@percaya
makasih sarannya, tetapi aku akan tutup mulut. Pertama, aku bukan yang dibanggakan, melainkan kakakku yang laki2. Mereka lbh mengutamakan keperluan kakakku.
Kedua, ayahku menyiapkan sabuk dari kulit, yang digunakan untuk menghukum anak yang melanggar aturan rumah. Aturan rumahnya termasuk tidak solat akan dicambuk sesuai umur si pelanggar.
Aku mau melaporkan ke komnas anak, sudah telat 13 tahun. Mau ke lembaga yg melindungi hak kaum perempuan pun aku tak mau. Percuma pikirku. Selama pengurusnya masih beragama islam, aku tidak mau. Kapok aku berurusan dg muslim. Memandang aku seperti pelacur yang pantas diperlakukan seperti itu.
Karena itu, aku menyimpan sakit hatiku hingga aku meninggalkan dunia ini. Aku tercabik antara kenyataan yang menimpa diriku dan keinginanku yang ingin menyelamatkan orang tuaku yang telah merawatku hingga aku dewasa.
Apa yang harus kulakukan??! Keputusan apa yang harus kuambil?
butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
- kbg
- Posts: 833
- Joined: Wed Oct 11, 2006 2:41 pm
- Location: http://www.kbg.co.za/
- Contact:
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
Kamu cari pasanganmu yang dari non Muslim terus kamu nikah, abis nikah kamu kaburrrr... semau-maumu, MERDEKA kan?I__Muslim wrote:
Apa yang harus kulakukan??! Keputusan apa yang harus kuambil?
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
I__Muslim wrote:@percaya
makasih sarannya, tetapi aku akan tutup mulut. Pertama, aku bukan yang dibanggakan, melainkan kakakku yang laki2. Mereka lbh mengutamakan keperluan kakakku.
Kedua, ayahku menyiapkan sabuk dari kulit, yang digunakan untuk menghukum anak yang melanggar aturan rumah. Aturan rumahnya termasuk tidak solat akan dicambuk sesuai umur si pelanggar.
Aku mau melaporkan ke komnas anak, sudah telat 13 tahun. Mau ke lembaga yg melindungi hak kaum perempuan pun aku tak mau. Percuma pikirku. Selama pengurusnya masih beragama islam, aku tidak mau. Kapok aku berurusan dg muslim. Memandang aku seperti pelacur yang pantas diperlakukan seperti itu.
Karena itu, aku menyimpan sakit hatiku hingga aku meninggalkan dunia ini. Aku tercabik antara kenyataan yang menimpa diriku dan keinginanku yang ingin menyelamatkan orang tuaku yang telah merawatku hingga aku dewasa.
Apa yang harus kulakukan??! Keputusan apa yang harus kuambil?
hmm sist, okelah kalo itu menurut sist jalan yang terbaik''silent is gold", sorry gw ngga tau mengenai hal itu gw cuma nebak aja, kan setiap anak merupakan kebanggaan orang tuanya... mungkin hal ini tidak dirasakan sama sist, saya minta maaf...
wah keliatannya sist sudah terbebani skali dengan keadaan di rumah sist,,
gimana kalo sist mandiri aja misalnya ngekost atau kontrak rumah, cari yang posisinya dekat tempat kerja sist bila perlu..
nah mengenai orang tua sist emang kalo skarang posisi sist masih lemah untuk menyadarkan mereka, sist butuh timing yang tepat, kenapa?? karena ortu sist masih berpikir sist kan masih dibawah kendali mereka, nah hal ini akan berubah manakala sist udah ngga tinggal lagi dengan mereka.. that's the point..
okay next, langkah yang penting skali yaitu doa.. tentunya ke Tuhan yang benar, artinya Tuhan selain allah swt.. silahkan sist berkelu kesa di dalam doa sist, apa yang menjadi unek-unek sist keluarkan, karena Tuhan yang benar akan menolong umatnya manakala ia berserah penuh...
last, i'll pray for u sist... smoga diberi kekuatan menghadapi semua ini..
God bless...
^^
-
- Posts: 35
- Joined: Fri Apr 09, 2010 12:36 am
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
@I_Muslim, setelah baca baca lagi, kupikir tampaknya saat ini kamu emang terpaksa bersabar dulu, dalam kondisi seperti ini akan sulit menyadarkan ortumu. Kupikir baiknya kamu mandiri dulu, bekerja, tidak tinggal bersama ortu lagi dan tidak tergantung ortu lagi. baru saat itu kamu bisa bilang kamu udah kafir, baru setelah itu kamu bisa menyadarkan ortumu (baca : memurtadkan ortumu juga). Yang sabar aja ya, Tuhan yang sejati tidak akan membiarkanmu sendiri kok, aku turut doakan.
