Page 1 of 2

Islam Adalah Rahmat Seluruh Alam dan Isinya

Posted: Tue Jun 20, 2006 11:52 am
by dua
Gue ambilkan dari forum tetangga nih

Kalimat "negara Islam" telah menjadi momok yang menakutkan, terutama sejak dipaksakannya rekayasa sejarah yang mendiskreditkan Islam dan gerakan Islam. Digambarkan betapa seramnya hukum Islam jika diterapkan, betapa sadisnya hukum rajam dan potong tangan dan seterusnya.

Ditambah lagi dengan gerakan-gerakan yang hanya bermodal semngat berjihad tanpa ilmu, yang menambah rusaknya gambaran Islam di mata awam. Yang akibatnya orang awam dan non-Islam mengira gerakan jihad identik dengan terorisme, perampokan, penjarahan, dan seterusnya.

Akhirnya Islampobia menjalar di masyarakat, bahkan orang-orang yang berstatus Muslim pun takut kalau hukum Islam diterapkan di Indonesia Raya ini. Padahal kalau mereka mau melihat Islam dari sumbernya yang asli dari Qur'an dan Sunnah, dengan pemahaman generasi-generasi terbaik yang dipuji Allah dan Rasul-Nya, maka mereka akan dapati Islam adalah rahmat dan kasih sayang untuk seluruh alam.

Allah ciptakan syariat ini dan Allah utus Rasul-Nya adalah sebagai bukti kasih sayang-Nnya kepada seluruh manusia. Allah berfirman: "Tidaklah Kami mengutus engkau kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam." (Al-Anbiya: 107)

Ibnu Abbas radliyallahu `anhu berkata tentang ayat ini: "Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka Allah tuliskan baginya rahmat di dunia dan akhirat. Adapun orang yang tidak beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, maka mereka pun mendapat rahmat dengan datangnya Rasul yaitu keselamatan dari adzab di dunia, seperti ditenggelamkannya ke dalam bumi atau dihujani dengan batu." (Tafsir Ibnu Katsir 3/222)

Oleh karena itu ketika malaikat Jibril datang kepada Nabi shallallahu `alaihi wa sallam dalam keadaan beliau terusir dari kaumnya, dilempari dengan batu di Thaif hingga berdarah kakinya, duduk di luar kota tanpa kawan, bermunajat kepada Allah. Malaikat itu berkata: "Aku diutus Allah untuk mentaati perintah-Mu. Jika engkau menginginkan agar aku menimpakan gunung ini kepada mereka aku akan laksanakan." Maka Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, berilah hidayah pada mereka karena sesungguhnya mereka belum mengetahui." Melihat Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam berdoa seperti itu, Jibril mengatakan: "Maha benar Allah yang menamakanmu ra'ufur rahim." (lihat Nurul Yaqin hal. 56)

Inilah bukti kasih sayang beliau kepada seluruh manusia. Jika beliau diberi pilihan doa yang maqbul terhadap kaumnya apakah dilaknat dan diadzab ataukah diberi hidayah, tentu beliau memilih berdoa agar Allah memberikan hidayah.

Pernah suatu hari beliau didatangi oleh Thufail Ad-Dausi. Dia berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kabilah Daus menentang dan menolak dakwah ini. Maka doakanlah agar Allah menghancurkan mereka." Maka Rasulullah pun menghadap kiblat dan mengangkat kedua tangannya. Para shahabat yang ada di situ berucap: "Binasalah Daus!" Ternyata Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam mengucapkan doa: "Ya Allah, berilah hidayah pada suku Daus dan bawalah mereka kemari" (beliau mengucapkannya tiga kali). (HR. Bukhari dan Muslim).

Doa beliau ternyata maqbul. Suku Daus datang berbondong-bondong kepada Nabi untuk masuk Islam. Demikian pula diriwayatkan dari Muslim dengan sanadnya kepada Abu Hurairah radliyallahu `anhu bahwa dia berkata: Pernah dikatakan kepada Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam: "Wahai Rasulullah, doakanlah kejelekan bagi musyrikin." Maka Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam menjawab: "Aku tidak diutus sebagai tukang laknat, melainkan aku diutus sebagai rahmat." (HR. Muslim).

Dalam riwayat lain Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam bersabda: "Hanya saja aku diutus sebagai rahmat yang diberikan." (Lihat Tafsir Ibnu Katsir 3 / 222). Maka Islam adalah agama kasih sayang, dibawa oleh seorang penyayang dari Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

Negara Islam Mengapa Takut?

