muslim kan udah di program ... apapun yang terjadi ... harus salahin yahudi dan ciafrans wrote: SI PERKODOL... mana ada cia di zaman kaisar alexius 1...
MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
-
- Posts: 3862
- Joined: Sun Aug 09, 2009 2:31 am
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
@spaceman wrote:
Bisakah anda katakan siapa yang memulai perang salib ??
@vhee wrote:
Kafir...
Bro, biarkan muslim ini yg jawab.frans wrote:penyebab langsung dari perang salib pertama adalah permohonan Kaisar Alexius I kepada Paus Urbanus II untuk menolong Kekaisaran Byzantium.dan menahan laju invasi tentara Muslim ke dalam wilayah kekaisaran tersebut.
Gw pengen tunjukkin para pembaca di sini akrobat dia...
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
@spaceman wrote:
Bisakah anda katakan siapa yang memulai perang salib ??
@vhee wrote:
Kafir...
frans wrote:penyebab langsung dari perang salib pertama adalah permohonan Kaisar Alexius I kepada Paus Urbanus II untuk menolong Kekaisaran Byzantium.dan menahan laju invasi tentara Muslim ke dalam wilayah kekaisaran tersebut.
Kl lo gak setuju jwbn gw...lo jawab sendiri. Kan gw dah nyuruh lo jawab duluan....giman sih lospaceman wrote:Bro, biarkan muslim ini yg jawab.
Gw pengen tunjukkin para pembaca di sini akrobat dia...
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
bukan gak setuju... tapi sejarah jangan di rubah2... ehhh... sorry anda muslim khan??@vhee wrote:
Kl lo gak setuju jwbn gw...lo jawab sendiri. Kan gw dah nyuruh lo jawab duluan....giman sih lo
ya udah deh gak jadi deh... di terik lagi kata2nya... pasti nya muslim mah emang doyan pelintir2 sie...
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
@spaceman wrote:
Bisakah anda katakan siapa yang memulai perang salib ??
@vhee wrote:
Kafir...
frans wrote:penyebab langsung dari perang salib pertama adalah permohonan Kaisar Alexius I kepada Paus Urbanus II untuk menolong Kekaisaran Byzantium.dan menahan laju invasi tentara Muslim ke dalam wilayah kekaisaran tersebut.
spaceman wrote:Bro, biarkan muslim ini yg jawab.
Gw pengen tunjukkin para pembaca di sini akrobat dia...
vhee wrote:Kl lo gak setuju jwbn gw...lo jawab sendiri. Kan gw dah nyuruh lo jawab duluan....giman sih lo
Dasar jawaban anda ??
Mohon data dan link, opini anda ga laku, bisa ??
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Kehabisan analogi ya vhee, kalau menyangkut sejarah...?vhee wrote:Kl lo gak setuju jwbn gw...lo jawab sendiri. Kan gw dah nyuruh lo jawab duluan....giman sih lo
Jadi TS rata-rata muslim ngaciir seperti ustadz CS, JZ, CM-19.
Vhee sepertinya menyusul mereka......?????
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
vhee wrote:Kl lo gak setuju jwbn gw...lo jawab sendiri. Kan gw dah nyuruh lo jawab duluan....giman sih lo
Nyet...analogi itu dipakai untuk berbicara pada orang yg dianggap nalarnya kurang atau karena sebuah materi terlalu berat untuk disampaikan kpd seseorang dgn kapasitas berpikir yg terbatas.Itu sebabnya knp guru teka menggunakan analogi ttg kancil, kura kura, monyet dgn karakter tertentu, agar maksud dan tujuan pembelajaran bisa dicerna oleh mereka.oglikom wrote:Kehabisan analogi ya vhee, kalau menyangkut sejarah...?
Jadi TS rata-rata muslim ngaciir seperti ustadz CS, JZ, CM-19.
Vhee sepertinya menyusul mereka......?????