Atau saran kbg juga bagus kok
Atau saran kbg juga bagus kok
- kbg
- Posts: 833
- Joined: Wed Oct 11, 2006 2:41 pm
- Location: http://www.kbg.co.za/
- Contact:
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
Btw sebaiknya kamu jangan menyimpan sakit hati atau benci kepada orang tuamu, maafkan lah mereka, dan ampuni semua perbuatan mereka, mereka tidak mengerti apa yg mereka lakukan, Islam lah yg membuat mereka begitu, mereka hanya korban saja.I__Muslim wrote:Memandang aku seperti pelacur yang pantas diperlakukan seperti itu.
Karena itu, aku menyimpan sakit hatiku hingga aku meninggalkan dunia ini. Aku tercabik antara kenyataan yang menimpa diriku dan keinginanku yang ingin menyelamatkan orang tuaku yang telah merawatku hingga aku dewasa.
kalau kamu punya misi untuk menyelematkan orang tuamu itu bagus, tapi tidak usah kau paksakan dirimu, cukup dirimu bisa bebas saja itu sudah bagus, kau tidak punya tanggung jawab apapun untuk keselamatan orang tuamu, kalau mereka sudah bersikeras pada jalannya maka biarlah mereka dijalannya itu, dan kau hanya bisa sampai mendoakannya saja.
----------END------------
btw ada yg mendehem nih...
dehemannya seperti punya arti tersembunyi,
yah mo gimana lagi? jgn salahkan kalau belum ada yg mengajak abis gigi aja pada lancip, wajah dingin, mata, mata setan, siapapun yg pengen dekat2 pasti bisa di gigit lehernya, sereemmmm....
jadi kalau akhirnya aku memilih itu sudah ada alasannya, daripada ihhh.. takuuuttt... btw pernah lihat photo neng Muslim_netral ini yg lebih sekel (lebih open) dimana yak?
TO" Muslim netral nih untukmu, masih lebih baik dari bunga mawar hitam...
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
Intinya kamu harus kamu kasih tahu mereka tentang Islam yang sebenarnya.
Kamu bisa hafalin ayat2 disini dan nantinya didiskusikan sama mereka.
Kalau keluargamu ada kebiasaan bahas al quran itu lebih baik karena kamu bisa bertanya tentang ayat2 yang gak masuk akal.
Kalau kamu gak bisa langsung ajarin ortumu, kamu bisa ajarin saudara2mu yang masih islam, kalau mereka ada internet lebih baik lagi karena kamu bisa kirim email lewat fasilitas tell a friend.
Kirim secara rutin artikel2 disini tanpa diketahui pengirimnya.
Kalau semua saudaramu sudah tahu, maka lama kelamaan orang tuamu akan terpengaruh juga.
Gak perlu saudara, tetangga atau orang terdekat juga bisa dihubungi.
Kamu bisa hafalin ayat2 disini dan nantinya didiskusikan sama mereka.
Kalau keluargamu ada kebiasaan bahas al quran itu lebih baik karena kamu bisa bertanya tentang ayat2 yang gak masuk akal.
Kalau kamu gak bisa langsung ajarin ortumu, kamu bisa ajarin saudara2mu yang masih islam, kalau mereka ada internet lebih baik lagi karena kamu bisa kirim email lewat fasilitas tell a friend.
Kirim secara rutin artikel2 disini tanpa diketahui pengirimnya.
Kalau semua saudaramu sudah tahu, maka lama kelamaan orang tuamu akan terpengaruh juga.
Gak perlu saudara, tetangga atau orang terdekat juga bisa dihubungi.
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
saran gw sih mending hidup mandiri dulu. gw juga dulu kerja trs ngekost, krn alasan rmh jauh dr kantor, selain itu biar gw bebas beribadah. kl di rumah mana bisa bebas...
trus, kamu diskusi sama org yg lebih dewasa (non muslim). tukar pikiran dan mnt pendapat. jangan dr 1 org saja, kalo bisa lebih dr 2 spy kamu bs mendpt gambaran yg jelas langkah apa yg akan kamu ambil.
kamu berdoa, mnt ditunjukan jalan yg terbaik untuk kamu, juga doakan orang tuamu supaya lebih "open-minded" dan tidak berpikiran islami spt itu...
trus, kamu diskusi sama org yg lebih dewasa (non muslim). tukar pikiran dan mnt pendapat. jangan dr 1 org saja, kalo bisa lebih dr 2 spy kamu bs mendpt gambaran yg jelas langkah apa yg akan kamu ambil.
kamu berdoa, mnt ditunjukan jalan yg terbaik untuk kamu, juga doakan orang tuamu supaya lebih "open-minded" dan tidak berpikiran islami spt itu...
