Memerangi Militansi: 12 Jam Baku Tembak di Khyber Tewaskan 9 Orang
Sumber: tribune.com.pk
KHYBER - Seorang militan dan delapan pejuang sukarelawan -termasuk seorang komandan tinggi sebuah milisi perdamaian- terbunuh dalam 12 jam baku tembak di daerah Bukkar di lembah Tirah di daerah-administratif Khyber hari Minggu (20/02/12), pihak berwenang setempat menyatakan.
Pertempuran tersebut melibatkan Toheedul Islam dan Lashkar-e-Islam terkait pendudukan sebuah pos keamanan Stani yang strategis di kawasan warga suku.
Pos keamanan itu sebelumnya dijaga oleh milisi perdamaian Toheedul Islam yang kemudian diambil alih oleh Lashkar-e-Islam dan setelah sebuah baku tembak di tempat itu, tiga anggota milisi perdamaian tewas. Sumber-sumber menyebutkan bahwa milisi perdamaian terus melancarkan serangan bela diri untuk merebut kembali pos keamanan dan setelah baku tembak yang berlarut-larut hingga tengah malam, mereka berhasil mendudukinya pada hari Minggu.
Khalid Muntaz, wakil pemerintah Landikotal, membenarkan insiden tersebut dan mengatakan bahwa kelompok militan meninggalkan sebuah bahan peledak di daerah Bukaar di Landi Kotal yang menewaskan enam anggota Toheedul Islam. Sumber-sumber menyebutkan bahwa seorang komandan terkemuka dari milisi perdamaian tersebut, Naik Afzal Afridi, juga terbunuh akibat ledakan itu.
"Bom itu sebelumnya telah ditanam dan diledakkan ketika para milisi perdamaian mencapai sebuah pos keamanan yang dikuasai kelompok militan, yang telah meninggalkan tempat itu," kata Mumtaz kepada AFP.
Bukaar -sebuah daerah yang relatif terpencil di lembah Tirah- secara administratif berada di bawah otoritas pemerintah Landi Kotal di mana ratusan orang telah kehilangan nyawa mereka dalam pertempuran-pertempuan antar kelompok militan yang berbasis sektarian.
Terorisme Zona Pakistan & India
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Serangan Bunuh Diri Terhadap Kantor Polisi Peshawar Tewaskan 4 Orang
Sumber: dawn.com
PESHAWAR: Para pembom bunuh diri Taliban bersenjata senapan serbu dan granat menyerang sebuah kantor polisi di Peshawar hari Jumat dini hari (24/02/12), menewaskan empar petugas dalam sebuah serangan yang dimaksudkan untuk membalas dendam atas kematian seorang komandan militan oleh serangan pesawat nir-awak AS.
Kepala kepolisian-kota, Imtiaz Altaf, mengatakan bahwa tiga militan memasuki kompleks kantor polisi setelah menyerbu pintu utama, lalu meledakkan diri mereka ketika polisi balas menembak, Ia mengatakan.
"Mereka bermaksud menduduki kantor polisi ini, tetapi gagal," kata dia kepada para jurnalis. Empat polisi tewas dan enam terluka dalam serangan itu, kata perwira polisi Sattar Khan.
Di kantor tersebut pada saat kejadian terdapat lebih dari 370 polisi, kata Menteri Penerangan provinsi Ifftikhar Hussain.
Jumlah personel begitu banyak dikarenakan pemerintah mengirim para lulusan baru akademi kepolisian ke tempat ini selama 18 bulan sebelum menempatkan mereka di pos-pos lainnya.
Juru bicara Taliban Pakistan, Ahsanullah Ahsan, kepada Associated Press mengatakan bahwa serangan itu dilakukan oleh kelompok rekanan, Brigade Abdullah Azzam.
Abu Zarar, yang mengklaim sebagai juru bicara bagi Brigade Abdullah Azzam, mengatakan kepada AP bahwa eksekusi penyerangan dilakukan oleh kelompoknya.
Ia mengatakan bahwa hal itu sebagai jawaban atas kematian salah seorang komandan kelompoknya, Badar Mansoor, dalam sebuah serangan pesawat nir-awak AS tanggal 9 Februari.
Ahsan, juru bicara Taliban, menyangkal bahwa pihaknya melaksanakan sebuah serangan bom mobil yang menewaskan 12 orang di luar sebuah terminal minibus di Peshawar hari Kamis.
Sementara itu dalam insiden terpisah, dua pria yang menanam sebuah bom rakit di pinggir sebuah jalan mengalami luka-luka ketika bom tersebut meledak, para pejabat kepolisian mengatakan.
Sumber: dawn.com
PESHAWAR: Para pembom bunuh diri Taliban bersenjata senapan serbu dan granat menyerang sebuah kantor polisi di Peshawar hari Jumat dini hari (24/02/12), menewaskan empar petugas dalam sebuah serangan yang dimaksudkan untuk membalas dendam atas kematian seorang komandan militan oleh serangan pesawat nir-awak AS.
Kepala kepolisian-kota, Imtiaz Altaf, mengatakan bahwa tiga militan memasuki kompleks kantor polisi setelah menyerbu pintu utama, lalu meledakkan diri mereka ketika polisi balas menembak, Ia mengatakan.
"Mereka bermaksud menduduki kantor polisi ini, tetapi gagal," kata dia kepada para jurnalis. Empat polisi tewas dan enam terluka dalam serangan itu, kata perwira polisi Sattar Khan.
Di kantor tersebut pada saat kejadian terdapat lebih dari 370 polisi, kata Menteri Penerangan provinsi Ifftikhar Hussain.
Jumlah personel begitu banyak dikarenakan pemerintah mengirim para lulusan baru akademi kepolisian ke tempat ini selama 18 bulan sebelum menempatkan mereka di pos-pos lainnya.
Juru bicara Taliban Pakistan, Ahsanullah Ahsan, kepada Associated Press mengatakan bahwa serangan itu dilakukan oleh kelompok rekanan, Brigade Abdullah Azzam.
Abu Zarar, yang mengklaim sebagai juru bicara bagi Brigade Abdullah Azzam, mengatakan kepada AP bahwa eksekusi penyerangan dilakukan oleh kelompoknya.
Ia mengatakan bahwa hal itu sebagai jawaban atas kematian salah seorang komandan kelompoknya, Badar Mansoor, dalam sebuah serangan pesawat nir-awak AS tanggal 9 Februari.
Ahsan, juru bicara Taliban, menyangkal bahwa pihaknya melaksanakan sebuah serangan bom mobil yang menewaskan 12 orang di luar sebuah terminal minibus di Peshawar hari Kamis.
Sementara itu dalam insiden terpisah, dua pria yang menanam sebuah bom rakit di pinggir sebuah jalan mengalami luka-luka ketika bom tersebut meledak, para pejabat kepolisian mengatakan.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Milisi Mehdi, Taliban Haideri Klaim Pemboman Terminal Bus
Sumber: thenews.com.pk
PESHAWAR: Untuk pertama kalinya pada hari Jumat (24/02/12), sebuah klaim pertanggungan-jawab dirilis mewakili dua organisasi Syiah terkait serangan bom mobil di sebuah terminal bus, di mana 15 orang tewas dan lebih dari 60 lainnya terluka hari Kamis.
Seorang pria yang berbicara dalam bahasa Pashto di daerah-administratif Kurram menghubungi kantor berita The News dan organisasi-organisasi media lainnya untuk mengklaim bahwa Milisi Mehdi dan Taliban Haideri berada di balik pemboman terminal bus Kohat di Peshawar. "Itu adalah operasi gabungan yang kami lakukan. Serangan itu sebagai jawaban dari pihak Syiah terhadap kaum Sunni dan sebagai sebuah pembalasan dendam atas serangan bunuh diri baru-baru ini di Parachinar," sumber menyatakan.
Ia mengatakan bahwa bagian terminal bus yang menjadi target bom mobil merupakan titik keberangkatan dan kedatangan penumpang dari Sadda di daerah-administratif Kurram dan Miramshah di Waziristan Utara yang dihuni suku-suku Syiah.
Ketika si penelepon dimintakan pendapat mengenai kemungkinan-kemungkinan adanya pelaku lain dalam pemboman terminal bus itu, Ia menegaskan bahwa tidak ada pihak lain yang terlibat kecuali Milisi Mehdi dan Taliban Haideri. Itu merupakan kontak pertama dan kantor berita belum dapat memverifikasi klaim yang diajukan.
Sumber: thenews.com.pk
PESHAWAR: Untuk pertama kalinya pada hari Jumat (24/02/12), sebuah klaim pertanggungan-jawab dirilis mewakili dua organisasi Syiah terkait serangan bom mobil di sebuah terminal bus, di mana 15 orang tewas dan lebih dari 60 lainnya terluka hari Kamis.
