Faith Freedom International - Forum Indonesia

Muhammad Pagi wrote: Hmmm, bagaimana orang pedalaman yang menyembah pohon dan mengganggap pohon sebagai Sang Pencipta Alam Semesta? Dan mereka hidup sangat serasi dengan alam.

Kita hanya bisa berandai2 apakah akal pikiran dan hati nurani mereka benar2 hanya sebatas itu.

salam,

jj wrote: Kita hanya bisa berandai2 apakah akal pikiran dan hati nurani mereka benar2 hanya sebatas itu.

salam,

Yup, kita hanya berandai-andai seperti kita berandai-andai bahwa muhammad saw menyebarkan agama islam dengan damai, atau muhammad saw tidak pedophile karena menikahi anak bawah 10 thn.

mati di mekkah juga bisa masuk surga loh

jj wrote:
Ini kriteria seseorang dapat masuk surga berdasarkan Quran:
1. Beriman kepada Sang Pencipta
2. Berbuat baik kepada ciptaanNya

ayat2 pendukung:

2-62 Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

2-82 Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.

4-122 Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan saleh, kelak akan Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah telah membuat suatu janji yang benar. Dan siapakah yang lebih benar perkataannya daripada Allah?

4-124 Barang siapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka tidak dianiaya walau sedikit pun.


Salam,

Kalau 2 syarat berdasarkan quran di atas maka dapat saya simpulkan :
1) Menurut quran, apapun agama seseorang bisa masuk surga asalkan BERIMAN. Dengan kata lain, islam bukan satu2nya jalan masuk surga, tapi semua agama berhak masuk surga.

2)Jika harus berbuat baik (harus mengasihi sesama siapapun tanpa memandang perbedaan), maka ajaran Islam yg ada sekarang adalah bukan ajaran yg dikehendaki oleh Tuhan yg sesungguhnya. Nggak perlu berdebat, semua sudah tau dan bisa saksikan betapa jahatnya perlakuan dari warga muslim (bunuh, bom, bakar rumah ibadah, ajaran2 terorisme dll). Kalau islam sadar dengan point (2) ini seharusnya Islamnya yg harus membenahi perbuatan2 kotor dan jahat umatnya, tetapi apa kenyataanya......... ISLAM HANYA DIAM DAN NO COMMENT JIKA UMAT MUSLIM MELAKUKAN PERBUATAN JAHAT.

Dari kedua point tsb jelas TIDAK ADA KETENTUAN BAHWA MUHAMMAD ITU HARUS DIMULIAKAN, BABI HARUS DIHINDARI, SYARIAT HARUS DITEGAKKAN DLL.

Kelemahan dari syarat masuk surga menurut quran adalah TIDAK ADA NAMA YG DISEBUTKAN MENGGARANSI UMAT MUSLIM MASUK SURGA UNTUK MENUJU KE PENCIPTA SESUNGGUHNYA. Alasannya Tuhan itu cuma satu, dan siapakah tuhan pencipta sebenarnya? ITULAH TUGAS MUSLIM UNTUK MENCARI TAHU SIAPA TUHAN SESUNGGUHNYA/SEJATI. Tuhan itu harus dikenal supaya tau kita kemana setelah kehidupan di dunia ini berakhir.

Muhammad Pagi wrote: Yup, kita hanya berandai-andai seperti kita berandai-andai bahwa muhammad saw menyebarkan agama islam dengan damai, atau muhammad saw tidak pedophile karena menikahi anak bawah 10 thn.

Adalah hak anda untuk percaya atau tidak, sesungguhnya tidak ada paksaan dalam mengimani sesuatu. :)

salam,

coolman07 wrote:
Kalau 2 syarat berdasarkan quran di atas maka dapat saya simpulkan :
1) Menurut quran, apapun agama seseorang bisa masuk surga asalkan BERIMAN. Dengan kata lain, islam bukan satu2nya jalan masuk surga, tapi semua agama berhak masuk surga.

