The Christian missionaries of today accuse the Prophet of marrying Ayesha (ra) when she was 9 years old. Let us investigate if their accusations are correct or intended to make mischief:
The pagans of Makkah and Jews Madinah accused the Prophet of
being a poet, a trickster, a forger, and every other false charge,
(astagfirullah), during his lifetime, but never of being untruthful or
marrying a girl who was too young.
Let us analyse this charge:
According to the traditions of the Arab culture prevailing at that time
it was customary to marry once the girls reached teenage years. If that
were not the case then people would have objected to these marriages.
In the case of the Prophet we find no such reports of objection
mentioned by anyone, more especially from the enemies of the
Prophet (pbuh).
These enemies would not have hesitated to object to
such a marriage, but there is no such objection recorded anywhere.
According to another narrative in Bukhârî (Kitâb al-Tafsir) Â’ishah
(ra) is reported to have said that at the time Surâh Al-Qamar, was
revealed, “I was a young girl”. The 54th Surâh of the Qur’aân was
revealed nine years before Hijrah.
The Prophet married Aishah (r.a) about 1st / 2nd Hijrah. According to
a number of narratives, Aishah (ra) accompanied the Muslims in the
battle of Badr, which was fought two years after hijrah, and the battle
of Uhud63 which was fought a year after Badr. (i.e.-3 years after Hijrah).
Moreover, it is reported in books of hadîths that the Prophet did not
allow any person under the age of 15 years to take part in the battle
of Uhud. Everyone below 15 years of age was sent back by the
Prophet! A’ishah’s (ra) participation in the battle of Badr and Uhud
clearly indicates that she must have been at least fifteen years or older!
This is a very significant point to remember, because if she was under
the age of fifteen years, then the Prophet would not have allowed her
to participate in the Battle of Uhud. Women used to accompany men
to the battlefields to help them, and not to be a burden upon them.
Almost all the historians agree that Asma (ra), the elder sister of
Â’ishah (ra) was ten years older than Â’ishah (ra). It is reported in
Taqreeb al- Tehzeeb as well as AI-Bidayah wa al-Nihayah that Asmâ (ra)
died in the 73rd year after hijrah64 when she was 100 years old. Now,
evidently if Asmâ (ra) was 100 years old in the 73rd year after hijrah,
she should have been 27 or 28 years old at the time of hijrah. If
Asmâ (ra) was 27 or 28 years old at the time of hijrah, Â’ishah (ra)
should have been 17 or 18 years old at that time.
Tabarî in his treatise on Islâmic history, while mentioning Abu Bakr
(ra) reports that Abû Bakr had four children and all four were born
during the pre-Islamic period. Obviously, if Â’ishah (ra) was born in
that period, she could not have been less than 14 years in 1 AH - the
time she most likely got married.
On the basis of this report it seems only pragmatic to assume that
Â’ishah (ra) had not only been born 8 years BEFORE hijrah, but was
also a young lady, quite prepared for marriage.
According to Ibn Hajar, Fatimah (ra) was five years older than Â’ishah
(ra). Fatimah (ra) is reported to have been born when the Prophet
(pbuh) was 35 years old. Thus, even if this information is taken to be
correct, Â’ishah (ra) could by no means be less than 14 years old at the
time of hijrah and 15 or 16 years old at the time of her marriage.
The above are some of the major points that go against accepting the
commonly known narrative regarding Â’ishah’s (ra) age of 9 years old
at the time of her marriage.”
Tuduhan Pedofilia Tidak Berdasar, Aisyah Sudah 18 Th
-
- Posts: 2
- Joined: Wed Jul 30, 2008 7:36 am
- audy_valentine
- Posts: 2418
- Joined: Sun Feb 17, 2008 2:51 am
- Location: wherever I live
Kesaksian dari salah seorang perempuan Iran dari forum ini menuliskan kalo pemimpin spiritual mereka menyatakan bahwa, saat terbaik seorang perempuan mendapat haid adalah dirumah suaminya, tidakkah ini menunjukkan bahwa mereka memang meneladani sang nabi ?, sehingga dgn sendirinya menegaskan kebenaran hadist cerita Aisya.
- babenya muhammad
- Posts: 1788
- Joined: Sun Jan 21, 2007 11:08 am
- Eneng Kusnadi
- Posts: 2758
- Joined: Sat Dec 30, 2006 1:26 pm
- Location: Peternakan Unta/Camelot
Hihihi, another desperated moslem!
Malu neeeehhh ngakuin nabinya gila sex sampai cari ANALisa plintiran ngingkari nabinya berbuat pedopil?
Yah ginilah muslim abal abal , kalau si Pepe muslim tulen langsung aja ngakuin bahwa Aisyah enakkkk kayak tharid.
