"muslim_netral"]Manusia beragama apapun tidak ada yang penyayang, Anda suka makan daging, ayam misalnya? Ayam itu dari mana? ayam itu hasil dari disembelih dengan paksa, lehernya digorok dengan pisau, sedangkan ayam itu menjerit kesakitan menahan nyeri, kalau berdalih itu kan binatang, sudah sewajarnya, lha ayam juga kan makhluk hidup, dia berhak hidup bebas dari kekejaman pembunuhan, "wajar" itu menurut presepsi dunia manusia, belum tentu menurut versi binatang, kalau saja Anda bisa merasakan jadi binatang, tentu Anda juga akan ketakutan dikejar manusia, diburu, ditembak, sedangkan Anda di sarang masih memiliki telur yang harus dierami, anak-anak ciiiit-ciiiit minta makan, sedangkan Anda sendiri sedang dimangsa manusia, terus siapa yang ngurus anak-anak? Manusia memang kejam, begitu juga tumbuh-tumbuhan, dahan-dahan distek sampai keluar getah, getah itu adalah sama dengan darah untuk mahkluk bergerak, sakitnya juga sama, Apakah Anda menganggp semua itu wajar? ya memang wajar dalam kacamata manusia, dan kejam dalam kacamata binatang, kalau binatang berifikir itu tidak kejam, tentu mereka tidak akan pontang-panting diburu manusia.
Buset dah Muslim nyembelih orang dibandingin Kafir nyembelih ternak....terus suruh ngeliat dari kaca mata binatang lagi...elo kali binatang....parah nih otaknya udah kronis...udah gitu ngakunya yang paling bener lagi tanpa mau melihat dari "kaca mata" umat lain...pantesan tuh Muslim hobi bantai ....kalo bikin perbandingan yg bener dong...manusia tuh ciptaan Tuhan yang paling sempurna
Apakah Islam itu kejam ? kejam itu relatif, sangat relatif.... tergantung dari mana Anda mau menilainya..., jadi memperdebatkan agama adalah hal yang sangat ****, agama itu keyakinan, banyak hal yang tidak logis, kalau logis, matematika namanya ! Agama itu dogma yang harus diikuti oleh penganutnya, terlepas kejam atau tidak, serahkan saja pada masing-masing penganutnya, kalau mereka berbuat kejam terhadap kita, yah hadapi saja, dunia memang tempatnya peperangan, dunia memang tempatnya kerusakan, kalau ingin tentram, damai, itu surga namanya, tidak perlu berkeluh kesah, toh kita sendiri juga kejam terhadap sesama mahkluk hidup...........
KEJAM ITU NGGAK RELATIF! apalagi kalo sampai membantai orang tak berdosa kayak idolamu para syahid bomber, sama juga dengan tentara Amerika yang perang, mereka juga kejam, tapi Muslim melebihi binatang karena motivasi mereka atas nama agama dan disahkan ayat-ayat setannya, dan ngebom sana sini secara acak dan merasa dirinya Tuhan. Tentara masih berperang dengan aturan perang dan hukum internasional dan ada hukuman buat pelanggarnya, lha Muslim bantai sana sini sambil tereak Alohu Barbar.
Ya, akui saja laki-laki itu tidak ada yang setia, itu sudah kodrat, akui saja laki-laki itu mata keranjang semuanya, kalaupun ada yang nampaknya setia, saya kira cuma lahirnya saja, bathin-nya pediiiiih, lihat istri orang cantik-cantik, lihat istri sendiri hampir tidak bisa dibedakan mana karung beras mana istri, pada dasarnya lelaki memang begitu, cuma orang-orang laki-laki saja yang bisa menahan nafsu, itulah laki-laki pilihan, Islam secara implisit dan eksplisit mengakui keberadaan makhluk laki-laki ini, Islam tidak menyalahi kodrat, makanya diberi win-win solution, boleh asal syah ! jadi ibadah terhadap Allah merasa tenang, menggauli istri-istri merasa nyaman, tanpa bayang-bayang dosa, tidak seperti agama lain yang secara lahiriah harus dikekang, tidak boleh kawin, harus fokus sama Tuhan saja, mana tahaaan..., kasian tuh manusia laki-laki/perempuan yang harus dipenjara kebebasannya sebagai manusia kodrat, alat-alat produksinya tidak boleh dipake, cuma sebagai hiasan doang? ampun deegh...
Dari pendapat ini udah ketahuan ISLAM ITU LEVELNYA AGAMA KONDOM!!!Kalo pengen ngeseks aman pake kondom, kalo pengen seks bebas tp gak dosa poligami....buseettt.....makanya di Surga juga masih ngeseks mulu....padahal ada di hadirat Tuhan tuh kebahagiaan yang tak terbandingkan dengan sekedar seks gang bang ala surga muslim....ini adalah pembodohan atas nama dominasi pria (=Momet)....kalopun emang ada dari agama lain ada yang melakukan seks bebas itu artinya mereka sudah jatuh dalam dosa, tidak ada kopromi dr agama itu, itulah gunanya kenapa manusia diberi akal dan hati nurani, ...TUJUANNYA UNTUK MENGEKANG NAFSU bukan melegalkan segala hawa nafsu dengan ayat-ayat setan....pengen nggebukin bini bikin ayat, pengen bantai bikin ayat, pengen ****** bikin ayat, sirik sama kafir bikin ayat....itulah yang disebut ayat Quran sesuai dengan konteks jaman waktu itu, tp sebenarnya sesuai dengan syahwat dan nafsu nabi bejat