Mirerusa Ragu akan Islam

Kumpulan semua pengakuan murtadin situs ini, FFIndonesia, yang meninggalkan Islam.
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

Bob Marley wrote:Mbak/Sis bagaimana dengan suami anda?? Islam kafah,moderat/abangan?? ajak mampir ke sini Sis biar dapat banyak pencerahan..Salam damai
Dia masih skeptis mas sama forum ini. Tapi pas baca sih dia ketawa2 aja. Tau deh ketawanya pake mikir apa ga. :-p Dia jarang sholat jumat juga tuh. Paling sethn sekali. Hehe.. Dasarnya dia itu sama kayak saya. Agnostic tapi maksa jadi islam. Bedanya, saya itu ga pedulian dan agak rebel sama keluarga. Kalo suami saya ini, masih jaga perasaan keluarga banget. Begitu kira2 keadaannya mas. ;-)
User avatar
Jarum_Kudus
Posts: 1698
Joined: Tue Feb 28, 2006 9:49 am

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Jarum_Kudus »

Mirerusa wrote:Saya berhenti karena saya tidak merasakan benefit dari sholat itu sendiri mas...
Anda termasuk wanita yang langka, karena berani menilai dan menggunakan nalar sendiri, dan akhirnya mengambil keputusan sendiri, meskipun bertentangan dengan pendapat umat Muslim pada umumnya. Saya bilang langka, karena kebanyakan Muslim, terutama Muslimah, ikut saja penilaian umat tanpa banyak pikir lagi. Jika umat Muslim menilai Quran itu baik, ya udah terima aja tanpa pikir panjang lagi. Salut atas keberanian dan kecerdasan Anda.
Kalau FFI, saya baru liat di gugel bebrp hari yg lalu. Saya lagi cari artikel tentang anak 15 thn yg diperkosa bapak tirinya, tapi malah dapat hukuman pecutan 100X. Tp ga nemu beritanya, malah nemu forum ini. Hehe.. Moga2 berita itu hoax. :-(
Sayangnya kabar ini bukan kabar hoax, tapi benar2 terjadi. Ini baca aja sendiri:

MALADEWA: Gadis bawah umur, korban pemerkosaan, DIHUKUM CAMBUK 100 KALI!

Malah sekalian saja lihat semua kumpulan kasus serupa di mana korban perkosaan malah dicambuk, dipenjara, dibunuh, dirajam sampai mati:

Muslimah : DIPERKOSA tapi malah DIHUKUM

Wabah culik/perkosa/paksa masuk Islam atas gadis2 NON-Muslim

Sedih dah pokoknya melihat nasib para wanita tersebut.
Sudah kepikiran, kalo sekolahnya islamnya kebangetan, mau ga mau saya memang hrs berhenti kerja dan memasukkan anak saya ini ke sekolah yg agak jauh jaraknya.
Saya harap ada solusi terbaik dalam hal ini. Sebaiknya jangan berhenti bekerja, sebab pendapatan nantinya berkurang, dan di jaman sekarang susah untuk cari lowongan kerja lain.
Hmm..saya ga pernah kepikiran sejauh ini nih...setelah ini berarti harus pindah dari dompetdhuafa.org ke sahabatanak.org aja ya mas. Hahaha! Thx masukannya..
Betul, sebaiknya dipindah aja dana bantuannya ke anak jalanan. Inilah gunanya FFI: membantu Anda untuk menelaah hal yang sama dari sudut pandang yang berbeda.
User avatar
suseno
Posts: 675
Joined: Tue May 03, 2011 2:19 am
Location: Mossad

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by suseno »