Seorang pria yang berbicara dalam bahasa Pashto di daerah-administratif Kurram menghubungi kantor berita The News dan organisasi-organisasi media lainnya untuk mengklaim bahwa Milisi Mehdi dan Taliban Haideri berada di balik pemboman terminal bus Kohat di Peshawar. "Itu adalah operasi gabungan yang kami lakukan. Serangan itu sebagai jawaban dari pihak Syiah terhadap kaum Sunni dan sebagai sebuah pembalasan dendam atas serangan bunuh diri baru-baru ini di Parachinar," sumber menyatakan.
Ia mengatakan bahwa bagian terminal bus yang menjadi target bom mobil merupakan titik keberangkatan dan kedatangan penumpang dari Sadda di daerah-administratif Kurram dan Miramshah di Waziristan Utara yang dihuni suku-suku Syiah.
Ketika si penelepon dimintakan pendapat mengenai kemungkinan-kemungkinan adanya pelaku lain dalam pemboman terminal bus itu, Ia menegaskan bahwa tidak ada pihak lain yang terlibat kecuali Milisi Mehdi dan Taliban Haideri. Itu merupakan kontak pertama dan kantor berita belum dapat memverifikasi klaim yang diajukan.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
5 Orang Tewas Dalam Serangan di Pakistan
Sumber: cnn.com
Islamabad, Pakistan (CNN) - Sebuah ledakan bom pada kampanye politik di Pakistan barat-laut hari Senin (27/02/12) menewaskan lima orang dan melukai 10, para pejabat mengatakan.
Tehrik-e-Taliban, atau Taliban Pakistan, mengklaim bertanggung-jawab atas ledakan tersebut.
"Kami pelaku serangan itu," kata Asim Mehsud, juru bicara Taliban untuk kawasan Waziristan Selatan. "Kami juga akan menarget kampanye-kampanye mendatang dari Partai Nasional Awani, yang merupakan partai sekuler. Kami juga akan menarget kampanye-kampanye politik manapun yang dilaksanakan oleh partai-partai politik sekuler di masa mendatang."
Gubernur dan para pejabat provinsi dari provinsi Khyber Pakhtunkhwa, di mana kampanye tersebut diselenggarakan, turut hadir, yang diprakarsai oleh Partai Nasional Awami. Mereka meninggalkan tempat kejadian tak lama setelah ledakan, juru bicara pemprov Mian Iftikhar Hussain mengatakan kepada sebuah kantor berita setempat.
Partai Nasional Awami sering menjadi target kelompok Taliban. Partai ini merupakan bagian dari koalisi yang berkuasa yang dipimpin oleh PM Yousaf Raza Gilani dari Partai Rakyat Pakistan.
Bulan November, kader partai Hanif Jadoon dan seorang pengawalnya tewas dalam sebuah serangan bunuh diri.
Jadoon baru saja menunaikan ibadah pagi pada perayaan Eid-al-Adha ketika seorang pembom mendekati mobilnya dan meledakkan diri.
Serangan tersebut terjadi di distrik Swabi provinsi setempat, sekitar 80 kilometer barat Islamabad.
Sumber: cnn.com
Islamabad, Pakistan (CNN) - Sebuah ledakan bom pada kampanye politik di Pakistan barat-laut hari Senin (27/02/12) menewaskan lima orang dan melukai 10, para pejabat mengatakan.
Tehrik-e-Taliban, atau Taliban Pakistan, mengklaim bertanggung-jawab atas ledakan tersebut.
"Kami pelaku serangan itu," kata Asim Mehsud, juru bicara Taliban untuk kawasan Waziristan Selatan. "Kami juga akan menarget kampanye-kampanye mendatang dari Partai Nasional Awani, yang merupakan partai sekuler. Kami juga akan menarget kampanye-kampanye politik manapun yang dilaksanakan oleh partai-partai politik sekuler di masa mendatang."
Gubernur dan para pejabat provinsi dari provinsi Khyber Pakhtunkhwa, di mana kampanye tersebut diselenggarakan, turut hadir, yang diprakarsai oleh Partai Nasional Awami. Mereka meninggalkan tempat kejadian tak lama setelah ledakan, juru bicara pemprov Mian Iftikhar Hussain mengatakan kepada sebuah kantor berita setempat.
Partai Nasional Awami sering menjadi target kelompok Taliban. Partai ini merupakan bagian dari koalisi yang berkuasa yang dipimpin oleh PM Yousaf Raza Gilani dari Partai Rakyat Pakistan.
Bulan November, kader partai Hanif Jadoon dan seorang pengawalnya tewas dalam sebuah serangan bunuh diri.
Jadoon baru saja menunaikan ibadah pagi pada perayaan Eid-al-Adha ketika seorang pembom mendekati mobilnya dan meledakkan diri.
Serangan tersebut terjadi di distrik Swabi provinsi setempat, sekitar 80 kilometer barat Islamabad.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Kelompok Bersenjata Menarget 16 Muslim Syiah
Sumber: express.co.uk
Pria-pria bersenjata dengan seragam militer mencegat sebuah iring-iringan bus di Pakistan utara, memerintahkan para penumpang tertentu untuk turun dan kemudian membunuh 16 dari antaranya dalam sebuah serangan sektarian, kepolisian mengatakan.
Para korban adalah kaum Muslim Syiah, sekelompok minoritas di Pakistan yang kerap kali ditarget oleh para ekstremis dari komunitas mayoritas Sunni, kata anggota dewan Abdul Sattar. Pria-pria bersenjata itu membiarkan hidup sekian lusin orang lainnya dalam konvoi empat-bus tersebut. Seorang juru bicara dari sebuah faksi Taliban Pakistan, sebuah kelompok militan Sunni, mengklaim bertanggung-jawab atas insiden pembunuhan ini.
Insiden yang terjadi di kawasan-terpencil Kohistan merupakan yang terkini dalam sebuah ekskalasi kekerasan di negara tersebut dalam beberapa minggu terakhir, yang menggambarkan keteguhan jaringan militan, termasuk kelompok-kelompok terkait-al-Qaeda.
AS telah berupaya untuk mendukung pasukan keamanan Pakistan dalam peperangan melawan kaum ekstremis, namun relasi antara kedua negara memburuk, menghambat jalannya kerjasama.
Serangan itu terjadi di desa-perbukitan yang bernama Harban Nala, yang terletak 211 mil utara ibukota Islamabad. Kawasan ini, bagian dari Jalan Sutera yang menghubungkan Pakistan utara dengan China, dihuni oleh suku-suku Muslim Sunni.
Perwira polisi Mohammad Azhar mengatakan bus-bus itu tengah melaju dari kota Rawalpindi menuju Gilgit ketika mendapat serangan dari kelompok bersenjata.
Sattar mengatakan delapan pria bersenjata terlibat dalam penyerangan itu, dan semuanya mengenakan seragam militer, mungkin dimaksudkan agar lebih mudah menghentikan konvoi. Ia mengatakan para pelaku menyuruh para penumpang untuk mengeluarkan kartu identitasnya masing-masing sebelum memilih keenam belas orang untuk turun dan menembak mereka.
Sattar dan Sher Khan, seorang aparat dari terminal bus Rawalping, mengatakan kekhawatiran akan serangan-serangan terhadap para penumpang meningkat setelah sebuah insiden bulan lalu di mana sekian jumlah warga Sunni dibunuh di kawasan Gilgit. Khan mengatakan sejak itu bus-bus yang membawa penumpang selalu membentuk konvoi sebagai kontrol keamanan.
Faksi dari Taliban Pakistan, Jundallah, salah satu dari kelompok militan yang paling mematikan dan teratih, mengklaim bertanggung-jawab.
"Para korban adalah kafir-kafir Syiah dan para pejuang kami menembak mereka satu per satu hingga tewas setelah menurunkan mereka dari sebuah bus," kata Ahmed Marwat, seorang yang diduga merupakan komandan, yang berbicara dari lokasi tersembunyi.
Sumber: express.co.uk
Pria-pria bersenjata dengan seragam militer mencegat sebuah iring-iringan bus di Pakistan utara, memerintahkan para penumpang tertentu untuk turun dan kemudian membunuh 16 dari antaranya dalam sebuah serangan sektarian, kepolisian mengatakan.
Para korban adalah kaum Muslim Syiah, sekelompok minoritas di Pakistan yang kerap kali ditarget oleh para ekstremis dari komunitas mayoritas Sunni, kata anggota dewan Abdul Sattar. Pria-pria bersenjata itu membiarkan hidup sekian lusin orang lainnya dalam konvoi empat-bus tersebut. Seorang juru bicara dari sebuah faksi Taliban Pakistan, sebuah kelompok militan Sunni, mengklaim bertanggung-jawab atas insiden pembunuhan ini.
Insiden yang terjadi di kawasan-terpencil Kohistan merupakan yang terkini dalam sebuah ekskalasi kekerasan di negara tersebut dalam beberapa minggu terakhir, yang menggambarkan keteguhan jaringan militan, termasuk kelompok-kelompok terkait-al-Qaeda.
AS telah berupaya untuk mendukung pasukan keamanan Pakistan dalam peperangan melawan kaum ekstremis, namun relasi antara kedua negara memburuk, menghambat jalannya kerjasama.
Serangan itu terjadi di desa-perbukitan yang bernama Harban Nala, yang terletak 211 mil utara ibukota Islamabad. Kawasan ini, bagian dari Jalan Sutera yang menghubungkan Pakistan utara dengan China, dihuni oleh suku-suku Muslim Sunni.
Perwira polisi Mohammad Azhar mengatakan bus-bus itu tengah melaju dari kota Rawalpindi menuju Gilgit ketika mendapat serangan dari kelompok bersenjata.
Sattar mengatakan delapan pria bersenjata terlibat dalam penyerangan itu, dan semuanya mengenakan seragam militer, mungkin dimaksudkan agar lebih mudah menghentikan konvoi. Ia mengatakan para pelaku menyuruh para penumpang untuk mengeluarkan kartu identitasnya masing-masing sebelum memilih keenam belas orang untuk turun dan menembak mereka.
Sattar dan Sher Khan, seorang aparat dari terminal bus Rawalping, mengatakan kekhawatiran akan serangan-serangan terhadap para penumpang meningkat setelah sebuah insiden bulan lalu di mana sekian jumlah warga Sunni dibunuh di kawasan Gilgit. Khan mengatakan sejak itu bus-bus yang membawa penumpang selalu membentuk konvoi sebagai kontrol keamanan.
Faksi dari Taliban Pakistan, Jundallah, salah satu dari kelompok militan yang paling mematikan dan teratih, mengklaim bertanggung-jawab.
"Para korban adalah kafir-kafir Syiah dan para pejuang kami menembak mereka satu per satu hingga tewas setelah menurunkan mereka dari sebuah bus," kata Ahmed Marwat, seorang yang diduga merupakan komandan, yang berbicara dari lokasi tersembunyi.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
7 Tentara, 10 Militan Tewas Dalam Pertempuran di Pakistan
Sumber: kuna.net.kw
ISLAMABAD, 2 Maret (KUNA) - Sedikitnya tujuh tentara dan lebih dari sepuluh militan tewas dalam pertempuran terkini antara kedua pihak hari Jumat (02/03/12) di kawasan perbatasan masyarakat-suku di Pakistan, laporan-laporan menyebutkan.
Pertempuran terjadi pada dini hari di lembah Tirah di daerah-administratif Khyber. Menurut laporan-laporan media, pertempuran pecah setelah para militan menyerang sebuah pos pemeriksaan keamanan. Serangan ini menewaskan sedikitnya tujuh tentara dan melukai delapan lainnya.
Media-media setempat, mengutip keterangan dari pasukan keamanan, mengatakan bahwa aparat melancarkan sebuah operasi balasan dan bahwa sebuah adu-tembak mematikan terjadi antara kedua pihak. Laporan-laporan tersebut menambahkan bahwa lebih dari sepuluh militan tewas dan sejumlah lainnya terluka dalam operasi pembalasan.
Juga, terpisah dari insiden ini, sebuah serangan bom kendali jarak-jauh dua anggota komisi perdamaian setempat dan melukai dua orang lainnya. Menurut keterangan yang dapat diperoleh, mobil para anggota komisi terkena sebuah bom tepi-jalan di lembah yang menewaskan dua anggota dan melukai dua lainnya.
Sumber: kuna.net.kw
ISLAMABAD, 2 Maret (KUNA) - Sedikitnya tujuh tentara dan lebih dari sepuluh militan tewas dalam pertempuran terkini antara kedua pihak hari Jumat (02/03/12) di kawasan perbatasan masyarakat-suku di Pakistan, laporan-laporan menyebutkan.
Pertempuran terjadi pada dini hari di lembah Tirah di daerah-administratif Khyber. Menurut laporan-laporan media, pertempuran pecah setelah para militan menyerang sebuah pos pemeriksaan keamanan. Serangan ini menewaskan sedikitnya tujuh tentara dan melukai delapan lainnya.
Media-media setempat, mengutip keterangan dari pasukan keamanan, mengatakan bahwa aparat melancarkan sebuah operasi balasan dan bahwa sebuah adu-tembak mematikan terjadi antara kedua pihak. Laporan-laporan tersebut menambahkan bahwa lebih dari sepuluh militan tewas dan sejumlah lainnya terluka dalam operasi pembalasan.
Juga, terpisah dari insiden ini, sebuah serangan bom kendali jarak-jauh dua anggota komisi perdamaian setempat dan melukai dua orang lainnya. Menurut keterangan yang dapat diperoleh, mobil para anggota komisi terkena sebuah bom tepi-jalan di lembah yang menewaskan dua anggota dan melukai dua lainnya.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Pembom Bunuh Diri Serang Basis Militan di Pakistan
Sumber: npr.org
Seorang pejabat Pakistan mengatakan seorang pembom bunuh diri telah menewaskan 23 orang, banyak dari mereka dipercaya sebagai kaum militan, dalam sebuah serangan terhadap sebuah basis kelompok pemberontak tandingan.
Pemboman hari Jumat (02/03/12) terjadi di lembah Tirah dekat perbatasan dengan Afghanistan.
Pejabat administrasi-pemerintah Iqbal Khan mengatakan target pemboman adalah basis kelompok Lashkar-e-Islam. Ia tidak mengetahui secara persis berapa banyak dari orang-orang yang terbunuh merupakan militan dan begitu pula warga sipil.
Seorang komandan Taliban Pakistan, yang merupakan rival bagi kelompok Lashkar-e-Islam, mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu dalam keterangannya kepada jurnalis Associated Press. Komandan itu memperkenalkan diri dengan nama Mohammed.
Kedua kelompok tersebut selama ini bersaing untuk menguasai Lembah Tirah.
Sumber: npr.org
Seorang pejabat Pakistan mengatakan seorang pembom bunuh diri telah menewaskan 23 orang, banyak dari mereka dipercaya sebagai kaum militan, dalam sebuah serangan terhadap sebuah basis kelompok pemberontak tandingan.
Pemboman hari Jumat (02/03/12) terjadi di lembah Tirah dekat perbatasan dengan Afghanistan.
Pejabat administrasi-pemerintah Iqbal Khan mengatakan target pemboman adalah basis kelompok Lashkar-e-Islam. Ia tidak mengetahui secara persis berapa banyak dari orang-orang yang terbunuh merupakan militan dan begitu pula warga sipil.
Seorang komandan Taliban Pakistan, yang merupakan rival bagi kelompok Lashkar-e-Islam, mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu dalam keterangannya kepada jurnalis Associated Press. Komandan itu memperkenalkan diri dengan nama Mohammed.
Kedua kelompok tersebut selama ini bersaing untuk menguasai Lembah Tirah.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Empat Militan Tewas Memperebutkan Sebuah Bunker Strategis
Sumber: dawn.com
LANDI KOTAL, 5 Maret: Empat militan tewas ketika kelompok-kelompok rival bertikai satu dengan yang lain untuk menduduki sebuah bunker penting di lembah Tirah di daerah-administratif Khyber hari Senin (05/03/12).
Sumber-sumber mengatakan kelompok Tariq Afridi Taliban menyerang sebuah bunker milik Lashkar-i-Islam (LI) di Dwa Thoe di lembah. Kedua kelompok saling bertukar serangan mematikan, yang mengakibatkan tewasnya empat militan. Sumber-sumber LI di Bara mengklaim mereka tidak hanya menggagalkan serangan tersebut namun juga membunuh tiga orang lawan mereka.
Kelompok LI telah merebut sejumlah pos setelah mengusir Taliban dari wilayah-wilayah Kukikhel di lembah Tirah. Kedua kelompok tersebut saling berperang sejak Oktober tahun lalu untuk mendapat kedudukan penuh atas wilayah ini.
Taliban telah kehilangan mayoritas wilayah pendudukannya, mereka menguasai wilayah ini setelah didesak keluar dari Darra Adamkhel menyusul sebuah operasi militer sekitar dua tahun yang lalu.
.............................................
Sumber: dawn.com
LANDI KOTAL, 5 Maret: Empat militan tewas ketika kelompok-kelompok rival bertikai satu dengan yang lain untuk menduduki sebuah bunker penting di lembah Tirah di daerah-administratif Khyber hari Senin (05/03/12).