Jadi, ketika seseorang terpaksa menggunakan analogi untuk menerangkan sesuatu hal maka seharusnya itu dianggap sebuah penghinaan secara tdk langsung.
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Ada dua pendorong terjadinya perang salib. Pertama, ajakan dan seruan Kaisar Alexius Comenent dari Konstantinopel kepada Paus (Paus Urbanus II) dan para raja di Eropa agar segera menyerang negeri-negeri Islam secara serentak terhadap kekuasaan Turki Saljuk (orang-orang Turki yang sudah memeluk Islam), yang mengancam kerajaan Byzantium di Konstantinopel.spaceman wrote:Dasar jawaban anda ??
Mohon data dan link, opini anda ga laku, bisa ??
Kedua, permintaan Peter Amiens, seorang pendeta bangsa Perancis, kepada Paus di Roma agar mau membantu orang-orang Kristen yang mau berziarah ke Baitul Maqdis (Palestina) yang saati itu dikuasai Negara Islam.
Dua dorongan tersebut di atas, menyebabkan Paus Urbanus II memerintahkan Peter Amiens untuk menghasut dan mengobarkan perang kepada rakyat Eropa untuk memerangi kaum muslim guna merebut Baitul Maqdis.
Hasilnya, rakyat jelata, biarawan-biarawati, hingga para perampok berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk bergabung sebagai pasukan salib. Dan genderang Perang Salib ditabuh pada 15 Agustus 1096 M, Paus Urbanus memberangkatkan pasukan Salib Pionir yang berjumlah 300 ribu prajurit dengan semboyan “Begitulah kehendak Tuhan�.
Dalam catatan sejarah, terdapat tujuh gelombangan serangan dalam perjalanan Perang Salib. Serangan I (1096),? Serangan II (1147-1149), serangan III (1189-1192), serangan IV (1202-1204), serangan V (1218-1221), serang-an VI (1228-1229), dan serangan? ke VII (1248-1254). Wuih semangat banget ya?
Dari rangkaian serangan? itu, kaum Kris-ten lebih banyak menelan kekalahan. Salah satu kekalahan telak yang dialami pasukan Salib adalah ketika Shalahuddin al-Ayubi berhasil membebaskan kembali Baitul Maqdis di Palestina pada hari Jum’at 27 Rajab 583 H/1187 M dari kekuasaan kaum Kristen.
Air susu dibalas air comberan!
Saat Perang Salib, para prajurit Kristen begitu sadis, brutal, en keji saat menguasai negeri-negeri Islam. Gustave Le Bon, seorang orientalis, menceritakan hal itu dalam bukunya �Hadlaratul Arab’ sebagai berikut: “Ketika tentara salib berhasil mengalahkan tentara Turki Muslim, mereka memenggal semua kepala tentara Turki yang terluka dalam medan tempur. Kemudian bangkainya diikat pada pelana kudanya, selanjutnya diseret ke tempat pembuangan bangkai di seputar kota (Antiokia) itu.� ini fakta lho!
Kebrutalan pasukan Salib juga diperlihatkan saat mereka memasuki kota Baitul Maqdis (7 Juni 1099 M/493 H). Mereka merusak semua bangunan Islam dan merampas harta benda kaum Muslim. Dalam setiap penyerbuannya, mereka bersikap ganas. Nggak bedain antara pasukan lawan dan rakyat sipil. Akibat-nya seluruh lapisan masyarakat mereka bantai.
Inilah tindakan penyembelihan dan pembantaian terbesar yang kebia-dabannya tiada tara dalam sejarah. Di setiap pelosok Kota Suci itu banyak kepala, tangan, dan kaki manusia yang berserakan serta jasad kaum Muslim yang bergelimpangan di sepan-jang jalan hasil �pesta’ mereka selama sepekan.
