Page 1 of 21

Dari Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 7:26 am
by Salam Musa
http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ad-t38754/
"Credo Ergo Sum": Gada yang maksa kawan, silahkan saja.
Demikianlah keyakinan Islam.
Ini gak sengaja juga ya kawan baca ayat ini, kenapa gak sengaja baca (in kita) ayat yang pornografi misalnya. Gak usah pura2 gak sengaja kawan.
Wah sepertinya anda marah ya.... saya sudah tulis ini di atas:
........Sampai suatu ketika saya ketemu dengan orang yang memberikan obat yang sangat pahit. Tetapi melalui proses panjang dan cukup lama akhirnya menyembuhkan saya.
Saya sama sekali tidak tersinggung kawan, cuma aneh saja, masak setan perlu capek2 memurtadkan anda? Masak jeruk minum jeruk kawan.
Cara pandang anda keliru....yang benar: Saya berpikir (karena harus pake akal) bahwa isi Qur'an adalah obat.
Sepertinya anda sangat mengerti cara kerja Tuhan dan Setan.
Jeruk minum jeruk?? ya bukanlah...... yang benar: Salam Musa akhirnya minum jeruk yang benar.
Cari obat ya ke apotik kawan, bukan di forum ini, gak nyambung ini.
Mungkin anda langsung jump ke bagian akhir thread ini. ada baiknya baca dari awal. Thread ini dibuatkan oleh moderator, bukan kemauan saya.
La gimana gak salah, la wong sakit kepala kok malah dikasih obat liver, beli gak pakai resep lagi.
Apakah anda beragama Kristen....? bro jangan disini!!!
Memang kamu kecelakaan apa kawan kok merasa terselamatkan? Paling2 anda cuma mimpi buruk saja. Obatnya bangun tidur trus cuci muka sana kawan.
Wah.....Sikat gigi pake odol
Kalau ????? makanlah dodol.

Yesus mencintai "Credo Ergo Sum".....insyaallah.

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 7:32 am
by Salam Musa
Wah...ada 1 reply saya utk Credo - yang ga masuk .

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 8:45 am
by spaceman
spaceman wrote: Demikianlah perintah itu harus ditaati !!
Masih brani bilang :

Salah besar jika dipahami bahwa orang tidak boleh murtad ????

Engkau brani melawan hadis sahih ???
Salam Musa wrote:Spacemen,
Credo belum tentu orang beragama Islam. Dia cuman ngetest kemurtadan saya.
Credo Ergo Sum wrote:Maaf kawan, benar2 saya tak melihat ada indikasi anda sebagai seorang murtad. Ini sungguh menggelikan. Kalau anda memang (dulu) pernah Islam, bukan begitu cara menginterpretasikan ayat kawan. Cara anda mengutip PB juga kok khas banget cara para misionaris. langsung pakai ayat2 yang aduhai. Kenapa gak sekalian yang kalau ditampar pipi kirimu, kasihkan pipi kananmu.

Kawan maafkan saya, tapi sepertinya masa kecil anda kurang berbahagia ya?

Salam AMH
Bro, SM, orang ini muslim, ketauan dr cara nya berargumen !!

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 8:56 am
by Credo Ergo Sum
Gada yang maksa kawan, silahkan saja.
Anda pura2 jujur bahwa anda adalah seoorang yang ****? Tapi itu tak cukup untuk membodohi orang kawan.
Ini gak sengaja juga ya kawan baca ayat ini, kenapa gak sengaja baca (in kita) ayat yang pornografi misalnya. Gak usah pura2 gak sengaja kawan.
Saya sama sekali tidak tersinggung kawan, cuma aneh saja, masak setan perlu capek2 memurtadkan anda? Masak jeruk minum jeruk kawan.
Cari obat ya ke apotik kawan, bukan di forum ini, gak nyambung ini.
La gimana gak salah, la wong sakit kepala kok malah dikasih obat liver, beli gak pakai resep lagi.
Memang kamu kecelakaan apa kawan kok merasa terselamatkan? Paling2 anda cuma mimpi buruk saja. Obatnya bangun tidur trus cuci muka sana kawan.
borjuis wrote:awal2nya muncul dgn semangat 45 pingin ngebela islam.....eh ujung2nya cuma jawaban2/pernyataan2 seperti diatas doang ](*,)

inimah bukannya mau ngebela tapi kayaknya lebih cocok disebut ngelaba deh
Siapa yang "berisi" akan terlihat kawan, sebab tong kosong tentu nyaring bunyinya.

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 8:59 am
by Credo Ergo Sum
Credo Ergo Sum wrote: Maaf kawan, benar2 saya tak melihat ada indikasi anda sebagai seorang murtad. Ini sungguh menggelikan. Kalau anda memang (dulu) pernah Islam, bukan begitu cara menginterpretasikan ayat kawan. Cara anda mengutip PB juga kok khas banget cara para misionaris. langsung pakai ayat2 yang aduhai. Kenapa gak sekalian yang kalau ditampar pipi kirimu, kasihkan pipi kananmu.

Kawan maafkan saya, tapi sepertinya masa kecil anda kurang berbahagia ya?

Salam AMH
Salam Musa wrote:He...he...
memang saya termasuk golongan murtadin yang akhirnya menginginkan semua muslim menjadi pengikut Jalan Yang Lurus.
Kalau anda punya cara menginterpretasikan ayat lebih baik silahkan aja.
Saya mengutip .... salah satu obat hati saya.
tampar kiri kasih kanan juga obat untuk saya..Kenapa? Apakah bagi anda itu racun?
Kamerad, apakah anda beragama Kristen? Kita diskusi jangan disini, nanti dimarahi moderator...
Itu sudah biasanya kawan, dari dulu pola2 nya ya seperti itu. Cari justifikasi di rumah orang, trus bikin opini di rumah sendiri, sayangnya dengan asumsi yang sama sekali gak nyambung. Jesus bukan seperti yang anda lakukan ini kawan, pura2 pernah murtad, untuk menagih simpati forum ya? Padahal bagaimana bisa keluar kalau memang gak pernah masuk.

Salam AMH

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 9:27 am
by Credo Ergo Sum
Credo Ergo Sum wrote:Sungguh lucu kan? Bagaimana mungkin Al Qur'an menyuruh seseorang untuk mengingkari kebenaran al Qur'an itu sendiri. Jangan buruk muka cermin kau belah kawan. Kalau memang kau tak memahami Al Qur'an, ya jangan mengada-ngadalah.
borjuis wrote:wah wah wah...kasihan sekali :-k :-k :-k

apa itu kebenaran quran???
oh iya mungkin anda cuma bisanya jawab "tuhan itu esa",tapi selain itu kira2 apa lagi ya kebenaran quran itu ya?
ah paling2 cuma ayat2 sampah doang

benar seperti yang salam musa katakan "agama adalah sarana manusia utk mencari tuhan,tapi Dia adalah Tuhan YANG mencari...."
bung credo jika saja anda mau sedikit saja membuka hati nurani dan logika anda maka sudah pasti akan menemui kebenaran yang sesungguhnya,yaitu jauh lebih penting menemukan kebenaran bahwa Tuhan adalah KASIH[/size],daripada menemukan kebenaran bahwa tuhan itu ESA"[/size]
Saya kira anda sama sekali tidak menggunakan logika dalam memberi tanggapan. Jika memang anda menggunakan logika tentu tak akan menyatakan bahwa Tuhan adalah (Aura) KASIH.

Anda tak mungkin memahami suatu wahyu, jikalau anda tidak pernah mempercayai suatu wahyu apapun. Itulah logika yang benar kawan.

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 9:31 am
by Credo Ergo Sum
Credo Ergo Sum wrote:Maaf, apa yang anda sebutkan itu sungguh lucu, sholat=kadang2, juma'tan=rame2. Bagaimana mungkin dengan tingkat keilmuan seperti itu bisa dengan mudah memahami ayat tersebut sebagai perintah untuk membunuh? Wah anda begitu hebat kalau begitu.
Jarum_Kudus wrote:Apa yang salah dari penjelasan Salam Musa? Lo sendiri apa sudah sempurna sholatmu? Tak pernah alpa sholat? Apa salahnya jum'atan rame2? Memang Muhammad menyuruh umat Muslim jum'atan rame2 di mesjid kok. Gitu saja tidak tahu, tapi sok khotbah ke orang lain.
Ya lucu saja kawan, masak bikin pengakuan kok gak sekalian yang hebat gitu loch, coba dia bilang kalau dia orang yang taat beribadah, faham ilmu agama, kan lebih masuk akal kan kawan. Tapi ya mungkin wajar saja nama juga pengakuan (pura2) murtad kan?
Salah besar jika dipahami bahwa orang tidak boleh murtad. Silahkan saja jika ingin begitu. Tuhan tidak butuh kepada Iman kita.
Jarum_Kudus wrote:Ini buktinya Anda itu tidak pernah baca Qur'an dan hadis:

Qur'an, Sura An-Nisaa', ayat 89
Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka penolong-penolong (mu), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorang pun di antara mereka pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong,

Hadis Sahih Bukhari, Kitab al-Diyat
Diriwayahkan Abdullah ibn Masud:
Rasulullah mengatakan : dalam hal apapun TIDAK diijinkan untuk menumpahkan darah seorang muslim yang mengaku bahwa "tidak ada Allah selain Allah" dan "Muhamad rasulullah" kecuali:
a. ia membunuh seseorang dan tindakannya membenarkan pembalasan;
b. ia menikah dan ebrzinah;
c. ia meninggalkan agamanya dan dipisahkan dari masyarakatnya.


Juga di referensi ini:
Muslim, Kitab al-Qasamah w'al-Maharabin w'al-Qisas w'al-Diyat; Abu Dawud, Kitab al-Hudud, Bab al-Hukm fi Man Artadda.

Nasa'i, Sunan, Bab Dhikr Ma Yuhillu Bihi Dam al-Muslim
Aisha (isteri termuda Muhamad) melaporkan :
Rasulullah mengatakan dilarang menumpahkan darah seorang muslim kecuali :
a. ia menikah tetapi berzinah, atau
b. seorang Muslim memlih menjadi KAFIR, atau
c. ia mengambil nyawa orang lain.[/color]
Aisha (isteri termuda Muhamad) melaporkan :, ini adalah bukti bahwa justru anda yang tak pernah membaca hadis. Tak ada itu Aisha melaporkan, ketahuan banget kalau cuma jago copas, tapi gak memahami teks dan konteks suatu keterangan, terjemahnya juga asal-asalan.
Orang baik dan tidak baik ada pada semua agama kawan, tapi itu sama sekali tak berkaitan dengan hakikat kebenaran suatu agama kawan. Apa kalau anda suka mabuk, terus itu berarti agama anda meperbolehkan mabuk? Tidak kan kawan.
Jarum_Kudus wrote:Pengertian "BAIK" dalam Islam, tidak sama dengan dengan pengertian "BAIK" yang dimengerti orang2 waras. Contoh: membunuh murtadin adalah baik dalam Islam, tapi orang2 waras menganggapnya sebagai tindakan biadab. Membunuh kafir yang menentang Islam adalah baik dalam Islam, tapi orang2 waras menganggapnya sebagai tindakan biadab.
Itu interpretasi anda saja kawan, kalau benar pernyataan anda:Membunuh kafir yang menentang Islam adalah baik dalam Islam, niscaya sudah habis dong kalangan non di Indonesia. Tapi faktanya gak tuh.
Sungguh lucu kan? Bagaimana mungkin Al Qur'an menyuruh seseorang untuk mengingkari kebenaran al Qur'an itu sendiri. Jangan buruk muka cermin kau belah kawan. Kalau memang kau tak memahami Al Qur'an, ya jangan mengada-ngadalah.
Jarum_Kudus wrote:Memang begitulah faktanya. Qur'an memang penuh kontradiksi. Contohnya:

Tiada paksaan dalam memeluk Islam:
2:256
Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Tapi lalu MASIH DI SURA YANG SAMA, Muhammad memerintahkan Muslim untuk membunuhi kafir yang menolak Islam:
Q 2:193
Dan perangilah mereka SAMPAI tidak ada fitnah lagi, dan agama adalah untuk Allah.

Ketika Muhammad masih di Mekah, Muhammad menyuruh Muslim bersabar pada kafir:
73:10
Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik.

Tapi setelah Muhamad di Medina, pesannya jadi berubah 180 derajat:
2:191
Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikanlah balasan bagi orang-orang kafir.
La wong Al Qur'an dan terjemahnya dalam bahasa Indonesia yang resmi saja anda gak punya kawan, la kok coba2 mau interpretasikan Al Qur'an. Terjemahannya versi Malaysia lagi. Lagi bokek ya kawan?
Lo apakah itu penting bagi anda kawan? Terus terang, saya sama sekali tidak melihat ada indikasi bahwa anda adalah seorang murtad.
Jarum_Kudus wrote:Dari posting2mu, Anda itu jelas hanyalah Muslim KTP yang tidak pernah baca Qur'an, apalagi tafsir Qur'an. Netter Salam Musa sudah melakukan PR (pekerjaan rumah)-nya dengan mempelajari Qur'an dengan seksama, sehingga akhirnya bisa melihat kenyataan wajah Islam sebenarnya. Di lain pihak, Anda itu bagaikan ini:
Bukannya melihat fakta dengan seksama, tapi Anda lebih memilih mengubur dalam2 akal sehat, otak, nurani, dan seluruh kepala.
Tak perlu baca Al Qur'an untuk menanggapi anda. Buat apa menggunakan tangan kanan untuk membersihkan kotoran? tak perlu kan.

Anda tidak mempercayai wahyu apapun, jadi bagaimana mungkin anda akan menggunakan akal anda dengan sehat?

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 9:36 am
by Credo Ergo Sum
Credo Ergo Sum wrote:Sungguh lucu kan? Bagaimana mungkin Al Qur'an menyuruh seseorang untuk mengingkari kebenaran al Qur'an itu sendiri. Jangan buruk muka cermin kau belah kawan. Kalau memang kau tak memahami Al Qur'an, ya jangan mengada-ngadalah.
borjuis wrote:wah wah wah...kasihan sekali :-k :-k :-k

apa itu kebenaran quran???
oh iya mungkin anda cuma bisanya jawab "tuhan itu esa",tapi selain itu kira2 apa lagi ya kebenaran quran itu ya?
ah paling2 cuma ayat2 sampah doang

benar seperti yang salam musa katakan "agama adalah sarana manusia utk mencari tuhan,tapi Dia adalah Tuhan YANG mencari...."
bung credo jika saja anda mau sedikit saja membuka hati nurani dan logika anda maka sudah pasti akan menemui kebenaran yang sesungguhnya,yaitu jauh lebih penting menemukan kebenaran bahwa Tuhan adalah KASIH[/size],daripada menemukan kebenaran bahwa tuhan itu ESA"[/size]
Saya kira anda sama sekali tidak menggunakan logika dalam memberi tanggapan. Jika memang anda menggunakan logika tentu tak akan menyatakan bahwa Tuhan adalah (Aura) KASIH.

Anda tak mungkin memahami suatu wahyu, jikalau anda tidak pernah mempercayai suatu wahyu apapun. Itulah logika yang benar kawan.

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 10:00 am
by iluvboy.blogspot
diuji dulu baru diyakini,

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 10:41 am
by Credo Ergo Sum
iluvboy.blogspot wrote:diuji dulu baru diyakini,
Setuju kawan

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 11:53 am
by iluvboy.blogspot
lha anda ini gimana siy, katanya diyakini dulu baru dipahami, itu bertolak belakang lo dengan diuji dulu baru diyakini #-o

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 1:03 pm
by I Want You
iluvboy.blogspot wrote:lha anda ini gimana siy, katanya diyakini dulu baru dipahami, itu bertolak belakang lo dengan diuji dulu baru diyakini #-o
hihihihi , kemakan omongannya sendiri ! :green: :green: :lol: :lol: :lol: :rofl: :rofl: :rofl: :rolling: :rolling: :rolling:

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 6:38 pm
by borjuis
credo wrote:Saya kira anda sama sekali tidak menggunakan logika dalam memberi tanggapan. Jika memang anda menggunakan logika tentu tak akan menyatakan bahwa Tuhan adalah (Aura) KASIH.
mas,kalau postingan2 anda seperti diatas sudah kelihatan jelas kalau andalah yg tong kosong nyaring bunyinya [-(
anda cuma bisanya menuduh,bukankah seharusnya anda membantah postingan saya dgn memberikan logika2 anda?
so itupun klau anda mampu berbicara dgn logika \:D/

yang anda tambahkan pada koment saya(yg saya besarin tulisannya) malah makin menunjukan kualitas anda sebagai seorang makin mirip dgn pernyaataan tong kosong nyaring bunyinya,.....its ok gpp,hal itu tidak berarti apa2 buat saya,tapi makin menunjukan bagaimana dan seberapa tinggi kaulitas anda :-&

awalnya saya mau memberikan logika atas pernyataan saya,tapi melihat komentar2 anda yg tidak menunjukan sebagai seseorang yg memiliki kualitas logika dalam forum ffi ini,maka saya batalkan niat tsb,so seperti yg sudah saya katakan,mungkin anda seharusnya membantah peryataan saya dgn logika anda,atau setidaknya menanyakan mengapa atau apa sebabnya saya berposting/berpendapat begitu?....atau mungkin juga anda bisa menanyakan darimana/bagaimana logikanya saya bisa berpendapat demikian baru anda bisa menuduh saya tidak menggunakan logika

Anda tak mungkin memahami suatu wahyu, jikalau anda tidak pernah mempercayai suatu wahyu apapun. Itulah logika yang benar kawan.
yup,..pernyataan anda ini malah makin membuat saya berlogika bahwa anda ini sebenarnya seorang yg tidak pernah menggunakan logika loh \:D/ ,....maaf klau mau lebih extrimnya lagi terpaksa saya harus menuduh anda adalah seorang yg benar2 tidak mempunyai logika,......

jika harus mempercayai baru bisa memahami itumah namanya (mencari)PEMBENARAN bung :-"
jadi jika pikiran dan hati nurani anda cuman "dicurahkan" sepenuhnya hanya mencari dan mencari pembenaran,maka masih pantaskah anda berbicara ttg logika yg benar?

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 7:56 pm
by Salam Musa
Credo Ergo Sum wrote:..... Jesus bukan seperti yang anda lakukan ini kawan, ........
Salam AMH
Lalu.....Jesus itu seperti yang bagaimana???

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Fri May 28, 2010 8:30 pm
by Salam Musa
"Credo Ergo Sum": Ya lucu saja kawan, masak bikin pengakuan kok gak sekalian yang hebat gitu loch, coba dia bilang kalau dia orang yang taat beribadah, faham ilmu agama, kan lebih masuk akal kan kawan. Tapi ya mungkin wajar saja nama juga pengakuan (pura2) murtad kan?
"Credo": Anda mungkin pernah masuk Thread --> Ali Makrus (Haji Muhammad Ali Makrus Attamimi] Dibunuh FPI? Mudah2an sudah pernah lihat VCD-nya yang utuh.

Makrus pernah berencana menghancurkan gereja-gereja / membunuh orang Kristen, bisa murtad???????
Soal taat.... kurang apa Makrus? Faham ilmu agamanya..... kurang apa dia? Tinggal di Mekah berapa lama dia..? di Mujahidin?? dst-dst.

Saya murtad karena "urusan pribadi", mencari jalan keluarnya. Tidak diawali sentimen keagamaan. Keilmuan Islam saya jauh dibawah Ali Makrus....eeeehhhhh ada muslim yang bilang ilmunya Makrus dangkal, coba ya....!!!

Apakah Makrus pura-pura Murtad?? Saya pura2?? Bukankah hanya Allah yang tau.... Tapi saya ingin sekali menyaingi Makrus dalam mencari domba-domba tersesat dari yang beragama islam.

Kesamaan saya dengan Makrus adalah...sama-sama Murtad...dan berani mengaku YESUS itu TUHAN.

Credo...anda pasti panas hati. Saya percaya, kalo saya berdiri didepanmu, pasti engkau mengangkat golokmu dan menikam saya sambil teriak ALLAHUAKBAR.....kubunuh kau kafir...Kenapa saya yakin? Karena sebagai orang Islam yang baik dan sholeh, anda mencari pahala dan semaksimal mungkin patuh pada yang tertulis di Quran.

(Menurut "spaceman" --> anda beragama Islam ya.... Ya sudah..... apa sih maksudnya Jalan Yang Lurus.)