Sumber-sumber mengatakan kelompok Tariq Afridi Taliban menyerang sebuah bunker milik Lashkar-i-Islam (LI) di Dwa Thoe di lembah. Kedua kelompok saling bertukar serangan mematikan, yang mengakibatkan tewasnya empat militan. Sumber-sumber LI di Bara mengklaim mereka tidak hanya menggagalkan serangan tersebut namun juga membunuh tiga orang lawan mereka.
Kelompok LI telah merebut sejumlah pos setelah mengusir Taliban dari wilayah-wilayah Kukikhel di lembah Tirah. Kedua kelompok tersebut saling berperang sejak Oktober tahun lalu untuk mendapat kedudukan penuh atas wilayah ini.
Taliban telah kehilangan mayoritas wilayah pendudukannya, mereka menguasai wilayah ini setelah didesak keluar dari Darra Adamkhel menyusul sebuah operasi militer sekitar dua tahun yang lalu.
.............................................
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
15 Tewas Dalam Ledakan di Pemakaman Pakistan
Sumber: voanews.com
Seorang pembom bunuh diri meledakkan dirinya di sebuah pemakaman yang dihadiri oleh seorang politisi anti-Taliban di Pakistan barat-laut hari Minggu (11/03/12), menewaskan sedikitnya 15 pelayat dan melukai lebih dari 30 lainnya.
Kepolisian mengatakan politisi tersebut, Khushdil Khan, tidak terluka akibat ledakan yang terjadi di pinggiran kota Peshawar, ibukota provinsi Khyber-Pakhtunkhwa.
Sebuah faksi Taliban Pakistan mengklaim bertanggung-jawab atas pemboman hari Minggu.
Khan adalah seorang anggota Partai Nasional Awami yang sekuler, dan telah melancarkan sebuah kampanye menentang kelompok-kelompok militan di kawasan.
Pejabat kepolisian setempat, Abid Rehman mengatakan insiden ini merupakan bagian dari konflik kekerasan antara pasukan keamanan Pakistan dan para militan Muslim. "Anda tahu situasi di daerah ini, operasi sedang dilancarkan di Khyber Pakhtunkhwa dan daerah-daerah lain negeri ini terhadap kaum militan dan teroris. Serangan itu adalah aksi serangan bunuh diri dan kelanjutan aktivitas-aktivtas teroris sejak masa lalu," kata dia.
Insiden terjadi sehari setelah pasukan keamanan Pakistan mengumumkan telah membunuh 39 militan dalam sebuah operasi keamanan di distrik Bara di kawasan warga-suku Khyber dekat Peshawar. Pasukan keamanan Pakistan terlibat dalam operasi-operasi anti-Taliban di wilayah semi-autonom di sepanjang perbatasan Afghanistan.
Sumber: voanews.com
Seorang pembom bunuh diri meledakkan dirinya di sebuah pemakaman yang dihadiri oleh seorang politisi anti-Taliban di Pakistan barat-laut hari Minggu (11/03/12), menewaskan sedikitnya 15 pelayat dan melukai lebih dari 30 lainnya.
Kepolisian mengatakan politisi tersebut, Khushdil Khan, tidak terluka akibat ledakan yang terjadi di pinggiran kota Peshawar, ibukota provinsi Khyber-Pakhtunkhwa.
Sebuah faksi Taliban Pakistan mengklaim bertanggung-jawab atas pemboman hari Minggu.
Khan adalah seorang anggota Partai Nasional Awami yang sekuler, dan telah melancarkan sebuah kampanye menentang kelompok-kelompok militan di kawasan.
Pejabat kepolisian setempat, Abid Rehman mengatakan insiden ini merupakan bagian dari konflik kekerasan antara pasukan keamanan Pakistan dan para militan Muslim. "Anda tahu situasi di daerah ini, operasi sedang dilancarkan di Khyber Pakhtunkhwa dan daerah-daerah lain negeri ini terhadap kaum militan dan teroris. Serangan itu adalah aksi serangan bunuh diri dan kelanjutan aktivitas-aktivtas teroris sejak masa lalu," kata dia.
Insiden terjadi sehari setelah pasukan keamanan Pakistan mengumumkan telah membunuh 39 militan dalam sebuah operasi keamanan di distrik Bara di kawasan warga-suku Khyber dekat Peshawar. Pasukan keamanan Pakistan terlibat dalam operasi-operasi anti-Taliban di wilayah semi-autonom di sepanjang perbatasan Afghanistan.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Taliban Pakistan Klaim Bertanggung-Jawab Atas Bom Bajaur
Sumber: zeenews.india.com
Islamabad: Taliban Pakistan telah mengklaim bertanggung-jawab atas sebuah ledakan bom di kawasan-warga-suku Bajaur yang bermasalah yang menewaskan enam pria, termasuk di antaranya para pemuka suku yang ambil bagian dalam sebuah kelompok milisi pro-pemerintah.
Ledakan terjadi ketika tengah diselenggarakan sebuah pertemuan para pemuka suku di sub-distrik Mamond kemarin (14/03/12).
Ledakan bom dipicu oleh pengendali jarak jauh. Juru bicara Tehrik-e-Taliban Pakistan, Ehsanullah Ehsan mengklaim pihaknya bertanggung-jawab atas serangan itu melalui sambungan telephone kepada para jurnalis di Pakistan barat-laut.
Ia mengatakan para pemuka suku ditarget karena mereka membentuk sebuah kelompok milisi anti-Taliban.
Sejumlah pemuka dan warga suku pro-pemerintah telah terbunuh dalam serangan-serangan bom dan bunuh-diri di kawasan Pakistan barat-laut selama empat tahun terakhir.
Sumber: zeenews.india.com
Islamabad: Taliban Pakistan telah mengklaim bertanggung-jawab atas sebuah ledakan bom di kawasan-warga-suku Bajaur yang bermasalah yang menewaskan enam pria, termasuk di antaranya para pemuka suku yang ambil bagian dalam sebuah kelompok milisi pro-pemerintah.
Ledakan terjadi ketika tengah diselenggarakan sebuah pertemuan para pemuka suku di sub-distrik Mamond kemarin (14/03/12).
Ledakan bom dipicu oleh pengendali jarak jauh. Juru bicara Tehrik-e-Taliban Pakistan, Ehsanullah Ehsan mengklaim pihaknya bertanggung-jawab atas serangan itu melalui sambungan telephone kepada para jurnalis di Pakistan barat-laut.
Ia mengatakan para pemuka suku ditarget karena mereka membentuk sebuah kelompok milisi anti-Taliban.
Sejumlah pemuka dan warga suku pro-pemerintah telah terbunuh dalam serangan-serangan bom dan bunuh-diri di kawasan Pakistan barat-laut selama empat tahun terakhir.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Pembom Tewaskan 13 Orang di Mesjid Kelompok Rival di Tirah
Sumber: nation.com.pk
KHYBER AGENCY - Sebuah ledakan bunuh diri mematikan di sebuah pusat kelompok-terlarang Lashkar-e-Islam di Lembah Tirah menewaskan 13 orang dan melukai 10 lainnya (24/03/12).
Ledakan terjadi di daerah Akkakhel di kecamatan Bara di daerah-administratif Khyber. Menurut juru bicara LI, Abu Rashid Lashkar, pelaku berjalan menuju Mesjid Dars dimana tengah dilangsungkan shalat Jumat. Pelaku dicegat oleh para anggota LI yang memerintahkannya untuk berhenti. Orang-orang LI membuka tembakan dan menewaskan pelaku seketika itu. Namun demikian, bahan peledak yang sudah dililitkan di tubuhnya meledak, menewaskan 11 orang ekstremis LI dan dua pejalan kaki.
Namun menurut sumber-sumber aparat disebutkan terdapat lima korban tewas dan tujuh luka-luka di pusat kelompok LI. Sementara itu, Tehreek-e-Taliban telah mengklaim bertanggung-jawab atas serangan bom. Juru bicara Muhammad melalui telephone menyatakan bahwa 25 pejuang LI terbunuh akibat serangan tersebut. Pusat kelompok LI dikelola oleh Yar Wali Khan, sepupu pimpinan LI Mangal Bagh. Nasib Yar Wali hingga kini belum diketahui.
Ledakan bom telah merobohkan Dars-cum Madrassa milik Lashkar-e-Islam di kecamatan Bara.
Identitas pembom bunuh diri sejauh ini belum diketahui.
Selama ini telah beberapa kali terjadi perselisihan antara Taliban dan Lashkar-e-Islam di daerah-daerah masyarakat-suku demi memperebutkan pengaruh di kawasan ini.
Bulan lalu lusinan pejuang Lashkar-e-Islam tewas dalam sebuah ledakan bunuh diri yang terjadi di depan sebuah mesjid, selepas shalat Jumat di kawasan-suku tetangga di daerah-administratif Kurram.