Kalau demikian kenyataannya mengapa kita mesti takut terhadap munculnya negara Islam, negara yang mengayomi rakyat semesta dan membawa bangsa kepada kemakmuran yang hakiki, yang memberi kesempatan kepada rakyat non Islam untuk menjalankan agamanya sambil melihat kesempurnaan syariat Islam sehingga suatu saat mereka akan masuk Islam tanpa paksaan. Dan ini berarti rahmat yang lebih sempurna lagi bagi mereka. (Namun Negara Islam Bukan Tujuan Utama Da'wah)

Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam melarang kaum Muslimin untuk mengganggu orang-orang non-Islam yang hidup sebagai kafir dzimmni. Yaitu orang kafir yang termasuk warga negara Islam yang dilindungi selama mereka mentaati peraturan-peraturan negara dan membayar jizyah (semacam upeti atau pajak). Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah tidak mengijinkan kalian untuk masuk ke rumah orang-orang ahli kitab kecuali dengan seijin mereka, tidak boleh memukul mereka dan mengambil buah-buahan mereka selama mereka memberikan kepada kalian kewajiban mereka." (HR. Abu Dawud).

Demikianlah warga negara non-Islam diberikan hak-haknya dan dijaga hartanya, tidak boleh dirampas hartanya atau dibunuh jiwanya dengan dhalim selama mereka mentaati peraturan-peraturan negara Islam, walaupun kita sama-sama tahu bahwa kedudukan mereka lebih rendah dari kaum Muslimin, sebagaimana ucapan Umar bin Khattab radliyallahu `anhu: "Rendahkanlah mereka tapi jangan dhalimi mereka." (Fatawa 28 / 653)

Demikian pula orang-orang non-Muslim yang bukan warga negara tetapi terikat perjanjian damai. Seperti para pendatang dari negara asing yang tidak dalam keadaan berperang (dengan Muslim) atau dalam kata lain terikat perjanjian damai. Maka kita tidak boleh mengganggu, apalagi membunuh mereka selama mereka mengikuti peraturan-peraturan negara Islam. Demikian pula duta-duta asing yang tinggal di negara Islam. Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam mengancam orang-orang yang mengganggu atau mendhalimi mereka. Mereka ini distilahkan dengan kafir mu'ahhad (yaitu terikat perjanjian):

"Ketahuilah barang siapa mendhalimi seorang mu'ahad; atau mengurangi hak-haknya; atau membebaninya di luar kemampuannya; atau mengambil sesuatu daripadanya tanpa keridlaannya. Maka aku akan menjadi penentangnya pada hari kiamat." (HR. Abu Dawud dan Baihaqi. Lihat Ash-Shahihah oleh Syaikh Al-Albani 1 / 807).

Apalagi membunuh seorang mu`ahad, Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam lebih keras lagi mengancamnya: "Barangsiapa membunuh seorang mu'ahad, maka ia tidak akan mencium bau surga, padahal harumnya surga didapati dari jarak 40 tahun perjalanan." (HR. Bukhari).

Oleh karena itu para duta-duta asing atau tamu-tamu asing yang non-Muslim tidak perlu khawatir masuk negara Islam dan tidak perlu takut berdirinya negara Islam di bumi persada Indonesia ini karena Islam merupakan rahmat untuk seluruh manusia.

Bahkan kalau pendatang non-Muslim itu merupakan utusan, walaupun utusan itu dari negara kafir yang sedang berperang dengan negara Islam sekali pun, mereka tidak perlu takut karena Islam dengan rahmatnya tidak membolehkan menangkap, menahan atau membunuh para utusan (yang diistilahkan dalam syari'at dengan wufud).

Pernah suatu hari Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam didatangi dua orang utusan dari Musailamah al-kadzab, seorang nabi palsu yang memusuhi Rasulullah. Kemudian Beliau bersabda: "Apakah kalian mau bersaksi bahwa Muhammad adalah Rasulullah?" Mereka berkata: "Kami bersaksi bahwa Musailamah adalah Rasulullah." maka Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam pun bersabda: "Aku beriman kepada Allah dan para rasul-Nya! Kalau saja aku membolehkan untuk membunuh seorang utusan tentu akan aku bunuh kalian berdua!"

Bahkan walaupun utusan kafir tersebut kemudian masuk Islam, Rasulullah tetap memerintahkannya untuk kembali kepada kaum yang mengutusnya sebagaimana diriwayatkan dari Abu Rafi' sebagai berikut: Aku diutus oleh orang-orang kafir Quraisy menemui Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam. Ketika aku melihat beliau, masuklah Islam ke dalam hatiku. Maka aku mengatakan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, demi Allah aku tidak akan kembali kepada mereka selama-lamanya."

Maka Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku tidak akan melanggar perjanjian dan tidak akan menahan para utusan. Maka kembalilah engkau! Kalau pada dirimu tetap ada keimanan seperti sekarang ini maka kembalilah engkau kemari." (HR. Abu Dawud, An-Nasa'i, Ibnu Hibban, Al-Hakim dan Ahmad. lihat Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah oleh Syaikh Al-Albani 6 / 316).

Dalam riwayat lain dikatakan: "Sesungguhnya aku tidak melanggar janji dan tidak akan menangkap seorang utusan." (HR. Abu Dawud dan Nasa'i)

Inilah Islam, inilah keadilan. Tidak akan didapati kebijaksanaan yang seperti ini dalam agama lain. Hanya saja orang-orang **** dan para ahli bid'ah merusak gambaran yang indah ini dengan melanggarnya, atau dengan mengada-adakan aturan-aturan baru (bid'ah) dan kebijaksanaan-kebijaksanaan sendiri yang mereka anggap baik dengan emosi dan hawa nafsunya. Yang akhirnya justru merusak gambaran Islam dan membuat manusia takut kepadanya.

(Rujukan: Tafsirul Adhim - Ibnu Katsir; Fathul Bari - Ibnu Hajar; Shahih Muslim dengan Syarah Imam Nawawi - Muslim bin Hajjaj; Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah - Syaikh Al-Albani)
www.mediaislam.tk

Posted: Tue Jun 20, 2006 12:03 pm
by polsus
menurut gue mah tebalik lagi. yang rusak dari islam itu adalah ajarannye yang bersumber dari iblis. sehingga manusia yang pada dasarnye baikpun menjadi tidak baik, jika menerapkan islam secara konsekwen. sorry

Posted: Tue Jun 20, 2006 12:06 pm
by dua
sahabatku tolong tunjukan dong ayatnya, yang menunjukan hal yang kau sebut. jangan asal cuap dong tanpa bukti..he...he...he

Posted: Tue Jun 20, 2006 2:34 pm
by polsus
lo baca ndili aje ye sahabat kalib ku, di :

http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... php?t=2006

silah ken ikut diskuci dicitu ya. ntal enak deh. cetlah itu balik lageee kmali ya. daaag

Posted: Tue Jun 20, 2006 2:46 pm
by ali5196
Dan yang ini :

AKAR TERORISME ISLAM
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... .php?t=789

DEBAT: ISLAM, AGAMA DAMAI ATAU AGAMA PERANG ?
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... .php?t=769

IMPERIALISME ISLAM DLM KATA2 MUSLIM :
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... php?t=2782

"Saya diperintahkan utk memerangi semua orang sampai mereka mengatakan 'la illaha illalah' " (tiada tuhan selain Allah)
--pidato perpisahan Muhamad, Maret 632--

"Saya akan menyeberangi lautan menuju pulau2 mereka utk mengejar mereka sampai tidak ada orang lagi di muka bumi ini yg tidak mengakui Allah." --Saladin Januari 1189 --

"Kami akan mengekspor revolusi kami keseluruh dunia --- sampai seruan 'la illaha illalah Muhamad rasulullah' dikumandangkan diseluruh dunia."
--Ayatollah Ruhollah Khomeini, 1979--

"Saya diperintahkan utk memerangi orang sampai mereka mengatakan tidak ada tuhan selain allah dan rasulnya Muhamad."
--Osama bin Laden, November 2001--

Posted: Wed Jun 21, 2006 4:12 pm
by Penakluk Iblis
"Allah ciptakan syariat ini dan Allah utus Rasul-Nya adalah sebagai bukti kasih sayang-Nnya kepada seluruh manusia. Allah berfirman: "Tidaklah Kami mengutus engkau kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam."(Al-Anbiya: 107) "


Di satu sisi Islam adalah rahmatan lil alamiin (rahmat bagi sekalian alam) namun, pada prakteknya rahmatan lil alamin hanya sepihak bagi orang Islam sendiri. Padahal sesungguhnya itu bertentangan dengan keinginan untuk mengenalkan Islam di seluruh dunia. Kalau rahmatan lil alamin itu diperuntukkan bagi orang Islam saja berarti di luar itu tidak akan pernah tahu Islam. Itu kan inkonsisten dalam dirinya sendiri.

Posted: Mon Jul 03, 2006 11:22 am
by dua
ali5196 wrote:Dan yang ini :

AKAR TERORISME ISLAM
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... .php?t=789

DEBAT: ISLAM, AGAMA DAMAI ATAU AGAMA PERANG ?
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... .php?t=769

IMPERIALISME ISLAM DLM KATA2 MUSLIM :
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... php?t=2782

"Saya diperintahkan utk memerangi semua orang sampai mereka mengatakan 'la illaha illalah' " (tiada tuhan selain Allah)
--pidato perpisahan Muhamad, Maret 632--

"Saya akan menyeberangi lautan menuju pulau2 mereka utk mengejar mereka sampai tidak ada orang lagi di muka bumi ini yg tidak mengakui Allah." --Saladin Januari 1189 --

"Kami akan mengekspor revolusi kami keseluruh dunia --- sampai seruan 'la illaha illalah Muhamad rasulullah' dikumandangkan diseluruh dunia."
--Ayatollah Ruhollah Khomeini, 1979--

"Saya diperintahkan utk memerangi orang sampai mereka mengatakan tidak ada tuhan selain allah dan rasulnya Muhamad."
--Osama bin Laden, November 2001--
pantes aja loe murtad..abis..ngak tau islam yang sebenarnya sih..
mau belajar islam tuh dari alqur'an...jangan dari orang perorang.....
makanya otakloe pada miring semua ..bila bicara tentang islam

Posted: Wed Jul 05, 2006 6:23 am
by ali5196
dua wrote:pantes aja loe murtad..abis..ngak tau islam yang sebenarnya sih...
Mana sih Islam yg sebenarnya ? Versi Sunni, Syiah, Ahmadiyah ? Atau versi dua ?

Ayo dua, tolong tunjukkan ke gua MANA ISlam yg sebenarnya, biar gua balik lagi ke Islam.
mau belajar islam tuh dari alqur'an...jangan dari orang perorang..... makanya otakloe pada miring semua ..bila bicara tentang islam
Otak gua jadi miring setelah baca Quran. Karena itu gua tinggalkan. Quran versi mana yg kau baca ?? Yang isinya cuma ayat2 Mekah doang ?
Atau yang berisi ayat2 Medinah dgn ke 147 ayat jihadnya ??
Tahu nggak kau beda ayat Mekah dan Medinah ? Wong, situs Tanwir dari Kuwait aja tahu :

Muslim Tanya: Islan benar agama damai ?
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... php?t=3484

Reformasi dlm Islam: Islam Mekah vs islam Medinah
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... php?t=3332

Tolong tunjukkan versi Quranmu yang kau anggap saya perlu pelajari. Kali aja setelah 5 tahun ada ayat yg gua lewati. :D :D

Posted: Wed Jul 05, 2006 8:55 am
by Arjuna_2
Bang Dua..tolong tunjukkan bukti Negara mana yg menganut syariat Islam yg menjadi negara adil, makmur..??

Fakta membuktikan..banyak rakyat dari negara bersyariat islam pada lari ke negara maju yg kafir (US , Inggris , Canada dll) bukan untuk shoping, studi...tapi untuk mencari kehidupan yg bebas dari syariat islam.

.

Posted: Wed Jul 05, 2006 9:33 am
by Juggernaut
Muhamad muhamad kasian deh lu udah sekarang di neraka, pengikut lu pada guoblok lagi!! mau menjadikan dunia islam?? ngayal kali ya?? nabi paslu dan pengikut sama-sama tukang ngayal!!

Posted: Thu Jul 06, 2006 6:53 am
by telor
Buat muslimer, jangan cuman bisa jualan ayat onta doang disini.
Tunjukkan dong implementasi bukti nyata dari ayat yang kalian gembar gembor kan disini.


Kita mulai saja, ini tantangan saya, saya kutip dikit, supaya pecundang seperti bung dua ngga banyak alasan lagi padahal emang ngga bisa jawab.

...........................................................
To muslimer... saya tantang kalian, coba tunjukkan warisan2 kerajaan islam pasca sriwijaya/majapahit yang bisa di banggain oleh dunia (atau minimal oleh kalian sendiri)!