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Sat May 29, 2010 12:32 am
by Jarum_Kudus
Credo Ergo Sum wrote:Tapi ya mungkin wajar saja nama juga pengakuan (pura2) murtad kan?
Terserah jika kamu tak percaya atas pengakuan netter Salam Musa, tapi jangan lalu mengaku sok berpengetahuan akan Islam. Dari posting2 saja sudah jelas tampak kamu sendiri tidak banyak tahu akan Islam, dan kebingungan terus bagaimana membela Islam sebab memang pengetahuanmu belum mencukupi, apalagi pengetahuan sejarah Islam dan Muhammad seperti yang tercantum dalam berbagai Sira dan ahadis.
Credo Ergo Sum wrote:Salah besar jika dipahami bahwa orang tidak boleh murtad. Silahkan saja jika ingin begitu. Tuhan tidak butuh kepada Iman kita.
Jarum_Kudus wrote:Ini buktinya Anda itu tidak pernah baca Qur'an dan hadis:
Qur'an, Sura An-Nisaa', ayat 89
Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka penolong-penolong (mu), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorang pun di antara mereka pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong,

Hadis Sahih Bukhari, Kitab al-Diyat
Diriwayahkan Abdullah ibn Masud:
Rasulullah mengatakan : dalam hal apapun TIDAK diijinkan untuk menumpahkan darah seorang muslim yang mengaku bahwa "tidak ada Allah selain Allah" dan "Muhamad rasulullah" kecuali:
a. ia membunuh seseorang dan tindakannya membenarkan pembalasan;
b. ia menikah dan ebrzinah;
c. ia meninggalkan agamanya dan dipisahkan dari masyarakatnya.


Juga di referensi ini:
Muslim, Kitab al-Qasamah w'al-Maharabin w'al-Qisas w'al-Diyat; Abu Dawud, Kitab al-Hudud, Bab al-Hukm fi Man Artadda.

Nasa'i, Sunan, Bab Dhikr Ma Yuhillu Bihi Dam al-Muslim
Aisha (isteri termuda Muhamad) melaporkan :
Rasulullah mengatakan dilarang menumpahkan darah seorang muslim kecuali :
a. ia menikah tetapi berzinah, atau
b. seorang Muslim memlih menjadi KAFIR, atau
c. ia mengambil nyawa orang lain.[/color]
Aisha (isteri termuda Muhamad) melaporkan :, ini adalah bukti bahwa justru anda yang tak pernah membaca hadis. Tak ada itu Aisha melaporkan, ketahuan banget kalau cuma jago copas,
Meskipun kamu tidak percaya sama hadis dari Aisyah, masih buanyak hadis2 lain yang menyatakan pesan yang sama:

Sahih Bukhari 4:52:260
http://www.usc.edu/schools/college/crcc ... 04.052.260
Narrated Ikrima:
Ali burnt some people and this news reached Ibn 'Abbas, who said, "Had I been in his place I would not have burnt them, as the Prophet said, 'Don't punish (anybody) with Allah's Punishment.' No doubt, I would have killed them, for the Prophet said, 'If somebody (a Muslim) discards his religion, kill him.' "


Sahih Bukhari, Volume 9, Book 83, Number 17:
http://www.usc.edu/schools/college/crcc ... 09.083.017
Narrated 'Abdullah:
Allah's Apostle said, "The blood of a Muslim who confesses that none has the right to be worshipped but Allah and that I am His Apostle, cannot be shed except in three cases: In Qisas for murder, a married person who commits illegal sexual intercourse and the one who reverts from Islam (apostate) and leaves the Muslims."

