http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... php?t=2495
Menyukai kekerasan: Mualaf
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... 1555&postd ays=0&postorder=asc&start=40
Quote:
Jawab: apa hubungannya cara biadab FPI dgn kelicikan Kristen ? Jadi kalau Kristen licik, FPI boleh beringas ? OOOOO itu yg namanya agama damai toh ?Tapi aku setuju cara FPI untuk memberantas kemaksiatan, bung inter anda juga harus tahu tentang kelicikan Kristen untuk program kristenisasi mereka loh?? kalau mau obyektif lihat kedua sisi
Tidak keberatan Muhamad gonta ganti pasangan: Feodor Fathon
Quote:
Zainab sudah bercerai ??? Bukannya ia melapor kpd suaminya bahwa Muhamad melihatnya telanjang ? Dan sang suami sbg anak yg baik setuju saja saat dibujuk utk melepaskan istrinya ?? ahhh bisa aja nih !dan Muhammad mendapat petunjuk tapi Takut mengutarakannya yaitu petunjuk untuk mengawini Zainab yg sudah bercerai juga karena rasa bersalah Nabi yg menjodohkan mereka dan berakhir perceraian. jadi apanya yg salah ?
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... c.php?t=31
Diriwayatkan Muhammad Ibn Yahya Ibn Hayyan,
"Rasulullah mendatangi rumah Zaid ... Zainab Binti Jahsh menghampirinya, mengenakan gaun rumah tipis, namun Rasulullah memalingkan muka darinya. Zainab mengatakan, 'Ia tidak disini, Rasulullah, tapi silahkan masuk ..." Rasulullah menolak.
Ketika Zaid pulang, Zainab melaporkan kedatangan Rasulullah. Zaid bertanya, 'Kau mengijinkanya masuk, bukan?' Zainab menjawab, 'Saya tawari namun ia menolak. Ia mengatakan, 'Ia tidak mengatakan apa2 ?' Zainab mengatakan, `Ketika ia pergi ia mengatakan sesuatu namun bagi saya kurang jelas. Katanya, "Terpujilah Allah yang mengarahkan hati manusia."
'Zaid pergi menemui Rasulullah dan mengatakan, 'O Rasulullah, saya mendengar anda pergi ke rumah saya. Mengapa anda tidak masuk ? Mungkin anda menyukai Zainab. Saya bisa meninggalkannya.'
Rasulullah mengatakan, 'Pertahankanlah isterimu.' (WELLEEEEHHH ... TAPI AKHRINYA MAU JUGA KHAN ???)
Zaid mengatakan, 'O Rasulullah, saya akan meninggalkannya.'
Rasulullah mengatakan, 'Tetaplah bersama isterimu.'
Ketika Zaid meninggalkan Zainab, Zainab mengucilkan diri dan menghabiskan masa Iddah-nya.
Sementara Rasulullah duduk dan bicara dengan A´isha, ia kesurupan (kemasukan wahyu) dan ketika sembuh ia tersenyum dan mengatakan,
Siapa akan pergi ke Zainab dan memberikannya kabar baik bahwa Allah menikahkannya kepada saya di surga ?' " (tuh, apa gua bilang !)
(Tabaqat, 8:101-102).
Saudara sekalian, pada saat itu Muhamad SUDAH memiliki 4 isteri: Sawda, Aisha, Hafsa dan Umma Salama. Namun dengan meningkatnya kekuasaannya ia semakin yakin dan lihai mencuci otak pengikutnya agar menerima segala kelakuannya yang tidak patut sekalipun sehingga ia tidak lagi merasa harus mengendalikan diri.
Seperti dapat dilihat oleh Jury, Muhamad BAHKAN MENARUH NAFSU PADA ISTERI PUTERANYA SENDIRI. Ia berpura2 mendapat wahyu dari Allah bahwa Ia sudah menikahkan mereka di surga, sehingga ia menguasai Zainab dalam sekejap. Riwayah ini menunjukkan bahwa motifnya tidak lain selain NAFSU.