- a_man
- Posts: 4294
- Joined: Mon Sep 01, 2008 5:12 pm
- Location: http://code.google.com/p/a-manffi/downloads/list
- Contact:
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
wah itu mah paraaaaaaah, gak mungkin sembuh dari dalam.
ada cara instan & islami, harus manut perintah alohswt : "balasan dari kejahatan adalah kejahatan serupa", jadi cuci otak dilawan balik sama cuci otak.
ada juga cara yg lebih manusiawi, tapi prosesnya lama, yaitu terapi makan babi, dijamin pengaruh2 kegelapan akan ternetralisir pelan2.
klo mau diskusi, pilih topik yg nyerang tokoh utama (alohswt), ttg karakter alohswt yg lebih bobrok dr yg dikenal agama2 yg disempurnakan islam. Dijamin pasti mual.
ada cara instan & islami, harus manut perintah alohswt : "balasan dari kejahatan adalah kejahatan serupa", jadi cuci otak dilawan balik sama cuci otak.
ada juga cara yg lebih manusiawi, tapi prosesnya lama, yaitu terapi makan babi, dijamin pengaruh2 kegelapan akan ternetralisir pelan2.
klo mau diskusi, pilih topik yg nyerang tokoh utama (alohswt), ttg karakter alohswt yg lebih bobrok dr yg dikenal agama2 yg disempurnakan islam. Dijamin pasti mual.
- kbg
- Posts: 833
- Joined: Wed Oct 11, 2006 2:41 pm
- Location: http://www.kbg.co.za/
- Contact:
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
Babi belum tentu a_man sama I_muslim ini, babi baru ketahuan halal sama fayhema_man wrote: ada juga cara yg lebih manusiawi, tapi prosesnya lama, yaitu terapi makan babi, dijamin pengaruh2 kegelapan akan ternetralisir pelan2.
- kbg
- Posts: 833
- Joined: Wed Oct 11, 2006 2:41 pm
- Location: http://www.kbg.co.za/
- Contact:
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
yah betul juga. lebih tenang dan lebih berpengalaman dalam memburu mangsafayhem wrote:Oooh my god.....
Lihatlah foto2 diatas... aq lebih tenang dan sepertinya lebih pengalaman..
yah.... emang kamu suka yang langka-langka, bunga mawar hitam yang sering dianggap sebagai bunga ilusi dalam dongen, disebut juga bunga kehampaan dan langbang kematian cinta.... sereeemmmm........fayhem wrote:Jangan kuatir soal mawar hitam..
bukan masalah warnanya, tapi coba nilailah tingkat kesulitan mendapatkannya..
Bunga yang sangat langka bukan ?
-
- Posts: 170
- Joined: Fri Aug 13, 2010 7:13 pm
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
ruqyah aja nyokap enteI__Muslim wrote:langsung aja. Tadi ortu gw (ibu) lg nonton ranking 1 di transTV. Dari 80 peserta, 1 peserta lolos ke babak final. Ibuku marah tiba2. ''IH! Kok malah kristen sih yang menang?''
gw tanya langsung, ''emang kenapa? Benci amat sih?''
''ya iyalah, ngga boleh orang islam KALAH sama orang kafir laknat''
''....''
meskipun aku berusaha, aku ga bisa hidup dg standar ganda. Tolong, kpd netter ffi, butuh masukan, bagaimana caranya menyadarkan keluargaku, bahwa kafir juga manusia.
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
ruqyah artinya apa ya?
maaf ga ngarti bahasa wa abud
maaf ga ngarti bahasa wa abud
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
I__Muslim wrote:langsung aja. Tadi ortu gw (ibu) lg nonton ranking 1 di transTV. Dari 80 peserta, 1 peserta lolos ke babak final. Ibuku marah tiba2. ''IH! Kok malah kristen sih yang menang?''
gw tanya langsung, ''emang kenapa? Benci amat sih?''
''ya iyalah, ngga boleh orang islam KALAH sama orang kafir laknat''
''....''
meskipun aku berusaha, aku ga bisa hidup dg standar ganda. Tolong, kpd netter ffi, butuh masukan, bagaimana caranya menyadarkan keluargaku, bahwa kafir juga manusia.
"kenapa muslim ngga blh kalah sama kafir...? knp kl muslim yg kalah pintar, maka kafir yg disalahkan karena kepintaran mereka..? bukannya katanya muslim adalah manusia2 pilihan? tapi kenapa koq bisa kalah sama kafir2 laknat? Kenapa orang2 yg dilaknat justru pintar2 melebihi orang2 pilihan allah islam?"
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
@pyro
Kalau pertanyaan itu, sudah lama aku tanyakan. Jawabannya menyakitkan orang indonesia (menurut aku). Dibilang ama ayah, bukan salah Allah SWT nya, orang2 indonesianya yang ***** dan MALAS.
Dan aku jadi keinget ama perkataan guru agamaku dari SMP: sgala sesuatu yang baik dari Allah, yang buruk2 itu dari manusia sendiri.
Makanya, ortuku ga mau nyalahin Allah.
Kalau pertanyaan itu, sudah lama aku tanyakan. Jawabannya menyakitkan orang indonesia (menurut aku). Dibilang ama ayah, bukan salah Allah SWT nya, orang2 indonesianya yang ***** dan MALAS.
Dan aku jadi keinget ama perkataan guru agamaku dari SMP: sgala sesuatu yang baik dari Allah, yang buruk2 itu dari manusia sendiri.
Makanya, ortuku ga mau nyalahin Allah.
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
Ikutan nimbrung I_M
Beri ayat-ayat yang kontradiksi aja banyak diRC.I__Muslim wrote:Dan aku jadi keinget ama perkataan guru agamaku dari SMP: sgala sesuatu yang baik dari Allah, yang buruk2 itu dari manusia sendiri.
Makanya, ortuku ga mau nyalahin Allah.
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
Hak cipta kita di bajak ni brofayhem wrote:Oooh my god.....
Lihatlah foto2 diatas... aq lebih tenang dan sepertinya lebih pengalaman..
Pinjem amunisi bang Hillman dah
Salam orang berfikir
Re: butuh pertolongan, bagaimana menyadarkan ortu aku
Sorry gw rangkum aja ya :
Sis, mungkin yg pertama harus sis lakukan adl menenangkan diri dulu. Saya mengerti akan kebingungan dan kekecewaan sis yg terpendam selama ini. Namun saya juga menangkap kl sebenarnya sis masih labil banget, hidup dlm tekanan keluarga yg benar2 "taat" melaksanakan perintah atasannya. Sis harus bersyukur kalo mata hati sis udah dibukakan dgn kejadian2 tsb, baik itu diskriminasi, kebencian akan agama dan kepercayaan yg lain, kepercayaan yg membabi buta serta kekerasan2 yg tdk pada tempatnya yg udah dilakukan oleh ortu dan keluarga selama ini (yg kita juga toh tidak mengetahui kebenaran hakiki yg ada di dalam hati mereka serta perbuatan mereka di luaran rumah)
Kalau sis sudah benar2 tdk merasakan kenyamanan di dlm rumah lagi, mgkin ada baiknya sis keluar dulu dan mencoba hidup mandiri. Selain sis tidak melulu dijejali dgn hal2 negatif baik perkataan maupun perbuatan dan sikap keluarga yg pastinya mempengaruhi jiwa sis, juga sudah saatnya sis mencoba mandiri dan mencari kebenaran dan ketenangan di luar sana (atau mungkin di dalam forum ini..)
Saat ini sis ngga perlu repot2 mikirin ortu dan keluarga dl, tidak bermaksud egois sis, tp dgn keadaan patriarkis yg keluarga sis terapkan apakah ada gunanya semua masukan dari sis, jangan2 ujung2nya malah kekerasan verbal non verbal lg yg di dapat, iya kan? Mungkin nanti setelah sis sudah lebih tenang, dan sudah mendapat pegangan kepercayaan baru, dan lebih mantap, baru mulai mempertimbangkan utk menyadarkan ortu sis. saat itu kita kan ngga tau, siapa tau ortu dan keluarga sudah mendapatkan "hidayah" nya dr yg kuasa, kan sis ga perlu repot2 lagi :)
Goodluck ya sis, jangan menyerah, tetap semangat, tetap ceria.. banyak jalan menuju roma. Dan orang yg berhasil adl orang yg tak pernah berhenti berharap ^^v
Ga ada gunanya menyalahkan ortu dan keluarga sis. Begitulah mungkin didikan mereka jg baik dr keluarga juga dari lingkungan.I__Muslim wrote: dari sudut pandangku:
ayah: waktu aku kecil, ayahku kerja terus sampai ga solat. Kehidupan ala kafir terbukti sukses, ayah naik jabatan. Sekarang ayah mentok di pekerjaan itu. Karena mentok, dia menjadi taat solat, berharap perbaikan kehidupan. Sampai saya kerja, kehidupan ayah tetap seperti ini. Tapi, meski rajin solat, cara kerja kafir tak pernah ditinggalkan.
