Faith Freedom International - Forum Indonesia

annuit coeptis wrote:
dari dulu udah disuruh pake otak

dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan ditinggikan beberapa derajat (qs. 58-11)

, gak kayak kitab laen, gak berotak karena tuhan nya terlalu gaul dan bergaul dengan manusia, domba dan jjs ama setan.. hmm nyobain seluncuran dari rahim, gimana ya rasa nya keluar dari barang ciptaan gw...
bener-bener ajaran gak memerlukan otak...

Insya Allah wrote:HIHIHIHIHI

para penyembah mayat sedang mengambek gara2 saya bilang tuhan nya keluar dari lubang vagina

mau membantahnya atau memutar-mutar dengan membawa satu buku injil juka tidak akan membantah, bahwa tuhan kalian sempat masuk kedalam rahim ciptaan nya dan nongkrong selama 9 bulan, kemudian Keluar dari LUBANG VAGINA ciptaan nya... iiiiih menjijikan

Kukira ada yang baru soal masalah "Aku" dan "Kami" ini, tahunya cuma thread yang mengulang penjelasan yang sudah pernah digunakan netter muslim lain dan seperti biasa, kembali menghina agama sebelah sambil menyunat ke maha kuasaan owloh.

Topik ini sudah dijabarkan oleh om Duladi di : muhammad-keseleo-lidah-dirinya-adalah-allah-swt-t35021/

annuit coeptis wrote:Ketahuilah bahwa semakin banyaknya “Kata Ganti Orang” pada bahasa suatu bangsa maka semakin baiklah atau semakin mudah dimengerti bahasa tersebut. Sejalan pernyataan Al Kitab Al Qur'an bahwa ini adalah buku bacaan yang mudah dimengerti.

Nah, saya akan menjabarkan tentang “AKU dan KAMI” yang terdapat di Al Kitab Al Qur'an ...

Dari kalimat pertama saja harusnya kita sadar ini orang agak kurang wawasan.
Percuma di tanggapi.

Kata ganti orang adalah hal yg vital agar komunikasi berjalan.
Bahasa verbal apapun sejak awal SUDAH PUNYA KATA GANTI ORANG, krn memang harus begitu sbg alat komunikasi. Sebagai bahasa.

Itu sama sekali gak menunjukkan kehebatan oom...apalagi menggambarkan"kemudahan memahami kitab suci".
Kitab suci Al-Quran adalah kitab yg SUKAR DIPAHAMI salah satunya justru krn penempatan kata ganti orang yg semaunya sendiri...spt yg dijelaskan berkali-kali di forum ini.

annuit coeptis wrote:pertanyaan bagus, saya telusuri dulu ya "jangan gitu ah"...

belajarlah memilah, jangan campur aduk pembahasan, jangan melebar "kotak pandora", belajar tetap fokus kayak "jangan gitu ah"..
kayaknya kamu masih muda ya, masih labil, butuh bimbingan ne

sabar dikit crosskers...

woi...katanya mau menelusuri...hasilnya mana? hati-hati...siapa tahu yang ente telurusi gang becek ke kompleks prostitusi Allah swt bersama 72 bidadari pelacur suci Islam...

lucunya, elo bilang pertanyaannya sudah ente jawab, periksa dah di sini Muslim Dilarang Banyak Tanya... koq bisa ya menganggap sudah menjawab, padahal masih menimbulkan tanda tanya besar yang dikau tidak berani jawab

annuit coeptis wrote:Al Kitab Al Qur'an adalah “Wahyu Yang Diwahyukan”. Berarti ada 2 kali wahyu. Saya akan memberikan kronologis singkat.

Ini adalah statemen tak berdasar dari seorang muslim bernama annuit coeptis. Perlu ditandai untuk menekankan adanya penyesatan nyata dari seorang muslim seperti dirinya.

Perlu dicatat bahwa tidak satu pun ada penjelasan alquran mengenai dua kali wahyu. Adakah ayat Quran pernah mengatakan: "Aku (Allah swt) mewahyukan kepada jibril untuk untuk diwahyukan kepada Muhammad."? Silakan cari jika ada. Saya cape' mencari ayat yang nadanya seperti itu dan belum ketemu... Silakan wahai annuit, tunjukkan referensi ucapanmu itu!

Kemudian perlu dicatat pula bahwa annuit coeptis sedang mengacaukan struktur bahasa. Entah dia tahu apa maksud kalimat biru di atas atau tidak. Apa pun itu, annuits coeptis adalah penyesat!

Perhatikan sekali lagi dan dalami arti Wahyu Yang Diwahyukan
Sudah jelas kata Wahyu pertama menempati posisi sebagai Subjek, sedang frasa Yang Diwahyukan menempati posisi sebagai keterangan yang menjelaskan apa yang dimaksudkan dalam subjek tersebut. Sama sekali tidak membuktikan wahyu terjadi dua kali seperti keinginan annuit coeptis. Alasannya sudah saya beri tahu di atas.

