Menurut referensi itu bhwa pubertas bisa datang pada usia 9 hingga 16 thn dan itu sangat bergantung pada kondisi sosial - ekonomi orang tua. Nah..pada setiap sirah umumnya sepakat kl Aisyah dicampuri pada usia 9 thn, dan itu brrti Aisyah sudah memasuki masa pubertasnya.Buat apa kamu meminta referensi berdasarkan Alquran dan hadeeth, apa kamu juga yakin bhwa apapn yg ada didalam Alquran itu adalah kebenaran?
Jeng Vhee apakah maksud jeng dengan sudah mendapatkan menstruasi ? referensi please
Apakah dengan mendapatkan mens berarti sama dengan memasuki masa pubertas ? lalu apakah sianak sudah siap secara fisik dan mental.
tolong dijawab dengan menggunakan referensi jangan asal ngomong jeng.
Kebenaran akan menunjukan dirinya sendiri
motauaza wrote:Nabi2 sebelum Muhammad yg menikah lebih dari Muhammad juga banyak tapi masak pikiranmu cuma untuk ngesex...
Eittt, jangan salah, Muhammad suka kawin karena urusan sex, contohnya sama Zainab.
Baca neh:
Perhatikan kalimat dalam kotak kuning dan digarisbawah merah di halaman 4 di atas:
Zaynab was in her chamber, UNDRESSED, and admiration for her entered the heart of the Prophet.
artinya:
Zaynab berada di kamarnya, TELANJANG[/200], dan rasa kagum terhadapnya merasuki hati Nabi.
Inilah yang mengakibatkan turunnya Q 33:37. Muhammad belum melihat Zaynab telanjang sewaktu mengatakan Q 33:36 yang memaksa Zaynab nikah dengan Zaid. Tapi hati Muhammad langsung berubah melihat kemolekan tubuh Zaynab yang telanjang di kamarnya. Mertua jatuh cinta pada menantu saat melihat menantu telanjang. Gitu lhooo isi pesan utama Q 33:37.
vhee wrote:
Menurut referensi itu bhwa pubertas bisa datang pada usia 9 hingga 16 thn dan itu sangat bergantung pada kondisi sosial - ekonomi orang tua. Nah..pada setiap sirah umumnya sepakat kl Aisyah dicampuri pada usia 9 thn, dan itu brrti Aisyah sudah memasuki masa pubertasnya.Buat apa kamu meminta referensi berdasarkan Alquran dan hadeeth, apa kamu juga yakin bhwa apapn yg ada didalam Alquran itu adalah kebenaran?
Yg gue pikir menarik dari thread yg dibuka sendiri oleh vhee ini karna dia mengaku sebagai cewek, bearti tuh muslimah.
Padahal ada muslimah yg tergoncang imannya hanya karna Aa Gym mengikuti sunnah Rosulnya (kawin lagi)..
Syukur alhamduladi gue ini kapir jadi gak perlu butakan logika dan nalar utk hanya mengamini perbuatan" Rosul biar tetap mulia di hati..
Cara pikir muslimah vhee ini kayaknya pantas diabadikan di satu thread khusus disini, buat dijadiin referensi muslimah" yg mungkin skrg jadi guest dan sedang bacain FFI :
Menurut referensi itu bhwa pubertas bisa datang pada usia 9 hingga 16 thn dan itu sangat bergantung pada kondisi sosial - ekonomi orang tua. Nah..pada setiap sirah umumnya sepakat kl Aisyah dicampuri pada usia 9 thn, dan itu brrti Aisyah sudah memasuki masa pubertasnya.Buat apa kamu meminta referensi berdasarkan Alquran dan hadeeth, apa kamu juga yakin bhwa apapn yg ada didalam Alquran itu adalah kebenaran?
hanya segitu intelektualitasmu dlm berdebat? atau cuman diotakmu hanya "telek" aja?
masa kita kapirs2 mau dibodohin hanya dengan koment dari muslimah sampah seperti mu?
memang comment mu lebih tinggi otoritasnya ketimbang qouran, sirah, maupun hadeeth?
Menurut referensi itu bhwa pubertas bisa datang pada usia 9 hingga 16 thn dan itu sangat bergantung pada kondisi sosial - ekonomi orang tua. Nah..pada setiap sirah umumnya sepakat kl Aisyah dicampuri pada usia 9 thn, dan itu brrti Aisyah sudah memasuki masa pubertasnya.Buat apa kamu meminta referensi berdasarkan Alquran dan hadeeth, apa kamu juga yakin bhwa apapn yg ada didalam Alquran itu adalah kebenaran?
gabrielnotjibril wrote:Jeng Vhee apakah maksud jeng dengan sudah mendapatkan menstruasi ? referensi please
Apakah dengan mendapatkan mens berarti sama dengan memasuki masa pubertas ? lalu apakah sianak sudah siap secara fisik dan mental.
tolong dijawab dengan menggunakan referensi jangan asal ngomong jeng.
Kebenaran akan menunjukan dirinya sendiri
vhee wrote:Banyak kafir yg bilang kl Rasulullah telah melakukan tindakan tidak terpuji dgn menikahi gadis berumur 6 tahun dan mencampurinya saat berumur 9thn. Bahasa kerennya pedophil kl gak salah...( tp aku jg gak paham artinya)
Saya ada pertanyaan buat kafir-kafir disini :
Adakah yg bisa memberikan penjelasan kenapa Rasulullah menunggu hingga Aisyah berumur 9thn untuk menggaulinya?