Ibu: sejak aku kecil, ibuku menggemblengku dg belajar solat dan quran, apalagi kakakku. Ibu lbh menempa kakakku dg keras, quran + pelajaran sekolah. Ibuku juga anggota darma wanita. Mungkin dari situ racun disuntik sedikit2.
Dan kalau soal memberitahu aku murtad, aku katakan nanti. Intense sekali ''aura'' keluargaku kalau bulan puasa. Aku ga mau dicambuk sama ayah, ditampar sama ibu, dan diapakan oleh kakakku lagi. Tidak mau!
makasih sarannya, tetapi aku akan tutup mulut. Pertama, aku bukan yang dibanggakan, melainkan kakakku yang laki2. Mereka lbh mengutamakan keperluan kakakku.
Kedua, ayahku menyiapkan sabuk dari kulit, yang digunakan untuk menghukum anak yang melanggar aturan rumah. Aturan rumahnya termasuk tidak solat akan dicambuk sesuai umur si pelanggar.
Aku mau melaporkan ke komnas anak, sudah telat 13 tahun. Mau ke lembaga yg melindungi hak kaum perempuan pun aku tak mau. Percuma pikirku. Selama pengurusnya masih beragama islam, aku tidak mau. Kapok aku berurusan dg muslim. Memandang aku seperti pelacur yang pantas diperlakukan seperti itu.
Karena itu, aku menyimpan sakit hatiku hingga aku meninggalkan dunia ini. Aku tercabik antara kenyataan yang menimpa diriku dan keinginanku yang ingin menyelamatkan orang tuaku yang telah merawatku hingga aku dewasa.
Apa yang harus kulakukan??! Keputusan apa yang harus kuambil?
Sis, mungkin yg pertama harus sis lakukan adl menenangkan diri dulu. Saya mengerti akan kebingungan dan kekecewaan sis yg terpendam selama ini. Namun saya juga menangkap kl sebenarnya sis masih labil banget, hidup dlm tekanan keluarga yg benar2 "taat" melaksanakan perintah atasannya. Sis harus bersyukur kalo mata hati sis udah dibukakan dgn kejadian2 tsb, baik itu diskriminasi, kebencian akan agama dan kepercayaan yg lain, kepercayaan yg membabi buta serta kekerasan2 yg tdk pada tempatnya yg udah dilakukan oleh ortu dan keluarga selama ini (yg kita juga toh tidak mengetahui kebenaran hakiki yg ada di dalam hati mereka serta perbuatan mereka di luaran rumah)
Kalau sis sudah benar2 tdk merasakan kenyamanan di dlm rumah lagi, mgkin ada baiknya sis keluar dulu dan mencoba hidup mandiri. Selain sis tidak melulu dijejali dgn hal2 negatif baik perkataan maupun perbuatan dan sikap keluarga yg pastinya mempengaruhi jiwa sis, juga sudah saatnya sis mencoba mandiri dan mencari kebenaran dan ketenangan di luar sana (atau mungkin di dalam forum ini..)
Saat ini sis ngga perlu repot2 mikirin ortu dan keluarga dl, tidak bermaksud egois sis, tp dgn keadaan patriarkis yg keluarga sis terapkan apakah ada gunanya semua masukan dari sis, jangan2 ujung2nya malah kekerasan verbal non verbal lg yg di dapat, iya kan? Mungkin nanti setelah sis sudah lebih tenang, dan sudah mendapat pegangan kepercayaan baru, dan lebih mantap, baru mulai mempertimbangkan utk menyadarkan ortu sis. saat itu kita kan ngga tau, siapa tau ortu dan keluarga sudah mendapatkan "hidayah" nya dr yg kuasa, kan sis ga perlu repot2 lagi :)
Goodluck ya sis, jangan menyerah, tetap semangat, tetap ceria.. banyak jalan menuju roma. Dan orang yg berhasil adl orang yg tak pernah berhenti berharap ^^v