saya juga tinggal di negara kafir,5 bulan di afrika(congo),sebulan di prancis,bolak balik gitulah...nah disini emang ada perbedaan,antara negara prancis dan kongo.saya buat secara garis besarnya.
1.dalam sistem ekonomi:jelas prancis jauh lebih maju dari congo
2.pendidikan:pasti donk prancis lebih maju
3.dari segi pemikiran,prancis juga lebih maju.
tidak dapat dipungkiri,negara penjajah lebih maju dari negara bekas jajahannya..di congo,tingkat korupsi itu tinggi,bahkan terkedang aku stress disini,gak semua jalan di aspal,pembangunan lambat..ya seperti indonesia,dikasih bantuan dari dana moneter internasional,uang jatuh ke kantong pejabat..tapi rakyat miskin..lain dengan prancis ,makanya negara prancis adalah impian penduduk bekas jajahan prancis untuk dapat tinggal di prancis..sebelum sarkozy memimpin,urusan imigrasi gampang gampang wae,tapi setelah ada sarkozy urusan imigrasi kayaknya mulai diperketat untuk imigran dari afrika,terutama (lybia,algeria,maroko,mali,senegal,kongo,gabon,dll)..sebenarnya bagi pemerintah kalau imigran ini semuanya legal,gak masalah bagi kami,cuma masalahnya imigran imigran dari negra ini,terutama dari afrika utara dan afika barat yang kebanyakn muslim ini yang buat pusing pemerintah...udah tinggal ilegal,maunya enak doang,kerja malas(pantasan orang lokal malas kasih kerja ke orang orang seperti ini),merusak fasilitas umum,yang merampok di metro dan dijalan..meludah sembarangan,nuntut macam macam,(harap harap partai sosialis gak menang di pemilu 2012)
,ntar orang orang kayak gini makin seenak jidatnya aja...terus terang di prancis,antara sistem pemerintah dan agama dibedakan...disini gereja dibangun berdasarkan sumbangan dari jemaat sekitar,gak kayak muslim arab yang gak tau diri ini,dah dikasih tempat sama pemerintah daerah,terus minta anggaran untuk bangun mesjid,buat sekolah khusus untuk muslim,kolam renang untuk muslim...KEBANGETAN deh!!dikasih hati minta jantung,kalau gak di turuti demon langsung kejalan.. 
ingat pertama kali datang ke prancis dan berkenalan ke keluarga mertua "anda asli dari mana"? saya jawab "indonesia" ditanya lagi "anda islam donk??"(sebelum saya kasih jawaban,sepertinya wajah mereka "pasrah,berkeluh kesah[/color]" bukan " sangar "),ya langsung saya jawab "heureusment je ne suis pas une muslimen"=untungnya saya bukan muslim,langsung muka mereka welcome...
lain banget ya dengan waktu dimalaysia ,saya ditanya agama apa??mereka sangka saya muslim,kenyataan bukan,langsung deh senyum berkurang... 
nah soal kehidupan masyarakat,jarang sekali dengar kabar pemerkosaan,bahkan tidak pernah,kecuali orang yang melakukannya memang ada kelainan jiwa dengan seks..disini orang bebas berpakaian,ya walau terkadang musim panas,agak eneg juga sih tengok para "naturalist" yang berjemur di pantai telanjang..ooppsss tunggu dulu,untuk orang seperti ini di khususkan pantai khusus NATURALIST..dan tidak pernah terdengar "kasus pemerkosaan akibat naturalis"..coba kalau di negara arab ya??langsung deh dilahap habis itu perempuan naturalist..
terkadang karena terlalu menjunjung tinggi HAM(hak azasi manusia) seorang ibu tidak boleh menghukum dengan memukul anaknya,atau kasih pukulan di pantat di depan umum...karena besok anda akan sudah berada di penjara..jangan salahkan anak anak remaja sekarang pada kurang hormat ama orang tua..
](./images/smilies/eusa_wall.gif "Brick wall"){kind=small}
yang pasti saya senang berada di prancis,50:50 di kongo..
yang pasti mereka mengormati kepercayaan saya selama apa yang saya lakukan tidak melanggar hukum dan hak azasi manusia..
masih negara asia, tetangganya Indonesia tercinta. jadi ga perlu jauh2 sampai ke barat sana. di sebelah ada kok negara sekuler kecil yang bisa menerapkan kebebasan berpakaian dengan tingkat kriminalitas yang rendah. tentunya bukan berarti boleh telanjang di depan publik yah. kalo itu sih pasti ditangkep polisi. tapi selama masih pakaian pantas walau seksi sih tenang2 aja tuh. 