Serangan terjadi tepat tiga minggu setelah serangan bunuh diri serupa di mesjid Lashkar-e-Islam di Tirah menewaskan 22 orang dan melukai 20 orang lainnya setelah shalat Jumat.
Seorang juru bicara Lashkar-e-Islam, yang terkait dengan kegiatan militan dan gang kriminal, menuduh faksi Taliban bertanggung-jawab atas serangan tersebut.
Sumber: nation.com.pk
KHYBER AGENCY - Sebuah ledakan bunuh diri mematikan di sebuah pusat kelompok-terlarang Lashkar-e-Islam di Lembah Tirah menewaskan 13 orang dan melukai 10 lainnya (24/03/12).
Ledakan terjadi di daerah Akkakhel di kecamatan Bara di daerah-administratif Khyber. Menurut juru bicara LI, Abu Rashid Lashkar, pelaku berjalan menuju Mesjid Dars dimana tengah dilangsungkan shalat Jumat. Pelaku dicegat oleh para anggota LI yang memerintahkannya untuk berhenti. Orang-orang LI membuka tembakan dan menewaskan pelaku seketika itu. Namun demikian, bahan peledak yang sudah dililitkan di tubuhnya meledak, menewaskan 11 orang ekstremis LI dan dua pejalan kaki.
Namun menurut sumber-sumber aparat disebutkan terdapat lima korban tewas dan tujuh luka-luka di pusat kelompok LI. Sementara itu, Tehreek-e-Taliban telah mengklaim bertanggung-jawab atas serangan bom. Juru bicara Muhammad melalui telephone menyatakan bahwa 25 pejuang LI terbunuh akibat serangan tersebut. Pusat kelompok LI dikelola oleh Yar Wali Khan, sepupu pimpinan LI Mangal Bagh. Nasib Yar Wali hingga kini belum diketahui.
Ledakan bom telah merobohkan Dars-cum Madrassa milik Lashkar-e-Islam di kecamatan Bara.
Identitas pembom bunuh diri sejauh ini belum diketahui.
Selama ini telah beberapa kali terjadi perselisihan antara Taliban dan Lashkar-e-Islam di daerah-daerah masyarakat-suku demi memperebutkan pengaruh di kawasan ini.
Bulan lalu lusinan pejuang Lashkar-e-Islam tewas dalam sebuah ledakan bunuh diri yang terjadi di depan sebuah mesjid, selepas shalat Jumat di kawasan-suku tetangga di daerah-administratif Kurram.
Serangan terjadi tepat tiga minggu setelah serangan bunuh diri serupa di mesjid Lashkar-e-Islam di Tirah menewaskan 22 orang dan melukai 20 orang lainnya setelah shalat Jumat.
Seorang juru bicara Lashkar-e-Islam, yang terkait dengan kegiatan militan dan gang kriminal, menuduh faksi Taliban bertanggung-jawab atas serangan tersebut.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Tiga Personel Keamanan Tewas Dalam Serangan Taliban di Pakistan
Sumber: thehindu.com
Tiga personel paramiliter, termasuk seorang berpangkat perwira, tewas dan lima orang lainnya terluka dalam sebuah serangan oleh para milisi Taliban di sebuah pos keamanan di provinsi Balochistan.
Kelompok militan menyerang personal Korps Frontier di pos keamanan di daerah Mir Alikhail, dekat dengan perbatasan Pakistan Afghanistan hari Jumat pagi (23/03/12).
Tehrik-e-Taliban Pakistan mengklaim bertanggung-jawab atas serangan itu, laporan-laporan media menyebutkan.
Beberapa media menyebutkan bahwa lima personel paramiliter hilang setelah aksi serbuan itu namun hal ini belum dipastikan secara resmi.
Para pejabat mengatakan kepada media bahwa para militan menyerang pos keamanan dengan senapan otomatis. Pasukan dari pos-pos terdekat dikerahkan ke tempat kejadian dan melakukan perlawanan balasan.
Setelah sebuah sebuah baku tembak berat, kelompok militan mengundurkan diri.
Seorang juru bicara Taliban Pakistan, yang menghubungi BBC dari lokasi tersembunyi, mengklaim bahwa kelompok militan telah menewaskan tiga personel paramiliter, melukai tujuh orang lainnya dan menculik lima orang personel.
Belakangan ini telah terjadi peningkatan kekerasan yang dituduhkan ke arah kelompok Taliban Pakistan di provinsi Khyber-Pakhtunkhwa di Pakistan barat-laut selama beberapa minggu terakhir, namun kelompok militan jarang melakukan serangan-serangan di Balochistan.
Sumber: thehindu.com
Tiga personel paramiliter, termasuk seorang berpangkat perwira, tewas dan lima orang lainnya terluka dalam sebuah serangan oleh para milisi Taliban di sebuah pos keamanan di provinsi Balochistan.
Kelompok militan menyerang personal Korps Frontier di pos keamanan di daerah Mir Alikhail, dekat dengan perbatasan Pakistan Afghanistan hari Jumat pagi (23/03/12).
Tehrik-e-Taliban Pakistan mengklaim bertanggung-jawab atas serangan itu, laporan-laporan media menyebutkan.
Beberapa media menyebutkan bahwa lima personel paramiliter hilang setelah aksi serbuan itu namun hal ini belum dipastikan secara resmi.
Para pejabat mengatakan kepada media bahwa para militan menyerang pos keamanan dengan senapan otomatis. Pasukan dari pos-pos terdekat dikerahkan ke tempat kejadian dan melakukan perlawanan balasan.
Setelah sebuah sebuah baku tembak berat, kelompok militan mengundurkan diri.
Seorang juru bicara Taliban Pakistan, yang menghubungi BBC dari lokasi tersembunyi, mengklaim bahwa kelompok militan telah menewaskan tiga personel paramiliter, melukai tujuh orang lainnya dan menculik lima orang personel.
Belakangan ini telah terjadi peningkatan kekerasan yang dituduhkan ke arah kelompok Taliban Pakistan di provinsi Khyber-Pakhtunkhwa di Pakistan barat-laut selama beberapa minggu terakhir, namun kelompok militan jarang melakukan serangan-serangan di Balochistan.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Pakistan: Kelompok Bersenjata Tewaskan 6 Orang, Seorang di Antaranya Staf PBB
Sumber: newsOK.com
Kelompok bersenjata menewaskan enam orang hari Kamis (28/03/12) dalam dua serangan ganda di Pakistan barat-daya, salah satunya menarget pekerja lokal badan PBB, para pejabat mengatakan.
Para pelaku membuka tembakan ke arah para staf UNFAO ketika tengah mengendarai sebuah mobil menyusuri distrik Mastung provinsi Baluchistan, menewaskan dua orang, kata perwira polisi Rustam Khan.
Seorang staf proyek dan seorang pengemudi swasta menjadi korban, kata seorang pejabat PBB tanpa menyebutkan identitas karena tidak berwenang berbicara kepada media. Seorang staf lainnya terluka, sumber mengatakan.
Belum ada pihak yang menyatakan bertanggung-jawab atas serangan tersebut.
Baluchistan menderita pemberontakan selama satu dekade oleh para nasionalis yang menuntut otonomi lebih luas dan pembagian yang lebih besar atas sumber-sumber daya alam setempat. Para nasionalis Baluch selama ini menarget para pasukan dan pejabat Pakistan, begitu pula para pekerja kemanusiaan yang bekerja bagi pemerintah.
Provinsi ini juga merupakan kampung halaman bagi banyak milisi Taliban, yang diduga meliputi sang pemimpin, Mullah Omar.
Sebelumnya pada hari Kamis, pria-pria bersenjata dengan sepeda motor membuka tembakan terhadap sebuah van penumpang di Quetta, ibukota Baluchistan, menewaskan empat Muslim Syiah dalam sebuah serangan yang diduga berlatar-belakang sektarian, kata perwira polisi Shaukat Khan.
Ahmad Marwat, juru bicara bagi faksi Jundullah Taliban Pakistan, mengklaim pihaknya bertanggung-jawab atas penembakan tersebut.
"Mereka adalah para kafir Syiah," Marwat mengatakan kepada Associated Press lewat sambungan telephone dari lokasi tersembunyi. "Kami akan membunuh mereka di manapun berada."
Para milisi Sunni terkait al-Qaeda dan kelompok Taliban telah melancarkan sejumlah pemboman dan penembakan di seantero negara ini melawan minoritas Syiah pada tahun-tahun belakangan, terutama di Baluchistan.
Perpecahan Sunni-Syiah menyangkut ahli waris sesungguhnya dari Nabi Muhammad berawal sejak abad ketujuh.
Sumber: newsOK.com
Kelompok bersenjata menewaskan enam orang hari Kamis (28/03/12) dalam dua serangan ganda di Pakistan barat-daya, salah satunya menarget pekerja lokal badan PBB, para pejabat mengatakan.
