Jihad Zone wrote:Ikut komentar
ROFIQ AL-A'LAA siapa yang menterjemahkan dengan "Teman Yang Maha Tinggi"? aneh!
penjelasan Imam Nawawi dalam Syarah Shohih Muslim:
Pengertian yang benar sebagaimana pendapat mayoritas, nyang dimaksud Rofiq al-A'laa adalah para Nabi yang menempati paling tingginya derajat Surga yaitu Surga Illiyyi. lafal ROFIQ disini mutlak untuk tunggal dan jamak, seperti dalam FirmanNya:(QS. 4:69) Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin[314], orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya. kata teman dalam ayat ini memakai lafal tunggal ROFIQ.
hehehe...jihad zone...ane gedein tuh pendapat pertama
nabi mana yang mendapat deretan paling tinggi?
siapa yang paling terkemuka di dunia dan diakhirat menurut quran?
Jihad Zone wrote:Pendapat lain ada yang mengatakan ROFIQ AL-A'LAA adalah Allah itu sendiri, sebab Allah adalah Rofiq/Yang Belas-kasih pada hamba-hambaNya. akar kata dari ROFQUN/Yang Belas-kasih, Isim Fa'il/kata Subjek/sifat.
Pendapat lain ROFIQ AL-A'LAA adalah Surga itu sendiri, dimaksudkan ROFIQ adalah MURTAFIQ JANNAH/Surga belas kasih.
apakah pendapat itu ingin memastikan bahwa Isa Almasih adalah Allah sendiri?
Jihad Zone wrote:Ibnu Hajar dalam Syarah Bukhari menyebutkan:
Perihal Tafsir ayat (QS. 4:69) dalam riwayat Imam Ahmad dari Aisyah maka Nabi bersabda: "bersama ROFIQ AL-'A'LAA" kemudian Nabi membaca ayat tsb.
Diriwayatkan juga dalam Shohih Ibnu Hibban, Nabi bersabda: "Aku memohon kepada Allah terhadap ROFIQ AL-A'LAA AL-AS'AD/belaskasih yg tertinggi dan terbahagia bersama Jibril, Mikail, Israfil" secara zahir makna kata ROFIQ dalam hadits ini adalah tempat belaskasih yang didalamnya terdapat prasarana kebahagian bersama para Malaikat sebagaimana tersebut dalam hadits ini.
Disebutkan juga bahawa pemakaina lafaz tunggal untuk kata ROFIQ adalah sebagai isyarat bahwa penduduk surga memasuki surga secara satu hati.
hehehe...katanya sudah dijamin masuk surga, kenapa masih bermohon hingga detik akhir hayatnya?
apa muhammad ragu tidak dimasukkan ke surganya eslam?
sungguh keterlaluan penjelasan ibnu Hibban, sangat menghinakan muhammad yang ngaku-ngaku kalau dosanya yang lalu sudah diampuni bahkan dosa yang sedang direncanakan muhammad untuk dibuatnya!
Jihad Zone wrote:Kemudian Imam Sahiliy menyatakan maksud ROFIQ AL-A'LAA adalah mereka jama'ah yang disebut dalam ayat (QS. 4:69) yaitu keberadaan mereka dalam ROFIQ/belaskasih sebagai balasan atas keta'atannya kepada Allah dan juga IRTIFAQ/mendapat pertolongan sebab sebagian dari mereka kepada bagian yang lain. inilah pendapat yang Mu'tamad/yang diakui.
pendapat yang keterlaluan dan sangat menghinakan posisi muhammad saw sebagai nabi,
masakkan muhammad saw miminta dihubungkan sama jama'ah-nya?
selama ini muhammad kemana saja?
apa muhammad saw lupa kalau setiap hari berhubungan dengan jama'ahnya?
pendapat konyol nan ideot...
Jihad Zone wrote:Pendapat ngaku-ngaku:
ROFIQ AL-A'LAA adalah TEMAN YANG MAHA TINGGI yakni Yesus hihihihi...... dibenarkan oleh Ulama bengong Ahmadibejad
yang ngaku-ngaku itu muhammad lho JZ! apa kau tidak sadar?
lihat tuh pendapat ulamamu yang kau kutip...cocok dengan isa almasih...!
pendapat ketiga doang yang konyol abis