Raja Saudi Memperingatkan Ekstrimis
Posted: Mon Nov 22, 2010 3:24 pm
Diterjemahkan dari: http://www.faithfreedom.org/features/ne ... extremism/
Raja Saudi memperingatkan Ekstremisme
Raja Abdullah Bin Abdel Aziz dari Arab Saudi
Tidak seperti para pemimpin barat, Raja Arab Saudi - Raja Abdullah - tidak menarik pukulan dan langsung mengakui teroris adalah Muslim. Langkah ini belum pernah terjadi sebelumnya yang dapat membuka jalan untuk menghapus belenggu kebenaran politik yang sangat menjauhkan referensi Islam ketika mengacu pada Muslim. Raja Allah menggunakan haji tahunan untuk memperingatkan Muslim yang terlibat dalam kegiatan-kegiatan Islam radikal atau ekstremis. Raja tidak mengurangi kata-katanya, dan berbicara langsung ke 3 juta peziarah. Dia mengingatkan mereka bahwa para teroris ini tidak mewakili Islam. Mungkin sekarang para pemimpin Barat akan mengikuti.
"" Mina, Arab Saudi (UPI) - Raja Saudi menyerukan kepada umat Islam di seluruh dunia untuk bersatu dan memperingatkan ekstremisme dalam sebuah pesan kepada para peziarah Muslim yang berpartisipasi dalam haji tahunan.
"Musim haji lalu saya berbicara kepada Anda tentang pentingnya dialog antar agama dan panggilan Arab Saudi diterima dengan baik oleh masyarakat internasional. Kali ini kita membutuhkan sebuah dialog internal (masyarakat) umat untuk meninggalkan perpecahbelahan, kebodohan dan ketidakmoderatan yang menjadi hambatan besar dengan cara tertentu di mana umat Islam mencapai aspirasi mereka," kata Arab News.com mengutip Raja Abdullah, penjaga dua Masjid Suci , yang mengatakan.
"Teror yang mengancam dunia tersebut dialamatkan pada umat Islam saat ini disebabkan oleh ekstrimis yang berada di luar lingkup agama islam yang toleran. Para pelaku teror tidak mewakili siapapun kecuali dirinya sendiri meskipun mereka muncul dalam kedok Islam, yang, pada kenyataannya, jauh dari islam, "kata raja.
Ia menyerukan pada semua agama untuk bekerja untuk membangun dunia yang lebih baik didominasi oleh perdamaian.
Hampir 3 juta Muslim peziarah dilaporkan mengambil bagian dalam ziarah tahunan tahun ini, yang dimulai pada hari Minggu".
Raja Saudi memperingatkan Ekstremisme
Raja Abdullah Bin Abdel Aziz dari Arab Saudi
Tidak seperti para pemimpin barat, Raja Arab Saudi - Raja Abdullah - tidak menarik pukulan dan langsung mengakui teroris adalah Muslim. Langkah ini belum pernah terjadi sebelumnya yang dapat membuka jalan untuk menghapus belenggu kebenaran politik yang sangat menjauhkan referensi Islam ketika mengacu pada Muslim. Raja Allah menggunakan haji tahunan untuk memperingatkan Muslim yang terlibat dalam kegiatan-kegiatan Islam radikal atau ekstremis. Raja tidak mengurangi kata-katanya, dan berbicara langsung ke 3 juta peziarah. Dia mengingatkan mereka bahwa para teroris ini tidak mewakili Islam. Mungkin sekarang para pemimpin Barat akan mengikuti.
"" Mina, Arab Saudi (UPI) - Raja Saudi menyerukan kepada umat Islam di seluruh dunia untuk bersatu dan memperingatkan ekstremisme dalam sebuah pesan kepada para peziarah Muslim yang berpartisipasi dalam haji tahunan.
"Musim haji lalu saya berbicara kepada Anda tentang pentingnya dialog antar agama dan panggilan Arab Saudi diterima dengan baik oleh masyarakat internasional. Kali ini kita membutuhkan sebuah dialog internal (masyarakat) umat untuk meninggalkan perpecahbelahan, kebodohan dan ketidakmoderatan yang menjadi hambatan besar dengan cara tertentu di mana umat Islam mencapai aspirasi mereka," kata Arab News.com mengutip Raja Abdullah, penjaga dua Masjid Suci , yang mengatakan.
"Teror yang mengancam dunia tersebut dialamatkan pada umat Islam saat ini disebabkan oleh ekstrimis yang berada di luar lingkup agama islam yang toleran. Para pelaku teror tidak mewakili siapapun kecuali dirinya sendiri meskipun mereka muncul dalam kedok Islam, yang, pada kenyataannya, jauh dari islam, "kata raja.
Ia menyerukan pada semua agama untuk bekerja untuk membangun dunia yang lebih baik didominasi oleh perdamaian.
Hampir 3 juta Muslim peziarah dilaporkan mengambil bagian dalam ziarah tahunan tahun ini, yang dimulai pada hari Minggu".