Monggo dijawab....
kalau Nabi Muhammad menunggu hingga Aisyah berumur 25 tahun untuk menggaulinya maka..... Mana tahan Nabi Muhammad menunggu selama itu.
mau ngomong apa juga udah gak ngaruh karena logikanya udah jelas kog bahwa ada masa tunggu, itu berarti Nabi telah mencontohkan manusia untuk bersabar menunggu bila usia wanitanya belum mencukupi....itu lho hikmahnya.
motauaza wrote:mau ngomong apa juga udah gak ngaruh karena logikanya udah jelas kog bahwa ada masa tunggu, itu berarti Nabi telah mencontohkan manusia untuk bersabar menunggu bila usia wanitanya belum mencukupi....itu lho hikmahnya.
nunguin djemboet aisyah berubah keriting kok dijadikan parameter "KESABARAN"....
Terbukti dari skandal-skandal seksnya yg terkenal dan fenomenal:
1. Ngeseks ama anak kecil 9 tahun (Aisyah)..
2. Ngeseks ama bekas menantunya sendiri (Zainab)...
3. Ngeseks ama budaknya diluar nikah dgn alasan halal (Maria Qubtiyah)...
4. Memaksa kawin janda kembang (Safiyah) yg suami dan keluarganya tewas dibunuh oleh pasukan Muhammad sendiri...
5. Berpoligami sampai 21 istri (menurut Tabari)...
6. ....
Bknnya tiap ari cuma belajar injil , kog cabul yah?
Kalo si pendeta cabul ga ngaku harus diteladani, BEDA BANGET ama si Muhammad.
"Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah" {QS: Al-Ahzab : 21}
Tapi memang Muhammad sgt cocok DIBANDINGKAN dgn pendeta CABUL. Sama-sama PENJAHAT KELAMIN TAK TAU DIRI..!!!
motauaza wrote:mau ngomong apa juga udah gak ngaruh karena logikanya udah jelas kog bahwa ada masa tunggu, itu berarti Nabi telah mencontohkan manusia untuk bersabar menunggu bila usia wanitanya belum mencukupi....itu lho hikmahnya.
dalelnya mana dalam hadeeth, sirah, maupun quran??
jangan cuman jeblak ...
otakmu mu mah sama aja dgn netter vhee ...
otak kalian berdua hanya sebesar dubur nabimu saja ...
motauaza wrote:mau ngomong apa juga udah gak ngaruh karena logikanya udah jelas kog bahwa ada masa tunggu, itu berarti Nabi telah mencontohkan manusia untuk bersabar menunggu bila usia wanitanya belum mencukupi....itu lho hikmahnya.
Dalil nya skr juga ada kalo pedophile itu orang sakit jiwa , ga peduli si bocah da mens ato belum. emang kalo dulu ga diketahui karena belum ada ilmu yg menyelidiki pengetahuan tentang ke jiwaan.
Makanya bro , ilmu pengetahuan dan informasi itu selalu berjalan seiring dengan perkembangan jaman dan kebenaran akan terungkap juga melalui ilmu pengetahuan dan informasi.
Selalu ingat ini bro : "Kehidupan itu relatif tapi kebenaran itu hal yg mutlak karena kebenaran berjalan seiring dengan perjalan waktu dan perkembangan ilmu pengetahuan" (AKK)
nature's law ( Sunnatullah ) itu telah memberitahukan bahwa baligh seorang wanita itu saat mens yg artinya telah siap untuk dinikahi, perkara manusia mau bikin aturan sendiri misal mau nikahnya setelah lulus sekolah atau setelah kerja itu terserah masing masing individu dan itu berkembang menyesuaikan dgn keadaan zaman, belum tentu 500 tahun kemudian trend menikah seperti zaman sekarang, kemungkinan akan terjadi siklus kembali ke trend zaman dulu lagi, mungkin akibat trend budaya sex bebas mengakibatkan para orang tua khawatir anaknya tersangkut perzinahan makanya pada menikahkan anaknya secepat2nya ( nikah semuda mungkin ) untuk menghindari sex diluar nikah.
jadi masalah trend usia pernikahan itu mengikuti keadaan zaman, yang terpenting diketahui adalah batas2 minimalnya, syarat2nya....dan hal itu sudah dicontohkan oleh Nabi, silahkan manusia memilih sendiri timingnya.
motauaza wrote:nature's law ( Sunnatullah ) itu telah memberitahukan bahwa baligh seorang wanita itu saat mens yg artinya telah siap untuk dinikahi, perkara manusia mau bikin aturan sendiri misal mau nikahnya setelah lulus sekolah atau setelah kerja itu terserah masing masing individu dan itu berkembang menyesuaikan dgn keadaan zaman, belum tentu 500 tahun kemudian trend menikah seperti zaman sekarang, kemungkinan akan terjadi siklus kembali ke trend zaman dulu lagi, mungkin akibat trend budaya sex bebas mengakibatkan para orang tua khawatir anaknya tersangkut perzinahan makanya pada menikahkan anaknya secepat2nya ( nikah semuda mungkin ) untuk menghindari sex diluar nikah.
jadi masalah trend usia pernikahan itu mengikuti keadaan zaman, yang terpenting diketahui adalah batas2 minimalnya, syarat2nya....dan hal itu sudah dicontohkan oleh Nabi, silahkan manusia memilih sendiri timingnya.
Cara berpikir elo salah kalo begini , emang jaman dulu semua mengawini anak cewe masih bocah??? ga kan??? Dulu itu dianggap wajar karena ga ketemu ilmu nya. skr ilmunya dah diketemukan...kita ya...harus pikir lagi...apa betul seh orang penyakit jiwa kok bisa jadi nabi???