Jika ada agama yang mengajarkan bahwa Sang Pencipta adalah pohon, tentunya tidak akan dapat dimasukan kriteria no.1

Tapi sesuai topik yang saya bahas disini Islam 101: Allah = JHVH = Bapa Allah = Tauhid
masih banyak 'kepercayaan'2 lainnya yang dapat selamat.

coolman07 wrote: 2)Jika harus berbuat baik (harus mengasihi sesama siapapun tanpa memandang perbedaan), maka ajaran Islam yg ada sekarang adalah bukan ajaran yg dikehendaki oleh Tuhan yg sesungguhnya. Nggak perlu berdebat, semua sudah tau dan bisa saksikan betapa jahatnya perlakuan dari warga muslim (bunuh, bom, bakar rumah ibadah, ajaran2 terorisme dll). Kalau islam sadar dengan point (2) ini seharusnya Islamnya yg harus membenahi perbuatan2 kotor dan jahat umatnya, tetapi apa kenyataanya......... ISLAM HANYA DIAM DAN NO COMMENT JIKA UMAT MUSLIM MELAKUKAN PERBUATAN JAHAT.

apakah 100% dari populasi muslim melakukan teror yang anda maksudkan?
Anda harus dapat membedakan antara oknum dengan ajaran agamanya.

coolman07 wrote: Dari kedua point tsb jelas TIDAK ADA KETENTUAN BAHWA MUHAMMAD ITU HARUS DIMULIAKAN, BABI HARUS DIHINDARI, SYARIAT HARUS DITEGAKKAN DLL.

Memang Muhammad tidak perlu di kultuskan kok.. dia adalah manusia biasa dan sama dengan Nabi2 lainnya.

Tentang babi.. orang2 yang sudah sampai akan pengetahuannya tentu saja akan 'dicoba' sampai sejauh mana kepatuhannya pada Allah.
Tapi tidak ada ayatnya yang mengatakan jika makan babi PASTI ke neraka.

coolman07 wrote: Kelemahan dari syarat masuk surga menurut quran adalah TIDAK ADA NAMA YG DISEBUTKAN MENGGARANSI UMAT MUSLIM MASUK SURGA UNTUK MENUJU KE PENCIPTA SESUNGGUHNYA. Alasannya Tuhan itu cuma satu, dan siapakah tuhan pencipta sebenarnya? ITULAH TUGAS MUSLIM UNTUK MENCARI TAHU SIAPA TUHAN SESUNGGUHNYA/SEJATI. Tuhan itu harus dikenal supaya tau kita kemana setelah kehidupan di dunia ini berakhir.

Allah berjanji didalam Quran, bahwa Dia akan memasukan manusia yang melakukan 2 hal tersebut.
Masalahnya apakah kita sudah sesuai dan menjalankan kedua hal tsb?
Banyak yang menyembah pohon dan merasa dia sudah benar, banyak yang ngebom dan membunuh juga merasa itu adalah kebaikan.

Sesungguhnya dengan akal pikiran dan hati nurani , kita akan dapat mencari jalanNya.

Salam,

Apa dengan ngelakuin itu semua masuk surga?

seperti diawal topik, semua anugrah alloh swt untuk surga islam, jadi belum tentu bukan ?meski sudah melakukan itu semua.

doski wrote:Apa dengan ngelakuin itu semua masuk surga?

seperti diawal topik, semua anugrah alloh swt untuk surga islam, jadi belum tentu bukan ?meski sudah melakukan itu semua.

Benar, dengan 2 kriteria tersebut Allah akan menjanjikan surga.
Tapi bukan berarti dengan iman dan segala perbuatan baik yang kita lakukan lalu kita dapat 'menuntut' surga.
Surga lebih seperti 'hadiah' yang dijanjikan kepada umatNya yang patuh.
Tentunya jika Allah tidak akan mengingkari janjinya.
Tinggal masalahnya adalah apakah kita sudah benar2 termasuk dalam 2 kategori itu.

Jangan terlalu pede sudah beriman tapi kita menyembah pohon,
lalu ngebom dan membunuh orang tak berdosa diartikan jihad.
Periksa dulu dengan kitab sucinya.. apakah sudah sejalan?

@coolman07

coolman07 wrote: Kalau 2 syarat berdasarkan quran di atas maka dapat saya simpulkan :
1) Menurut quran, apapun agama seseorang bisa masuk surga asalkan BERIMAN. Dengan kata lain, islam bukan satu2nya jalan masuk surga, tapi semua agama berhak masuk surga.

Benar, anda tidak perlu 'berpindah' agama untuk dapat masuk kesurga.
Asalkan anda sudah:
1. Beriman kepada Sang Pencipta (dengan ini anda sudah dapat dikatakan seorang muslim dari sudut pandang Quran).
2. Berbuat baik kepada ciptaanNya. (dengan ini anda akan 'dihadiahkan' surga).