Sejarah mencatat, jumlah kaum Muslim yang dibunuh lebih dari 70.000 orang. Bahkan Godfrey (pimpinan pasukan Salib saat itu) mengirimkan kabar kemenangannya dengan menyatakan bahwa kuda-kudanya harus mengarungi lautan darah orang-orang Timur (kaum Muslim) yang tingginya sampai ke lutut!
Kelakuan ini sangat bertolak belakang dengan keluhuran akhlak Shalahuddin Al Ayyubi ketika berhasil menaklukan Baitul Maqdis. Ia memberikan kesempatan kepada para keluarga Kristen yang ingin keluar dari Baitul Maqdis untuk bersiap-siap dalam waktu 40 hari.
Siapa saja yang tidak mempunyai biaya untuk keberangkatannya itu, Shalahuddin memberi mereka bekal. Beliau juga melarang keras tentara Islam mengganggu umat Nasrani yang ada di kota itu. Semua tawanan perang diperlakukan secara terhormat. Bahkan dalam waktu relatif singkat, seluruh tawanan dibebaskan dengan hanya membayar 10 dinar.
Kemuliaan Shalahuddin yang terpuji ini menyebabkan tentara Salib dengan senang hati mengosongkan seluruh benteng mereka, kemudian dengan perasaan damai dan di bawah perlindungan tentara Islam, mereka meninggalkan kota Suci itu.
Itulah realitas yang terjadi selama Perang Salib. Ini nih yang disebut pepatah “air susu dibalas dengan air comberan (selokan yang kotor buanget)!�. Gak tahu malu tuh!
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Akhirnya keluar juga lu vhe...vhee wrote: Jadi, ketika seseorang terpaksa menggunakan analogi untuk menerangkan sesuatu hal maka seharusnya itu dianggap sebuah penghinaan secara tdk langsung.
Sebab rata-rata muslim paling takut bicara soal sejarah. Karena dengan sejarah, kebenaran dan kedok islam yang katanya agama damai dan mulia akan terbongkar....
Analogi= penghinaan secara tidak langsung itu cuma pendapat kamu yang sombong dan bukan secara umum
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Btw, gw jadi inget..bknnya lo mau buat thread buat diskusi lo ma gw..??
Mana...?? Kna dah dapet restu dari JGA
Mana...?? Kna dah dapet restu dari JGA
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Btw, gw jadi inget..bknnya lo mau buat thread buat diskusi lo ma gw..??
Mana...?? Kna dah dapet restu dari JGA
Mana...?? Kna dah dapet restu dari JGA
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Vhee aja tidak pernah mampir.vhee wrote:Btw, gw jadi inget..bknnya lo mau buat thread buat diskusi lo ma gw..??
OK kamu kan yang nantang aq utk segera mualaf di tritnya ustadz CM 19. Gimana vhee aja yang jadi TS nya?? aq tungguh.
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
vhee wrote:Btw, gw jadi inget..bknnya lo mau buat thread buat diskusi lo ma gw..??
No way....kamu terus2an aja ngekor kemana aku ngepost....skrg u tentuin sendiri topicnya tp inget aku gak suka terlalu bnyak pake referensi kecuali kl mmg perlu...and aku gak suka kl sedang diskusi bnyak yg interupsi. So...Kamu ataupun aku harus tetep fokus pada topic wlpn bnyak pengganggu...deal?oglikom wrote:Vhee aja tidak pernah mampir.Kamu kan yang nantang aq utk segera mualaf di tritnya ustadz CM 19. Gimana vhee aja yang jadi TS nya?? aq tungguh.
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Ini kan forum bebas menguak wajah Islam yang sebenarnya bukan forum pribadi.vhee wrote:aku gak suka kl sedang diskusi bnyak yg interupsi.
Dealvhee wrote:Kamu ataupun aku harus tetep fokus pada topic wlpn bnyak pengganggu...deal?
Point topicnya nanti kurang lebih tentang kebenaran klaim agama Rahmatan lil alamin .
OK??
