Islam sebenarnya menurut Somad

Pembelaan bahwa Islam adalah ajaran dari Tuhan.
Moderator 3
Posts: 516
Joined: Tue Sep 13, 2005 8:53 pm

Islam sebenarnya menurut Somad

Post by Moderator 3 »

Dari:
http://indonesian.knowislam.info/forum/ ... c&start=15

Sdr Somad diminta agar menjelaskan disini, apa yang dikatakan Islam tentang perlakuan Muslim terhadap rumah ibadah agama lain. Dalam kata2 Somad: "Islam sebenarnya".

Kita semua menunggu penjelasan anda !
User avatar
somad
Posts: 955
Joined: Tue Sep 20, 2005 11:25 pm
Location: Indo
Contact:

Re: Islam sebenarnya menurut Somad

Post by somad »

Moderator 3 wrote:Dari:
http://indonesian.knowislam.info/forum/ ... c&start=15

Sdr Somad diminta agar menjelaskan disini, apa yang dikatakan Islam tentang perlakuan Muslim terhadap rumah ibadah agama lain. Dalam kata2 Somad: "Islam sebenarnya".

Kita semua menunggu penjelasan anda !
Saudara Moderato3,

Anda mungkin terlalu overestimate tentang saya, Seperti telah saya utarakan saya sendiri tidak mengerti apa Yg disebut ISLAM YG benar.

Jika kita perhatikan maka banyak sekali Pernyataan pernyataan tentang ini yg Subyektip dan tidak bisa dikatakan mewakili ISLAM secara keseluruhan.

Ada yg hanya memandang dari sudut Sariah saja dan tidak mau peduli tentang pandangan Sekuler maupun landasan hukum positip. Dan merasionalkan bahwa Sekulerime dan hukum positip adalah Haram.

Ada Yg berpandangan Humanist dan liberal seperti yg dianut oleh ISLIB.

Dan kedua aliran berkembang di Tanah air kita, dan yg amat menyedihkan mereka yg ingin memaksakan syariah terkadang merepresentasikan dirinya sebagai mewakili seluruh ISLAM di INDONESIA dan menyerang pihak ISLIB sebagai SESAT dan nyaris disebut sebagai pembela/viliaal Agama diluar ISLAM.
Contoh 7 butir fatwa terakhir MUI yg kontroversial justru menimbulkan keresahan baik didalam Umat Islam sendiri maupun diluar. Ini saya utarakan karena Fatwa tersebut bisa ditafsirkan secara negatip sebagai genderang perang yang ditabuh oleh MUI.

Dengan dua contoh ini saja kita bisa melihat ISLAM terpecah belah

AWAM AKAN BERTANYA YG MANA SESUNGGUHNYA YG BENAR

Alhasil Pendukunglah yg akan menentukan mana yg sesuai dan justru ini yg saya khawatirkan akan emicu ketidak rukunan antara Umat.

Wassallam
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Sdr Somad kenapa harus bingung mencari mana Islam yang benar. Kenapa tidak baca Quran saja ? Disitu jawabannya.

Kesimpulan saya setelah membaca Quran adalah : muslim yang semakin jauh dari ajaran Quran menyebut diri moderat, liberal, sekuler. Yang benar2 menganut ajaran Islam murni, Islam seperti yang diinginkan Muhamad, disebut fundamentalis. Atau orang lain menyebut mereka fanatik, teroris, pengikut Bin laden, suicide bomber dsb. Padahal mereka cuma mengikuti apa yang disuruhkan agama mereka.

Kami para eks-muslim di FFI ini meninggalkan Islam setelah baca Quran.
Nah, sekarang terserah anda sejauh mana anda berani menghadap kebenaran. Kalau anda masih bingung, sering2 saja nongkrong disini. Namun jangan lama2 bingungnya, suatu saat kita akan mati dan jangan sampai kita masuk ke "surga"nya Muhamad.
User avatar
somad
Posts: 955
Joined: Tue Sep 20, 2005 11:25 pm
Location: Indo
Contact:

Post by somad »

ali5196 wrote:Sdr Somad kenapa harus bingung mencari mana Islam yang benar. Kenapa tidak baca Quran saja ? Disitu jawabannya.

