Page 4 of 23

Posted: Tue Jul 04, 2006 3:31 pm
by namasamaran
Jazera wrote:HAI MANUSIA TERKUTUK!! PENGHUNI NRK JAHANNAM...!! :evil:
KALIAN SEENAKNYA AJA MENAFSIRKAN DAN MENGAMBIL APA YANG KALIAN ANGGAP MENDUKUNG KALIAN DALAM AJARAN ISLAM, NAMUN KALIAN TIDAK MENERIMA APA YANG MENYALAHKAN KALIAN ORG KAFIR!!!! :x
KALIAN SENGAJA MEMOTONG2 AYAT2 ALLAH DEMI KEPENTINGAN DUNIA
SUNGGUH SUATU PERILAKU ORG YANG TAK BER-OTAK
Hahaaaa... Jazera..Jazeraa... dr mana aja lo??!!
Wake up man...

Posted: Thu Jul 13, 2006 10:46 am
by Moderator 5
Posting yang tidak berhubungan dengan Muhammad telah dipindahkan ke keranjang sampah.

Posted: Fri Jul 14, 2006 12:49 pm
by jangan_cengeng
TENANG... TENANG... BUAT YANG MUSLIM... NGGAK PERLU PANIK, BINGUNG ATAU MARAH-MARAH...

INI ADA JAWABANNYA... LAGIAN TOPIK INI UDAH BASI BANGET LAGI...

GUE UDAH NGOMONGIN INI SAMA USTAD GUE DARI WAKTU GUE MASIH SMP DULU... (TAHUN 1984-1986).

INI ADA SALAH SATU SITUS YANG BISA ANDA BACA...

http://www.elazhar.net/modules.php?op=m ... =0&thold=0

DAN TAMBAHAN JAWABAN DARI AHLI ISLAM:

Mantan Presiden organisasi Islamic Society of North America (ISNA) dan Direktur Islamic Society of Orange County, Garden Grove, California, Dr. Muzammil H. Siddiqi menyatakan, sampai saat ini belum ada yang bisa memastikan, berapa sebenarnya umur Aisyah saat menikah dengan Nabi Muhammad SAW.

"Dalam sejarah, tidak ada yang memastikan bahwa ia berusia 9 tahun ketika menjadi istri Nabi. Informasi yang ada hanya menyebutkan antara 9 sampai 24 tahun. Tapi kedewasaan Aisyah, tingkat pengetahuannya dan kontribusinya selama hidup Nabi Muhammad dan setelah wafatnya, mengindikasikan bahwa Aisyah bukan gadis berusia 9 tahun yang biasa, dan seharusnya usianya lebih dari itu," papar Siddiqi.

Lebih lanjut Profesor Siddiqi mengungkapkan, bahwa pada saat itu, Nabi Muhammad bukanlah pria pertama yang melamar Aisyah.

"Menurut banyak ahli sejarah, sebelum Nabi Muhammad, Jubair bin Mut'am sudah melamar Aisyah terlebih dahulu. Ini menunjukkan bahwa Aisyah sudah cukup dewasa untuk menikah di usianya pada saat itu."

"Apapun persoalannya, termasuk soal umur, satu hal yang penting, Aisyah hidup dengan rukun dan harmonis bersama Nabi Muhammad SAW. Tak satupun, baik itu sahabat atau musuh Nabi yang diberitakan merasa keberatan atau menentang perkawinan mereka," tambah Profesor Siddiqi.

Posted: Fri Jul 14, 2006 1:07 pm
by barabaig
orang juga ga *****-***** amat meskipun di jaman jahiliyah
berani nentang muhamad dan kekejiannya? di tengah puncak kekuasaannya? cari mati?
bahkan sekarang setelah 15 abad bikin karikatur mohamad aja bisa mampus. dah lupa daratan lo ya? :roll:

Posted: Fri Jul 14, 2006 1:11 pm
by NoMind
Sdr. Jangan Cengeng,

Kelihatannya Anda belum pernah membaca hadist2 sahih mengenai usia Aisha saat dinikahi dan disetubhui. Silahkan Anda simak yang ini:

Nilai Moral Nabi Yg Meniduri Gadis 9 Th
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... =1077#1077


With Best Regards,
NoMind

Posted: Fri Jul 14, 2006 3:03 pm
by jangan_cengeng
KAN UDAH GUE BILANG KALO GUE UDAH KENYANG NGOMONGIN MASALAH INI SEJAK GUE SMP DULU...