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
[q
Ada dua pendorong terjadinya perang salib. Pertama, ajakan dan seruan Kaisar Alexius Comenent dari Konstantinopel kepada Paus (Paus Urbanus II) dan para raja di Eropa agar segera menyerang negeri-negeri Islam secara serentak terhadap kekuasaan Turki Saljuk (orang-orang Turki yang sudah memeluk Islam), yang mengancam kerajaan Byzantium di Konstantinopel.
Kedua, permintaan Peter Amiens, seorang pendeta bangsa Perancis, kepada Paus di Roma agar mau membantu orang-orang Kristen yang mau berziarah ke Baitul Maqdis (Palestina) yang saati itu dikuasai Negara Islam.
Dua dorongan tersebut di atas, menyebabkan Paus Urbanus II memerintahkan Peter Amiens untuk menghasut dan mengobarkan perang kepada rakyat Eropa untuk memerangi kaum muslim guna merebut Baitul Maqdis.
Hasilnya, rakyat jelata, biarawan-biarawati, hingga para perampok berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk bergabung sebagai pasukan salib. Dan genderang Perang Salib ditabuh pada 15 Agustus 1096 M, Paus Urbanus memberangkatkan pasukan Salib Pionir yang berjumlah 300 ribu prajurit dengan semboyan “Begitulah kehendak Tuhan�.
Dalam catatan sejarah, terdapat tujuh gelombangan serangan dalam perjalanan Perang Salib. Serangan I (1096),? Serangan II (1147-1149), serangan III (1189-1192), serangan IV (1202-1204), serangan V (1218-1221), serang-an VI (1228-1229), dan serangan? ke VII (1248-1254). Wuih semangat banget ya?
Dari rangkaian serangan? itu, kaum Kris-ten lebih banyak menelan kekalahan. Salah satu kekalahan telak yang dialami pasukan Salib adalah ketika Shalahuddin al-Ayubi berhasil membebaskan kembali Baitul Maqdis di Palestina pada hari Jum’at 27 Rajab 583 H/1187 M dari kekuasaan kaum Kristen.
Air susu dibalas air comberan!
Saat Perang Salib, para prajurit Kristen begitu sadis, brutal, en keji saat menguasai negeri-negeri Islam. Gustave Le Bon, seorang orientalis, menceritakan hal itu dalam bukunya �Hadlaratul Arab’ sebagai berikut: “Ketika tentara salib berhasil mengalahkan tentara Turki Muslim, mereka memenggal semua kepala tentara Turki yang terluka dalam medan tempur. Kemudian bangkainya diikat pada pelana kudanya, selanjutnya diseret ke tempat pembuangan bangkai di seputar kota (Antiokia) itu.� ini fakta lho!
Kebrutalan pasukan Salib juga diperlihatkan saat mereka memasuki kota Baitul Maqdis (7 Juni 1099 M/493 H). Mereka merusak semua bangunan Islam dan merampas harta benda kaum Muslim. Dalam setiap penyerbuannya, mereka bersikap ganas. Nggak bedain antara pasukan lawan dan rakyat sipil. Akibat-nya seluruh lapisan masyarakat mereka bantai.
Inilah tindakan penyembelihan dan pembantaian terbesar yang kebia-dabannya tiada tara dalam sejarah. Di setiap pelosok Kota Suci itu banyak kepala, tangan, dan kaki manusia yang berserakan serta jasad kaum Muslim yang bergelimpangan di sepan-jang jalan hasil �pesta’ mereka selama sepekan.
Sejarah mencatat, jumlah kaum Muslim yang dibunuh lebih dari 70.000 orang. Bahkan Godfrey (pimpinan pasukan Salib saat itu) mengirimkan kabar kemenangannya dengan menyatakan bahwa kuda-kudanya harus mengarungi lautan darah orang-orang Timur (kaum Muslim) yang tingginya sampai ke lutut!
