Hukuman bagi murtad, sebuah jawaban dari Ulah ceneng

a/l ttg hak2 kaum dhimmi, kafir, minoritas non-Muslim, murtadin, musryikun dlm Islam.
User avatar
supercabe
Posts: 969
Joined: Fri Nov 03, 2006 1:31 pm
Location: Dimana-mana hatiku senang

Post by supercabe »

menurut gwe pribadi ya
soal kepercayaan merupakan persoalan hubungan pribadi masing-masing individu dengan Tuhan. gak ada hubungan dengan orang lain diluarnya.

jadi masalah pilihan pribadi adalah sesuatu yang harus digarisbawahi.

kalaupun ada orang masuk islam, trus murtad, seharusnya itu urusan dia pribadi dengan Tuhan.

kenapa orang lain harus mencampuri urusan ini dengan membunuh org yang murtad, ini jadi persoalan yang membingungkan.

Kalau bener Allah meridhoi islam sebagai agama yang paling bener, biar aja org mau murtad ya murtad aja sono, toh nanti kan ada hari penghakiman, nah...yang murtad kan berurusan dengan Tuhan tuh (diadili).

kok sewot orang murtad harus dibunuh? logika darimana ini? cihhhh
User avatar
Kane
Posts: 1571
Joined: Thu Jul 27, 2006 2:48 pm
Location: Bandung, Indonesia

Post by Kane »

Manusia Biasa Aja wrote: musuh allah??? ya gua termasuk dong.. hahahahahaha...
kebenaran, kebenaran... selamat ya ... engkau telah menemukannya...??
Emang...
Manusia Biasa Aja wrote: aku manusia biasa.. yang punya hati nurani.. masih sanggup kok bedain mana itu kebenaran mana itu penipuan...
Bagus tetaplah begitu dan tidak ada yang akan dirugikan...
Manusia Biasa Aja wrote: aku manusia biasa.. tapi adalah ciptaan Allah.. makluk mulia kok.. walau agak bandel...tapi jangan dibunuh dong...hiks hiks :cry:
Mahluk mulia itu hanyalah title, benar tidaknya Allah yang tau...
Manusia Biasa Aja wrote: (kebenaran = bunuh yg murtad,,bunuh yg kafir)
apakah aku masih memerlukan kebenaran ???
kok rasanya gua udah cukup baik ya... hehehehehehee (happy)
Hueheuheu...sampai kapanpun anda dan non muslim lainnya tidak akan pernah bisa mengerti...
User avatar
Kane
Posts: 1571
Joined: Thu Jul 27, 2006 2:48 pm
Location: Bandung, Indonesia

Post by Kane »

Manusia Biasa Aja wrote: u/ kane dan ulahceneng..

jikalau syariah di jalankan di indonesia..
apakah kamu akan bunuh aku kalau aku murtad??
atau aku orang kafir???

hehehehehe..
aku manusia biasa yg cinta damai..
Saya percaya Allah itu Maha Adil, kalaupun saya tidak membunuh yang murtad ( termasuk sepupu wanita saya ), toh Allah akan tau apa yang sebenarnya maksud saya melakukan itu, dan yang pasti disetiap perbuatan itu ada ganjarannya.

Pembunuh dibalas bunuh itu diperbolehkan (qishaash), walaupun bisa ditempuh dengan jalan damai dari kedua pihak, dan ada syarat2 nya pula.

Tentang murtad juga ada...


Al An'aam 151:
Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu yaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapa, dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan, Kami akan memberi rezki kepadamu dan kepada mereka, dan janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi, dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar." Demikian itu yang diperintahkan kepadamu supaya kamu memahami(nya).

Walaupun diayat2 lainnya bahwa Allah hanya akan memberikan ganjaran kepada yang murtad dunia dan akhirat.

Dikhawatirkan orang yang murtad itu akan menyebarkan fitnah ttg Islam, oleh sebab itu harus dibunuh...
SQUALL LION HEART
Posts: 2155
Joined: Thu Nov 23, 2006 8:56 am
Location: ujung langit

Post by SQUALL LION HEART »

Kane wrote: Saya percaya Allah itu Maha Adil, kalaupun saya tidak membunuh yang murtad ( termasuk sepupu wanita saya ), toh Allah akan tau apa yang sebenarnya maksud saya melakukan itu, dan yang pasti disetiap perbuatan itu ada ganjarannya.


Allah mengerti dan peduli terhadap makhluk ciptaanNya (makhluk mulia dalam ajaran agama yg lain). Allah menginginkan agar setiap manusia percaya kepadaNya tanpa dipaksa. Ia ingin kita menyembah Dia dengan kegembiraan, dengan pujian dan bukan dengan kengerian, ketakutan..(dalam agama lain juga)...

Kane wrote: Dikhawatirkan orang yang murtad itu akan menyebarkan fitnah ttg Islam, oleh sebab itu harus dibunuh...


untunglah kalau kane tidak membunuh yg murtad.. toh mengapa harus membiarkan kane berlumuran darah saudaranya sendiri... Allah pasti mengerti kok..

mungkin aku memang tak pernah mengerti.. Adilkah pembunuhan u/ orang yg tidak pernah membunuh ??? Toh kebenaran itu bagaikan terang.. yang menyingkapkan kegelapan(fitnah) dimanapun dia berada..

tapi ini cuma pendapatku doang kok.. hehehheheehehehe
salam dahsyat u/ kane... hahaahahaha

yup.. kita masuk dalam lingkaran pembicaraan tanpa akhir..
salam dahsyat buat ceneng... hahahahahahaha

aku hanya manusia biasa yang tak mengerti apa yg Allah mau...!!!
aku berubah jadi squall yang berilmu tinggi (jurus pedang lion heart) hahahahaahhahaha
SQUALL LION HEART
Posts: 2155
Joined: Thu Nov 23, 2006 8:56 am
Location: ujung langit

Post by SQUALL LION HEART »

ulahceneng wrote: eh.........bunglon (krezten yang suka menyamar kalo kefefet).......
Lingkaran pembicaraan tanpa akhir...???? siapa takut?????
lanjutkanlah bunglon................gue siap meladenimu


salam dahsyat

ulahceneng
ulah ceneng. ulahceneng... suka oot ya..
begitukah sifatmu ??
kayak kane dong yg gentlement..
(mengerti yg tidak dimengerti) ...
hahahahaha...

Manusia adalah makhluk mulia asal tidak tercemar kayak ceneng..
(kalau ceneng mah.. semua saudaranya habis dibantai kalau murtad..)

hehehehehe..
belajarlah yg baik.. buang yg jahat...

Aku manusia biasa yg mencari mana yg baik dan benar...
User avatar
sergius
Posts: 2004
Joined: Sun Sep 24, 2006 3:46 am
Location: Tzu Chi homebase

Post by sergius »

sergius wrote: Mendidik emang tugas orang tua tapi orang tua tidak berhak otoriter.
Pikiran muslim selalu ke budaya rusak barat = freesex. Jangan takut soal budaya barat itu. Kita tinggal di Indo yang msh jauh bermoral dr orang2 yg suka freesex di negara barat.
Anak gw nanti pasti gw ajari moralitas. Perilaku bejat tidak datang dr agama.... kecuali Islam. Perkataan lu yang sebelumnya mengatakan bahwa anak bebas menentukan pilihannya tetapi bukan agama. Ingat lah tulisan lu sendiri.

Apa yang mau lu ajari ke anak lu dr dasar2 agama yang lu anut? Bahwa darah murtadin = halal? Matahari terbenam di laut berlumpur hitam? Silakan berpoligami ria.....? Itu lu bilang "jalan kebenaran"?
Anak2 generasi baru lbh cerdas dr generasi sebelumnya. Penuhanan Materi? Bukan kah di Islam diajarkan soal surga yang penuh dengan unsur materi?

Misalnya anak lu tanya begini..... Papa2, kok Muhammad SAW menikahi anak usia 6 tahun? Saya juga pengen dinikahi dong papa... saya kan dah berusia 10 tahun........

Atau pertanyaan begini...... papa2, knp malaikat gak bisa masuk ke rumah yang ada anjing . gambar anjingnya? Dan lu jawab?

Atau yang begini.... papa2, kenapa kita gak boleh makan babi, sedangkan kita makan lele juga.....
Dan lu jawab?

Atau yg ini nih,... yang seru banget......... papa2, itu si acong tetangga kita kemarin bilang kalo Islam adalah agama yang salah dan rusak...... Dan lu jawab? Ini pasti jawaban lu yah ? => bunuh lah dia nak. Karena dia telah menghujat agama kita.

Memang Islam adalah "ajaran kebenaran".
Yah.... alasannya memakai nama mayoritas lagi........
Gereja gak tiap 100 meter ada 1. Mesjid tuh jalan belok ke kanan ada 1. Belok ke kiri ada 1 juga. Gila... dimana2 ada dan berisik lg. Tapi gw gak mengkomentari soal berisiknya. Baca dong tulisan gw yg sebelumnya. Gw mengkomentari niat seorang muslim yang gak 100% karena shalat aja dipanggil2 kyk anak kecil. Itu karena yang mau murtad gak berani murtad setelah diancam2. Dan karena mereka gak berani murtad, mereka males2an dlm beribadah.
User avatar
sergius
Posts: 2004
Joined: Sun Sep 24, 2006 3:46 am
Location: Tzu Chi homebase

Post by sergius »

ulahceneng wrote:Benar, sangat sesuai dengan " Tidak ada paksaan terhadap kafir untuk memeluk Islam "
Gak nyambung lu ceneng.
Tulisan lu bertentangan dengan UUD45 tuh. Anak lu dijamin oleh negara untuk memeluk agama dan beribadat menurut agama dan kepercayaannya. Artinya kalo dia mau murtad...... dia berhak dan telah dijamin oleh negara. Lu mau menentang UUD45? Berarti lu anggota DI/TII yang masih bercokol di nusantara ini.