tapi gak memahami teks dan konteks suatu keterangan, terjemahnya juga asal-asalan.
Go ahead, show me what you got by translating the Bukhari ahadith above. Let see how good your English is. Jika kamu merasa kemampuan bahasa Inggrismu lebih baik daripada saya, silakan terjemahkan kedua hadis sahih Bukhari di atas. Monggo, mas.
Itu interpretasi anda saja kawan, kalau benar pernyataan anda:Membunuh kafir yang menentang Islam adalah baik dalam Islam, niscaya sudah habis dong kalangan non di Indonesia. Tapi faktanya gak tuh.
Nabi memang memerintahkan Muslim untuk membunuh Muslim yang meninggalkan Islam, sesuai dengan keterangannya di Qur'an dan berbagai ahadis, tapi Muslim Indonesia tidak tega dan tidak punya keberanian untuk melakukannya. Hanya Muslim2 yang benar2 kaffah saja yang tega melakukan hal itu, dan itu sudah banyak dilakukan Muslim2 FPI, Muslim2 di negara2 Pakistan, Mesir, Saudi Arabia, Nigeria, dll. Sudah bukan rahasia lagi bahwa Islam di Indonesia tidak semurni Islam di negara2 Arab, Pakistan, Nigeria, yang benar2 menerapkan Syariah secara harafiah. Muslim Indonesia bahkan ogah menerapkan hukum Syariah sebagai hukum Negara, dan malahan memilih hukum Demokrasi buatan kafir. Hal ini menunjukkan bahwa umat Islam Indonesia memang tidak suka dengan hukum Syariah Islam. Lihat tuh para ibu2 Muslimah se-Indonesia yang protes berat akan poligami, pedofilia yang dilakukan Syeikh Puji, pemukulan istri oleh suami2 Muslim, padahal semua itu merupakan sunnah Nabi. Sudah jelas nyata bahwa banyak Muslimah yang merasa 'gerah' akan Syariah, meskipun masih takut2 untuk terang2an murtad.
La wong Al Qur'an dan terjemahnya dalam bahasa Indonesia yang resmi saja anda gak punya kawan, la kok coba2 mau interpretasikan Al Qur'an. Terjemahannya versi Malaysia lagi. Lagi bokek ya kawan?
Lhah??? Yang gw cantumin di atas kan Qur'an terjemahan Departemen Agama NKRI, gimana sih lo???
http://theholyquran.org/?x=s_main&y=s_m ... d=21&sid=2
Tiada paksaan dalam memeluk Islam:
2:256
Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barang siapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Tapi lalu MASIH DI SURA YANG SAMA, Muhammad memerintahkan Muslim untuk membunuhi kafir yang menolak Islam:
Q 2:193
Dan perangilah mereka SAMPAI tidak ada fitnah lagi, dan agama adalah untuk Allah.

Ketika Muhammad masih di Mekah, Muhammad menyuruh Muslim bersabar pada kafir:
73:10
Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik.

Tapi setelah Muhamad di Medina, pesannya jadi berubah 180 derajat
:
2:191
Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikanlah balasan bagi orang-orang kafir.[/quote]

BAGAIMANA KAMU BISA MEMBELA ISLAM JIKALAU KAMU TERNYATA TIDAK TAHU APAPUN TENTANG ISI QUR'AN? Tiada satu pun bantahan yang bisa kamu keluarkan untuk menyanggah isi Qur'an yang penuh kontradiksi di atas. Mengapa perilaku dan pesan Muhammad berubah 180 derajat hanya karena pindah kota dari Mekah ke Medinah?
Tak perlu baca Al Qur'an untuk menanggapi anda. Buat apa menggunakan tangan kanan untuk membersihkan kotoran? tak perlu kan.
Anda tidak mempercayai wahyu apapun, jadi bagaimana mungkin anda akan menggunakan akal anda dengan sehat?
Ini hanya alasan gombali untuk menutupi pengetahuan Islam-mu yang NOL BESAR! Kamu tidak mengerti alasan turunnya ayat2 Qur'an, tidak mengerti sejarah Islam, tidak tahu apapun tentang hukuman murtad dalam Islam, tapi sok ngejago mencaci-maki orang lain sambil menuduh mereka kurang beriman akan Islam, tidak berpengetahuan Islam, dll. Ngaca dulu, belajar Islam dulu, sebelum terjun ke FFI untuk membela Islam. Tingkah lakumu hanyalah mempermalukan dirimu sendiri saja.

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Sat May 29, 2010 1:17 am
by ndoro
Kenapa gue ngeliat Credo, jadi inget Bang MONTIR yee...?
Apakah Montir ganti baju lagi?

Kenapa Montir selalu panas kalo ada yg murtad?
Maaf kalo salah, bukan nuduh, hanya tebak2 buah manggis...