Para pelaku membuka tembakan ke arah para staf UNFAO ketika tengah mengendarai sebuah mobil menyusuri distrik Mastung provinsi Baluchistan, menewaskan dua orang, kata perwira polisi Rustam Khan.
Seorang staf proyek dan seorang pengemudi swasta menjadi korban, kata seorang pejabat PBB tanpa menyebutkan identitas karena tidak berwenang berbicara kepada media. Seorang staf lainnya terluka, sumber mengatakan.
Belum ada pihak yang menyatakan bertanggung-jawab atas serangan tersebut.
Baluchistan menderita pemberontakan selama satu dekade oleh para nasionalis yang menuntut otonomi lebih luas dan pembagian yang lebih besar atas sumber-sumber daya alam setempat. Para nasionalis Baluch selama ini menarget para pasukan dan pejabat Pakistan, begitu pula para pekerja kemanusiaan yang bekerja bagi pemerintah.
Provinsi ini juga merupakan kampung halaman bagi banyak milisi Taliban, yang diduga meliputi sang pemimpin, Mullah Omar.
Sebelumnya pada hari Kamis, pria-pria bersenjata dengan sepeda motor membuka tembakan terhadap sebuah van penumpang di Quetta, ibukota Baluchistan, menewaskan empat Muslim Syiah dalam sebuah serangan yang diduga berlatar-belakang sektarian, kata perwira polisi Shaukat Khan.
Ahmad Marwat, juru bicara bagi faksi Jundullah Taliban Pakistan, mengklaim pihaknya bertanggung-jawab atas penembakan tersebut.
"Mereka adalah para kafir Syiah," Marwat mengatakan kepada Associated Press lewat sambungan telephone dari lokasi tersembunyi. "Kami akan membunuh mereka di manapun berada."
Para milisi Sunni terkait al-Qaeda dan kelompok Taliban telah melancarkan sejumlah pemboman dan penembakan di seantero negara ini melawan minoritas Syiah pada tahun-tahun belakangan, terutama di Baluchistan.
Perpecahan Sunni-Syiah menyangkut ahli waris sesungguhnya dari Nabi Muhammad berawal sejak abad ketujuh.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Kelompok Militan Serbu Pos Pemeriksaan Pakistan di Mohmand
Sumber: bbc.co.uk
2 Apirl 2012 - Sedikitnya empat tentara Pakistan tewas setelah para militan menyerang sebuah pos pemeriksaan militer dekat perbatasan Afghan, para pejabat mengatakan.
Para pejabat keamanan mengatakan sedikitnya 10 militan terbunuh dalam baku tembak susulan, jumlah itu belum dapat dipastikan secara independen.
Seorang juru bicara Taliban Pakistan mengatakan pihaknya melaksanakan penyerbuan itu di daerah warga-suku Mohmand.
Serangan-serangan lintas-perbatasan terhadap tentara Pakistan selama ini menjadi sumber ketegangan.
Pakistan sebelumnya mengajukan protes terkait para pejuang Taliban Pakistan yang menggunakan Afghanistan sebagai basis untuk melaksanakan serangan-serangan sejenis itu.
Namun Afghanistan dan AS mengatakan Taliban Afghanistan beroperasi dari perbatasan Pakistan untuk merencakan serangan terhadap pasukan Barat di Afghanistan, klaim yang ditolak Pakistan.
Meskipun demikian, para analis mengatakan Mohmand adalah satu dari sejumlah distrik di kawasan-kawasan warga-suku Pakistan di mana kelompok militan membangun kubu-kubu pertahanan.
Musim panas lalu, militer meningkatkan razia terhadap tempat-tempat persembunyian militan di distrik ini.
Sumber: bbc.co.uk
2 Apirl 2012 - Sedikitnya empat tentara Pakistan tewas setelah para militan menyerang sebuah pos pemeriksaan militer dekat perbatasan Afghan, para pejabat mengatakan.
Para pejabat keamanan mengatakan sedikitnya 10 militan terbunuh dalam baku tembak susulan, jumlah itu belum dapat dipastikan secara independen.
Seorang juru bicara Taliban Pakistan mengatakan pihaknya melaksanakan penyerbuan itu di daerah warga-suku Mohmand.
Serangan-serangan lintas-perbatasan terhadap tentara Pakistan selama ini menjadi sumber ketegangan.
Pakistan sebelumnya mengajukan protes terkait para pejuang Taliban Pakistan yang menggunakan Afghanistan sebagai basis untuk melaksanakan serangan-serangan sejenis itu.
Namun Afghanistan dan AS mengatakan Taliban Afghanistan beroperasi dari perbatasan Pakistan untuk merencakan serangan terhadap pasukan Barat di Afghanistan, klaim yang ditolak Pakistan.
Meskipun demikian, para analis mengatakan Mohmand adalah satu dari sejumlah distrik di kawasan-kawasan warga-suku Pakistan di mana kelompok militan membangun kubu-kubu pertahanan.
Musim panas lalu, militer meningkatkan razia terhadap tempat-tempat persembunyian militan di distrik ini.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Polisi Pakistan Tewas Dalam Ledakan Bunuh Diri
Sumber: aljazeera.com
Sebuah serangan bunuh diri di Pakistan barat-daya telah menewaskan sedikitnya empat orang dan melukai 10 lainnya, para pejabat mengatakan.
Ledakan hari Kamis itu (05/04/12) terjadi ketika seorang pengendara sepeda motor menabrakkan kendaraannya yang dipasangi bahan peledak ke sebuah mobil Pengangkut Personel Lapis-Baja (APC) yang ditumpangi wakil kepala kepolisian, Rao Anwar, di Karachi.
Anwar selamat dari serangan dekat sebuah bank di ibukota keuangan negara Asia selatan itu.
"Serangan itu ditujukan pada saya. Saya tengah bersama kesatuan saya di distrik Malir Halt ketika ledakan terjadi. Saya tidak terluka, namun beberapa anak buah saya cidera," Anwar mengatakan kepada kantor berita AFP.
Ia mengklaim telah diancam selama sebulan oleh "teroris-teroris tak dikenal".
"Itu adalah sebuah serangan bunuh diri," pejabat kepolisian Tahir Naveed mengatakan kepada AFP. "Para pelaku tewas dalam ledakan dan mayat yang ada di rumah sakit diperkirakan adalah miliknya," Ia menambahkan.
Taliban Pakistan, Tehrik-e-Taliban (TTP), mengklaim bertanggung-jawab atas serangan tersebut.
Karachi, kampung halaman bagi 18 juta orang, adalah kota terbesar Pakistan.
Pelabuhan Karachi pernah dimanfaatkan oleh pasukan AS yang saat ini memerangi Taliban Afghanistan di sepanjang perbatasan, hingga Islamabad menutup jalur suplai bulan November lalu menyusul sebuah serangan udara AS yang mengakibatkan tewas 24 tentara Pakistan.
Serangan bom terakhir di kota ini menewaskan tiga tentara pada bulan Desember.
Sumber: aljazeera.com
Sebuah serangan bunuh diri di Pakistan barat-daya telah menewaskan sedikitnya empat orang dan melukai 10 lainnya, para pejabat mengatakan.
Ledakan hari Kamis itu (05/04/12) terjadi ketika seorang pengendara sepeda motor menabrakkan kendaraannya yang dipasangi bahan peledak ke sebuah mobil Pengangkut Personel Lapis-Baja (APC) yang ditumpangi wakil kepala kepolisian, Rao Anwar, di Karachi.
Anwar selamat dari serangan dekat sebuah bank di ibukota keuangan negara Asia selatan itu.
"Serangan itu ditujukan pada saya. Saya tengah bersama kesatuan saya di distrik Malir Halt ketika ledakan terjadi. Saya tidak terluka, namun beberapa anak buah saya cidera," Anwar mengatakan kepada kantor berita AFP.
Ia mengklaim telah diancam selama sebulan oleh "teroris-teroris tak dikenal".
"Itu adalah sebuah serangan bunuh diri," pejabat kepolisian Tahir Naveed mengatakan kepada AFP. "Para pelaku tewas dalam ledakan dan mayat yang ada di rumah sakit diperkirakan adalah miliknya," Ia menambahkan.
Taliban Pakistan, Tehrik-e-Taliban (TTP), mengklaim bertanggung-jawab atas serangan tersebut.
Karachi, kampung halaman bagi 18 juta orang, adalah kota terbesar Pakistan.
Pelabuhan Karachi pernah dimanfaatkan oleh pasukan AS yang saat ini memerangi Taliban Afghanistan di sepanjang perbatasan, hingga Islamabad menutup jalur suplai bulan November lalu menyusul sebuah serangan udara AS yang mengakibatkan tewas 24 tentara Pakistan.
Serangan bom terakhir di kota ini menewaskan tiga tentara pada bulan Desember.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
Orang-orang Pakistan Tewas dalam Dugaan Serangan Sektarian
Sumber: ajazeera.com
Para pelaku penyerangan bersenjata motor membuka tembakan di Quetta, di Pakistan barat-daya, menewaskan sedikitnya enam Muslim Syiah, demikian menurut para polisi dan media setempat.
Tiga orang lainnya terluka dalam dugaan serangan sektarian tersebut hari Selasa (10/04/12), ketika keempat pelaku menarget sebuah toko sepatu. Para korban luka segera dipindahkan ke rumah sakit untuk perawatan.
Seorang juru bicara bagi kelompok bersenjata Muslim Sunni yang terlarang, Lashkar-e-Jhangvi (LJ), mengklaim bertanggung-jawab atas aksi pembunuhan, Dawn, korban Pakistan berbahasa Inggris menyebutkan.
Laporan-laporan menyebutkan para demonstran berkumpul di depan rumah sakit setelah mayat-mayat dikirim ke sana dan berupaya memblokir jalan utama.
Mayoritas orang Pakistan adalah Muslim Sunni, di mana Muslim Syiah menyusun sekitar 15 persen populasi dari sekitar 180 juta penduduk.
Kedua komunitas secara umum hidup dalam damai satu dengan yang lain namun kelompok radikal dari kedua belah pihak telah membunuh ribuan orang dalam berbagai konflik sejak awal mula ekstremisme beragama muncul di negeri ini pada tahun 1980-an.
Sedikitnya enam Muslim Syiah, di antaranya seorang wanita, tewas pada tanggal 29 Maret ketika pria-pria bersenjata menembaki sebuah van penumpang, juga di Quetta, yang merupakan kota terbesar di provinsi Balochistan.
Sumber: ajazeera.com
Para pelaku penyerangan bersenjata motor membuka tembakan di Quetta, di Pakistan barat-daya, menewaskan sedikitnya enam Muslim Syiah, demikian menurut para polisi dan media setempat.
Tiga orang lainnya terluka dalam dugaan serangan sektarian tersebut hari Selasa (10/04/12), ketika keempat pelaku menarget sebuah toko sepatu. Para korban luka segera dipindahkan ke rumah sakit untuk perawatan.
Seorang juru bicara bagi kelompok bersenjata Muslim Sunni yang terlarang, Lashkar-e-Jhangvi (LJ), mengklaim bertanggung-jawab atas aksi pembunuhan, Dawn, korban Pakistan berbahasa Inggris menyebutkan.
Laporan-laporan menyebutkan para demonstran berkumpul di depan rumah sakit setelah mayat-mayat dikirim ke sana dan berupaya memblokir jalan utama.
Mayoritas orang Pakistan adalah Muslim Sunni, di mana Muslim Syiah menyusun sekitar 15 persen populasi dari sekitar 180 juta penduduk.
Kedua komunitas secara umum hidup dalam damai satu dengan yang lain namun kelompok radikal dari kedua belah pihak telah membunuh ribuan orang dalam berbagai konflik sejak awal mula ekstremisme beragama muncul di negeri ini pada tahun 1980-an.
Sedikitnya enam Muslim Syiah, di antaranya seorang wanita, tewas pada tanggal 29 Maret ketika pria-pria bersenjata menembaki sebuah van penumpang, juga di Quetta, yang merupakan kota terbesar di provinsi Balochistan.
-
kokokbeluk
- Posts: 2541
- Joined: Tue Apr 26, 2011 12:43 am
- Location: Bukan TUHAN yang ngomong ame muhammad saw di gua hira! TAPI hantu!
Bener gak sich agame islam agame damai? PAKISTAN
http://www.voaindonesia.com/content/tuj ... 77670.html
Sabtu, 14 April 2012 Waktu Washington, DC: 11:42
Tujuh Warga Syiah Tewas di Pakistan
Para pejabat di Pakistan Barat Daya mengatakan orang-orang bersenjata menembak mati
tujuh Muslim Syiah dalam dua insiden di Quetta, ibukota propinsi Baluchistan.
Warga Syiah meneriakkan protes atas penembakan di wilayah mereka, Quetta, Pakistan barat daya (14/4).
Pihak berwenang mengatakan orang bersenjata yang mengendarai sepeda motor melepaskan tembakan ke sebuah taksi, dan menewaskan sedikitnya lima warga Syiah. Tidak lama kemudian, orang-orang bersenjata tersebut membunuh dua warga Syiah.
Belum ada yang mengaku bertanggungjawab atas serangan itu.
Mayoritas penduduk Pakistan adalah Muslim Sunni. Meskipun Sunni dan Syiah hidup berdampingan secara damai, para ekstremis sering menarget anggota masing-masing komunitas itu.
======================================
Agame islam benar² agame "damai" di dunia...?
Sesama islam SALING BUNUH melulu...!
Ape lagi ame NON islam??
Tolong manusia yang masih beragame islam koemntar yach, thx.
Sabtu, 14 April 2012 Waktu Washington, DC: 11:42
Tujuh Warga Syiah Tewas di Pakistan
Para pejabat di Pakistan Barat Daya mengatakan orang-orang bersenjata menembak mati
tujuh Muslim Syiah dalam dua insiden di Quetta, ibukota propinsi Baluchistan.
Warga Syiah meneriakkan protes atas penembakan di wilayah mereka, Quetta, Pakistan barat daya (14/4).
Pihak berwenang mengatakan orang bersenjata yang mengendarai sepeda motor melepaskan tembakan ke sebuah taksi, dan menewaskan sedikitnya lima warga Syiah. Tidak lama kemudian, orang-orang bersenjata tersebut membunuh dua warga Syiah.
Belum ada yang mengaku bertanggungjawab atas serangan itu.
Mayoritas penduduk Pakistan adalah Muslim Sunni. Meskipun Sunni dan Syiah hidup berdampingan secara damai, para ekstremis sering menarget anggota masing-masing komunitas itu.
======================================
Agame islam benar² agame "damai" di dunia...?
Sesama islam SALING BUNUH melulu...!
Ape lagi ame NON islam??
Tolong manusia yang masih beragame islam koemntar yach, thx.
Re: Terorisme Islam Zona Pakistan & India
8 Tewas Ketika TTP, Jaringan Haqqani Bentrok di Waziristan Utara
Sumber: tribune.com.pk
PESHAWAR: Pertempuran intens antara Jaringan Haqqani dan Tehreek-e-Taliban Pakistan telah mengakibatkan sedikitnya delapan orang tewas di Waziristan Utara, sumber-sumber setempat mengatakan hari Kamis (19/04/12).
"Taliban menyerang suku dari Malik Karim Khan hari Rabu larut malam. Warga suku membalas serangan tersebut, memicu saling tembak," kata seorang penduduk lokal, meminta kerahasiaan identitas.
Sumber-sumber mengatakan kepada [i}The Express Tribune[/i] bahwa baku-tembak dimulai beberapa jam menjelang hari Kamis dan bertambah parah setelah kematian Komandan TTP Jehanzeb Khan dan Komandan Haqqani Qadir.
Pertempuran-pertempuran dimulai di daerah Malik Shadam Khan di sub-distrik Speen Waam di Waziristan Utara, yang berbagi daerah perbatasan dengan Afghanistan. Enam orang, di antaranya seorang wanita, tewas oleh para anggota Jaringan Haqqani pada pertempuran awal. Sebagai balasan, dua anggota Jaringan Haqqani tewas dan sejumlah rumah menderita kerusakan akibat penggunaan persenjataan berat.
Menurut seorang pejabat dari Administrasi Politik Mirali, yang berbicara tanpa menyebutkan identitas karena sensitifitas isu, mengatakan seorang pemuka suku setempat, Gulbuddin terbunuh dalam pertempuran. Gulbuddin merupakan seorang di antara para warga suku yang mencoba merancang sebuah gencatan senjata antara kedua pihak.
Kedua kelompok masih terlibat konflik hingga ditulisnya laporan ini. Sumber-sumber mengatakan TTP dipimpin oleh Sattar, yang dinominasikan sebagai komandan setelah kematian Jehanzeb, sepupunya. Jaringan Haqqani, mereka mengatakan, dipimpin oleh seorang pria bernama Sangeen.
Sumber-sumber mengatakan bahwa para penduduk sudah mulai meninggalkan kawasan, di mana kedua kelompok telah mengambil posisi berhadapan satu dengan yang lain. Para pemuka suku dan ulama-ulama saat ini berupaya untuk mengatur gencatan senjata antara kedua pihak yang bertikai.
Saat ini belum ada perkiraan berapa jumlah pejuang yang terlibat, namun sumber-sumber mengatakan angka mencapai ratusan orang dari kedua kelompok.