Udah gak ucah ngocol, Aisyah enak kok kayak tharid!
Malu neeeehhh ngakuin nabinya gila sex sampai cari ANALisa plintiran ngingkari nabinya berbuat pedopil?
Yah ginilah muslim abal abal , kalau si Pepe muslim tulen langsung aja ngakuin bahwa Aisyah enakkkk kayak tharid.
Udah gak ucah ngocol, Aisyah enak kok kayak tharid!
-
- Posts: 451
- Joined: Sat Aug 26, 2006 10:37 am
ini aku kasih bukti haditsnya supaya kapir di sini bukan asal ngomong. semoga juga TS bisa sadar sifat nabinya.maroyot wrote: kalo 18 tahun mah mainannya DILDO
Sahih Muslim Buku 008, Nomer 3327:
'A'isha (Allah memberkatinya) melaporkan bahwa Rasul Allah menikahinya ketika ia berusia tujuh tahun, dan ia (Muhammad) membawanya ke rumahnya sebagai pengantin ketika ia berusia sembilan tahun, dan boneka2nya dibawanya, dan ketika ia (Muhammad) mati, ia (A’isha) berusia delapanbelas tahun.
-
- Posts: 1893
- Joined: Fri Dec 21, 2007 2:14 am
- MONTIR KEPALA
- Posts: 4307
- Joined: Wed Jul 26, 2006 10:16 am
boneka apa yang bisa dimainin anak usia 18 thn di zaman muhamad bung? apakah saat itu sudah ada robot2an transformer? apa ada boneka JI Joe dan miniatur tank markava israel?? sekarang orang usia 40 thn masih suka main PS.MONTIR KEPALA wrote:anak2 SMA juga masih banyak yg maen boneka dude ... itu bukan patokan umur ...
elo2 aja masih majang robot-robotan tuh di kamar ..ha ha ha padahal udeh gede...
tapi coba bayangkan kondisi di jaman muhamad, apa ada fasilitas permainan dan boneka khusus buat yg 18 thn?? dan yang terjadi pada Aisah adalah bonekanya selalu dibawa2 dan usianya pun jelas tercatat.
muslim mau ngeles gimana lagi??
- Eneng Kusnadi
- Posts: 2758
- Joined: Sat Dec 30, 2006 1:26 pm
- Location: Peternakan Unta/Camelot
- MONTIR KEPALA
- Posts: 4307
- Joined: Wed Jul 26, 2006 10:16 am
- Eneng Kusnadi
- Posts: 2758
- Joined: Sat Dec 30, 2006 1:26 pm
- Location: Peternakan Unta/Camelot
Halllllaaahhh ngeles pake akte kelahiran segala! Tuuuuuhhh hadist SAHIH ditulis dan sudah dinyatakan SAHIH! Emang perawinya buta tuli??? Dasssarr tukang ngeyel , gih sono cucimuka dulu dikakus biar seger!MONTIR KEPALA wrote:tumbenan berfikir SI-KON ....biasanya bablas bae mikirnya .... ah kadang connect kada disconnect nalar ente pir ...
sekarang saya balik tanya "zaman dulu ape ada Akta Kelahiran ? shg pasti usia seseorang berapa tahun " ....
katakan saja pada zaman muhamad belum ada akta kelahiran. so what?? apa bukti hadits gak cukup kuat sebagai fakta umur Aisyah saat dinikahi dan dipenetrasi oleh P***s muhamad??MONTIR KEPALA wrote:tumbenan berfikir SI-KON ....biasanya bablas bae mikirnya .... ah kadang connect kada disconnect nalar ente pir ...
sekarang saya balik tanya "zaman dulu ape ada Akta Kelahiran ? shg pasti usia seseorang berapa tahun " ....
saya cukup geli juga kalau muslim bilang Aisyah umur 18 thn saat dinikahi muhamad lalu pada usia yang sama muhamad mati. kasihan muhamad, belum cukup puas menikmati Aisyah tapi keburu modar. hahahaha....kakek yang malang.......