Oleh karenanya saya kira selain tanpa sadar telah mengklaim Allah swt sebagai Muhammad (hak paten ini hanya milik kafir) , annuit coeptis juga bermain akrobat kata-kata dalam menjelaskan siapa Aku dan Kami. Samalah dia sedang menembak kepala sendiri sembari membayangkan kepala orang lain akan tertembus peluru...

TS kemana ya???
gua kasi ini ja ma ts-nya
belajar bahasa indonesia yang baik dan benar sono, sekalian liat2 kbbi online jangan buku manual Arab yang sering2 dibaca.

annuit coeptis wrote: Si “T” hanya berkata-kata kepada si "MH" dan ketika pembicaraan itu terjadi si "T" ia mempergunakan kata “AKU” untuk dirinya.

Ada 2 "AKU" di kronologis diatas, pertama ketika si "R" berkata kepada si "M" dan kedua ketika si "T" berkata kepada si "MH.

Tolong anuit dan muslim di seantereo dunia,
tunjukan dimana allah swt BERFIRMAN langsung ke muhammad tanpa perantaraan Jibril ...,
sura dan ayatnya ya .....

Satu lagi muslim tragis...
Dateng teriak2.. Satu komplek ditantangin.. Giliran digampar warga lsg terkaing2.. Lipet ekor... Trus isi daptar muslim geblek FFI...
Tapi muslim yg ini gak gitu cihuy... Cuma sekali kena gampar udah nangis jongkok di pinggir kloset ogah balik ke sini..
Om masih merindukan sosok muslim sekaliber jajang.. Yang pantang menyerah.. Dan bener2 berkontribusi mencerahkan dunia bagaimana kapasitas otak didikan quran...
Om JGA terlalu sih... Naboknya kenceng banget... Akhirnya doi harus menelusuri tuh... (Sebenernya konsul ke ustad jenggot bangkot pedopil).. Ujung2nya jumpa dia dengan id baru dan postingan tolol baru...
Just another day with muslim...

annuit coeptis wrote:Si “T” hanya berkata-kata kepada si "MH" dan ketika pembicaraan itu terjadi si "T" ia mempergunakan kata “AKU” untuk dirinya.
Ada 2 "AKU" di kronologis diatas, pertama ketika si "R" berkata kepada si "M" dan kedua ketika si "T" berkata kepada si "MH.

keeamad wrote:Tolong anuit dan muslim di seantereo dunia, tunjukan dimana allah swt BERFIRMAN langsung ke muhammad tanpa perantaraan Jibril ..., sura dan ayatnya ya .....

Gak ada, kalau berkata-kata langsung, ya cuma dengan rasul musa...
Mirror 1: Inilah "AKU" dan "KAMI" Al Kitab Al Qur'an
Follow Twitter: @ZwaraKafir

annuit coeptis wrote:Al Kitab Al Qur'an adalah “Wahyu Yang Diwahyukan”. Berarti ada 2 kali wahyu. Saya akan memberikan kronologis singkat.

JANGAN GITU AH wrote:Ini adalah statemen tak berdasar dari seorang muslim bernama annuit coeptis. Perlu ditandai untuk menekankan adanya penyesatan nyata dari seorang muslim seperti dirinya.

Perlu dicatat bahwa tidak satu pun ada penjelasan alquran mengenai dua kali wahyu. Adakah ayat Quran pernah mengatakan: "Aku (Allah swt) mewahyukan kepada jibril untuk untuk diwahyukan kepada Muhammad."? Silakan cari jika ada. Saya cape' mencari ayat yang nadanya seperti itu dan belum ketemu... Silakan wahai annuit, tunjukkan referensi ucapanmu itu!

Kemudian perlu dicatat pula bahwa annuit coeptis sedang mengacaukan struktur bahasa. Entah dia tahu apa maksud kalimat biru di atas atau tidak. Apa pun itu, annuits coeptis adalah penyesat!

Perhatikan sekali lagi dan dalami arti Wahyu Yang Diwahyukan
Sudah jelas kata Wahyu pertama menempati posisi sebagai Subjek, sedang frasa Yang Diwahyukan menempati posisi sebagai keterangan yang menjelaskan apa yang dimaksudkan dalam subjek tersebut. Sama sekali tidak membuktikan wahyu terjadi dua kali seperti keinginan annuit coeptis. Alasannya sudah saya beri tahu di atas.

Oleh karenanya saya kira selain tanpa sadar telah mengklaim Allah swt sebagai Muhammad (hak paten ini hanya milik kafir) , annuit coeptis juga bermain akrobat kata-kata dalam menjelaskan siapa Aku dan Kami. Samalah dia sedang menembak kepala sendiri sembari membayangkan kepala orang lain akan tertembus peluru...

Coba baca QS. 53:4, met membaca semoga dapat petunjuk tuk memeluk agama islam, salam...
Mirror 1: Inilah "AKU" dan "KAMI" Al Kitab Al Qur'an
Follow Twitter: @ZwaraKafir

annuit coeptis wrote:Al Kitab Al Qur'an adalah “Wahyu Yang Diwahyukan”. Berarti ada 2 kali wahyu. Saya akan memberikan kronologis singkat.

JANGAN GITU AH wrote:Ini adalah statemen tak berdasar dari seorang muslim bernama annuit coeptis. Perlu ditandai untuk menekankan adanya penyesatan nyata dari seorang muslim seperti dirinya.

Perlu dicatat bahwa tidak satu pun ada penjelasan alquran mengenai dua kali wahyu. Adakah ayat Quran pernah mengatakan: "Aku (Allah swt) mewahyukan kepada jibril untuk untuk diwahyukan kepada Muhammad."? Silakan cari jika ada. Saya cape' mencari ayat yang nadanya seperti itu dan belum ketemu... Silakan wahai annuit, tunjukkan referensi ucapanmu itu!

Kemudian perlu dicatat pula bahwa annuit coeptis sedang mengacaukan struktur bahasa. Entah dia tahu apa maksud kalimat biru di atas atau tidak. Apa pun itu, annuits coeptis adalah penyesat!

Perhatikan sekali lagi dan dalami arti Wahyu Yang Diwahyukan
Sudah jelas kata Wahyu pertama menempati posisi sebagai Subjek, sedang frasa Yang Diwahyukan menempati posisi sebagai keterangan yang menjelaskan apa yang dimaksudkan dalam subjek tersebut. Sama sekali tidak membuktikan wahyu terjadi dua kali seperti keinginan annuit coeptis. Alasannya sudah saya beri tahu di atas.

Oleh karenanya saya kira selain tanpa sadar telah mengklaim Allah swt sebagai Muhammad (hak paten ini hanya milik kafir) , annuit coeptis juga bermain akrobat kata-kata dalam menjelaskan siapa Aku dan Kami. Samalah dia sedang menembak kepala sendiri sembari membayangkan kepala orang lain akan tertembus peluru...

annuits coeptis wrote:Coba baca QS. 53:4, met membaca semoga dapat petunjuk tuk memeluk agama islam, salam...

baca aja sendiri dengan matamu...nih saya tuliskan...

QS 53.4 wrote:Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).

malah semakin memperjelas apa yang saya katakan. tidak ada sedikitpun nadanya sebuah wahyu diwahyukan 2 kali seperti hayalanmu.

wahyu yang diwahyukan (kepadanya)

wahyu = objek (di sini posisinya menempati objek)
yang diwahyukan (kepadanya)=keterangan objek

semoga segera murtad!

muslim tidak akan mau mengakui jika dirinya masih berfikir ala anak TK
Mirror 1: Inilah "AKU" dan "KAMI" Al Kitab Al Qur'an
Follow Twitter: @ZwaraKafir

JANGAN GITU AH wrote:bla bla bla bla...

Pusing gw

Kalo digambarkan kayak gini gimana, ngerti?

annuit coeptis wrote: Pusing gw

Kalo digambarkan kayak gini gimana, ngerti?

Tidak mengerti, baca sikit2 bisalah,artinya suka suka berlainan, cocoklah sama tafsir nomer togel
Mirror 1: Inilah "AKU" dan "KAMI" Al Kitab Al Qur'an
Follow Twitter: @ZwaraKafir

Joe Andmie wrote:Tidak mengerti, baca sikit2 bisalah,artinya suka suka berlainan, cocoklah sama tafsir nomer togel

sip...kalo gak ngerti dgn kepercayaan/agama orang lain, tanya dulu, bukan menghina bro...

kan belum tentu agama kamu gak janggal bagi logika manusia... urus diri sendiri, bukankah hanya kamu yg bertanggungjawab ke tuhan kamu? karena aku punya tuhan tempat aku mempertanggungjawabkan perbuatan aku, urus diri anda sindiri bro...

mamak-mamak kau ni...

annuit coeptis wrote: sip...kalo gak ngerti dgn kepercayaan/agama orang lain, tanya dulu, bukan menghina bro...

kan belum tentu agama kamu gak janggal bagi logika manusia... urus diri sendiri, bukankah hanya kamu yg bertanggungjawab ke tuhan kamu? karena aku punya tuhan tempat aku mempertanggungjawabkan perbuatan aku, urus diri anda sindiri bro...

mamak-mamak kau ni...

Tak usah buru2 emosilah bro, sindir menyindir itu juga kelakar membangun,bukan untuk saling menjatuhkan. Saya yakin logika bro juga tidaklah mentok hanya pada iman buta bukan?
cuba tengok apa kata MA, bahwa tak semua kelakuan rasul itu boleh diikuti, bagaimana?
Mirror 1: tomb of zechariah & spring gihon & Nabi Ibrahim & Rasul Nuh
Follow Twitter: @ZwaraKafir