Saya Murtad

Kumpulan semua pengakuan murtadin situs ini, FFIndonesia, yang meninggalkan Islam.
MasTom
Posts: 2581
Joined: Thu Apr 23, 2009 11:34 am

Re: Bismillahirohmanirrohiim

Post by MasTom »

taksanggup wrote: Berdasarkan pengetahuan yang saya pelajari makna Kafir ialah INGKAR, penting untuk dipahami bahwa saya tidak pernah menjuluki seseorang yang tidak beragama islam ialah Kafir, karena makna yang saya dapatkan selama ini, Kafir dalam bahasa indonesia ialah Ingkar. Jadi siapapun orang yang melakukan keingkaran oleh hukum AlQur'an (bukan oleh saya) tergolong pada golongan Kafir / Kafirun. Jadi tidak terbesit sedikitpun dalam hati, sekarang saya sedang berdiskusi dengan seorang yang Kafir menurut HUKUM. Tapi saya sedang berdiskusi dengan sesama Manusia yang merupakan mahluk milik Tuhan.
(1) waaaahhhhh....ternyata sampiyan lebih mulia daripada auwloh
karena auwloh melalui qur'an membagi manusia menjadi mukmin dan kafir
jadi auwloh qur'an menyatakan diri sebagai "gila disembah, diimani" :finga:

(2) sementara sampiyan lebih waras daripada auwloh
karena sampiyan melihat manusia sesuai keluhuran kodratnya
sebagai ciptaan Tuhan :finga:
taksanggup wrote: Dan Perlu dipahami pula, kalau saya tidak pernah mengaku saya ini seorang yang MUSLIM, karena berdasarkan pengetahuan yang saya pelajari, sebutan itu akan di dapat setelah seseorang (yang banyak melakukan Amal Shaleh selama hidupnya) meninggal dunia. Jadi jika selama ini banyak orang yang mengaku-ngaku ISLAM, itu baru sebatas ucapan saja, karena penilaian Akhir mah setelah akhir hidup di dunia ini, ini berlaku bagi siapapun bagi penganut agama apapun dengan kata lain berlaku untuk seluruh manusia di dunia ini.
(3) sampiyan ngomong tanpa dasar [-X
quran sendiri menyatakan bahwa muslim adalah
"bagaimana orang hidup" bukan "bagaimana orang mati"
quran berkata "...wala yumuutuna illa wa antum muslimuuna" (QS 3:102)
hiduplah secara muslim hingga engkau mati
taksanggup wrote: Jangankan orang lain, saya saja jika sedang melakukan keingkaran berdasarkan sebutan hukum, akan digolongkan pada golongan kafir.
(4) sampiyan orang BERHUKUM (hidup menurut hukum)?
ataukah sampiyan "di atas" hukum (bukan di luar hukum lho)
secara sederhana "maukah sampiyan makan babi bersama saya?" :finga:
taksanggup wrote: Penjelasan "Kafir" di sini lebih pas dijelaskan dalam hubungannya dengan SIFAT, yaitu SIFAT KAFIR atau SIFAT INGKAR (Maksudnya supaya bisa lebih dimengerti). Sifat Ingkar ialah sifat yang menyertai mahluk milik Tuhan (contoh yang disertai sifat Ingkar yaitu manusia), dimana manusia yang disertai Sifat Ingkar tersebut melakukan keingkaran, maka tergolong Kafir.
(5) haaa.....manusia bersifat ingkar?
memangnya sejak awal manusia diciptakan tidak sempurna
dengan sifat ingkar di dalam dirinya?
mmm......artinya auwloh gagal menciptakan manusia
dalam bentuk sebaik-baiknya?
lah kok kontradiksi dengan at-tiin ayat 4 dong. :finga:

taksanggup wrote: (Apakah disitu disebut soal agama yang dianut / keyakinan yang dianut seseorang tersebut? jawabannya TIDAK).
(6) itu sampiyan yang ngomong,
bukan muhammad ibn abdullah ibn abdul muthalib
dia ni maksa bangeetssss minta diakui jadi nabi cuma dari dongengannya
"lu ngakuin gue jadi nabi atau (kalau lo ingkar) lo sesat (fasiq)...." :finga:
QS 2:99. Dan sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu ayat-ayat yang jelas; dan tak ada yang ingkar kepadanya, melainkan orang-orang yang fasik.
taksanggup wrote: Seperti pada ayat berikut:[2:39]:"waalladziina kafaruu wakadzdzabuu bi-aayaatinaa ulaa-ika ash-haabunnaari hum fiihaa khaaliduuna"
Sifat orang-orang, kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

Dari ayat di atas dikatakan "Sifat Orang-orang" koma "Kafir", jadi kata kuncinya "Sifat Kafir"(yang menyertai orang-orang). Saya tanya lagi "apakah disitu disebut soal agama yang dianut oleh orang-orang yang tulis di ayat itu?" jawabannya TIDAK. Ayat tersebut berlaku Umum, siapa saja yang dijadikan Tuhan sebagai Orang/Manusia, disebut oleh ayat tersebut.
(7) terjemahan (pengertian) sampiyab nggak nyambung
masa siiih "sifat" masuk neraka?
bukannya orangnya yang masuk neraka?
terjemahan depag sudah pas kok "Adapun orang-orang yang kafir..." :finga:
taksanggup wrote: Semua tulisan di atas, dikatakan "berdasarkan pengetahuan yang saya pelajari", bukan "menurut pendapat saya". Saya pelajari kata demi kata, tidak terburu-buru mempelajari "ingin langsung selesai satu Al Qur'an dalam waktu singkat". Karena ada ke khawatiran jika terburu-buru dalam meneliti akan banyak sekali yang terlewat. Prinsip yang saya pakai "Biar lambat yang penting selamat" meskipun mungkin saja "Biar Cepat yang penting Selamat ".
(8) yakin sudah benar? :finga: :finga:
taksanggup wrote: Dalam keterangan Al Qur'an sering disebutkan "Hai Orang-orang yang beriman", apakah disitu ditujukan untuk penganut agama tertentu? jawabannya TIDAK, ayat yang berisi demikian ditujukan untuk orang-orang yang beriman, bukan untuk orang-orang yang tidak beriman, jadi siapapun orangnya, bagaimanapun keyakinannya, "Yang beriman"- disebut oleh ayat itu. Dan yang tidak beriman tidak perlu menmperhatikan ayat itu.
(9) masa siiiiihhhhhhh?
bukannya mengacu "beriman kepada muhammad ibn abdullah ibn abdul muthalib"?
yang lainnya kafir, musyrik (ini menurut qur'an lho) :finga: :finga:
QS 5:57. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil jadi pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang beriman.

QS 5:51. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); ...

QS 9:28. Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis[634], maka janganlah mereka mendekati Masjidilharam[635] sesudah tahun ini[636].

QS 2:104. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu katakan (kepada Muhammad): "Raa'ina", tetapi katakanlah: "Unzhurna", dan "dengarlah". Dan bagi orang-orang yang kafir siksaan yang pedih[80].

QS 3:100. Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mengikuti sebahagian dari orang-orang yang diberi Al Kitab, niscaya mereka akan mengembalikan kamu menjadi orang kafir sesudah kamu beriman.
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

Bismillahirohmaanirrohiim

Post by taksanggup »

@atas
ya silahkan-silahkan saja. mau komentar apapun, saya gak marak kok mas.
MasTom
Posts: 2581
Joined: Thu Apr 23, 2009 11:34 am

Re: Bismillahirohmaanirrohiim

Post by MasTom »

taksanggup wrote:@atas
ya silahkan-silahkan saja. mau komentar apapun, saya gak marak kok mas.

(1) marah juga boleh kok
saya bersedia dimarahi lho
tapi saya tidak mau dibohongi :-" :-"

(2) saya senang sama orang jujur
persis seperti kata bluelotus "Kalau Salah Katakan Salah, - anda berani tak???"
bluelotus wrote:PEMBUNUHAN ADALAH SALAH, semua nyawa manusia berharga
PERAMPASAN ADALAH SALAH, semua hak harus dihargai
PERBUDAKAN ADALAH SALAH, semua manusia equal adanya

ini tak perlu keyakinan saya atau anda bukan ... ???

Muhammad bunuh orang ... ini adalah SALAH
Muhammad rampok karavan mekka ... ini adalah SALAH
Muhammad perbudak orang ... ini adalah SALAH

tak perlu alasan ...
jalan kebenaran adalah jalan untuk orang pemberani ... berani kata SALAH untuk yang SALAH ... anda berani tak ??
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

Re: Bismillahirohmaanirrohiim

Post by taksanggup »

taksanggup wrote:@atas
ya silahkan-silahkan saja. mau komentar apapun, saya gak marak kok mas.
MasTom wrote: (1) marah juga boleh kok
saya bersedia dimarahi lho
tapi saya tidak mau dibohongi :-" :-"

(2) saya senang sama orang jujur
persis seperti kata bluelotus "Kalau Salah Katakan Salah, - anda berani tak???"
Mohon maaf mas, saya gak bisa marah sama orang, hanya karena keyakinan yang berbeda, sempit amat jika pemikiran seperti itu. Maaf ya mas!
User avatar
poligami
Posts: 2446
Joined: Wed Aug 19, 2009 4:37 am
Location: Mabes FPI
Contact:

Re: Bismillahirohmanirrohiim

Post by poligami »

MasTom wrote: QS 5:57. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil jadi pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang beriman.

QS 5:51. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); ...

QS 9:28. Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis[634], maka janganlah mereka mendekati Masjidilharam[635] sesudah tahun ini[636].

QS 2:104. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu katakan (kepada Muhammad): "Raa'ina", tetapi katakanlah: "Unzhurna", dan "dengarlah". Dan bagi orang-orang yang kafir siksaan yang pedih[80].

QS 3:100. Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mengikuti sebahagian dari orang-orang yang diberi Al Kitab, niscaya mereka akan mengembalikan kamu menjadi orang kafir sesudah kamu beriman.
Cuma muslim sejati yg berani mempraktekkan perintah Alloh Swt di atas. O:)

Muslim yg melanggar, mendustakan (mencuekbebekkan) berarti belum menjadi muslim
YANG DIINGINKAN oleh Nabi Besar Muhammad Sang Teladan Terbaik Bagi Manusia dan Alloh Swt Yg Maha Penyayang Lagi Pemurah. :vom: :vom: :vom:


Salam Poligami...
Last edited by poligami on Wed Mar 10, 2010 9:35 am, edited 1 time in total.
MasTom
Posts: 2581
Joined: Thu Apr 23, 2009 11:34 am

Re: Bismillahirohmaanirrohiim

Post by MasTom »

taksanggup wrote: Mohon maaf mas, saya gak bisa marah sama orang, hanya karena keyakinan yang berbeda, sempit amat jika pemikiran seperti itu. Maaf ya mas!
(1) wah sampiyan lebih hebat
dari muhammad ibn abdullah ibn abdul muthalib lho
muhammad marah gara-gara ali ibn abi thalib mau mempoligami fatimah

(2) sampiyan malah lebih hebat dari auwloh lho (QS 4:93) yang pilih-pilih
kalau yang terbunuh mukmin auwloh marah nggak ketulungan
tapi kalau membunuh kafir dan musryikin - dianjurkan sama auwloh
jelas auwloh murka dan menganjurkan membunuh berdasarkan keyakinan :finga:
QS 4:93. Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya.

QS 9:5. Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu[630], maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu dimana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka.
(3) marahkah sampiyan ketika ditipu dibohongi
bukan sekali, dua kali, tapi terus-terusan
ketika kejujuran menampilkan diri muhammad selalu disembunyikan
dan kebohongan yang indah-indah ditampilkan?
ANDA BERANI TAK UNTUK JUJUR??
bluelotus wrote: PEMBUNUHAN ADALAH SALAH, semua nyawa manusia berharga
PERAMPASAN ADALAH SALAH, semua hak harus dihargai
PERBUDAKAN ADALAH SALAH, semua manusia equal adanya

ini tak perlu keyakinan saya atau anda bukan ... ???

Muhammad bunuh orang ... ini adalah SALAH
Muhammad rampok karavan mekka ... ini adalah SALAH
Muhammad perbudak orang ... ini adalah SALAH

tak perlu alasan ...
jalan kebenaran adalah jalan untuk orang pemberani ... berani kata SALAH untuk yang SALAH ... anda berani tak ??
bluelotus
Posts: 578
Joined: Mon Jan 11, 2010 10:56 am

Re: Saya Murtad

Post by bluelotus »

Well hello, MasTom

reading all taksanggup's comment, I came to my conclusion

1. taksanggup adalah orang baik, tapi dia bukan muslim sejati (true muslim) - kerana dia ada compassion dalam hati dia
2. dia buta kan diri terhadap fakta, lebih percaya yang dia lihat, dan masih ada keinginan masuk surga ... dan takut neraka ... kerana itu dia pilih "jalan aman" - instead of jalan kebenaran ... tak berani lihat dan akui Muhammad jahat

saya hanya bisa doakan agar dia temu keberanian ...

@ taksanggup

anda tahu guna ilmu pengetahuan dicatat ?? agar manusia bisa ambil hikmah dan ilmu tanpa harus susah belajar ulang ...
anda habis puluhan tahun belajar islam ... tanpa tahu muhammad seperti apa ... yang anda baca anda logika dengan fikiran anda sendiri ...

inilah guna ada Guru, ada teman, ada sahabat yang punya experience ... mereka dapat knowledge dari hasil derita, dari hasil usaha, dan dibagi kepada semua agar anda bisa langsung dapat hasilnya, tak usah sakit dahulu ...

makin lama anda belajar dan tolak kebenaran, kelak makin sulit anda lari dari sana ... ibarat harus mulai dari zero point kembali

hari ini kami buka kebenaran tentang muhammad, anda tak mahu terima ... anda tak mahu coba baca dan lihat ... 10 tahun lagi saat anda faham, anda akan sayang dengan waktu yang sudah anda buang belajar agama islam ... akhirnya anda pilih safe way ... jadi muslim KTP ... tapi bukan true muslim

tanya ke dalam hati anda

apa seorang yang suka bunuh orang lain, bunuh orang yang kritik dia, bunuh orang yang hina dia, rampok harta orang lain, perbudak orang lain, ikut jual-beli budak, punya banyak istri, suka sex dengan anak kecil layak anda jadi kan panutan ??

apa ajaran orang seperti itu yang anda bedah, anda tafseer dan temu kebaikan ???

atau anda ikut ajaran lain yang nabi / panutan tak pernah bunuh orang yang kritik dia, tak pernah rampok / rampas harta orang lain, tak pernah perbudak, tak banyak istri / tak punya istri ??

mari kita coba sedikit shock therapy ...

anda tahu Pol Pot ?? Khmer Rouge Leader in Cambodia yang bunuh millions of his own people ?
kalau saya bilang saya temu ajaran berbuat baik, mulia dalam buku dia, sempurna jadi panutan dari dahulu, kini dan masa depan, dan ajak anda ikut agama Pol Pot anda mahu ??

seorang berahlak buruk tak layak jadi panutan

semoga anda makin berani

regards
MasTom
Posts: 2581
Joined: Thu Apr 23, 2009 11:34 am

Re: Saya Murtad

Post by MasTom »

bluelotus wrote:Well hello, MasTom

reading all taksanggup's comment, I came to my conclusion

1. taksanggup adalah orang baik, tapi dia bukan muslim sejati (true muslim) - kerana dia ada compassion dalam hati dia
2. dia buta kan diri terhadap fakta, lebih percaya yang dia lihat, dan masih ada keinginan masuk surga ... dan takut neraka ... kerana itu dia pilih "jalan aman" - instead of jalan kebenaran ... tak berani lihat dan akui Muhammad jahat

saya hanya bisa doakan agar dia temu keberanian ...
what a poor "taksangggup",
instead of being happy to be an honest
he prefer himself to be a liar
happily telling the world that a murderer, a thug, a raper
as a person of "akhlaqul karimah"

uuh ..what a poor man
may the true creator have mercy on him
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

Bismillahirohmanirrohiim

Post by taksanggup »

taksanggup wrote:Seperti pada ayat berikut:[2:39]:"waalladziina kafaruu wakadzdzabuu bi-aayaatinaa ulaa-ika ash-haabunnaari hum fiihaa khaaliduuna"
Sifat orang-orang, kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

Dari ayat di atas dikatakan "Sifat Orang-orang" koma "Kafir", jadi kata kuncinya "Sifat Kafir"(yang menyertai orang-orang). Saya tanya lagi "apakah disitu disebut soal agama yang dianut oleh orang-orang yang tulis di ayat itu?" jawabannya TIDAK. Ayat tersebut berlaku Umum, siapa saja yang dijadikan Tuhan sebagai Orang/Manusia, disebut oleh ayat tersebut.
Mastom wrote:(7) terjemahan (pengertian) sampiyab nggak nyambung
masa siiih "sifat" masuk neraka?
bukannya orangnya yang masuk neraka?
terjemahan depag sudah pas kok "Adapun orang-orang yang kafir..." :finga:
Mohon bacanya tanpa "prejudice" seperti kata bluelotus. Semoga postinga dari saya bisa dimengerti, kalo gak bisa ya gak apa-apa.

Maksud dari tulisan yang dibirukan di atas yaitu menerangkan Salah satu sifat yang menyertai orang/manusia, yaitu kafir/ingkar (bukan orang kafir). di atas disebutkan "mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya". Pertanyaannya siapa mereka itu? merujuk pada kalimat tersebut dari kata-kata sebelumnya, mereka yang dimaksud adalah "kafir dan mendustakan(ayat-ayat Kami)", Mereka itulah penghuni Neraka yang dimaksud dan disitu bukan menceritakan Orang-orang. Hubungannya dengan Manusia/Orang-orang yaitu karena Manusia disertai/dilengkapi/dikenai sifat ingkar, jika di-ON-kan/di-enable-kan/dilakukan "sifat ingkar" nya itu, Tidak akan salah lagi orang tersebut akan ikut kemana para penghuni itu tinggal, itu kalau di-ON-kan/di-enable-kan. Kalau di-OFF-kan/di-Disable-kan sifat Ingkar itu, ya gak apa-apa, malahan jadi berdampak baik bagi manusia itu.

Mohon maaf jika Postingan dari saya membuat siapapun menjadi marah/tidak suka terhadap saya, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

Bismillahirohmanirrohiim

Post by taksanggup »

QS 4:93. Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya.

QS 9:5. Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu dimana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka.
Bagaimana jika begini makna dari ayat di atas:
QS 4:93. Dan barangsiapa orang yang membunuh sifat mukmin yang menyertai dirinya dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan murka milik Allah sedang menyertainya, dan mengutukinya serta azab yang besar tersedia baginya.

QS 9:5. Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, hai orang-orang, bunuhlah sifat musyrikin yang menyertaimu itu dimana saja kamu jumpai mereka, dan kurung(karantina)lah mereka.(maksudnya di-disable-kan/jangan digunakan)

Beda ya? Apakah boleh saya menggunakan makna AlQur'an seperti yang tertulis di atas?
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

Bismillahirohmanirrohiim

Post by taksanggup »

MasTom wrote: what a poor "taksangggup",
instead of being happy to be an honest
he prefer himself to be a liar
happily telling the world that a murderer, a thug, a raper
as a person of "akhlaqul karimah"
Terima kasih telah mengasihani saya.
Prinsip yang saya pakai, LEBIH BAIK MISKIN DARI KESALAHAN DARI PADA KAYA BERLIMPAH DOSA.
MasTom wrote:uuh ..what a poor man
may the true creator have mercy on him
Terima kasih atas do'anya.
bluelotus
Posts: 578
Joined: Mon Jan 11, 2010 10:56 am

Re: Saya Murtad

Post by bluelotus »

hello taksanggup

lanjut diskusi kita
Bagaimana jika begini makna dari ayat di atas:
QS 4:93. Dan barangsiapa orang yang membunuh sifat mukmin yang menyertai dirinya dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan murka milik Allah sedang menyertainya, dan mengutukinya serta azab yang besar tersedia baginya.

QS 9:5. Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, hai orang-orang, bunuhlah sifat musyrikin yang menyertaimu itu dimana saja kamu jumpai mereka, dan kurung(karantina)lah mereka.(maksudnya di-disable-kan/jangan digunakan)

Beda ya? Apakah boleh saya menggunakan makna AlQur'an seperti yang tertulis di atas?
jawaban dari pertanyaan anda : silahkan gunakan, kalau itu bawa kebaikan dalam diri anda

tapi ... itu tak sama dengan yang dimaksud muhammad !! ...

dari sudut pandang Islam, anda buat tafseer yang kacau ...

untuk tahu maksud sebuah verse, anda harus baca asbabun nuzul dulu, kemudian anda baca sejarah muhammad karya classic muslim historian ... saya suggest karya Waqidi ... baca juga Tabari, dan Hadith agar anda punya gambar jelas, seperti apa Muhammad dan dalam rangka apa verse itu turun ... jadi anda tak buat tafseer sendiri ...

mari kita coba balik ... (ini hanya illustration)
Hitler katakan
"bunuh semua jewish, jangan sampai ras arya kita dikotori oleh darah Jewish"
kerana perintah itu, jutaan jewish dibunuh ...

saya orang neo nazi, saya buat tafseer kata Hitler seperti ini
"bunuh (hilangkan) semua sifat jewish (yang suka menipu, jahat), jangan sampai kemurnian hati dan jiwa kita dikotori oleh sifat suka menipu dan jahat"

waaaaaaaaahhh ... manis sekali ... Hitler memang nabi termulia !!
anda percaya ?? harusnya anda percaya ... hahahahahaaaa

bukankah anda harus check dulu Hitler seperti apa, policy dia seperti apa, apa yang dia lakukan dengan kata itu dan hasilnya dahulu serta perbuatan orang yang ikuti kata dia di jaman dia ??

inilah saya nama PERCAYA BUTA ... hahahahahaaaaa :turban:
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

Bismillahirohmanirrohiim

Post by taksanggup »

Dari Ilustrasi cerita yang anda tuliskan seperti dibawah ini:
bluelotus wrote: saya beri contoh ... (hanya perumpamaan, tak ada maksud hina anda dan keluarga)

istri anda curi uang di kantor dia, lalu dipecat
anda kerana sudah "merasa" tahu istri anda, tak terima, datangi kantor itu
anda belum tanya ke istri anda, belum check kebenaran langsung marah
"Istri saya tak mungkin curi uang !!" kata anda sambil pukul meja ...
pemilik kantor beri bukti-bukti ... ini ada rekaman CCTV istri anda curi uang, ini ada tandatangan dan nama istri anda, ini ada saksi
anda bilang
"rekaman bisa dibuat ... itu hanya orang yang mirip istri saya ..."
"nama siapa pun bisa sama dengan istri saya ... tandatangan bisa dipalsu"
"saksi anda bohong"

cuba saya tanya ... dalam case diatas ... siapa yang **** ??
Dan saya merespon cerita tersebut, (karena anda mengumpamakan itu terjadi pada saya) seperti di bawah ini:
Dari cerita di atas jelas, kalo begitu saya ini menggunakan ****, karena hanya berdasarkan "merasa tahu", dan "tidak berpikir panjang dan teliti", tidak dipahami Keadaan sebenarnya.

Namun jika cerdas yang digunakan, saya tidak akan mengeluarkan pernyataan seperti di atas, mungkin saya akan bertanya:
"Apakah mungkin seorang pencuri, menandatangani sesuatu setelah ia mencuri?"karena jika begitu ia berarti meninggalkan jejak. seseorang yang menjadi pencuri akan berpikir, bagaimana ia tidak meninggalkan jejak setelah mencuri, dengan harapan ia tidak akan diketahui.

Di bilang Ada saksi, saya mungkin akan bertanya begini, "Jika ada pencuri ketahuan sedang mencuri, mungkinkah para saksi yang mengetahui itu akan diam saja? apalagi istri saya ini seorang perempuan, yang jika diringkus oleh satpam pasti gak akan melawan, Maling ayam yang langsung ketauan oleh warga saja langsung dihajar. kejadian ini menimbulkan kecurigaan bahwa telah terjadi konspirasi untuk menyingkirkan istri saya, Jangan-jangan saksi-saksi yang anda (bos perusahaan) sodorkan ialah para penjebaknya."
Anda tidak lagi menanggapi cerita di atas.

Saya tambahin lagi untuk mempertegas sikap yang saya lakukan terhadap perumpamaan di atas.
Cerita pada perumpamaan di atas tidak tiba-tiba pada suatu kejadian Istri_saya di tuduh mencuri, namun jika dirunut kebelakang ada suatu keadaan ketika saya memutuskan untuk menikahi seseorang untuk dijadikan seorang Istri(pendamping hidup), Apakah saya akan begitu **** memilih seorang istri yang bertabiat seorang pencuri?, saya akan selidiki dulu apakah dia seorang yang baik-baik atau seorang yang berperilaku tidak baik. Betapa bodohnya saya jika hanya melihat seseorang yang akan dijadikan istri hanya dari Cover/Casing luarnya saja, Betapa sempitnya pemikiran jika saya Jatuh Cinta(CINTA BUTA) pada seseorang yang akan dijadikan seorang istri hanya mendengar cerita tentang seseorang tersebut dari orang lain. Padahal jalinan dari pernikahan akan dirasakan oleh saya, berlangsung hingga maut menjemput, Apakah saya akan berani mempertaruhkan Sisa hidup untuk ditemani seseorang yang belum jelas Tabiatnya? Semua orang pasti ingin didampingi oleh seseorang yang baik, termasuk saya.
Saya pelajari lagi, Pertanyaan dan pernyataan dari saya atas peristiwa pada ilustrasi di atas dapat dibuktikan kebenarannya, dengan demikian saya dapat menuntut balik atas pencemaran nama baik juga fitnah yang dilakukan pihak perusahaan terhadap istri_saya. Jalur hukum adalah jalur yang tepat untuk menyelesaikan masalah tersebut, saya akan serahkan perkara tersebut pada mekanisme hukum yang berlaku. Seperti tersirat pada perumpamaan yang anda tulis di atas, Bukti bisa direkayasa, saksi bisa saksi palsu, Namun Hukum Tuhan akan menyatakan yang Salah adalah Salah, yang Benar adalah Benar dan saya tidak bisa merekayasa Hukum Tuhan tersebut, lambat laun kebenaran akan terbuka. Fitnah keji terhadap Istri_saya akan terungkap, Konspirasi akan terbongkar, dalang semua kejadian akan terlihat. Semua dapat melihat dengan Clear akar permasalahan yang terjadi pada istri_saya tersebut. Dan Saya sangat yakin kalau istri saya tidak lah bersalah dalam kasus seperti pada ilustrasi di atas.
Bagaimana? :-k
MasTom
Posts: 2581
Joined: Thu Apr 23, 2009 11:34 am

Re: Bismillahirohmanirrohiim

Post by MasTom »

taksanggup wrote: Mohon bacanya tanpa "prejudice" seperti kata bluelotus. Semoga postinga dari saya bisa dimengerti, kalo gak bisa ya gak apa-apa.

....
(1) sudah dijawab bluelotus, saya tidak perlu nambah lagi
silakan tanggapi tulisan bluelotus tersebut.
bluelotus wrote: dari sudut pandang Islam, anda buat tafseer yang kacau ...
.....

Hitler katakan
"bunuh semua jewish, jangan sampai ras arya kita dikotori oleh darah Jewish"
kerana perintah itu, jutaan jewish dibunuh ...

saya orang neo nazi, saya buat tafseer kata Hitler seperti ini
"bunuh (hilangkan) semua sifat jewish (yang suka menipu, jahat), jangan sampai kemurnian hati dan jiwa kita dikotori oleh sifat suka menipu dan jahat"
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

Bismillahirohmanirrohiim

Post by taksanggup »

taksanggup wrote: Mohon bacanya tanpa "prejudice" seperti kata bluelotus. Semoga postinga dari saya bisa dimengerti, kalo gak bisa ya gak apa-apa.

....
MasTom wrote: (1) sudah dijawab bluelotus, saya tidak perlu nambah lagi
silakan tanggapi tulisan bluelotus tersebut.
bluelotus wrote: dari sudut pandang Islam, anda buat tafseer yang kacau ...
.....

Hitler katakan
"bunuh semua jewish, jangan sampai ras arya kita dikotori oleh darah Jewish"
kerana perintah itu, jutaan jewish dibunuh ...

saya orang neo nazi, saya buat tafseer kata Hitler seperti ini
"bunuh (hilangkan) semua sifat jewish (yang suka menipu, jahat), jangan sampai kemurnian hati dan jiwa kita dikotori oleh sifat suka menipu dan jahat"
Ya. itu "sudut pandang islam" yang bluelotus dan anda yakini. makanya tafseer nya berbeda dengan sudut pandang terhadap atas nama islam yang saya yakini. Ya... pokoknya kita tetap damai.
MasTom
Posts: 2581
Joined: Thu Apr 23, 2009 11:34 am

Re: Bismillahirohmanirrohiim

Post by MasTom »

taksanggup wrote: Ya. itu "sudut pandang islam" yang bluelotus dan anda yakini. makanya tafseer nya berbeda dengan sudut pandang terhadap atas nama islam yang saya yakini. Ya... pokoknya kita tetap damai.
(1) sampiyan salah pandangan dong alias fasiq
karena apa yang saya tuliskan adalah perintah auwloh (QS 9:5)
dan dilakukan oleh muhammad ibn abdullah ibn abdul muthalib
http://alislamu.com/index.php?option=co ... Itemid=67 Dari 'AbduUah bin Muthi' bin al-Aswad dari ayahnya -dahulu bernama al-Ash, lalu Rasulullah menggantinya menjadi Muthi'- ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah saw. ketika memerintahkan untuk membunuh beberapa orang tawanan di Makkah mengatakan, 'Makkah tidak akan diserang lagi setelah tahun ini untuk selama-lamanya. Dan tidak akan ada lagi orang Quraisy yang dibunuh secara sia-sia setelah tahun ini'," (Hasan, HR Ahmad [III/412 dan IV/213], ath-Thahawi ddzm Musykilul Aatsaar [1508] dan ath-Thabrani [XX/691/240]).
(2) lha kalau menuruti tafsiran sampiyan
sampiyan itu melakukan perintah siapa dan meneladani siapa?
apa sampiyan menolak perintah auwloh dan menolak teladan muhammad?
=; =;
MasTom
Posts: 2581
Joined: Thu Apr 23, 2009 11:34 am

Re: Bismillahirohmanirrohiim

Post by MasTom »

taksanggup wrote: Terima kasih telah mengasihani saya.
Prinsip yang saya pakai, LEBIH BAIK MISKIN DARI KESALAHAN DARI PADA KAYA BERLIMPAH DOSA.

Terima kasih atas do'anya.
(1) saya berdoa minta yang baik-baik kok
baik untuk diri sendiri maupun buat orang lain =D>
semoga Tuhan Sejati mengampuni kedustaan sampiyan
dan memberikan keberanian untuk mengungkapkan
bahwa bagaimana pun juga perbuatan muhammad
membunuh, merampok, merampas adalah SALAH dan KEJI


(2) kalau sampiyan percaya sama auwloh,
bertanyalah apakah auwloh sampiyan bersedia mengampuni sampiyan
yang membuat dusta - menutupi kebenaran "pembunuh SALAH, perampok SALAH"? :finga:
QS 51:10. Terkutuklah orang-orang yang banyak berdusta,
QS 45:7. Kecelakaan besarlah bagi tiap-tiap orang yang banyak berdusta lagi banyak berdosa,
(3) lebih baik hidup jujur dan tidur nyenyak setiap malam
daripada harus membangun tembok kebohongan setiap hari
prinsip saya "the ten commandments" adalah "Jalan kebahagiaan dari Allah Sejati"
"it is better to be honest than doing even what you called it 'white lies' " (rule no 9)
"better starving than robbing (rule no 10) - ask and you'll be given"
bluelotus
Posts: 578
Joined: Mon Jan 11, 2010 10:56 am

Re: Saya Murtad

Post by bluelotus »

hello taksanggup

saya memang sengaja tak bahas dahulu cerita anda, kerana itu bagi saya akan tampilkan diri anda sebenarnya ...

saya sudah baca semua statement anda yang sangat lengkap sampai masalah tabiat dan semuanya ...

anda lupa satu hal ... ada kemungkinan istri anda salah ... itu yang saya tegaskan dan anda tak pernah mahu percaya ...
anda lupa tanya pada dia ... apa benar kamu ambil uang itu ?? mengapa ?? untuk apa ??

saya lihat acara "masihkah kau cintai aku" di RCTV kemarin lusa ... si istri yang dikira "baik" ternyata punya kebiasaan judi, sampai dia habiskan uang suami ... bahkan suami tak tahu dia lakukan apa, kerana si istri bilang dia arisan dan socialisation dengan teman dia .... dia butuh bantuan, bukan kerana dia jahat, tapi kerana dia kecanduan, tak bisa stop ...
ini adalah contoh yang MUNGKIN terjadi

mungkin istri anda ada masalah yang dia tak mahu anda tahu dan terpaksa ambil uang ?? kemungkinan ini ada ... dan tak sekalipun anda coba konfirmasi ...

misalnya pada jalur hukum (court) dan terbukti misalnya istri anda salah ... anda mau kata apa ??

saya tebak "ah itu kan tafseer anda ... yang penting kita damai" ... wah nikmat sekali ??? lalu fihak yang rugi ??
atau anda bilang "court ini rekayasa?? " ...

masih belum mahu tanya istri anda benar / tidaknya ?? hahahahahhhaaaaaaa :rofl: :rofl: :rofl:

dari semua tulisan anda, saya baca personality anda ... anda percaya 100% dengan apa yang anda RASA benar dan tolak walau ada pihak lain beri bukti, bukan anda coba tanya dulu ke sumber yang benar, tapi langsung bantah semua bukti ...
tak pernah mahu coba chance bahwa bukti itu MUNGKIN BENAR dan pelajari ...

terima kasih, atas kesediaan anda jawab dan tunjuk personality anda ... saya rasa semua yang baca bisa jelas lihat maksud saya dan personality anda

kita tutup topik cerita, dan kita kembali ke topik Islam

sama dengan yang saya beri bukti, anda berusaha bantah, ketika kami beri bukti tak terbantah, anda hanya bilang ... itu keyakinan kami, bukan keyakinan anda ... yang penting damai ...

tapi keyakinan saudara-saudara anda yang ikuti Islam asli itu, yang bunuh jutaan kristen armenia, yang bunuh saudara sesama muslim dengan bomb di mosque, di market ... itulah wajah Islam sebenarnya ... yang anda tolak percaya

bukannya anda coba telaah bukti kami, coba check kebenaran, tapi anda ngotot dengan apa yang anda yakini ...

apa itu salah ?? TIDAK ... selama itu bawa kebaikan untuk anda, itu tak salah

hanya sekarang anda perlu tanya ... sebenarnya agama anda apa ?? nabi anda siapa ?? tuntunan hidup anda apa ??

Islam agama anda ?? sikap anda yang baik hati jelas jauh dari Islam yang benar sesuai Muhammad dan teladan dia
Muhammad nabi anda ?? anda bahkan tak kenal dia, anda tafseer seperti saya tafseer hitler, lalu siapa yang anda ikuti ?
Alquran tuntunan hidup anda ?? ganti saja dengan Mein Kampf, toh sama bisa ditafseer seperti saya tafseer

Stalin kata "saat paling menyenangkan adalah saat saya tusuk pisau ke perut lawan saya dan memutar pisaunya" PS : dia sungguh lakukan hal itu ... dia bunuh lawan dengan sangat kejam, sangat banyak yang mati ... dikata bahwa stalin sangat suka melihat musuh dia mati di tangannya perlahan

saya tafseer "saat paling menyenangkan adalah saat saya basmi sifat jahat dalam diri saya dan bersihkan nya"

wah ... STALIN SUNGGUH NABI MULIA ... !!
pasti kitab stalin semua adalah bukti bahwa dia manusia yang dekat dengan Tuhan ...

saya tanya kepada anda :
SUDAHKAH ANDA KENAL MUHAMMAD dari sumber asli ????

hahahahahhaaa ... :rofl: :rofl: :rofl:


@ MasTOm
'AbduUah bin Muthi' bin al-Aswad dari ayahnya -dahulu bernama al-Ash, lalu Rasulullah menggantinya menjadi Muthi'- ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah saw. ketika memerintahkan untuk membunuh beberapa orang tawanan di Makkah mengatakan, 'Makkah tidak akan diserang lagi setelah tahun ini untuk selama-lamanya. Dan tidak akan ada lagi orang Quraisy yang dibunuh secara sia-sia setelah tahun ini'," (Hasan, HR Ahmad [III/412 dan IV/213], ath-Thahawi ddzm Musykilul Aatsaar [1508] dan ath-Thabrani [XX/691/240]).
taksanggup mode : ON

terjemahan dari taksanggup
'AbduUah bin Muthi' bin al-Aswad dari ayahnya -dahulu bernama al-Ash, lalu Rasulullah menggantinya menjadi Muthi'- ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah saw. ketika memerintahkan untuk membunuh semua sifat jelek yang ada dalam diri manusia dan mengatakan, 'Makkah tidak akan diserang lagi setelah tahun ini untuk selama-lamanya. Dan tidak akan ada lagi sifat jelek yang dibunuh secara sia-sia setelah tahun ini',"
:shock: :shock:

:rolling: :rolling: :rolling:
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

bismilah

Post by taksanggup »

taksanggup wrote: Ya. itu "sudut pandang islam" yang bluelotus dan anda yakini. makanya tafseer nya berbeda dengan sudut pandang terhadap atas nama islam yang saya yakini. Ya... pokoknya kita tetap damai.
MasTom wrote:(1) sampiyan salah pandangan dong alias fasiq
Ya, biarlah terserah, itu anda yang menilai, bukan hukum Tuhan yang menilai.
taksanggup
Posts: 231
Joined: Wed Nov 01, 2006 11:46 am

Bismillahirohmanirrohiim

Post by taksanggup »

bluelotus wrote:hello taksanggup

...
anda lupa satu hal ... ada kemungkinan istri anda salah ... itu yang saya tegaskan dan anda tak pernah mahu percaya ...
anda lupa tanya pada dia ... apa benar kamu ambil uang itu ?? mengapa ?? untuk apa ??
anda mungkin terlewat baca yang ini:
taksanggup wrote:Cerita pada perumpamaan di atas tidak tiba-tiba pada suatu kejadian Istri_saya di tuduh mencuri, namun jika dirunut kebelakang ada suatu keadaan ketika saya memutuskan untuk menikahi seseorang untuk dijadikan seorang Istri(pendamping hidup), Apakah saya akan begitu **** memilih seorang istri yang bertabiat seorang pencuri?, saya akan selidiki dulu apakah dia seorang yang baik-baik atau seorang yang berperilaku tidak baik. Betapa bodohnya saya jika hanya melihat seseorang yang akan dijadikan istri hanya dari Cover/Casing luarnya saja, Betapa sempitnya pemikiran jika saya Jatuh Cinta(CINTA BUTA>inikah yang anda fokuskan??) pada seseorang yang akan dijadikan seorang istri hanya mendengar cerita tentang seseorang tersebut dari orang lain. Padahal jalinan dari pernikahan akan dirasakan oleh saya, berlangsung hingga maut menjemput, Apakah saya akan berani mempertaruhkan Sisa hidup untuk ditemani seseorang yang belum jelas Tabiatnya? Semua orang pasti ingin didampingi oleh seseorang yang baik, termasuk saya.
Saya mau bertanya, jika anda seorang suami, bagaimana cara yang anda lakukan dalam mencari/memilih seseorang untuk dijadikan istri(pendamping hidup)?
saya lihat acara "masihkah kau cintai aku" di RCTV kemarin lusa ... si istri yang dikira "baik" ternyata punya kebiasaan judi, sampai dia habiskan uang suami ... bahkan suami tak tahu dia lakukan apa, kerana si istri bilang dia arisan dan socialisation dengan teman dia .... dia butuh bantuan, bukan kerana dia jahat, tapi kerana dia kecanduan, tak bisa stop ...
ini adalah contoh yang MUNGKIN terjadi
maaf bung, di indonesia gak ada stasiun RCTV, itu cerita di malaysia kali?
mungkin istri anda ada masalah yang dia tak mahu anda tahu dan terpaksa ambil uang ?? kemungkinan ini ada ... dan tak sekalipun anda coba konfirmasi ...

misalnya pada jalur hukum (court) dan terbukti misalnya istri anda salah ... anda mau kata apa ??

saya tebak "ah itu kan tafseer anda ... yang penting kita damai" ... wah nikmat sekali ??? lalu fihak yang rugi ??
atau anda bilang "court ini rekayasa?? " ...

masih belum mahu tanya istri anda benar / tidaknya ?? hahahahahhhaaaaaaa :rofl: :rofl: :rofl:
Anda yang membuat perumpamaan, kok anda tambah-tambah lagi, apa ada yang terlewat dari perumpamaan itu? masih sangat kurang ilustrasinya? gimana sih?? silahkan buat lagi perumpamaan yang lebih lengkap, kalau yang anda buat masih dirasa belum lengkap!

Sikap yang saya lakukan pada cerita diatas hanya berdasarkan "perumpamaan" yang anda buat pertama kali, dan tanpa bertanyapun saya bisa tahu kalo istri saya lagi di fitnah.
Post Reply