- MONTIR KEPALA
- Posts: 4307
- Joined: Wed Jul 26, 2006 10:16 am
emang hadits sahih artinya apa pir ??.....
ini ada hadits ..dua-duanya sahih ....gimana menyikapi 2 perbedaan angka selisih 3 ini pir ?...
http://hadith.al-islam.com/bayan/Displa ... nd&ID=1348
SAHIH MUSLIM Hadis riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata:
Rasulullah saw. adalah bukan orang yang tinggi sekali dan tidak pula pendek dan tidak juga putih sekali dan tidak berwarna coklat serta tidak pula berambut terlalu keriting dan tidak terlalu lurus. Beliau diutus Allah ketika berusia empat puluh tahun dan menetap di Mekah selama sepuluh tahun dan di Madinah selama sepuluh tahun. Beliau wafat ketika berusia enam puluh tahun sementara di rambut kepala dan janggut beliau tidak lebih dari dua puluh helai uban
http://hadith.al-islam.com/bayan/Displa ... nd&ID=1349
SAHIH MUSLIM Hadis riwayat Aisyah ra.:
Bahwa Rasulullah saw. wafat pada usia enam puluh tiga tahun
ini ada hadits ..dua-duanya sahih ....gimana menyikapi 2 perbedaan angka selisih 3 ini pir ?...
http://hadith.al-islam.com/bayan/Displa ... nd&ID=1348
SAHIH MUSLIM Hadis riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata:
Rasulullah saw. adalah bukan orang yang tinggi sekali dan tidak pula pendek dan tidak juga putih sekali dan tidak berwarna coklat serta tidak pula berambut terlalu keriting dan tidak terlalu lurus. Beliau diutus Allah ketika berusia empat puluh tahun dan menetap di Mekah selama sepuluh tahun dan di Madinah selama sepuluh tahun. Beliau wafat ketika berusia enam puluh tahun sementara di rambut kepala dan janggut beliau tidak lebih dari dua puluh helai uban
http://hadith.al-islam.com/bayan/Displa ... nd&ID=1349
SAHIH MUSLIM Hadis riwayat Aisyah ra.:
Bahwa Rasulullah saw. wafat pada usia enam puluh tiga tahun
Last edited by MONTIR KEPALA on Mon Aug 04, 2008 3:11 pm, edited 1 time in total.
Hadits suka memberikan rentang angka umur yang seperti ayat di bawah ini :MONTIR KEPALA wrote:emang hadits sahih artinya apa pir ??.....
ini ada hadits ..dua-duanya sahih ....gimana menyikapi 2 perbedaan angka selisih 3 ini pir ?...
http://hadith.al-islam.com/bayan/Displa ... nd&ID=1348
SAHIH MUSLIM Hadis riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata:
Rasulullah saw. adalah bukan orang yang tinggi sekali dan tidak pula pendek dan tidak juga putih sekali dan tidak berwarna coklat serta tidak pula berambut terlalu keriting dan tidak terlalu lurus. Beliau diutus Allah ketika berusia empat puluh tahun dan menetap di Mekah selama sepuluh tahun dan di Madinah selama sepuluh tahun. Beliau wafat ketika berusia enam puluh tahun sementara di rambut kepala dan janggut beliau tidak lebih dari dua puluh helai uban
http://hadith.al-islam.com/bayan/Displa ... nd&ID=1349
SAHIH MUSLIM Hadis riwayat Aisyah ra.:
Bahwa Rasulullah saw. wafat pada usia enam puluh tiga tahun
sudah jadi kebiasaan penulisan hadits yang suka memberikan rentang umur.Sunan Abu-Dawud Buku 41, Nomer 4915, juga Nomer 4915 and Nomer 4915
Dinyatakan Aisha, Ummul Mu'minin:
Sang Rasul Allah menikahiku ketika aku berusia tujuh atau enam tahun. Ketika kami tiba di Medina, beberapa wanita datang, menurut versi Bishr:Umm Ruman datang padaku ketika saya sedang bermain ayunan. Mereka memandangku, mempersiapkanku, dan mendandaniku. Kemudian aku dibawa ke Rasul Allah, dan ia hidup bersamaku sebagai suami istri ketika aku berusia sembilan tahun. Ia (Umm Ruman) menghentikanku di pintu, dan aku meledak tertawa.
contoh :
- 6 atau 7 tahun.....
- 60 atau 63 tahun....
saya bisa memaklumin perbedaan tipis rentang umur yang dicatat oleh 2 penulis yang berbeda. tapi saya yakin si penulis hadits tidak lah sebodoh muslim senior montir hingga tidak bisa membedakan anak usia 6 thn dan 18 thn.
jika kita melihat anak kecil, kita bisa menebak usia anak ini dari rentang 1 tahunan misalnya 6 atau 7 thn. ini sangat umum. hanya orang **** yang menebak usia anak 6 thn jadi 18 thn. ada yang salah dgn mata dan otaknya.
sebagai mana kita bisa menebak usia seorang kakek renta yang rambutnya tinggal kurang dari 20 helai. jika anda menebak 60 thn atau 63 thn ini masuk diakal. dan begitulah pandangan si penulis hadits. tentu mereka bukan orang **** yang tidak bisa membedakan kakek usia 60 atau 63 thn dgn pria 25 thn.
bagaimana montir, puas tidak??