BebasMungkin wrote:
He He He (maaf) jadi Tertawa, Soalnya anda Membuat Perbandingan Perselisihan ABAD PERTENGAHAN dengan PERSELISIHAN "ABADI" Muslim di ERA MODERN ini......
Kalau Perbandingannya Seperti itu, maka Salah Satu Kesimpulan saya selama di FFI ini, bahwa Qur'an Membawa Muslim Tidak Maju2 Tidak Pernah Terbantahkan
Perselisihan Abad Pertengahan tsb biarlah Menjadi Sejarah di Era Modern ini, tetapi Rasionalitasnya terlihat Bagaimana Pemeluk Agama tsb (Gereja) dapat Terus Maju dengan Meperbaiki Kepercayaan Dogmatisnya di selaraskan dengan Sains
<=== Bagaimana Sudut Pandang, dari Cara Menafsirkan sebuah Kitab Suci Sangat Berperan dalam Hal ini
Kalau anda MENYAMAKAN PERSELISIHAN Umat Islam Mengenai Kalender Hijriyah dengan Perselisihan Gereja Abad Pertengahan, Maka Lihatlah Betapa JAUHNYA TERTINGGALNYA Umat Islam ini, Berapa Abad kah Ketertinggalannya ??
Inget lho..itu sbg contoh rasionalitas yg terjadi pd agama. walau itu terjadi pd masa yg lalu, itu bukti nyata gereja telah melakukan 2 hal yg memang tdk boleh terjadi lg. yg pertama mengambil konsep bumi sbg pusat alam semesta. yg kedua, malah membunuh ilmuwan yg berbeda pendapat.
krn persoalan itulah terjadi talak cerai antara sains dg agama nasrani.
sains berkembang tanpa dasar/nilai2 agama lg. sdkgn, agama nasrani mulai meredup.
sampai akhirnya, sains benar2 merasa unggul dan .....benar yg dikatakan Mas bebasmungkin, "Pemeluk Agama tsb (Gereja) dapat Terus Maju dengan Meperbaiki Kepercayaan Dogmatisnya di selaraskan dengan Sains".
Umat islam...memang tertinggal dlm hal sains. Tapi, dlm agama memiliki otoritas sendiri. tidak perlu...sangat tidak perlu menyelaraskan dg sains. sainslah yg harus menyelaraskan diri dg agama. kita akan buktikan nanti.
Menurut sy..agama nasrani jg mestinya begitu. tidak perlu menyelaraskan dg sains. apa ada ajaran yg perlu diselaraskan dg sains? coba dong cerita ajaran mana yg perlu diselaraskan?
BebasMungkin wrote:
Saran saya Pak pranotohr, sebaiknya Umat Islam mengembalikan Masalah Dogmatis Kembali Ke Iman Masing2, kalau memang ada Pertentangan2 Dogmatis dari Qur'an dan Hadist, Maka Saran Saya sebaiknya Umat Islam MENGKAJI ULANG Pandangannya thd QUR'AN, Qur'an BUKAN dilihat sebagai Hukum TEKSTUAL tetapi di ambil PRINSIP2 nya saja, maka saya Rasa Masalah akan Selesai
AQ bagi umat islam adl firman Tuhan, yg tdk boleh diubah sedikitpun.
sebagai sebuah kitab, tentu sj ada teksnya. Memang di dlmnya terdapat hukum2 yg langsung dpt diterapkan.
tapi, tdk semuanya mengenai hukum. ayat2 yg sy sebutkan itu terkait kalender.
Kalau hukum yg bersifat jelas, ya memang harus dilakukan. ada nilai2nya, ada jg implementasinya.
seperti perintah sholat. nilai2nya adl soal tauhid. tdk cukup hanya paham tauhid tanpa sholat. pemahaman/prinsip & ibadahnya mesti dilakukan. kalau hanya prinsipnya tentu tdk mungkin.
BebasMungkin wrote:
Kembali ke Masalah Teknis Kalender Hijriyah, Mungkin anda Bisa Memulai Penjelasan ke saya,
Apakah Kalender Hijriyah Mengenal ISTILAH JAM ??
ya iyalah. unit terkecil dari kalender adl soal durasi sehari 24 jam.bbrp sarjana muslim dulu jg membuat jam mthr sbg acuan kegiatan harian.