Memang dalam islam kurang diajarkan hal2 yg bersifat positif lebih menjurus ke negatif tapi klo manusia yg sudah dr awalnya di karuniai KEMULIAAN dalam berpikir dan berperasaan dan mau memakainya niscaya manusia itu akan menjadi manusia yg BIJAK.
Dogma atopun agama baiklah kita jadikan suatu sarana perenungan diri pada yg MAHA KUASA dimana kita berasal dr SANA juga , jadi semua aturan2 dalam agama harus kita sesuaikan dengan pikiran dan perasaan kita dan janganlah kita terkontrol oleh segala aturan dalam agama yg belum tentu baik buat diri kita atopun buat sesama kita.
salam,
Terima kasih anda mau mengomentari posting saya , dr komentar saya diatas coba sdr saksang baca baek2 ya...saksang wrote:
saya mau memastikan kepada anda, Bahwa di islam itu tidak ada yang baik! itu dari segi ajaran nya,adapun kebaikan yg ada di ISLAM itu hanya bagi sesama muslim! tapi kalau anda bilang tidak semua muslim itu jahat dan itu non muslim itu baik, ya saya setuju, bahkan para atheis pun bisa lebih baik dari orang beragama, namun permasalahan nya akan muncul apabila si muslim dihadapkan kepada ISLAM, dimana hati nurani dan nalar sudah di kunci, ok saya bisa akui pasangan anda itu orang baik dan bermoral, nah...apakah dia bisa menolak ajaran islam yg jelas jelas bertentangan dengan hati nuraninya? saya tegaskan... anda akan tau kelak.... itulah hebatnya islam, manusia baik bisa menjadi spt monster seketika... input baik bisa menghasilkan output kejahatan...islam tidak cocok dengan peradaban manusia,spt anda katakan diats, baik di kita belum tentu baik di orang lain, tapi di islam baik bagi sesama muslim dan pasti tidak baik bagi non muslim
saya rasa komentar saya itu bersifat universal kok pada tiap personal bukan pada ajaran ato agama.
terbuktilah KESETIAAN Muhammad yang asli terhadap isterinya. Pembantu isterinya diembat di atas ranjangnya.
setia yang islami. Thanks, Montje atas pembelaannya. 
