan Somalia.
Oslo, Norwegia: 69% peningkatan pemerkisaan (76 pemerkosaan dlm 91 hari). 100% pelaku adalah Muslim imigran.
Stavanger, Norwegia: 9 dari 10 pemerkosaan adalah 'lelaki dari kelompok2 minoritas'
Norwegia: pemerkosa Muslim mengatakan kpd korban, 'Dalam Islam, wanita tidak punya hak.'

Menjelang ramadan bulan juli 2012 ini, polisi melaporkan adanya rata2 lima pemerkosaan per hari di Stockholm. Ini adalah angka tertinggi dlm 5 thn. Jumlah total pemerkosaan yg dilaporkan ke polisi adalah 149 kasus. Tidak jelas apakah memang pemerkosaan naik atau lebih banyak korban semakin berani melaporkan kpd polisi.

“Saya harap alasan meningkatnya angka ini adalah karena kami berhasil membongkar kasus2 pemerkosaan yang biasanya tidak dilapor aktif mengamankan hak2 wanita dan kami sigap atas kejahatan yg melibatkan SARA,'' kata Kjell Lindgren, chief information officer of the Stockholm police. Menurut laporan, pemerkosaan terhadap ANAK2 DIBAWAH UMUR 15 ADALAH PENINGKATAN YANG PALING TINGGI. Dibanding Juli 2011, angka ini naik lebih dari dua kali lipat.


CONTOH KASUS: Pemerkosaan Paling BRUTAL di SWEDIA oleh IMIGRAN

Desember 2011: Gang-rape terhadap ibu beranak dua yg bekerja sbg petugas (caretaker) di Pusat Asylum di Mariannelund "belum ada presedennya/belum pernah terjadi dalam sejarah kriminal Swedia." Jaksa menyebutkannya sbg MARATON PEMERKOSAAN yg paling keji di Swedia. Pemerkosaan tsb dilakukan dlm bentuk anal, oral dan vaginal dgn 3 pemerkosa sekaligus. Diperkirakan, 11 orang terlibat dlm keadaan mabok alkohol & narkoba yang bertepuk tangan dan berteriak2 kegirangan, menyebut si korban ''lonte.''

8 pemohon suaka (di video diatas disebut 7 orang, tapi nama2 mereka dibawah ini tercatat ada 8) Afghanistan dipenjara karena pemerkosaan.

Saat diperkosa wanita itu mengalami shock dan sampai sekarang masih berada dalam keadaan trauma mendalam. Ia sering histeris, tidak bisa tidur dan mengalami panic attacks. Ia kini penghuni klinik psikiater. Ia harus menggunakan kursi roda karena kerusakan pada otot perutnya dan duburnya hancur sampai ia tidak bisa menahan buang air besar.

Pelaku2nya adalah: Rafi Bahaduri, 25 thn, Salahedin Hashemi, 20 thn, Mohammadi Zia, 20 thn, Morteza Afzali, 20thn, Mohammadi Aziz Ahmad, 33 thn, Rahmati Hedayat, 20 thn, Azim Ahklaghi, 20 thn, Rustam Ghafory, 21 thn. Mereka mendapat hukuman hanya 4-7 thn penjara. ](*,)

Pelaku utama, Rafi Bahaduri, sudah dihukum krn melakukan 4 pemerkosaan lainnya di Swedia. Thn 2008, ia dinyatakan bersalah memperkosa seorang GADIS REMAJA. Sayangnya, ia tidak bisa dideportasi karena ia datang ke Swedia di thn 2002 saat ia berusia dibawah 15 thn.

Badan2 sosialis/kiri Swedia menganggap deportasi Muslim sbg tindakan 'rasis.' Surat2 kabar berupaya menyembunyikan etnisitas pelaku dan menganggapnya sbg insiden pemerkosaan normal, terlepas dari fakta bahwa ini kasus yang paling mengagetkan dlm sejarah Swedia. Belum pernah orang bule Swedia terlibat perlakuan macam ini. :supz: :supz:
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 8:39 am, edited 2 times in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Image
DENMARK: imigran SOMALIA (16 thn) ditahan krn tuduhan pemerkosaan anak 10 thn! Ia mengancam korban dan temannya, 9 thn, ke sebuah taman. Warga Jutland yg 40% Muslim Somalia, ketakutan akan ada pembalasan. :snakeman:
http://ufohunterorguk.com/2011/12/01/de ... -old-girl/
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

sasd
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 8:10 am, edited 1 time in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

asdsa
Last edited by ali5196 on Mon Nov 11, 2013 8:12 am, edited 1 time in total.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

NORWEGIA: PEMERKOSAAN OLEH KAUM IMIGRAN BERLANJUT TERUUUUSS!! Gilanya Jaksa cuma minta hukuman 'kerja bakti'

MUSLIM IMIGRAN DAPAT HUKUMAN KERJA BAKTI KARENA GANG RAPE ANAK 12 TAHUN
Muslim immigrants get community service for gang rape of twelve year old in Norway
http://topconservativenews.com/2013/10/ ... in-norway/

Image
Jaksa ajaib, Kaja Strandjord, hanya menuntut hukuman kerja bakti bagi pelaku gang rape! ](*,) ](*,) ](*,)

Gadis 12 tahun dari Namsos, Norwegia menjadi korban gang rape DUA KALI oleh empat Muslim imigran usia 15-18. Keempatnya mengaku bersalah tapi bersikeras bhw si gadis setuju. SI gadis diperkosa di lapangan olah raga sebuah SD. Keempatnya dinyatakan bersalah atas tuduhan pemerkosaan tapi ajaibnya, sang jaksa cuma menuntut agar mrk dihukum kerja bakti spt pungut sampah. Keempatnya juga kena hukuman denda. Bahkan salah seorang dari keempat pelaku juga terbukti melakukan pemerkosaan atas gadis 13 tahun. Atas kejahatan itu ia juga hanay ditunda dena!

Pihak pembela protes dan mengatakan bhw keempatnya akan mengulangi kejahatan mrk.

MUSLIM IMIGRAN DAPAT HUKUMAN KERJA BAKTI KARENA GANG RAPE ANAK 12 TAHUN
Mirror
Faithfreedom forum static
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

SWEDIA: 1000 PEMERKOSAA olehIMIGRAN MUSLIM DALAM 7 BULAN
http://topconservativenews.com/2013/10/ ... s-of-2013/

Radio Swedia melaporkan bhw dalam 7 bulan pertama thn 2013, LEBIH DARI 1000 WANITA SWEDIA DIPERKOSA oleh Imigran Muslim! 300 diantaranya anak2 dibawah usia 15. Jumlah pemerkosaan di Swedia naik 16% dibandingkan dgn 2012.

Image

SWEDIA: 1000 PEMERKOSAA olehIMIGRAN MUSLIM DALAM 7 BULAN
Mirror
Faithfreedom forum static
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

DEMO DI SWEDIA MENENTANG IMIGRASI
http://topconservativenews.com/2013/09/ ... stockholm/

Artikel Faithfreedom Indonesia
Mirror
Faithfreedom forum static
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

NORWEGIA: KORBAN PEMERKOSAAN BUNUH DIRI
http://muslimrapewave.wordpress.com/201 ... migration/

Image
A glimpse of the official mentality that makes this steady rise in rape statistics possible was provided in an article that appeared in the Norwegian daily Dagbladet on October 25. It appears that in the summer of last year, the same paper ran a story about Abdi, a Somali immigrant, then 24 years old, who since coming to Norway as an asylum seeker had committed 14 robberies, been incarcerated, become a narcotic, and lived on welfare.

On June 3, 2010, Dagbladet reported, an Oslo court had ruled that Abdi, who is not a Norwegian citizen, should be returned to Somalia. Now, however, that ruling has been overturned by an appeals court. Abdi’s lawyer was jubilant, saying that this decision “is important for many Somalis in this country.” (Of all immigrant groups in Norway, Somalis are among those with the lowest employment and highest crime rates.) The lawyer chided Norway for having shown “an ugly face in this case” by planning to return her client to Somalia, but she expressed hope that given the new decision Norway would “change its practice” – presumably meaning that no amount of unsavory activity would make it possible to kick an immigrant out.

The appeals court’s basis for its decision to let Abdi stay in Norway was that it might be dangerous for him to live in Somalia. Whether letting him stay in Norway might make life dangerous for Norwegians didn’t seem to enter into the court’s calculus.

It’s not only the courts, to be sure, that are at fault in this sort of situation. In such cases, the media almost invariably step in and bombard the public with shameless propaganda designed to stir up sympathy for the miscreant in question. So it was with the Dagbladet article the other day, which sought to present Abdi as repentant, reformed, and reflective – indeed, almost sagacious and saintly. He was represented as having claimed that he has turned over a new leaf and that he now wants to help wayward immigrant kids to straighten out. He also supposedly said that he wants to study to be a sociologist (which, the more one thinks about it, sounds potentially even more dangerous than if he decided to persevere in his life of crime).

Image

NORWEGIA: KORBAN PEMERKOSAAN BUNUH DIRI
Mirror
Faithfreedom forum static
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

KELAKUAN MUSLIM DI SWEDIA MEMANG SUDAH KETERLALUAN! GANG MUSLIM RASIS MENYERANG WARGA SWEDIA DI STOCKHOLM
Gang Of Racist Muslims Attack Swedish Citizens In Stockholm
11/10/2013
http://www.jewsnews.co.il/2013/11/10/ga ... stockholm/


(Kalau video ini gak bisa di-akses, klik link diatas utk lihat videonya di youtube.)
Inilah kenyataan sebenarnya kota2 di Eropa. Virus Islam pelan2 menghancurkan budaya & kesejahteraan setempat. MO mereka selalu: sebar ketakutan, intimidasi, hajar, tuntut ini itu, dan kalau gak dapat: hajar bleh!

Inilah kenyataan sebenarnya kota2 di Eropa. Virus Islam pelan2 menghancurkan bud
Mirror
Faithfreedom forum static
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

[quote="ali5196"]Radio Swedia melaporkan bhw dalam 7 bulan pertama thn 2013, LEBIH DARI 1000 WANITA SWEDIA DIPERKOSA oleh Imigran Muslim! 300 diantaranya anak2 dibawah usia 15. Jumlah pemerkosaan di Swedia naik 16% dibandingkan dgn 2012.


Image
Statistik dari badan penanganan kriminal, The Swedish National Council for Crime Prevention, menunjukkan meningkatnya pemerkosaan di Swedia bersamaan dgn meningkatnya jumlah peminta suaka dan imigran Muslim. http://themuslimissue.wordpress.com/201 ... s-of-2013/

Artikel Faithfreedom Indonesia
Mirror
Faithfreedom forum static
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Image
Sept 27, 2013: Hari demi hari rakyat Swedia semakin kaget dgn ulah imigran mereka! Kali ini imigran Somalia 34 thn ditahan karena secara biadab menyerang wanita kulit putih di garasi hotel Sheraton di Stockholm. Wanita itu tewas saat diperkosa. Kata polisi, bahkan setelah korbannya tewas, pemerkosa tidak berhenti memperkosanya.
http://topconservativenews.com/2013/11/ ... immigrant/

Artikel Faithfreedom Indonesia
Mirror
Faithfreedom forum static
Post Reply