Mireusa wrote:Saya berpikiran masukin anak ke sekolah islam dekat rumah saya, cuma krn dekat dari rumah (cuma bebrp ratus meter jaraknya). Saya sampe skrg masih kerja, jadi mau ga mau, harus asisten yg ngurusin anak di rumah. Tapi saya liat sekolah islam ini, ga ada satu pun anak muridnya yg pake jilbab ya. Seragamnya kaya' anak SD Negeri biasa. Cuma warnanya aja yg beda. Tapi mereka ngakunya, basicnya islam. Memang saya harus liat lagi kurikulum pastinya seperti apa ya. Sudah kepikiran, kalo sekolahnya islamnya kebangetan, mau ga mau saya memang hrs berhenti kerja dan memasukkan anak saya ini ke sekolah yg agak jauh jaraknya.
Bu Mireusa, sepanjang anak ibu di sekolah mendapat pelajaran agama Islam, baik itu di sekolah swasta maupun negeri, maka anak ibu ya mulai akan dicuci otaknya sedikit demi sedikit. Mulai dicekoki bahwa Muhammad itu manusia mulia, panutan setiap orang, dll meskipun kenyataan dalam literatur Islam mengatakan sebaliknya. Mulai diajarkan apa itu golongan muslim dan apa itu kafir. Salah-salah nanti ibu bisa dicap kafir oleh anak sendiri karena ga pernah sholat dan puasa.

Mengingat anak ibu masih SD, dimana di usia SD itu usia dimana karakter anak dapat dengan mudah dibentuk dan anak belum mampu berpikir terbuka dan kritis layaknya orang dewasa. Baiknya sih anak ibu jangan diislamkan. Disekolahkan saja di sekolah negeri atau swasta dan bilang saja agama yang dianut anak ibu itu bukan Islam, sehingga di sekolah dia mendapat pelajaran agama lainnya selain Islam.
walet
Posts: 5858
Joined: Wed Feb 11, 2009 4:52 am
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by walet »

Kenapa tidak disekolah sesuai dengan agama baru? Misalnya sekolah Kristen, Katholik, Hindhu, atau Budha?
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

@jarum_kudus: aduh...t'nyata beritanya bener ya? Itu org2 nalarnya pada jongkok apa gmn ya? Saya lg ga tegaan nih. Besok2 aja deh bacanya. :-((

@suseno: anak saya baru mau masuk TK tahun ini mas. 2 thn lagi baru SD. Tapi saya udah harus cari2 SD dari sekarang. Makanya lagi banding2in mau kemana enaknya. Susah ya tinggal di indonesia? Jadi pengen kabur ke negara lain. Hahaha! Ini sekolah islam lagi menjamur bgt mas. Beneran deh. Sampe green school aja basicnya islam! Bingung sayah! *tepok jidat*

@walet: saya masih punya keluarga mas. Ngerti dong...hehehe. Selagi saya masih bisa berkelit dengan "saya ga mau sekolahin anak yg basicnya agama", ya mendingan saya pake alasan itu saja. Saya udah pernah ngintip sekolah buddha. Bagus jg...tp ya ga mungkiiiin! Apalagi kristen! :rofl: Anak saya itu anak satu2nya saya, cucu satu2nya dari 2 pihak keluarga, dan MASIH keponakan satu2nya dari saudara & ipar2 saya. Jreng...jreeng... :rofl:

Mireusa Ragu akan Islam
Mireusa Ragu akan Islam Mirror
Mirror Rss Feed
Faithfreedom forum static
User avatar
JANGAN GITU AH
Posts: 5266
Joined: Sun Jan 04, 2009 1:39 pm
Location: Peshawar-Pakistan

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by JANGAN GITU AH »

warning!
User avatar
Joe Andmie
Posts: 1761
Joined: Mon Jul 04, 2011 6:48 pm
Location: DIBAWAH POHON KELAPA SAWIT

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Joe Andmie »

@Sis Mire,kalau melihat postingan anda,pastilah pengalaman anda cukup luas,dan terbiasa mengendalikan iptek,kalau aku mau quote aja berepotan,nah..tentang anak sebenarnya tak perlu dipusingkan,ada pepatah anak pasti ikut induknya.Awalnya Mimiejuga begitu,plin plan,tekad dan dengan kesungguhan,segala beban jadi plong.Apalagi suami anda yg tak ambil pusing.Wah,kalau soal daging babi itu sudah jadi menu favorit,kalau keSingapore pasti tak ketinggalan dengan babi panggang plus bebek pekingnya.Aku juga bisa ngerti ati wanita,kalau dipendam terus malah tambah beban,komporomi baik2 sama lalaki ,ambil keputusan ,aku yakin anda tdk ingin putramu jadi sarung jalanan sambil teriak barbar ikut demo bonceng ngakang bukan? Maaf,keceplosan....Salam Mimie.
JANGAN GITU AH wrote:warning!
Ya,jangan gitu ah,santai aja kang.
User avatar
usmanabdullah
Posts: 1212
Joined: Thu Nov 08, 2012 2:31 pm

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by usmanabdullah »

Sis Mire (saya panggil sis aja ya...) yg bijaksana...