Lu berbicara soal penjajahan? Yang lu lakukan terhadap anak lu termasuk penjajahan atas hak dia sebagai penduduk.
Risoles
Posts: 11
Joined: Fri Nov 17, 2006 10:37 am

Post by Risoles »

Kane wrote:Saya percaya Allah itu Maha Adil, kalaupun saya tidak membunuh yang murtad ( termasuk sepupu wanita saya ), toh Allah akan tau apa yang sebenarnya maksud saya melakukan itu, dan yang pasti disetiap perbuatan itu ada ganjarannya.

Pembunuh dibalas bunuh itu diperbolehkan (qishaash), walaupun bisa ditempuh dengan jalan damai dari kedua pihak, dan ada syarat2 nya pula.

Tentang murtad juga ada...


Al An'aam 151:
Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu yaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapa, dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan, Kami akan memberi rezki kepadamu dan kepada mereka, dan janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi, dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar." Demikian itu yang diperintahkan kepadamu supaya kamu memahami(nya).

Walaupun diayat2 lainnya bahwa Allah hanya akan memberikan ganjaran kepada yang murtad dunia dan akhirat.

Dikhawatirkan orang yang murtad itu akan menyebarkan fitnah ttg Islam, oleh sebab itu harus dibunuh...
Jujur saya memang kadang2 berpikir mengenai hukuman terhadap murtadun ini yang seolah-olah kedengarannya kejam. Menurut saya pembunuhan thd murtadun seperti yang dilakukan pada jaman Rasulluloh Muhammad SAW, karena murtadun ini memerangi Islam. Jadi merupakan tindakan bela diri dan seperti yang saya bilang sebelumnya kalo pasti ada proses2 hukumnya

Dan surah Al An'aam diatas mungkin lebih ditujukan untuk membunuh sebagai tindakan membela diri dari pada untuk membunuh khusus orang murtad. Sebab ada dikatakan didalam buku suci Qur'an jika tidak ada paksaan orang untuk memeluk islam.

Membaca-baca thread di FFI ini memang kadang2 membuat orang stress :?
User avatar
unagi
Posts: 528
Joined: Thu Mar 16, 2006 4:17 pm
Location: no where near a fanatic moslem, *i-wish*

Post by unagi »

wah...wah....waaahhh

sudah 13 lembar loh....udah lama gak mapir ke thread ini..abis paling2 isinya si Ceneng lagi berbusa-busa jualan blog kata tukang obat kagak laku.

Udah deh..mending lo ngaku aja kalo ente udah skak mat.

Hukum Islam itu kejam atau engga...tanpa loe teriak2 minta legitimasi juga..netter2 di sini sudah bisa menilai sperti apa hukum itu.

Menghalangi orang untuk murtad dengan cara demikian sudah jelaslah seperti apa ajarannya.

Konklusi dari topik:

- Apakah Islam secara hukum sah-sah menyatakan bahwa orang murtad pantas mati? YA

- Apakah hukum ini adalah upaya supaya muslim tidak murtad dari Islam? YA





ps: apa kata loe? blog loe buat dibaca2 dan ngasi komen buat yang pengen???..huekkk...namanya aja blog chicken...ngga ada fitur buat komen..hehehe chicken..chicken...

Dulu katanya hukum mati untuk murtad itu urusan hukumnya Malaysia (inget kaan omongan loe waktu ngebahas Lina Joy)
sekarang
kasihanmuslim
Posts: 84
Joined: Sat Apr 01, 2006 11:52 pm

Post by kasihanmuslim »

Itulah Islam, dikala masih minoritas maka yang dikedepankan "bagimu agamamu,bagiku agamaku atau tidak ada paksaan dalam Islam", begitu mayoritas maka bunuh yang murtad ( jadi apa artinya tidak ada paksaan dalam Islam ). Ada lagi alasan yang konyol, karena takut Islam difitnah setelah murtad maka harus dibunuh. Kalau Islam memang ajaran yang benar, difitnah bagaimanapun tidak akan membawa pengaruh.
Moderator 5
Posts: 148
Joined: Tue Sep 13, 2005 8:55 pm

Post by Moderator 5 »

Karena debat tidak ditanggapi oleh netter Ulahceneng, thread ini saya kunci.
Locked