Patah Salero wrote:trus, yang nembakin anak-anak kecil ini agamanya apa ya??
Gak beragama, dan menderita penyakit jiwa yang bertambah parah sejak 2 tahun terakhir. Baca nih:
http://www.telegraph.co.uk/news/worldne ... aster.html
It also emerged that Mrs Lanza had spoken of her fears less than a week before the attack that she was “losing” her son. “She said it was getting worse. She was having trouble reaching him,” said a friend of Mrs Lanza who did not want to be named.
artinya:
Berita baru menyatakan bahwa Nyonya Lanza (ibu Adam Lanza, si pembunuh massal) merasa khawatir beberapa hari yang lalu sebelum pembunuhan bahwa anaknya sudah semakin parah sakit jiwanya. Ny Lanza mengatakan keadaan mental anaknya bertambah buruk, dan dia kesulitan berkomunikasi dengannya, begitu laporan dari rekan Ny. Lanza yang tak mau dikenal namanya.
Koq gak pernah dibahas ??
Agama kafir membuat orang gila jadi waras, tapi agama Islam sebaliknya: membuat orang waras jadi gila. Si Osama bin Laden yang membunuh massal 300 kafir itu gila atau tidak? Gilaaa pasti!! Muhammad yang memancung massal 900 lelaki dan anak2 laki tawanan yang sudah menyerah itu gila atau tidak??? GILLAAA!! Sudah jelas itu sih.
Mana yang lebih gawat: membunuh 20 anak-anak, atau becanda tentang pembunuhan 20 anak.
Mana yang lebih gawat? Orang gila yang membunuh 20 anak2
atau
Orang yang ngaku Nabi tapi doyan pancung 900 tawanan yang sudah menyerah??? Dan setelah itu malah mengaku Tuhannya lah yang memerintahkannya melakukan pembantaian itu? Paling tidak, si Adam Lanza gak pernah ngaku disuruh Yesus membantai 20 anak2 kecil, tapi si Mamad ngaku begitu. Mana nih yang lebih gawat???
Jangan sampe semut di ujung lautan keliatan, tapi gajah dikelopak mata gak nampak.
Kalo kafir gila yang membunuh anak2 tampak bagaikan gajah bengkak nempel di biji matamu, tapi kalo si Mamad yang membantai ribuan kafir tampak bagaikan semut di ujung planet Mars. Gitu kan logika Muslim gila.
](./images/smilies/eusa_wall.gif "Brick wall"){kind=small}