Saya juga punya anak laki-laki usia 4 tahun jadi saya mengira kita sebaya, saya membaca postingan anda dan mencoba menelaah...

Saya mengira anda meragukan eslam namun masih enggan keluar dari eslam itu sendiri, memang di butuhkan pemahaman yang mendalam untuk betul-betul keluar dari ajaran sesat itu tetapi setidaknya anda dan kami kafirun murtadin di sini sepakat bahwa eslam memiliki ajaran yang bertolak belakang dan memiliki standar ganda dalam implementasi ke-eslaman-nya (keimanan akan eslam)...

Sis Mire, saya tidak tahu apa tujuan anda di sini, jika anda memang ingin mencari kebenaran silahkan cari anda pasti akan menemukannya, percayalah semua kami akan membantu, namun jika anda hanya mencoba pdkt, mengorek informasi keberadaan kami dan atau memiliki motivasi yg lain terhadap setiap kami kafirun murtadin disini, percayalah semua itu hanyalah usaha menjaring angin belaka, mengapa demikian? kami semua ahli dalam menganalisa (bahasa ilmiahnya psikologi forensik) setiap kata-kata dan setiap postingan yang ada...

Maaf sis mire, keraguan anda perlu kami telaah lebih lanjut, maaf jika saya mengkritisi anda tetapi kebanyakan bentuk taqqiya atau bentuk pengalihan perhatian adalah jika netter tersebut bolak-balik muter-muter seperti filosofi eslam (lingkaran setan eslam)...

Itulah sebabnya disini kami menuntut syahadat kafir, jika syahadat itu belum di ucapkan maka anda masih eslam...

Sis Mire, saya kira anda mampu berpikir dan menterjemahkan tentang benar dan salah, mari sis... jangan men-deny hal itu... Yakinkan dirimu, bertindak sekarang dan nikmatilah kebenaran itu... Saya dengan senang hati berdoa buat anda sis...

Soal anak anda, berkaca pada pengalaman saya sebagai seorang bapak yg berpikir dan bertindak memberi yang terbaik bagi generasi penerus saya, maka saya akan memberikan sekolah yg terbaik. Kualifikasi terbaik menurut saya adalah mengajarkan takut akan Tuhan yg benar, mengajarkan moral yg benar, mengajarkan ilmu pengetahuan bagi anak saya... Apa dan bagaimana pun kondisi yg harus saya lewati dalam memberikan yang terbaik bagi anak saya harus saya jalani sis karena itu merupakan proses bagi saya selaku orang tua. Itulah beban generasi saya yaitu menciptakan generasi yang lebih baik dari saya...

May God Bless You Sis... :heart:

Mireusa Ragu akan Islam
Mireusa Ragu akan Islam Mirror
Mirror Rss Feed
Faithfreedom forum static
angky
Posts: 3354
Joined: Wed Aug 18, 2010 11:11 am

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by angky »

Mirerusa wrote:@suseno: anak saya baru mau masuk TK tahun ini mas. 2 thn lagi baru SD. Tapi saya udah harus cari2 SD dari sekarang. Makanya lagi banding2in mau kemana enaknya. Susah ya tinggal di indonesia? Jadi pengen kabur ke negara lain. Hahaha! Ini sekolah islam lagi menjamur bgt mas. Beneran deh. Sampe green school aja basicnya islam! Bingung sayah! *tepok jidat*
Salam mbak mirerusa,

Sekolahkan anak mbak sesuai dengan hati nurani mbak. Sekolah yang cukup baik memang banyaknya datang dari Non Muslim. Jaman saya dulu sekolah, orang tua muslim banyak yang menyekolahkan anak, terutama untuk sd atau smp, disekolah Katolik yang sistem pendidikannya cukup teruji. Sekarang memang aneh jika muslim menyekolahkan anaknya disekolah non muslim, pasti ada cibiran dari keluarga. Inilah hasil dari arabisasi di indonesia selama 2 dekade terakhir ini.