BTW, selamat murtad, Salam Musa. Semoga awet murtad. :drinkers:

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Sat May 29, 2010 1:25 am
by MasTom
Credo Ergo Sum wrote:Anda tak mungkin memahami suatu wahyu, jikalau anda tidak pernah mempercayai suatu wahyu apapun. Itulah logika yang benar kawan.
iluvboy.blogspot wrote: diuji dulu baru diyakini,
Credo Ergo Sum wrote:Setuju kawan
iluvboy.blogspot wrote: lha anda ini gimana siy, katanya diyakini dulu baru dipahami, itu bertolak belakang lo dengan diuji dulu baru diyakini #-o
I Want You wrote: hihihihi , kemakan omongannya sendiri ! :green: :green: :lol: :lol: :lol: :rofl: :rofl: :rofl: :rolling: :rolling: :rolling:

(1) aseeem tenan reek
bisa-bisa ngacir tuenaaaan bung CES ini :rolling: :rolling:

(2) kepada bung CES,
dimohon dengan hormaaat petunjuuuuuuuknya ...
gimana caranya bung CES nguji wahyu?.... :green: :green:

(3) mari sampiyan buktikan
supaya bung borju angkat topi lagi pada sampiyan :prayer: :prayer:
borjuis wrote: yup,..pernyataan anda ini malah makin membuat saya berlogika bahwa anda ini sebenarnya seorang yg tidak pernah menggunakan logika loh \:D/ ,....maaf klau mau lebih extrimnya lagi terpaksa saya harus menuduh anda adalah seorang yg benar2 tidak mempunyai logika,......

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Sat May 29, 2010 3:16 am
by walet
Buat Credo, kalau membantah Hadis Sahih Bukhari, tolong dikasih link ke hadis yang menurut Anda salah.

I want you telah memberikan link hadis-hadis yang serupa lengkap dengan linknya.

Ini bukan debat kusir, jadi setiap bantahan harus ada referensinya, misalnya:
1. Scan hadis sahih milik Anda
2. Kasih link ke situs yang memuat hadis sahih
3. Menunjukkan buku atau artikel

Belajarlah berdebat dengan cerdas.

Re: Salam Musa Murtad

Posted: Sat May 29, 2010 7:10 am
by Salam Musa
"Credo Ergo Sum:
Tak perlu baca Al Qur'an untuk menanggapi anda. Buat apa menggunakan tangan kanan untuk membersihkan kotoran? tak perlu kan.
"Astagfirullahaladzim" ..... kalau anda lebih percaya diri daripada percaya Quran untuk syiar....bukankah itu takabur??
"Credo Ergo Sum: Anda tidak mempercayai wahyu apapun, jadi bagaimana mungkin anda akan menggunakan akal anda dengan sehat?
Wahyu.......? Hmmhhhhh..................

Seluruh isi Quran diyakini sebagai wahyu, misalkan mengenai Kiamat.:
022. AL HAJJ
[22.1] Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu; sesungguhnya keguncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar (dahsyat).
[22.2] (Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat keguncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat keras.

Tetapi 500 tahun sebelumnya sudah pernah tercatat di Alkitab yang sekarang dikatakan palsu.
Lukas 23:
28 Yesus berpaling kepada mereka dan berkata: "Hai puteri-puteri Yerusalem, janganlah kamu menangisi Aku, melainkan tangisilah dirimu sendiri dan anak-anakmu!
29 Sebab lihat, akan tiba masanya orang berkata: Berbahagialah perempuan mandul dan yang rahimnya tidak pernah melahirkan, dan yang susunya tidak pernah menyusui.
30 Maka orang akan mulai berkata kepada gunung-gunung: Runtuhlah menimpa kami! dan kepada bukit-bukit: Timbunilah kami!


Mirip nggak?? Serupa tapi tak sama?? Kamerad CES....selisih waktunya kira-kira 500 tahun Lho....!!

Logika saya mengatakan: Sepertinya....terjadi pengulangan (wahyu) setelah 500 tahun kemudian. Atau...sekedar daya ingat ala-kadarnya??

Kamerad Credo.... bukalah sedikit saja hati anda.. Insyaallah ada Cahaya yang Maha Sanggup datang menerangi Nuraini anda.

Saya yakin anda sudah Khatam, dan sudah pernah mengkaji banyak Surat. Apakah haram bagi anda untuk membuka dan membaca Alkitab??

Sayangnya anda sudah mengatakan:
"Credo Ergo Sum: Tak perlu baca Al Qur'an untuk menanggapi anda. Buat apa menggunakan tangan kanan untuk membersihkan kotoran? tak perlu kan.


Akan tetapi...yang saya hormati...saudaraku CES: Percayalah....Alkitab bukanlah kotoran seperti yang anda fikir. Bahkan sebaliknya.