Nah, pertanyaan saya adalah: siapakah yang menentukan Islam sudah sempurna atau belum? Bukankah Tuhan seharusnya menurunkan firman yang sempurna dan tidak perlu dibatalkan dan dianulir sepanjang jaman?Itulah keindahan Islam, konsep Nasikh dan Mansukh ini telah memang pernah ada, namun pada saat islam itu di sebarkan, namun ketika Islam sudah sempurna risalahnya, maka tidak ada lagi Nasikh Mansukh, adapun Nasikh Mansukh itu bertujuan untuk Dakwah pada saat itu, dengan perlahan lahan, step by step, tidak frontal, inilah strategi dakwah, contohnya kasus khamr.
Ini malah ada ayat2nya dari bang NoMind:
http://indonesian.knowislam.info/forum/ ... .php?t=473
Quran 10:64
Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan di dunia dan (dalam kehidupan) di akhirat. Tidak ada perobahan bagi kalimat-kalimat (janji-janji) Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar.
Quran 6:34
Dan sesungguhnya telah didustakan (pula) rasul-rasul sebelum kamu, akan tetapi mereka sabar terhadap pendustaan dan penganiayaan (yang dilakukan) terhadap mereka, sampai datang pertolongan Kami terhadap mereka. Tak ada seorangpun yang dapat merobah kalimat-kalimat (janji-janji) Allah. Dan sesungguhnya telah datang kepadamu sebahagian dari berita rasul-rasul itu
Bahkan Umar pun pernah membakari ayat Qur'an yang dia pikir tidak sesuai dengan pandangannya. Siapa yang memberi ijin?