agama untuk manusia atau manusia untuk agama?

Pembuktian bahwa Islam bukanlah ajaran dari Tuhan.
User avatar
Al-Kafirun_Mukmin
Posts: 1135
Joined: Sat Jan 22, 2011 7:13 am

Re: agama untuk manusia atau manusia untuk agama?

Post by Al-Kafirun_Mukmin »

yusah wrote:kalo di hapus impoten dong islam ha ha ha :finga:
paling tdk, ga ada lg perang gara2 agama..
User avatar
a_man
Posts: 4294
Joined: Mon Sep 01, 2008 5:12 pm
Location: http://code.google.com/p/a-manffi/downloads/list
Contact:

Re: agama untuk manusia atau manusia untuk agama?

Post by a_man »

alohswt batalin ayat2, brarti IMPOTEN kan ??
User avatar
yusah
Posts: 2000
Joined: Thu May 29, 2008 12:39 pm
Location: Bumi Allah
Contact:

Re: agama untuk manusia atau manusia untuk agama?

Post by yusah »

yusah wrote:kalo di hapus impoten dong islam ha ha ha :finga:
Al-Kafirun_Mukmin wrote:paling tdk, ga ada lg perang gara2 agama..
ya kalo anda rela di jajah ya ga papa...!
jika penduduk indonesia adalah kristen semua.. mungkin ga pernah ada kata merdeka di negara ini.... pikirkan itu boy..!
User avatar
Al-Kafirun_Mukmin
Posts: 1135
Joined: Sat Jan 22, 2011 7:13 am

Re: agama untuk manusia atau manusia untuk agama?

Post by Al-Kafirun_Mukmin »

yusah wrote: ya kalo anda rela di jajah ya ga papa...!
jika penduduk indonesia adalah kristen semua.. mungkin ga pernah ada kata merdeka di negara ini.... pikirkan itu boy..!
mungkin..
koboi_kucai
Posts: 179
Joined: Tue Jan 18, 2011 11:03 am

Re: agama untuk manusia atau manusia untuk agama?

Post by koboi_kucai »

kimi07 wrote: yang itu jgn di buang, yang bagus-bagus dan tidak bertentangan dengan kemanusiaan boleh aja

yg ini yg harus di buang

Q 4:89
Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka penolong-penolong (mu), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorang pun di antara mereka pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong,

Q.22:39-40
(39) Diizinkan berperang bagi orang-orang (Islam) yang diperangi (oleh golongan penceroboh), kerana sesungguhnya mereka telah dianiaya dan sesungguhnya Allâh Amat Berkuasa untuk menolong mereka (mencapai kemenangan). (40) Iaitu mereka yang diusir dari kampung halamannya dengan tidak berdasarkan sebarang alasan yang benar, (mereka diusir) semata-mata kerana mereka berkata: Tuhan kami ialah Allâh...


Q.8:65
Wahai Nabi, perangsangkanlah orang-orang yang beriman itu untuk berperang. Jika ada di antara kamu dua puluh yang sabar, nescaya mereka dapat menewaskan dua ratus orang (dari pihak musuh yang kafir itu) dan jika ada di antara kamu seratus orang, nescaya mereka dapat menewaskan seribu orang dari golongan yang kafir, disebabkan mereka (yang kafir itu) orang-orang yang tidak mengerti.

Q. 48:20
Allah menjanjikan kepada kamu harta rampasan yang banyak yang kamu akan mengambilnya,

Q. 2:216
Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.

Q. 8:40
Perangi sampai tiada fitnah (perlawanan) lagi dan agama adalah agama Allâh.

Q. 4:84
Maka berperanglah kamu pada jalan Allah, tidaklah kamu dibebani melainkan dengan kewajiban kamu sendiri. Kobarkanlah semangat para mukmin (untuk berperang). Mudah-mudahan Allah menolak serangan orang-orang yang kafir itu. Allah amat besar kekuatan dan amat keras siksaan (Nya).


ayat2 spt ini yang harus di buang dan dihapus dalam quran
Wuah, kalo jalan fikiran anda seperti itu dan anda orang islam, maka pastilah anda punya jalan fikiran sperti Ust, Ba'asyir dan Usamah bin Laden, apalagi kalo punya pengikut ? Ditangan mereka itu ayat2 tersebut dicuplik tersendiri untuk memberikan motivasi kepada pengikutnya untuk melakukan permusuhan terhadap orang yang dianggapnya kafir.

Perlu anda ketahui bahwa islam itu melarang umatnya untuk terpecah belah, bergolong2 an dan terhadap nereka yang terpecah belah dan bergolong2an disebut disebut orang sesat / musyrik, ini ayatnya :

Dia telah mensyariatkan kamu tentang agama apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu: Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik agama yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada agama itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada-Nya orang yang kembali.(QS 42:13)

Kemudian mereka (pengikut-pengikut Rasul itu) menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka. Maka biarkanlah mereka dalam kesesatannya sampai suatu waktu.(QS 23:53-54)


jadi kalo ada orang yang mengaku beragama islam tetapi berada dalam kelompok/sekte misalnya, jamaah islamiah, hisbut tahir, ahmadyah, salafi dsb. maka bagi mereka ini berlaku 23:53-54, islam seharusnya tidak menjadi pengikut dari suatu golongan dan tidak mempunyai pengikut. Jadi istilahnya islam ya islam, gak ada yang katanya islam, tapi dari sekte salafi, sekte NU.

Nah, kalo sudah begini tentu saja yang namanya perang itu tidak bisa diartikan ngangkat senjata rame2, ngebom rame dsb.

Disamping itu islam juga mengenal suatu hukum yang namanya : QISHASH,

Bulan haram dengan bulan haram, dan pada sesuatu yang patut dihormati, berlaku hukum qishaash. Oleh sebab itu barang siapa yang menyerang kamu, maka seranglah ia, seimbang dengan serangannya terhadapmu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah, bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa.(QS 2:194)

jadi syarat mutlaknya harus ada penyerangan terlebih dahulu baru kita boleh membalas menyerang, tetapi dengan ketentuan harus seimbang dengan serangan yang dilakukan terhadap kita.

Fakta menunukkan bahwa Ba'syir dan osama, masing2 mempunyai golongan, dari sini bisa anda lihat bahwa mereka melanggar larangan Tuhan untuk bergolongan, lantas keduanya hanya "membuka mata" terhadap ayat2 perang, tetapi terhadap menutup mata terhadap "qishash" dengan aktif melakukan penyerangan, tanpa ada penyerangan lebih dahulu dari pihak lawan. Dari sini mereka tidak dapat disebut sebagai "islam" karena tidak tunduk/patuh terhadap apa yang ditetapkan Allah, sebab islam itu artinya tunduk/patuh, mereka itu lebih pas dikatakan sebagai sesat.

Itulah yang dapat saya komentari jadi islam itu tidak dapat dilihat pengakuannya, ucapannya, pakaiannya atau penampilan luar lainnya.

GBU.
Post Reply