Kesimpulan saya setelah membaca Quran adalah : muslim yang semakin jauh dari ajaran Quran menyebut diri moderat, liberal, sekuler. Yang benar2 menganut ajaran Islam murni, Islam seperti yang diinginkan Muhamad, disebut fundamentalis. Atau orang lain menyebut mereka fanatik, teroris, pengikut Bin laden, suicide bomber dsb. Padahal mereka cuma mengikuti apa yang disuruhkan agama mereka.

Kami para eks-muslim di FFI ini meninggalkan Islam setelah baca Quran.
Nah, sekarang terserah anda sejauh mana anda berani menghadap kebenaran. Kalau anda masih bingung, sering2 saja nongkrong disini. Namun jangan lama2 bingungnya, suatu saat kita akan mati dan jangan sampai kita masuk ke "surga"nya Muhamad.
Sdr Ali,

terimakasih atas saran anda, terusterang saya sudah mencoba membaca dan mengerti selama lebih dari 60 tahun,
dan seperti anda ketahui menurut para pemuka agama Islam untuk mengerti semua itu,
kita perlu juga mengerti Haditz dan juga Asbabhul Nuzul. agar bisa mengerti
konteks dan kapan ayat ayat diturunkan/diwahyukan.
Semua anjuran tersebut sudah saya lakukan namun entah karena memang saya **** dan tidak bisa
mengerti mengerti juga saya berusaha bertanya kepada mereka yg saya nilai mengerti tentang semua itu,
sudah capek berusaha malah saya dikatakan ***** oleh mereka namun tak mampu menjelaskan
secara gamblang pada saya, malah terkesan berbelit belit membingungkan!
Karena itu saya menyimpulkan There is something wrong in Islamic Education and it should be
rectified. Mulanya saya percaya bahwa kita harus mencari yg tersirat dibelakang yg tersurat.
mungkin Kesalahan saya adalah terlalu berlandaskan Logika yg tentu saja akan berbenturan dengan
apa yg terkandung dalam ayat2 tsb. Saya tidak mengatakan bahwa logika tidak penting, namun kalau
kita hanya berlandaskan logika maka kita akan mendapatkan hasil sesuai dengan logika seperti yg
anda paparkan diatas. Mungkin juga akan ada saran dari mereka yg sok mengerti Islam dengan saran yg
berbunyi se akan2 Intelek namun tidak jelas(seperti harus berlogika secara holistik, namun
lgika mereka jauh dari logika holistik.

Dan untuk menjelaskan pandangan saya ini saya telah posting di server yg lama tentang pengalaman mengaji di waktu kecil. Disitu saya berusaha untuk menjelaskan apa yg saya alami dan apa
respons saya. Seperti anda ketahui tentu pelajaran diawali dgn Muqadam yakni belajar membaca
huruf Arab dengan benar, tanpa mengerti apa artinya. Sehingga saya merasakan kalau sholat
itu adalah seakan akan membaca mantera2.
Dan reponse yg saya dapat adalah serangan terhadap pribadi saya oleh mereka yg berlaga
mengerti Islam namun tidak bisa menjelaskan secara benar malah OOT dengan mengemukakan hal hal
yg ada diluar Islam untuk mengcounter pendapat atau pertanyaan saya.

OK Sdr Ali anyway thanks for ur response which I appreciate it very much, and my appologize
for not beeing able to expressed my thoughes in a better way. For Ur Info all my itelegence
mind was not developed through a formal education, tetapi berkat usaha otodidak.
Thanks Lord, saya mampu sedikit mengerti dan bicara broken English.