Selengkapnya bisa di baca disini :
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... c&start=20

Posted: Thu Jul 06, 2006 7:32 am
by alpha
polsus wrote:lo baca ndili aje ye sahabat kalib ku, di :

http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... php?t=2006

silah ken ikut diskuci dicitu ya. ntal enak deh. cetlah itu balik lageee kmali ya. daaag
Kok link referensinya faithfreedom juga hehehe

Posted: Thu Jul 06, 2006 9:02 am
by Juggernaut
alpha wrote: Kok link referensinya faithfreedom juga hehehe
Coba lu kasih refrensi hadist dan quran yang menurut lu bener, gwe pengen tau??? yang bahasa inggris or indonesia ya jangan bahasa arab!! gwe yakin lu juga ngga ngerti!!!

Posted: Sat Jul 08, 2006 9:08 am
by dua
alpha wrote: Kok link referensinya faithfreedom juga hehehe
MAKLUM BUNG..INI FORUM ORANG MURTAD...YANG TELAH MENJUAL KEIMANAN DGN KEKAFIRAN...DAN TEMPAT KEMBALI MEREKA ADALAH NERAKA JAHANAM DAN MEREKA KEKAL DIDALAMNYA

NAMAYA JUGA MURTAD..OTAKNYA PADA DITARUH DIKOLOR SEMUA ..APALAGI SITELOR DAN ALIMURTAD.....
MAKANYA..MEREKA JADI IDIOT

mundur?

Posted: Sat Jul 08, 2006 5:41 pm
by sato x
dua wrote:sahabatku tolong tunjukan dong ayatnya, yang menunjukan hal yang kau sebut. jangan asal cuap dong tanpa bukti..he...he...he
dua dua, gw kira loe semakin bijak seiring dengan bertambahnya waktu loe keliling" forum di situs ini, eh tahunya malah ngasih pertanyaan kayak gitu ke forum? dah bejibun bukti dikasih, lho malah nanya lagi. salut...dekadensi mutlak.

Re: mundur?

Posted: Sat Jul 29, 2006 11:48 am
by dua
sato x wrote: dua dua, gw kira loe semakin bijak seiring dengan bertambahnya waktu loe keliling" forum di situs ini, eh tahunya malah ngasih pertanyaan kayak gitu ke forum? dah bejibun bukti dikasih, lho malah nanya lagi. salut...dekadensi mutlak.
bung debat itu,,jangan asal cuap tanpa bukti..buktikan dgn dasar yang kuat dong, krn kita debat agama buktinya ya kitab suci kita masing-masing

Posted: Sat Jul 29, 2006 8:22 pm
by sato x
itulah masalahnya. belagak bijak tapi ternyata kosong! sudah banyak dikasih masih juga bertanya. ujung"nya lu cuma bilang:

MAKLUM BUNG..INI FORUM ORANG MURTAD...YANG TELAH MENJUAL KEIMANAN DGN KEKAFIRAN...DAN TEMPAT KEMBALI MEREKA ADALAH NERAKA JAHANAM DAN MEREKA KEKAL DIDALAMNYA
NAMAYA JUGA MURTAD..OTAKNYA PADA DITARUH DIKOLOR SEMUA ..APALAGI SITELOR DAN ALIMURTAD.....
MAKANYA..MEREKA JADI IDIOT
_________________

justru lu yang ga bisa menjawab argumen dari teman" yang lain.
lagian, ngapain gw debat islam? it's nothing but threat for humanity!!! gw cuma concern about it's excesses.

Posted: Sat Nov 04, 2006 3:21 pm
by dua
Muslim bertindak berdasarkan qur'an dan hadist, tak seperti kafir yang bertindak suka-suka yang penting menyenangkan hati, kalau perlu tambah dogma
"Tidaklah Kami mengutus engkau kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam." (Al-Anbiya: 107)

Posted: Sat Nov 04, 2006 3:22 pm
by curious
ehh dua.. pa kabar? sudah berkembang jadi TIGA belum?

masih sama ya hobby seperti tempo dulu, nyebar toilet paper di forum :D :D

Posted: Sat Nov 04, 2006 4:32 pm
by kagakmurtad2
curious wrote:ehh dua.. pa kabar? sudah berkembang jadi TIGA belum?

masih sama ya hobby seperti tempo dulu, nyebar toilet paper di forum :D :D
Lho apa ente kire Porum ini WC umum.....? hehehehehehe