Tentang shalat, puasa, dll hanyalah sarana untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah.

salam,

@JJ

menurut anda, apakah murid2 Yesus masuk neraka?? Mereka menganggap dan memanggil Yesus itu Tuhan loh?

ingat loh, ini ke 12 murid2 Yesus (di luar Yudas)

coba jgn berkelit dgn bertanya balik.

masuk neraka atau surga?

doski wrote:Pertanyaan gue sederhana buat muslim, maksud gue gue pengen nyamain persepsi muslim mengenai syarat seseorang bisa masuk surganya islam.

Pertanyaannya adalah:

bagaimana syarat seseorang bisa masuk surganya islam dalam islam?

1. Dengan syahadat, sholat tepat waktu, puasa, rukun iman, rukun islam, berbuat baik dan semacamnya.

2. Semua diatas tidak menjamin, karena masuk surga adalah kehendak auloh.

3. Lainnya:(misal: bom bunih diri, jihat merangin kafir, dsb)

tolong dijawab yeh, tolong dilampirin referensi kalo jawab (itu juga kalo ada), jangan modal congor aje. Makasih.

Semua syarat juga menjadi mentah dan gak berguna lagi..kalau ada kata kata...Semua diatas tidak menjamin, karena masuk surga adalah kehendak auloh. ,udah jangan di bahas lagi deh.:D
Gak ada yg perlu di bahas lagi kalau semuanya sudah tergantung kehdendak allah sih

JJ wrote:

Tentang shalat, puasa, dll hanyalah sarana untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah.

Buat apa deket2 kalau belom tentu masuk surga? kan masih tergantung kehdendak alloh?:roll:
Lebih baik jauh2 ajah..belum tentu juga masuk neraka karena masih tergantung kehendak alloh juga:roll:

MometGarong wrote:@JJ

menurut anda, apakah murid2 Yesus masuk neraka?? Mereka menganggap dan memanggil Yesus itu Tuhan loh?

ingat loh, ini ke 12 murid2 Yesus (di luar Yudas)

coba jgn berkelit dgn bertanya balik.

masuk neraka atau surga?

Coba anda baca arti kata sebenarnya, mereka tidak menyebutnya 'Tuhan',
tapi lord atau tuan.
tuan adalah sosok yang dihormati saat itu, samahalnya seperti raja.

anda tentunya pernah baca ketika ada seorang wanita samaritan yang belum pernah ketemu dengan Yesus lalu dia menyapa apa kepada Yesus?
Jika di tranlasi buku indo memang Tuhan, tapi bukankah ini aneh.. belum kenal belum apa sudah panggil Tuhan?

Jadi tentang ke12 muridnya, tentunya ya, jika mereka menjalankan 2 perintah 'Utama' yang dikatakan Yesus, yaitu:
1. Cintailah Allah Bapa segenap hatimu.
2. Cintailah sesama tetanggamu.

Salam,

jj wrote: Coba anda baca arti kata sebenarnya, mereka tidak menyebutnya 'Tuhan',
tapi lord atau tuan.
tuan adalah sosok yang dihormati saat itu, samahalnya seperti raja.

anda tentunya pernah baca ketika ada seorang wanita samaritan yang belum pernah ketemu dengan Yesus lalu dia menyapa apa kepada Yesus?
Jika di tranlasi buku indo memang Tuhan, tapi bukankah ini aneh.. belum kenal belum apa sudah panggil Tuhan?

Jadi tentang ke12 muridnya, tentunya ya, jika mereka menjalankan 2 perintah 'Utama' yang dikatakan Yesus, yaitu:
1. Cintailah Allah Bapa segenap hatimu.
2. Cintailah sesama tetanggamu.

Salam,

O tidak kawan, coba lihat si Petrus (salah satu murid NYA) dan coba baca semua surat Petrus yg pertama dan kedua di bible. Baca aja baik2 tentang apa yg Petrus tulis ok.


Kalian sibuk menghujat Paulus karena menyebut Yesus itu Tuhan, dgn kata lain kalian juga ikut menghujat Petrus juga.