Kelakuan ini sangat bertolak belakang dengan keluhuran akhlak Shalahuddin Al Ayyubi ketika berhasil menaklukan Baitul Maqdis. Ia memberikan kesempatan kepada para keluarga Kristen yang ingin keluar dari Baitul Maqdis untuk bersiap-siap dalam waktu 40 hari.
Siapa saja yang tidak mempunyai biaya untuk keberangkatannya itu, Shalahuddin memberi mereka bekal. Beliau juga melarang keras tentara Islam mengganggu umat Nasrani yang ada di kota itu. Semua tawanan perang diperlakukan secara terhormat. Bahkan dalam waktu relatif singkat, seluruh tawanan dibebaskan dengan hanya membayar 10 dinar.
Kemuliaan Shalahuddin yang terpuji ini menyebabkan tentara Salib dengan senang hati mengosongkan seluruh benteng mereka, kemudian dengan perasaan damai dan di bawah perlindungan tentara Islam, mereka meninggalkan kota Suci itu.
Itulah realitas yang terjadi selama Perang Salib. Ini nih yang disebut pepatah “air susu dibalas dengan air comberan (selokan yang kotor buanget)!�. Gak tahu malu tuh![/quote]
Benar-benar pelajaran sejarah yang menguak keadaan yang sebenarnya !!!
Bu guru Vhee,saya izin duduk menyimak ya bu !!!
Ada dua pendorong terjadinya perang salib. Pertama, ajakan dan seruan Kaisar Alexius Comenent dari Konstantinopel kepada Paus (Paus Urbanus II) dan para raja di Eropa agar segera menyerang negeri-negeri Islam secara serentak terhadap kekuasaan Turki Saljuk (orang-orang Turki yang sudah memeluk Islam), yang mengancam kerajaan Byzantium di Konstantinopel.
Kedua, permintaan Peter Amiens, seorang pendeta bangsa Perancis, kepada Paus di Roma agar mau membantu orang-orang Kristen yang mau berziarah ke Baitul Maqdis (Palestina) yang saati itu dikuasai Negara Islam.
Dua dorongan tersebut di atas, menyebabkan Paus Urbanus II memerintahkan Peter Amiens untuk menghasut dan mengobarkan perang kepada rakyat Eropa untuk memerangi kaum muslim guna merebut Baitul Maqdis.
Hasilnya, rakyat jelata, biarawan-biarawati, hingga para perampok berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk bergabung sebagai pasukan salib. Dan genderang Perang Salib ditabuh pada 15 Agustus 1096 M, Paus Urbanus memberangkatkan pasukan Salib Pionir yang berjumlah 300 ribu prajurit dengan semboyan “Begitulah kehendak Tuhan�.
Dalam catatan sejarah, terdapat tujuh gelombangan serangan dalam perjalanan Perang Salib. Serangan I (1096),? Serangan II (1147-1149), serangan III (1189-1192), serangan IV (1202-1204), serangan V (1218-1221), serang-an VI (1228-1229), dan serangan? ke VII (1248-1254). Wuih semangat banget ya?
Dari rangkaian serangan? itu, kaum Kris-ten lebih banyak menelan kekalahan. Salah satu kekalahan telak yang dialami pasukan Salib adalah ketika Shalahuddin al-Ayubi berhasil membebaskan kembali Baitul Maqdis di Palestina pada hari Jum’at 27 Rajab 583 H/1187 M dari kekuasaan kaum Kristen.
Air susu dibalas air comberan!
Saat Perang Salib, para prajurit Kristen begitu sadis, brutal, en keji saat menguasai negeri-negeri Islam. Gustave Le Bon, seorang orientalis, menceritakan hal itu dalam bukunya �Hadlaratul Arab’ sebagai berikut: “Ketika tentara salib berhasil mengalahkan tentara Turki Muslim, mereka memenggal semua kepala tentara Turki yang terluka dalam medan tempur. Kemudian bangkainya diikat pada pelana kudanya, selanjutnya diseret ke tempat pembuangan bangkai di seputar kota (Antiokia) itu.� ini fakta lho!
Kebrutalan pasukan Salib juga diperlihatkan saat mereka memasuki kota Baitul Maqdis (7 Juni 1099 M/493 H). Mereka merusak semua bangunan Islam dan merampas harta benda kaum Muslim. Dalam setiap penyerbuannya, mereka bersikap ganas. Nggak bedain antara pasukan lawan dan rakyat sipil. Akibat-nya seluruh lapisan masyarakat mereka bantai.
Inilah tindakan penyembelihan dan pembantaian terbesar yang kebia-dabannya tiada tara dalam sejarah. Di setiap pelosok Kota Suci itu banyak kepala, tangan, dan kaki manusia yang berserakan serta jasad kaum Muslim yang bergelimpangan di sepan-jang jalan hasil �pesta’ mereka selama sepekan.
Sejarah mencatat, jumlah kaum Muslim yang dibunuh lebih dari 70.000 orang. Bahkan Godfrey (pimpinan pasukan Salib saat itu) mengirimkan kabar kemenangannya dengan menyatakan bahwa kuda-kudanya harus mengarungi lautan darah orang-orang Timur (kaum Muslim) yang tingginya sampai ke lutut!
Kelakuan ini sangat bertolak belakang dengan keluhuran akhlak Shalahuddin Al Ayyubi ketika berhasil menaklukan Baitul Maqdis. Ia memberikan kesempatan kepada para keluarga Kristen yang ingin keluar dari Baitul Maqdis untuk bersiap-siap dalam waktu 40 hari.
Siapa saja yang tidak mempunyai biaya untuk keberangkatannya itu, Shalahuddin memberi mereka bekal. Beliau juga melarang keras tentara Islam mengganggu umat Nasrani yang ada di kota itu. Semua tawanan perang diperlakukan secara terhormat. Bahkan dalam waktu relatif singkat, seluruh tawanan dibebaskan dengan hanya membayar 10 dinar.
Kemuliaan Shalahuddin yang terpuji ini menyebabkan tentara Salib dengan senang hati mengosongkan seluruh benteng mereka, kemudian dengan perasaan damai dan di bawah perlindungan tentara Islam, mereka meninggalkan kota Suci itu.
Itulah realitas yang terjadi selama Perang Salib. Ini nih yang disebut pepatah “air susu dibalas dengan air comberan (selokan yang kotor buanget)!�. Gak tahu malu tuh![/quote]
Benar-benar pelajaran sejarah yang menguak keadaan yang sebenarnya !!!
Bu guru Vhee,saya izin duduk menyimak ya bu !!!
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Baiklah anakku....jaya lee wrote: Bu guru Vhee,saya izin duduk menyimak ya bu !!!
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
vhee wrote:aku gak suka kl sedang diskusi bnyak yg interupsi.
ini thread antara kamu dan aku. Dan aku gak mau kasih kamu ruang untuk melarikan diri begitu juga sebaliknya.oglikom wrote:Ini kan forum bebas menguak wajah Islam yang sebenarnya bukan forum pribadi...
vhee wrote:Kamu ataupun aku harus tetep fokus pada topic wlpn bnyak pengganggu...deal?
Watever...aku mau kamu yg berargumen bukan referensi....Deal,Point topicnya nanti kurang lebih tentang kebenaran klaim agama Rahmatan lil alamin .
OK??
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Aq tungguh vhe di Mualafkan lagi Seorang Murtadin
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
Link....oglikom wrote:Aq tungguh vhe di Mualafkan lagi Seorang Murtadin
- JANGAN GITU AH
- Posts: 5266
- Joined: Sun Jan 04, 2009 1:39 pm
- Location: Peshawar-Pakistan
Re: MEREKA INGIN MEMADAMKAN CAHAYA MATAHARI
di trit ini: http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... in-t38901/vhee:
link...