Wassalam
User avatar
barabaig
Posts: 325
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:16 pm
Location: jakarta

Post by barabaig »

somad wrote: Sdr Ali,

terimakasih atas saran anda, terusterang saya sudah mencoba membaca dan mengerti selama lebih dari 60 tahun,
dan seperti anda ketahui menurut para pemuka agama Islam untuk mengerti semua itu,
kita perlu juga mengerti Haditz dan juga Asbabhul Nuzul. agar bisa mengerti
konteks dan kapan ayat ayat diturunkan/diwahyukan.
Semua anjuran tersebut sudah saya lakukan namun entah karena memang saya **** dan tidak bisa
mengerti mengerti juga saya berusaha bertanya kepada mereka yg saya nilai mengerti tentang semua itu,
sudah capek berusaha malah saya dikatakan ***** oleh mereka namun tak mampu menjelaskan
secara gamblang pada saya, malah terkesan berbelit belit membingungkan!
Karena itu saya menyimpulkan There is something wrong in Islamic Education and it should be
rectified. Mulanya saya percaya bahwa kita harus mencari yg tersirat dibelakang yg tersurat.
mungkin Kesalahan saya adalah terlalu berlandaskan Logika yg tentu saja akan berbenturan dengan
apa yg terkandung dalam ayat2 tsb. Saya tidak mengatakan bahwa logika tidak penting, namun kalau
kita hanya berlandaskan logika maka kita akan mendapatkan hasil sesuai dengan logika seperti yg
anda paparkan diatas. Mungkin juga akan ada saran dari mereka yg sok mengerti Islam dengan saran yg
berbunyi se akan2 Intelek namun tidak jelas(seperti harus berlogika secara holistik, namun
lgika mereka jauh dari logika holistik.

Dan untuk menjelaskan pandangan saya ini saya telah posting di server yg lama tentang pengalaman mengaji di waktu kecil. Disitu saya berusaha untuk menjelaskan apa yg saya alami dan apa
respons saya. Seperti anda ketahui tentu pelajaran diawali dgn Muqadam yakni belajar membaca
huruf Arab dengan benar, tanpa mengerti apa artinya. Sehingga saya merasakan kalau sholat
itu adalah seakan akan membaca mantera2.
Dan reponse yg saya dapat adalah serangan terhadap pribadi saya oleh mereka yg berlaga
mengerti Islam namun tidak bisa menjelaskan secara benar malah OOT dengan mengemukakan hal hal
yg ada diluar Islam untuk mengcounter pendapat atau pertanyaan saya.

OK Sdr Ali anyway thanks for ur response which I appreciate it very much, and my appologize
for not beeing able to expressed my thoughes in a better way. For Ur Info all my itelegence
mind was not developed through a formal education, tetapi berkat usaha otodidak.
Thanks Lord, saya mampu sedikit mengerti dan bicara broken English.

Wassalam
pengalaman yg menarik Bang Somad dan sekaligus dipaparkan dengan baik sekali buat seorang yang mengaku ****..
mulanya mengherankan sekali buat saya bahwa hanya anda yang merasakan hal seperti itu.. ataukah ada banyak yang memiliki pengalaman/perasaan yg sama tetapi takut/malu/ragu untuk mengungkapkannya karena beresiko mengalami hal yg sama dg yg anda alami..

selama berdiskusi dengan penganut islam, terlalu sering saya menerima tuduhan seperti pemaparan anda, dan selama ini juga saya anggap memang mungkin demikian karena latar belakang saya yg tidak mengerti semua hal mengenai islam..

tetapi dari pemaparan anda, keraguan saya hilang.. malah makin yakin bahwa memang argumen yang saya ajukan cukup valid.. hanya karena tidak mampu berargumen, lebih sering secara pribadi saya mendapat serangan balik, bukan melawan argumen yang saya ajukan..

senang mengenal anda, Bang Somad
User avatar
wachdie.jr
Posts: 1675
Joined: Tue Sep 20, 2005 8:19 am

Post by wachdie.jr »

Ana juga senang mengenal ente Abah Somad...

Kalo ana sendiri sih "Kaslam" (bekas islam)...
Bagi ana sendiri butuh waktu yang lama untuk bisa mengerti mengapa ana jadi berpaling dan berjalan menjauhi apa yang semua ana percayai dahulu...

Mungkin pengalaman hidup merupakan guru yang terbaek bagi ana...

hormat ana,
Wachdie
User avatar
somad
Posts: 955
Joined: Tue Sep 20, 2005 11:25 pm
Location: Indo
Contact:

Post by somad »

Sdr Barabaig dan Wachdie.Jr

Matur nuhun sangat atas komen dan masukkan anda.
Dan nampaknya Kita semua tak akan pernah bisa Dapatkan jawaban yg pasti tentang hal ini.
Untuk akhirnya terserah pada penilaian subyektip kita masing2 sesuai dengan paradigma yg
kita miliki masing2:

Dengan demikian secara subyektip saya pun mempunyai penilaian sendiri, dan saya mungkin termasuk
seorang pengecut, karena tidak berani menyatakan Apostasi, karena tau kan sanksinya adalah mati.
Padahal didalam lubuk hati saya adalah agnostic.
Hal ini disebabkan karena apa yg diajarkan oleh Agama2 tidak bisa saya cerna dengan otak saya yg
kecil ini

Misalnya tentang Tauhid masing Agama mempunyai Akidah tersendiri Islam mengatakan Tuhan adalah Satu,
demikian juga Kristen menyatakan Tuhan adalah satu berakidah Trinitas.
Yahudi juga menyatakan hal yg sama Tuhan adalah Yaweh.
Kalau kita lihat dalam perkembangan ketiga Agama Samawi ini masing masing berusaha untuk saling
mengklaim bahwa akidah mereka adalah yg paling benar. Apalagi sudah menyatakan bahwa kitab suci suci
lawannya sudah dipalsukan tanpa pembuktian. Dan amat menggelikan mereka juga menggunakan
kitab yg mereka claim palsu untuk membenarkan agama mereka tanpa disadari mengemukan absurdities
mereka sendiri.

Di satu sisi dikatakan Tuhan itu Maharahim dan MahaRachman. (Pengasih dan pengampun.)
Dilain sisi dikatakan Tuhan maha kejam siap mengancam dengan Azabnya.
Disatu sisi dikatakan Tuhan tidak membutuhkan sesuatu apapun dari Umatnya melainkan Manusialah
yg membutuhkan PertolonganNya.
Dilain sisi dinyatakan Tuhan memrintahkan kita untuk berdoa KepadaNya dengan imbalan Pahala seakan Tuhan Membutuhkan semua itu dan bersedia membayar dgn Pahala.
Yang Tak masuk diakal adalah Tuhan begitu lemah karena membutuhkan pembelaan dari Umatnya dalam bentuk JIHAD.
Kita lihat bagaimana kontradiksinya Claim claim tersebut.

Mungkin bagi Sebagian Orang Tuhan menyebabkan keresahan sehingga berusaha untuk terus melakukan
perintah perintah agar terhindar dari malapetaka dan hukuman. Dan parahnya kalau tertimpa malapetaka
TUHANLAH YG DISALAHKAN UNTUK Kemudian buru buru berdoa minta Ampun. Dan kelompok ini benar benar melakukan transaksi Bisnis dengan Tuhan. Apakah motivasi ini yg akan diterima oleh TUHAN?

Namun bagi saya TUHAN adalah sesosok Filantroop yg maha kasih, apapun yg saya minta dikabulkan olehNYA. Saya berdoa bukan untuk memperoleh Pahala melainkan untuk mendapat berkah dan petunjuk
Nya. Saya berpuasa bukan untuk Tuhan Melainkan untuk diri sendiri demi Tuhan.
Saya pun percaya TUHAN TIDAKLAH SEKEJAM YG DIGAMBARKAN AGAMA DENGAN AZABNYA. Kalau saya berbuat
dosa Tuhan tetap menyayangi saya dengan terus mengajak saya untuk kembali kejalan yg benar.
Kalau saya tertimpa kemalangan atau kemujuran itu adlah hasil dari dalam diri saya sendiri Karena bimbingan TUHAN.
Saya berusaha dekat kepada TUHAN dengan berusaha berkomunikasi secara benar dan berusaha untuk juga
mengasihi Nya dan Mengasihi sesama. Bukan Takut kepadaNya karena DIA mengancam dengan hukuman.

Sekian dulu

Wassalam
AND GOD BLESSED YOU ALL.
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Sdr Somad, kalau saya boleh jawab...

Anda bilang anda takut melakukan apostasy, "takut ntar di akhirat". Kalau memang anda mengaku sudah melakukan apostasy (ie tidak lagi percaya akan keunggulan Islam dan Muhamad) mengapa anda masih takut akan akhirat ? AKhiratnya siapa ? Akhirat ciptaan Muhamad ?

Bukannya anda malah perlu senang ? Anda telah membebaskan diri dari agama ciptaan seorang pedofil, pemerkosa, perampok, pembunuh masal, penipu dsb. Berarti anda juga tidak perlu lagi peduli dgn apa yang dikatakan manusia biadab itu tentang akhirat. :lol:

Chill out man ! You are free now ! Bebas dari tahanan islam ! The truth has set you free ! Welcome to the world of APOSTASY from Islam.

Mungkin yang anda takut adalah hidup tanpa tuhan. Akhirat tanpa tuhan ini yang anda takuti, bukan akhirat tanpa Muhamad (cos he is in hell anyway, with Hitler, Stalin, Lenin, Caecescu, muslim suicide bombers and 72 female demons).

Untuk tahap selanjutnya anda perlu lebih tabah, tabah menjaga diri agar tetap jauh dari agama iblis, Islam. Persetan dengan apa yang dikatakan mereka yang ngaku "pakar" Islam. Mereka memilih untuk tetap terbelenggu Islam. Mereka ternyata tidak seberani anda. Mereka sebenarnya perlu lebih takut daripada anda, karena merekalah yang "in for a shock" saat mereka ketemu Muhamad di akhirat nanti.

Jangan takut ! Anda tidak sendirian ! Berani-lah melihat kebenaran. Pasti banyak orang disekitar anda yang bisa membantu anda mencari mana kepercayaan yang benar. Mana itu tuhan. Namun ini bukan tugas FFI lagi. FFi hanya mengajak anda MENINGGALKAN ISLAM.

Thank goodness, one more apostate ! Must tell A Sina !
wachdiegay
Banned
Posts: 69
Joined: Wed Sep 21, 2005 3:23 pm
Contact:

Post by wachdiegay »

Hemmm, ini salah satu contoh tulisan idiot yang Islam haters :shock:
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Dan ... Islamic Idiot macam wachdie gay cuma bisa komat-kamit ... Udah gay, cheerleader pula ! :lol: :lol: :lol:

Salam yah buat Muhamad kalau elu ketemu doi di neraka nanti ! :twisted:
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

PS : KITA TIDAK MEMBENCI ISLAM KARENA KITA, NON-MUSLIM TIDAK PERNAH MEMANGGIL MUSLIM ; KAFIR, MONYET/BABI YAHUDI, NAJIS dsb. Islamlah yang membenci siapapun yang bukan muslim.

Kami hanya memanggil anda MUSLIM. KATA ITU SUDAH CUKUP MENCERMINKAN KEBENCIAN YANG ANDA CIPTAKAN SENDIRI.

CAMKANLAH ITU MUSLIM! :mrgreen:
User avatar
somad
Posts: 955
Joined: Tue Sep 20, 2005 11:25 pm
Location: Indo
Contact:

Post by somad »

ali5196 wrote:Sdr Somad, kalau saya boleh jawab...

Anda bilang anda takut melakukan apostasy, "takut ntar di akhirat". Kalau memang anda mengaku sudah melakukan apostasy (ie tidak lagi percaya akan keunggulan Islam dan Muhamad) mengapa anda masih takut akan akhirat ? AKhiratnya siapa ? Akhirat ciptaan Muhamad ?
Maksud saya saya tidak berani utk mendeklarasi secara terbuka, dan saya pun terpanggil untuk menolong mereka yg masih terbelenggu dengan memberikan keterangan secara perorangan tentang pendapat saya. Dengan terpaksa saya harus berlagak laksana DonQuisotte berkepribadian ganda demi menolong mereka. Lihat saja contoh H.M. Yusman Roy pelopor Sembayang dwibahasa, tujuan baiknya tidak dilihat dan malah dicap sesat dan ini dilakukan diforum terbuka yg memang sudah diset demikian rupa agar Sdr. Yusman Roy dihujad oleh audience.
Bukannya anda malah perlu senang ? Anda telah membebaskan diri dari agama ciptaan seorang pedofil, pemerkosa, perampok, pembunuh masal, penipu dsb. Berarti anda juga tidak perlu lagi peduli dgn apa yang dikatakan manusia biadab itu tentang akhirat. :lol:
Untuk ini saya yakin sdh memutuskan beberapa puluh tahun yl meskipun secara crypto dan terpaksa berkepribadian ganda demi menolong yg belum tau.
Chill out man ! You are free now ! Bebas dari tahanan islam ! The truth has set you free ! Welcome to the world of APOSTASY from Islam.

Mungkin yang anda takut adalah hidup tanpa tuhan. Akhirat tanpa tuhan ini yang anda takuti, bukan akhirat tanpa Muhamad (cos he is in hell anyway, with Hitler, Stalin, Lenin, Caecescu, muslim suicide bombers and 72 female demons).
Mungkin bila ditinjau dari sifat selfish saya, saya akan merasa terbebas, namun saya tidak bisa menyangkal didalam hati saya menangis melihat begitu banyak manusia **** yg mau dicekoki dengan fanatisme buta dan dijadikan sebagai alat utk mencapai suatu tujuan fantastik yg tidak masuk akal.
Untuk tahap selanjutnya anda perlu lebih tabah, tabah menjaga diri agar tetap jauh dari agama iblis, Islam. Persetan dengan apa yang dikatakan mereka yang ngaku "pakar" Islam. Mereka memilih untuk tetap terbelenggu Islam. Mereka ternyata tidak seberani anda. Mereka sebenarnya perlu lebih takut daripada anda, karena merekalah yang "in for a shock" saat mereka ketemu Muhamad di akhirat nanti.

Jangan takut ! Anda tidak sendirian ! Berani-lah melihat kebenaran. Pasti banyak orang disekitar anda yang bisa membantu anda mencari mana kepercayaan yang benar. Mana itu tuhan. Namun ini bukan tugas FFI lagi. FFi hanya mengajak anda MENINGGALKAN ISLAM.
Thank goodness, one more apostate ! Must tell A Sina!

Thanks again for prayer and support, May be i'm not brave enough as U expected but I assure U that I'll Ignore every irrasional thougth from the socall Muslim Schollars as long as they don't want to accept the reallity.

Wassallam
User avatar
somad
Posts: 955
Joined: Tue Sep 20, 2005 11:25 pm
Location: Indo
Contact:

Post by somad »

wachdiegay wrote:Hemmm, ini salah satu contoh tulisan idiot yang Islam haters :shock:
Sdr. Wachdie gay,

Anda rupanya hanya menyerang /menuduh Sdr ali5196 secara pribadi. Mungkin apa yg anda ungkapkan ini karena anda menilai sdr ali5196 salah dalam menafsirkan ajaran ISLAM.
Tolong nampaknya dengan penilaian anda ini, anda lebih tau bagaimana Islam sesungguhnya dan tau bagaimana menjelaskan semua yg dikemukakan oleh Sdr ali5196 secara proporsional, maka dengan ini saya mohon bisakah anda menguraikan:
BAGAIMANA SIH ISLAM YG BENAR

Wassallam

User avatar
barabaig
Posts: 325
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:16 pm
Location: jakarta

Post by barabaig »

somad wrote: Sdr. Wachdie gay,

Anda rupanya hanya menyerang /menuduh Sdr ali5196 secara pribadi. Mungkin apa yg anda ungkapkan ini karena anda menilai sdr ali5196 salah dalam menafsirkan ajaran ISLAM.
Tolong nampaknya dengan penilaian anda ini, anda lebih tau bagaimana Islam sesungguhnya dan tau bagaimana menjelaskan semua yg dikemukakan oleh Sdr ali5196 secara proporsional, maka dengan ini saya mohon bisakah anda menguraikan:
BAGAIMANA SIH ISLAM YG BENAR

Wassallam

tepat sekali, Bang Somad
contoh yg baik dari mr. gay dari apa yg saya tulis di postingan sebelum ini.. bukannya meng-counter issue yg dipandang melawan islam, tetapi langsung saja menghujat pelontar issue sbg idiot dan islam hater..

dan tepat juga ungkapan sdr. ali5196 bahwa kata "muslim" sudah menjadi suatu trade mark kalo tidak disebut sebagai stigma mewakili hal-hal yg negatif.. perjuangan berat bagi orang-orang yg mau menampilkan wajah positif dari islam dg sisi humanisme universalnya..

mendukung bang somad dan keingintahuan saya sendiri, tolong mr. gay jelaskan "bagaimana islam yg benar itu" dipandang dari sisi anda sebagai "islam-lover"

trimz
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

Post by ali5196 »

Somad, you are NOT ALONE !

Baca pengakuan eks muslim dibawah ini, judulnya "I FOUND MY FREEDOM !"

http://www.faithfreedom.org/Testimonials/Hamid50915.htm

Kalau anda mau artikel tsb diterjemahkan, boleh minta saya. Ketahuilah bahwa saya mengorbankan keluarga, uang/pensiun, waktu senggang, liburan, DEMI MEMBEBASKAN ORANG2 SEPERTI ANDA DARI ISLAM (lewat internet, translation, pemberian buku, penyuluhan dll).
User avatar
somad
Posts: 955
Joined: Tue Sep 20, 2005 11:25 pm
Location: Indo
Contact:

Post by somad »

ali5196 wrote:Somad, you are NOT ALONE !

Baca pengakuan eks muslim dibawah ini, judulnya "I FOUND MY FREEDOM !"

http://www.faithfreedom.org/Testimonials/Hamid50915.htm

Kalau anda mau artikel tsb diterjemahkan, boleh minta saya. Ketahuilah bahwa saya mengorbankan keluarga, uang/pensiun, waktu senggang, liburan, DEMI MEMBEBASKAN ORANG2 SEPERTI ANDA DARI ISLAM (lewat internet, translation, pemberian buku, penyuluhan dll).
Thanks a lot for Ur info, and I've read all those Testimonials and even download it all to my HDD. Justru yg sedang saya tunggu adalah jawaban terhadap tantangan Ali Sina yg berbobot, namun nampaknya sampai saat ini semua jawaban bertendensi emosional dan menyerang pribadi ALi Sina. Sekarangini dalam HDD saya terkumpul banyak sekali data Religion dari berbagai situs sampai lebih 50 gB. Just very handy for referencies. Untungnya Computer saya dilengkapi dgn 3 HDD a 120 gB.

Bang Barabaig, thanks juga utk komentarnya We'll just wait and see if we'll get an reasonable responses.

Wassallam.
Moderator 3
Posts: 516
Joined: Tue Sep 13, 2005 8:53 pm

Post by Moderator 3 »

Sdr Somad,
saya punya usul !

Mengapa anda tidak menyumbang artikel untuk situs kita ini ? Kebanyakan murtad yang menjalankan FFI tinggal di barat dan tidak dapat memantau seluk beluk pembahasan/event tentang Islam di Indonesia.

Seandainya anda bisa mengirimkan :

1. Laporan kejadian di Indonesia; bisakah anda mengirimkan link2 dan uraian sedikit mengenai apa yang terjadi atau scan guntingan koran misalnya ? Anda menyebut tg ISLIB dan Sdr Yusman Roy. Kebanyakan dari kami tidak mengerti siapa yang anda maksud.

2. editorial mingguan/bulanan tentang Sekilas ttg Islam Indonesia (misalnya--akan kami buatkan forum tersendiri).

Bagaimana ?
User avatar
somad
Posts: 955
Joined: Tue Sep 20, 2005 11:25 pm
Location: Indo
Contact:

Post by somad »

Moderator 3 wrote:Sdr Somad,
saya punya usul !

Mengapa anda tidak menyumbang artikel untuk situs kita ini ? Kebanyakan murtad yang menjalankan FFI tinggal di barat dan tidak dapat memantau seluk beluk pembahasan/event tentang Islam di Indonesia.

Seandainya anda bisa mengirimkan :

1. Laporan kejadian di Indonesia; bisakah anda mengirimkan link2 dan uraian sedikit mengenai apa yang terjadi atau scan guntingan koran misalnya ? Anda menyebut tg ISLIB dan Sdr Yusman Roy. Kebanyakan dari kami tidak mengerti siapa yang anda maksud.

2. editorial mingguan/bulanan tentang Sekilas ttg Islam Indonesia (misalnya--akan kami buatkan forum tersendiri).

Bagaimana ?
Sdr Moderator3,
Terima kasih atas confidense yg anda berikan pada saya namun terus terang mengingat intelegensi saya sampai tingkat ini bukanlah melalui jenjang pendidikan formal, saya khawatir apa yg saya ungkapkan nanti tidak memenuhi systimatica yg benar malah loncat loncat dan terlalu jauh membahas detail. Maklum saya tidak pernah mendapat pendidikan Akademis (Just an Excuse). Saat ini saja saya kebingungan memanage data yg ada di HDD saya agar mudah di retrief kembali.
Paling paling materi yg bisa saya utarakan adalah tentang berbagai aliran Islam di Indonesia yg saling bertentangan seperti Achmadiah, Islib, Salamulah (Lia Eden) dan Islam Jamaah (bukan Jemaah Islamiah) secara copy paste.

Untuk ini saya kira bisa dimasukkan di Resources Islam.

Anyway thanks.
Wassallam.

Moderator 3
Posts: 516
Joined: Tue Sep 13, 2005 8:53 pm

Post by Moderator 3 »

Sdr Somad, kalau anda membaca pesan A Sina, dikatakanya berkali2 bahwa FFI memerlukan orang2 dengan SIKAP terpelajar, BUKAN diploma. Banyak penulis FFI bukan pakar Islam. Kami semua belajar sendiri. Lagipula, mana ada universitas (Islam) yang akan meluluskan orang2 dengan pandangan seperti kami ?

Diantara kami ada yang "cuma" ibu rumah tangga dan pensiunan So, what are you worried about ?

Ayo jangan malu2 bantu kami biar maju (Ini juga berlaku bagi pembaca lainnya).

Materi2 anda silahkan masukkan dalam Resources. Boleh juga anda sumbang berita2 gosip ataupun berita lain yagn tidak masuk berita internasional, seperti misalnya pelawak diprotes karena bilang "bismilah bismintul" atau artis perempuan pakai t-shirt dengan gambar tangan di bagian buah dadanya dan dipaksa untuk minta maaf pada rakyat oleh MUI, atau dosen/wartawan yang berani mengritik Islam dan dipaksa mengundurkan diri .... cerita2 macam itu lho yang kita perlu ...

Terima kasih.
hamba_allah
Posts: 8
Joined: Sat Oct 08, 2005 1:59 am
Contact:

Post by hamba_allah »

Sang muslim tersenyum...
Masjid2 yang US hancurkan tak digubris. Tak diambil pusing. Tak dibesar2kan.
Kami tidak cengeng
Post Reply