Mod : sory jd OOT

tarik gondrong wrote: Semua syarat juga menjadi mentah dan gak berguna lagi..kalau ada kata kata...Semua diatas tidak menjamin, karena masuk surga adalah kehendak auloh. ,udah jangan di bahas lagi deh.:D
Gak ada yg perlu di bahas lagi kalau semuanya sudah tergantung kehdendak allah sih

JJ wrote: Buat apa deket2 kalau belom tentu masuk surga? kan masih tergantung kehdendak alloh?:roll:
Lebih baik jauh2 ajah..belum tentu juga masuk neraka karena masih tergantung kehendak alloh juga:roll:

betul ibarat kerja mati2an, nurutin aturan, eh tetep aja naik pangkat tergantung mood si boss.

jadi buat apa melakukan itu semua?

boss yang baik, jika anak buahnya melakukan sesuatu yang baik pasti akan dikasih reward. bukannya sebaliknya dikasih punishment.

dan itu sudah pasti.

jika auloh buat peraturan, trus umatnye udeh jalanin, harusnya itu adalah suatu kepastian bagi umatnye untuk mendapatkan reward dari auloh.

bukannye masih kaga pasti.

agama apa yang sudah menjalankan perintah tuhannye tapi jaminan masuk surga aja tergantung auloh.

ibaratnye auloh plin plan, buat aturan, umatnye udah ngejalanin, tapi masih ngeliat nyang lain lagi. capee deh

MometGarong wrote: O tidak kawan, coba lihat si Petrus (salah satu murid NYA) dan coba baca semua surat Petrus yg pertama dan kedua di bible. Baca aja baik2 tentang apa yg Petrus tulis ok.


Kalian sibuk menghujat Paulus karena menyebut Yesus itu Tuhan, dgn kata lain kalian juga ikut menghujat Petrus juga.

Mod : sory jd OOT

Itu mr. P ini yang suka 'neko2' bukan?
yang menyangkal Isa 3x sebelum ayam berkokok?
Kalo percaya benar dia Tuhan kok malah begitu yah?

salam

tarik gondrong wrote: Semua syarat juga menjadi mentah dan gak berguna lagi..kalau ada kata kata...Semua diatas tidak menjamin, karena masuk surga adalah kehendak auloh. ,udah jangan di bahas lagi deh.:D
Gak ada yg perlu di bahas lagi kalau semuanya sudah tergantung kehdendak allah sih

JJ wrote: Buat apa deket2 kalau belom tentu masuk surga? kan masih tergantung kehdendak alloh?:roll:
Lebih baik jauh2 ajah..belum tentu juga masuk neraka karena masih tergantung kehendak alloh juga:roll:

Orang2 yang beriman pasti percaya bahwa Allah akan menepati janjinya.
Tapi adalah 'takabur' jika dengan segala perbuatan baik yang anda lakukan itu, anda mengira dapat 'menuntut' surga.

salam,

jj wrote: Janji allah itu juga belum tentu di tepati,karena masuk surga masih tergantung kehendak allah lagi.

Dan jangan juga "takut"jika dg segala perbuatan jahat yg anda lakukan itu,anda kira akan di cemplungkan ke nereka.

hayoo...coba plintir lagi yg lebih cagnggihan dikit sampe bosen

nanya syarat masuk surga?
HAHAHAHAHA
syaratnya cuman satu bung, nona dan nyonya!

PANTAS

jj wrote: Itu mr. P ini yang suka 'neko2' bukan?
yang menyangkal Isa 3x sebelum ayam berkokok?
Kalo percaya benar dia Tuhan kok malah begitu yah?

salam

loh, kok malah yg dibahas tentang penyangkalan Isa oleh Petrus sebelum disalib sih??

atau anda mulai percaya nih si Isa di salib? Mulai tidak percaya ya sama allah swt karena sudah menipu murid2 Isa?

sudah baca belum surat2 Petrus? Jgn cuman hujat si Paulus aja :)

MometGarong wrote: loh, kok malah yg dibahas tentang penyangkalan Isa oleh Petrus sebelum disalib sih??

atau anda mulai percaya nih si Isa di salib? Mulai tidak percaya ya sama allah swt karena sudah menipu murid2 Isa?

sudah baca belum surat2 Petrus? Jgn cuman hujat si Paulus aja :)

Jika mau oot dan membahas mr. P saya akan mempromosikan forum sarapanpagi.org

salam

bukannya semua masuk neraka?


AT TIIN (BUAH TIN)
SURAT KE 95 : 8 ayat.

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
MANUSIA DICIPTAKAN DALAM BENTUK YANG SEBAIK-BAIKNYA

(95:1)

Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun [1588],

(95:2)

dan demi bukit Sinai [1589],

(95:3)

dan demi kota (Mekah) ini yang aman,

(95:4)

sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya .

(95:5)

Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka),