Dr.Mansour Hasaf ElNabi , seorang ahli astrofisika Mesir menemukan cara perhitungan kecepatan cahaya , sebagai berikut :
[Jarak yang ditempuh oleh “Sang Uruan ” ( Malaikat /nur ) dalam satu hari ] =
[Jarak yang ditempuh oleh bulan selama 1000 tahun atau 12000 bulan ]
c.t = 12000 . L
dengan :
c= kecepatan cahaya
t= waktu selama 1 hari
L= panjang rute edar bulan selama satu bulan
Sistem Sideral , yaitu kalender bulan yang didasarkan pada pergerakan relatif bulan dan matahari terhadap bintang dan alam semesta
Berdasarkan Sistem Sideral :
1 hari = 23 jam 56 menit 4,0906 detik = 86164,0906 detik
1 bulan = 27,321661 hari
Perhitungan akan mendekati nilai kecepatan cahaya yang lebih tepat jika menggunakan sistem sideral
Revolusi bulan penuh berbentuk kurva , membentuk sudut 26,928480???
dan memerlukan waktu 27,321661 hari (sistem sideral ).
* Koreksi :
Evolusi (BUMI dalam 1) bulan penuh berbentuk kurva , membentuk sudut 26,928480!!!
BTW : Mana yang benar dari 2 pernyataan KONTRADIKTIF DI ATAS .... ?
Perhatikan gambar dari situs islam berikut, dan silakan nilai sendiri PERNYATAAN MANA YANG BENAR!!!
Maka Panjang garis lengkung , adalah
L = v.t
Dengan :
L= panjang garis lengkung
v = kecepatan bulan
T= periode revolusi bulan (27,321661 hari)
Ada 2 macam kecepatan bulan yaitu:
Kecepatan relatif terhadap bumi
v* = 2πR/T
dengan :
R = jari-jari revolusi bulan =384264 km
T = periode revolusi bulan = 655,71986 jam
v* = 2 (3,14) (384264) /(655,71986) = 3682,07 km/jam
Kecepatan relatif terhadap bintang dan alam semesta
Menurut Einstein faktor koreksi
Kecepatan relatif terhadap bintang dan alam semesta
terhadap Kecepatan relatif terhadap bumi adalah cosinus (26,928480),
v = v* . cos α = v* . cos 26,928480