Tapi untuk universitas, misalnya, masih universitas non muslim yang menjadi incaran jika tidak masuk PTN, dalam webometric masih sangat sedikit PTS Islam yang berhasil masuk dalam rangking 100 - 1000 dunia. Jangan lah bingung, tarik nafas kemudian hitunglah sampai 100 :lol: , jika memang yg terbaik menurut mbak harus masuk sekolah islam, masukkanlah. Tapi jika menurut mbak dan suami, lebih baik masuk sekolah kafir, baik yang pakai label agama maupun tidak, masukkan lah kesana. Semoga tidak lama lama pusingnya.

PS. Kalau memang bisa kabur kenegara lain, secepat mungkin dilakukan. Pilihannya ada dua : negara kafir atau muslim (middle east yg ngetrend : dubai dkk). Tapi mumpung masih Islam nih mbak, jangan lupa umrah dahulu ke kabah dan madinah, itung itung jiarah lho. Ane yg non muslim pun ingin melihat tempat Muhammad mengeksekusi jahudi qurayza, melihat dimana Muhammad memutuskan batu hitam ditempatkan dan melihat tempat dimana Khalifah umar terakhir shalat subuh dan rumah tempat Ustman menjadi shahid.
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

JANGAN GITU AH wrote:warning!
:-k :-s
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

Joe Andmie wrote:@Sis Mire,kalau melihat postingan anda,pastilah pengalaman anda cukup luas,dan terbiasa mengendalikan iptek,kalau aku mau quote aja berepotan,nah..tentang anak sebenarnya tak perlu dipusingkan,ada pepatah anak pasti ikut induknya.Awalnya Mimiejuga begitu,plin plan,tekad dan dengan kesungguhan,segala beban jadi plong.Apalagi suami anda yg tak ambil pusing.Wah,kalau soal daging babi itu sudah jadi menu favorit,kalau keSingapore pasti tak ketinggalan dengan babi panggang plus bebek pekingnya.Aku juga bisa ngerti ati wanita,kalau dipendam terus malah tambah beban,komporomi baik2 sama lalaki ,ambil keputusan ,aku yakin anda tdk ingin putramu jadi sarung jalanan sambil teriak barbar ikut demo bonceng ngakang bukan? Maaf,keceplosan....Salam Mimie.
Iya...memang masih plin plan nih saya. Tadinya emang pengen let it flow aja. Kalo ternyata anak saya memang ternyata keadaannya mau ga mau harus masuk SD islam dekat rumah, ya sudah. Tapi setelah saya pikir2 lagi, (apalagi pas bgt ketemu website ini) makin banyak yang dipertimbangkan nih. Bukan soal agama aja, jarak & waktu saya yang harus kerja, harus jadi pertimbangan jg. Tp saya optimis, pasti ada jalan keluarnya. Siapa tau dalam 2 thn ke depan tiba2 ada dibangun sekolah baru deket rumah. :-D
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

usmanabdullah wrote:Sis Mire (saya panggil sis aja ya...) yg bijaksana...

Saya juga punya anak laki-laki usia 4 tahun jadi saya mengira kita sebaya, saya membaca postingan anda dan mencoba menelaah...

Saya mengira anda meragukan eslam namun masih enggan keluar dari eslam itu sendiri, memang di butuhkan pemahaman yang mendalam untuk betul-betul keluar dari ajaran sesat itu tetapi setidaknya anda dan kami kafirun murtadin di sini sepakat bahwa eslam memiliki ajaran yang bertolak belakang dan memiliki standar ganda dalam implementasi ke-eslaman-nya (keimanan akan eslam)...
Hmm..saya sepakat kok kalo ajaran islam memang ada double standard dalam kitabnya. Tapi saya ga terlalu pusing juga buat menggantinya. Agama, buat saya cuma label dalam kehidupan sosial. Hubungan saya dengan Tuhan, cukup saya saja yg tahu. :-)
Sis Mire, saya tidak tahu apa tujuan anda di sini, jika anda memang ingin mencari kebenaran silahkan cari anda pasti akan menemukannya, percayalah semua kami akan membantu, namun jika anda hanya mencoba pdkt, mengorek informasi keberadaan kami dan atau memiliki motivasi yg lain terhadap setiap kami kafirun murtadin disini, percayalah semua itu hanyalah usaha menjaring angin belaka, mengapa demikian? kami semua ahli dalam menganalisa (bahasa ilmiahnya psikologi forensik) setiap kata-kata dan setiap postingan yang ada...
Ga ada tujuan spesifik bro...saya orgnya doyan ngulik, suka sama sesuatu hal yg baru. Cuma saya seneng bgt ketemu forum ini, karena di real life saya, ga ada satupun yang bisa bahas tentang islam seterbuka disini. Saya menemukan pertanyaan2 saya selama berthn2 di forum ini. Tp sptnya forum ini udah ga seaktif yg dulu ya? :-( CMIIW.
Maaf sis mire, keraguan anda perlu kami telaah lebih lanjut, maaf jika saya mengkritisi anda tetapi kebanyakan bentuk taqqiya atau bentuk pengalihan perhatian adalah jika netter tersebut bolak-balik muter-muter seperti filosofi eslam (lingkaran setan eslam)...

Itulah sebabnya disini kami menuntut syahadat kafir, jika syahadat itu belum di ucapkan maka anda masih eslam...
Hahahaha! Saya malah ga peduli agama saya apa. :rofl:
Sis Mire, saya kira anda mampu berpikir dan menterjemahkan tentang benar dan salah, mari sis... jangan men-deny hal itu... Yakinkan dirimu, bertindak sekarang dan nikmatilah kebenaran itu... Saya dengan senang hati berdoa buat anda sis...

Soal anak anda, berkaca pada pengalaman saya sebagai seorang bapak yg berpikir dan bertindak memberi yang terbaik bagi generasi penerus saya, maka saya akan memberikan sekolah yg terbaik. Kualifikasi terbaik menurut saya adalah mengajarkan takut akan Tuhan yg benar, mengajarkan moral yg benar, mengajarkan ilmu pengetahuan bagi anak saya... Apa dan bagaimana pun kondisi yg harus saya lewati dalam memberikan yang terbaik bagi anak saya harus saya jalani sis karena itu merupakan proses bagi saya selaku orang tua. Itulah beban generasi saya yaitu menciptakan generasi yang lebih baik dari saya...

May God Bless You Sis... :heart:
Iyah masbro..itu juga cita2 saya. Saya mau anak saya dapat pendidikan terbaik, dari dalam keluarga maupun diluar. God Bless you too masbro! O:)
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

angky wrote: Salam mbak mirerusa,

Sekolahkan anak mbak sesuai dengan hati nurani mbak. Sekolah yang cukup baik memang banyaknya datang dari Non Muslim. Jaman saya dulu sekolah, orang tua muslim banyak yang menyekolahkan anak, terutama untuk sd atau smp, disekolah Katolik yang sistem pendidikannya cukup teruji. Sekarang memang aneh jika muslim menyekolahkan anaknya disekolah non muslim, pasti ada cibiran dari keluarga. Inilah hasil dari arabisasi di indonesia selama 2 dekade terakhir ini.
Sangat setuju! Suka sebel kadang2 ngeliat temen2 saya pd berlomba2 buat masukin anaknya ke sekolah islam. Saya pernah tertarik sama 1 playgroup yg basicnya islam krn gedung & fasilitasnya bagus. Tp pas masuk kok, guru2nya (maaf) kumel2 gt. Udah itu saya liat mereka punya majalah dinding. Salah satunya ada kliping koran yg isinya "Tape itu haram". Saya sempet bengong, tp ga lama setelah itu saya langsung jalan keluar gate. LOL!
User avatar
duren
Posts: 11117
Joined: Mon Aug 17, 2009 9:35 pm
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by duren »

Mirerusa wrote:@suseno: anak saya baru mau masuk TK tahun ini mas. 2 thn lagi baru SD. Tapi saya udah harus cari2 SD dari sekarang. Makanya lagi banding2in mau kemana enaknya. Susah ya tinggal di indonesia? Jadi pengen kabur ke negara lain. Hahaha! Ini sekolah islam lagi menjamur bgt mas. Beneran deh. Sampe green school aja basicnya islam! Bingung sayah! *tepok jidat*
Salam kenal mbak

Ssedikit sumbang saran dari saya ... selain fokus masalah sekolah formal
Sedari dini jangan lupa yang non formal juga ... agar anak anda nantinya tidak menggunakan " CARA BERFIKIR ISLAM "

Cpntoh simpel nya : Belilah anak anjing yang imut \:D/
User avatar
sixpackguy
Posts: 1943
Joined: Wed Jan 19, 2011 1:21 am

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by sixpackguy »

Wah ada murtadin baru... :partyman:
Sis Mire, Kalau menurut saya anda ini sudah murtad dalam hati. Sudah berhenti sholat dan makan babi sudah cukup menunjukkan keraguan hatimu pada ajaran muhammad.
Kalaupun masih ada atribut2 islam yg anda kenakan, itu hanya luarnya saja, tapi hatimu murtad! =D>

Saran saya untuk menyekolahkan anak anda, pilih sekolah berprestasi yg non islam. Anda dan suami sbg orangtua lah yg harus menentukan pilihan terbaik buat anakmu, jangan khawatirkan kerabatmu yg lain. Seandainya mereka yg galau dan menanyakan kenapa anakmu dimasukan sekolah kafir, beri saja alasan bahwa pendidikan lah hal yg anda utamakan ketika memilih sekolah, bukan soal agama.
Mumpung masih 4 tahun, anak anda yg sudah berada di keluarga sekuler, kalau sdnya di sekolah non islam, tentu ga akan terjebak masuk perangkap agama cilaka itu.
Antisipasi ini dari awal, karena kalau anakmu masuk sekolah islam, sudah tentu beresiko menjadikan dirinya seorang muslim. Kalaupun anda tidak mengarahkan anakmu menjadi muslim, sekolahnya yg akan mengarahkannya.

Dan kira2 inilah yang akan dibaca anakmu nanti ketika beliau jadi pemeluk islam...
مَا كَانَ لِلنَّبِيِّ وَالَّذِينَ آَمَنُوا أَنْ يَسْتَغْفِرُوا لِلْمُشْرِكِينَ وَلَوْ كَانُوا أُولِي قُرْبَى مِنْ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُمْ أَنَّهُمْ أَصْحَابُ الْجَحِيمِ
Tiadalah sepatutnya bagi Nabi dan orang-orang yang beriman memintakan ampun (kepada Allah) bagi orang-orang musyrik, walaupun orang-orang musyrik itu adalah kaum kerabat (nya), sesudah jelas bagi mereka, bahwasanya orang-orang musyrik itu, adalah penghuni neraka Jahanam.” (QS. Al-Taubah: 113)
Apa anda siap ketika suatu saat nanti anakmu berteriak padamu "IBU, KAU ADALAH WANITA MUSYIRIK, KAU CALON PENGHUNI NERAKA JAHANAM"

Ini yang akan dicontoh anakmu nanti ketika beliau jadi seorang muslim...
Dalam al-Mu’jam al-Kabir milik al-Thabrani rahimahullaah, bahwa Jibril 'alaihis salam berkata kepada Muhammad
فَتَبَرَّأَ أَنْتَ مِنْ أُمِّكَ، كَمَا تَبَرَّأَ إِبْرَاهِيمُ مِنْ أَبِيهِ
Berlepas dirilah engkau dari ibumu sebagaimana Ibrahim berlepas diri dari bapaknya.” (Lihat juga Tafsir Ibni Katsir dalam menafsirkan QS. Al-Taubah: 113-114)
Apa anda siap ketika suatu saat nanti anakmu meninggalkanmu karna anda meragukan islam?

Ini yg akan dipelajari anakmu disekolah islam nanti...
Kedua orang tua Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bernama Abdullah dan Aminah. Keduanya meninggal sebagai musyrik sehingga Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dilarang memintakan ampun dan memohonkan rahmat untuk keduanya
hadits yang diriwayatakan Muslim dari Anas: Ada seseorang bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, “Di manakah bapakku?” Beliau menjawab, “Di neraka.” Maka ketika ia berbalik, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memanggilnya dan bersabda:
إِنَّ أَبِي وَأَبَاكَ فِي النَّارِ
“Sesungguhnya bapakku dan bapakmu berada di neraka.”
Hadits ini menunjukkan bahwa ayah beliau meninggal sebagai orang kafir. Dan siapa yang meninggal di atas kekafiran maka dia di neraka, hubungan kekerabatan tidak berguna dan tidak bisa menyelamatkannya. (Lihat: Syarah Shahih Muslim, Imam al-Nawawi: no. 302)
Kalau anda ingin anakmu memandang dan memperlakukan orang tuanya seperti yg diajarkan muhammad diatas, yah silahkan ambil resikonya.

Terakhir, satu contoh bagaimana islam membentuk karakter muslim menjadikannya ikhlas ibunya dibunuh karena murtad, keluar dari mulut seorang netter muslim ffi sendiri:
Patah Salero wrote:Tapi kalau pengadilan memutuskan ibuku harus dihukum mati karena murtad, aku ikhlas aja.
Rasanya saya tidak mau kalau anak saya seperti ini terhadap orangtuanya. [-X
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Adadeh »

sixpackguy wrote:Wah ada murtadin baru... :partyman:
Sis Mire, Kalau menurut saya anda ini sudah murtad dalam hati. Sudah berhenti sholat dan makan babi sudah cukup menunjukkan keraguan hatimu pada ajaran muhammad.
Saya pikir, murtad tidaknya seorang Muslim/Muslimah hanya bisa dilihat dari pendapatnya tentang Muhammad. Jika masih menganggap Muhammad sebagai Nabi, maka tentunya belum murtad. Tapi kalo udah menganggap Muhammad adalah nabi palsu, nabi pedofil, maka tentu sudah murtad.

Kalo urusan sholat sih, bang Hilman juga masih sholat kok, karena udah jadi kebiasaan mendarah daging sejak kecil. Perbedaannya adalah Tuhan dan arah kiblat yang dituju tentu tidaklah sama dengan sewaktu dulu, ketika masih percaya sama Muhammad.
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

duren wrote: Salam kenal mbak

Ssedikit sumbang saran dari saya ... selain fokus masalah sekolah formal
Sedari dini jangan lupa yang non formal juga ... agar anak anda nantinya tidak menggunakan " CARA BERFIKIR ISLAM "

Cpntoh simpel nya : Belilah anak anjing yang imut \:D/
Salam kenal duren..!
Saya masih brainstorming juga soal pendidikan non formalnya. Yg jelas sy ga pake doggie2an deh. Love dogs a lot! Tp sayang asma saya bs kambuh kalo terlalu lama deket2 anjing. X-D

Tp kenapa ya di islam itu anjing dianggap haram? hmm.. :-k
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

sixpackguy wrote:
Terakhir, satu contoh bagaimana islam membentuk karakter muslim menjadikannya ikhlas ibunya dibunuh karena murtad, keluar dari mulut seorang netter muslim ffi sendiri:

Patah Salero: "Tapi kalau pengadilan memutuskan ibuku harus dihukum mati karena murtad, aku ikhlas aja".

Rasanya saya tidak mau kalau anak saya seperti ini terhadap orangtuanya. [-X


:stun: Ini memang salah satu konsep islam yg sangat memprihatinkan. Akan selalu jadi masalah buat orang2 yg ga bisa memfilter suatu ajaran dan cenderung menelan bulat2 aturan2 dalam ajaran itu sendiri. Jadinya malah kaya' robot daripada manusia. :-((
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Adadeh »

Mirerusa wrote:Tp kenapa ya di islam itu anjing dianggap haram? hmm.. :-k
Ada kok keterangannya di Asbabun Nuzul Al-Qur'an oleh Suyuthi:

Q 93:1-3 Alasan Mengapa Muhammad Benci Anjing
User avatar
Mirerusa
Posts: 97
Joined: Thu Feb 28, 2013 3:37 pm
Location: Miðgarðr
Contact:

Re: Mireusa Ragu akan Islam

Post by Mirerusa »

Adadeh wrote: Ada kok keterangannya di Asbabun Nuzul Al-Qur'an oleh Suyuthi:

Q 93:1-3 Alasan Mengapa Muhammad Benci Anjing
Siip! Tenkyuh bro adadeh! :-D
Post Reply