Sumber: tribune.com.pk
PESHAWAR: Pertempuran intens antara Jaringan Haqqani dan Tehreek-e-Taliban Pakistan telah mengakibatkan sedikitnya delapan orang tewas di Waziristan Utara, sumber-sumber setempat mengatakan hari Kamis (19/04/12).
"Taliban menyerang suku dari Malik Karim Khan hari Rabu larut malam. Warga suku membalas serangan tersebut, memicu saling tembak," kata seorang penduduk lokal, meminta kerahasiaan identitas.
Sumber-sumber mengatakan kepada [i}The Express Tribune[/i] bahwa baku-tembak dimulai beberapa jam menjelang hari Kamis dan bertambah parah setelah kematian Komandan TTP Jehanzeb Khan dan Komandan Haqqani Qadir.
Pertempuran-pertempuran dimulai di daerah Malik Shadam Khan di sub-distrik Speen Waam di Waziristan Utara, yang berbagi daerah perbatasan dengan Afghanistan. Enam orang, di antaranya seorang wanita, tewas oleh para anggota Jaringan Haqqani pada pertempuran awal. Sebagai balasan, dua anggota Jaringan Haqqani tewas dan sejumlah rumah menderita kerusakan akibat penggunaan persenjataan berat.
Menurut seorang pejabat dari Administrasi Politik Mirali, yang berbicara tanpa menyebutkan identitas karena sensitifitas isu, mengatakan seorang pemuka suku setempat, Gulbuddin terbunuh dalam pertempuran. Gulbuddin merupakan seorang di antara para warga suku yang mencoba merancang sebuah gencatan senjata antara kedua pihak.
Kedua kelompok masih terlibat konflik hingga ditulisnya laporan ini. Sumber-sumber mengatakan TTP dipimpin oleh Sattar, yang dinominasikan sebagai komandan setelah kematian Jehanzeb, sepupunya. Jaringan Haqqani, mereka mengatakan, dipimpin oleh seorang pria bernama Sangeen.
Sumber-sumber mengatakan bahwa para penduduk sudah mulai meninggalkan kawasan, di mana kedua kelompok telah mengambil posisi berhadapan satu dengan yang lain. Para pemuka suku dan ulama-ulama saat ini berupaya untuk mengatur gencatan senjata antara kedua pihak yang bertikai.
Saat ini belum ada perkiraan berapa jumlah pejuang yang terlibat, namun sumber-sumber mengatakan angka mencapai ratusan orang dari kedua kelompok.
-
kokokbeluk
- Posts: 2541
- Joined: Tue Apr 26, 2011 12:43 am
- Location: Bukan TUHAN yang ngomong ame muhammad saw di gua hira! TAPI hantu!
Re: Bener gak sich agame islam agame damai?
http://www.voaindonesia.com/content/tal ... 81690.htmlGarem wrote:Saya NON muslim, memang Agama islam agama "damai"
Cuma mesti diberi tanda kutip.....
Lihat saja photo di atas, agama islam terbukti agama yang menyebabkan bunuh²-an melulu....
Saya tidak bisa membayangkan kalau seluruh manusia di-bumi ber-agama islam semua.......
Bagaimana komentar² muslim di Republik Indonesia?
Sebelumnya saya mengucapkan terimakasih.
Taliban Afghanistan Tutup 50 Sekolah
Jumat, 27 April 2012
Satu surat kabar terkemuka Amerika mengatakan Taliban telah menutup atau setengah
menutup kira-kira 50 sekolah di Afghanistan tenggara.
Washington Post melaporkan penutupan sekolah itu dilakukan pekan ini sebagai pembalasan atas keputusan pemerintah Afghanistan yang melarang penggunaan sepeda motor di distrik-distrik selatan provinsi Ghazni.
Menurut Gubernur Ghazni, larangan bersepeda motor tersebut dikeluarkan karena maraknya tindak kejahatan yang dilakukan oleh oknum berkendara sepeda motor yang menarget warga sipil dan pihak berwenang setempat..
Larangan yang didukung oleh Amerika dan sekutunya tersebut, menurut Washington Post, telah meningkatkan pertentangan antara Taliban dan pemerintah Afghanistan.
Harian Washington Post mengutip pernyataan para pejabat Afghanistan, yang menyebutkan sedikitnya separuh dari ke-36 ribu orang siswa yang bersekolah di Ghazni selatan tidak hadir di sekolah pekan ini.
Suratkabar itu melaporkan para pejabat pendidikan di Kabul khawatir bahwa mereka hampir tidak mempunyai pengaruh untuk membuka kembali sekolah-sekolah di Ghazni sampai pemerintah provinsi mencabut larangan sepeda motor. Namun, pencabutan larangan itu, kata harian Post, akan dipandang oleh banyak kalangan sebagai kemenangan bagi Taliban, konsesi yang tidak mungkin akan diterima oleh pejabat Afghanistan dan Amerika.
Dilaporkan para pejabat Afghanistan mengatakan mereka tidak optimis mengenai penyelesaikan yang cepat.
==============================================
Waaaaww, entu taliban, pengin muslim² di Afghan semangkin tulul,
semangkin tulul dan semangkin tulul.....
Bener gak slim?
Ngemeng² slim, taliban agamenya ape sich???
-
kokokbeluk
- Posts: 2541
- Joined: Tue Apr 26, 2011 12:43 am
- Location: Bukan TUHAN yang ngomong ame muhammad saw di gua hira! TAPI hantu!
Re: Bener gak sich agame islam agame damai?
Bener gak sich agame islam agame damai?
Belasan tewas akibat bom di Bajaur Pakistan
Terbaru 4 Mei 2012 - 16:03 WIB
Salah satu korban adalah anggota polisi yang meraih
penghargaan dari presiden.
Sebuah bom meledak di kawasan
barat Bajaur Pakistan menewaskan
setidaknya 17 orang.
Ledakan dilaporkan menargetkan pasukan keamanan yang berada dekat pasar di Khar, kawasan kesukuan di Bajaur.
Taliban Pakistan mengklaim bom tersebut sebagai sebuah serangan bom bunuh diri, tetapi pemerintah Pakistan belum memberikan konfirmasi terkait bom ini.
Bajaur, yang berlokasi dekat perbatasan Afghanistan, selama ini dikenal sebagai daerah pertempuran antara pasukan Pakistan dan militan Taliban.
Saksi mata menyatakan pembom terlihat berjalan kaki dan memicu bom yang terpasang di rompi peledak ketika mendekati pos penjagaan polisi.
Lima korban tewas adalah polisi kesukuan dan salah satu diantaranya pernah menerima penghargaan presiden karena berani melawan militan.
Kelompok Taliban lokal pimpinan Maulvi Faqir mengaku bertanggung jawab atas serangan yang mereka sebut ditujukan untuk seorang komandan di pasukan keamanan yang menewaskan dua rekan mereka tahun lalu.
Militer berulang kali menyatakan kawasan Bajaur ini telah aman, tetapi wartawan BBC di Islamabad melaporkan bahwa militan membuktikan bahwa klaim tersebut salah.
Pasca ledakan, sebuah jam malam diberlakukan di kawasan tersebut.
=========================================================
Waw, bener islam agame "damai"
Belasan tewas akibat bom di Bajaur Pakistan
Terbaru 4 Mei 2012 - 16:03 WIB
Salah satu korban adalah anggota polisi yang meraih
penghargaan dari presiden.
Sebuah bom meledak di kawasan
barat Bajaur Pakistan menewaskan
setidaknya 17 orang.
Ledakan dilaporkan menargetkan pasukan keamanan yang berada dekat pasar di Khar, kawasan kesukuan di Bajaur.
Taliban Pakistan mengklaim bom tersebut sebagai sebuah serangan bom bunuh diri, tetapi pemerintah Pakistan belum memberikan konfirmasi terkait bom ini.
Bajaur, yang berlokasi dekat perbatasan Afghanistan, selama ini dikenal sebagai daerah pertempuran antara pasukan Pakistan dan militan Taliban.
Saksi mata menyatakan pembom terlihat berjalan kaki dan memicu bom yang terpasang di rompi peledak ketika mendekati pos penjagaan polisi.
Lima korban tewas adalah polisi kesukuan dan salah satu diantaranya pernah menerima penghargaan presiden karena berani melawan militan.
Kelompok Taliban lokal pimpinan Maulvi Faqir mengaku bertanggung jawab atas serangan yang mereka sebut ditujukan untuk seorang komandan di pasukan keamanan yang menewaskan dua rekan mereka tahun lalu.
Militer berulang kali menyatakan kawasan Bajaur ini telah aman, tetapi wartawan BBC di Islamabad melaporkan bahwa militan membuktikan bahwa klaim tersebut salah.
Pasca ledakan, sebuah jam malam diberlakukan di kawasan tersebut.
=========================================================
Waw, bener islam agame "damai"