salah, karena didalam Qur'an :saritemulawak wrote:Muslim tulul apa bedanya ayat quran abal2 mu ini
Captain Pancasila wrote:
“Dan berkata Fir'aun: "Hai pembesar kaumku, aku tidak mengetahui Tuhan bagimu selain aku. Maka bakarlah Hai Haman untukku tanah liat kemudian buatkanlah untukku bangunan yang Tinggi supaya aku dapat naik melihat Tuhan Musa, dan Sesungguhnya aku benar-benar yakin bahwa Dia Termasuk orang-orang pendusta". (Al-Qashash:38)
dengan ayat ini
saritemulawak wrote:
Kejadian 11: 1 - 4
Menara Babel
(1) Adapun seluruh bumi, satu bahasanya dan satu logatnya.
(2) Maka berangkatlah mereka ke sebelah timur dan menjumpai tanah datar di tanah Sinear, lalu menetaplah mereka di sana.
(3) Mereka berkata seorang kepada yang lain: "Marilah kita membuat batu bata dan membakarnya baik-baik." Lalu bata itulah dipakai mereka sebagai batu dan ter gala-gala sebagai tanah liat.
(4) Juga kata mereka: "Marilah kita dirikan bagi kita sebuah kota dengan sebuah menara yang puncaknya sampai ke langit, dan marilah kita cari nama, supaya kita jangan terserak ke seluruh bumi."
memang ada dikitab tetangga dibilang bata nya kecil-kecil? bukannya diquranmu juga di bakar dulu baru dinaikkan...?
“Dan berkata Fir'aun: "Hai pembesar kaumku, aku tidak mengetahui Tuhan bagimu selain aku. Maka bakarlah Hai Haman untukku tanah liat kemudian buatkanlah untukku bangunan yang Tinggi supaya aku dapat naik melihat Tuhan Musa, dan Sesungguhnya aku benar-benar yakin bahwa Dia Termasuk orang-orang pendusta". (Al-Qashash : 38)
metode pembakaran tanah liat, hanya digunakan untuk bagian bangunan yang tinggi (karena yang dijadikan acuan adalah bangunan Mesir)!Karena tidak mungkin bagi seseorang untuk mengangkat batu berat ribuan Kilogram, dan inilah yang membuat Firaun menggunakan batu alam untuk membangun dasar Piramida, dan lumpur dibakar untuk diletakkan di tempat yang paling tinggi.
sedangkan...
batanya sudah dibuat dulu, sebelum kotanya didirikan/dibangun!Kejadian 11: 1 - 4
Menara Babel
(1) Adapun seluruh bumi, satu bahasanya dan satu logatnya.
(2) Maka berangkatlah mereka ke sebelah timur dan menjumpai tanah datar di tanah Sinear, lalu menetaplah mereka di sana.
(3) Mereka berkata seorang kepada yang lain: "Marilah kita membuat batu bata dan membakarnya baik-baik." Lalu bata itulah dipakai mereka sebagai batu dan ter gala-gala sebagai tanah liat.
(4) Juga kata mereka: "Marilah kita dirikan bagi kita sebuah kota dengan sebuah menara yang puncaknya sampai ke langit, dan marilah kita cari nama, supaya kita jangan terserak ke seluruh bumi."