JADI NGGAK KAGET LAGI KALO ADA ORIENTALIS ATAU MISSIONARIS SEPERTI SNOUCK HUGHRONYE YANG PERNAH DITUGASIN OLEH PEMERINTAH BELANDA KE ACEH UNTUK MEMPELAJARI ISLAM DAN MENYAMAR JADI MUSLIM, TERUS BERUSAHA MEMURTADKAN ORANG ISLAM... SAMPAI PURA-PURA NAIK HAJI SEGALA...

DI SEKITAR GUE MASIH BANYAK USTAD DAN AHLI AGAMA ISLAM YANG BENERAN KOQ, SEBAGAI TEMPAT GUE BERTANYA...

MASAK Mr. NO MIND YANG NON MUSLIM MAU GUE DENGERIN KALO NGOMONGIN SOAL HADIST?

SAMA DENGAN KALO GUE NGOMONG SOAL AYAT-AYAT INJIL, MANA LO PERCAYA KAN?

EMANGNYA GUE PENDETA?

Posted: Fri Jul 14, 2006 3:32 pm
by NoMind
Sdr. Jangan Cengeng,

Hadist2 yang saya kutipkan mengenai umur Aisha adalah dari hadist2 sahih. Anda bisa cek dan recek serta verifikasi dengan sumber2 lain yang Anda percaya selain ustadz Anda. Kalo Anda hanya percaya dengan apa yang dicekokin sama ustadz Anda, saya tidak bisa ngomong apa2. Tapi Anda perlu sekali2 cek dan recek apakah apa yang dikatakan ustadz Anda sudah benar. Kalau perlu undang ustadz Anda kemarin dan saya akan tunjukkan bahwa hadist2 mengenai umur Aisha itu benar2 dari koleksi hadist2 bukhari, muslim, dll yang sahih.


With Best Regards,
NoMind

Posted: Fri Jul 14, 2006 3:46 pm
by jangan_cengeng
INI ADA SALAH SATU SITUS YANG BISA ANDA BACA...

http://www.elazhar.net/modules.php?op=m ... =article&s id=90&mode=thread&order=0&thold=0

DAN TAMBAHAN JAWABAN DARI AHLI ISLAM:

Mantan Presiden organisasi Islamic Society of North America (ISNA) dan Direktur Islamic Society of Orange County, Garden Grove, California, Dr. Muzammil H. Siddiqi menyatakan, sampai saat ini belum ada yang bisa memastikan, berapa sebenarnya umur Aisyah saat menikah dengan Nabi Muhammad SAW.

"Dalam sejarah, tidak ada yang memastikan bahwa ia berusia 9 tahun ketika menjadi istri Nabi. Informasi yang ada hanya menyebutkan antara 9 sampai 24 tahun. Tapi kedewasaan Aisyah, tingkat pengetahuannya dan kontribusinya selama hidup Nabi Muhammad dan setelah wafatnya, mengindikasikan bahwa Aisyah bukan gadis berusia 9 tahun yang biasa, dan seharusnya usianya lebih dari itu," papar Siddiqi.

Lebih lanjut Profesor Siddiqi mengungkapkan, bahwa pada saat itu, Nabi Muhammad bukanlah pria pertama yang melamar Aisyah.

"Menurut banyak ahli sejarah, sebelum Nabi Muhammad, Jubair bin Mut'am sudah melamar Aisyah terlebih dahulu. Ini menunjukkan bahwa Aisyah sudah cukup dewasa untuk menikah di usianya pada saat itu."

"Apapun persoalannya, termasuk soal umur, satu hal yang penting, Aisyah hidup dengan rukun dan harmonis bersama Nabi Muhammad SAW. Tak satupun, baik itu sahabat atau musuh Nabi yang diberitakan merasa keberatan atau menentang perkawinan mereka," tambah Profesor Siddiqi.
________________________________________

USTAD GUE BUKAN SATU ORANG LAGEE...

DARI KECIL GUE UDAH PINDAH-PINDAH KOTA NGIKUTIN ORTU GUE YANG PINDAH-PINDAH TUGAS...

DI TIAP KOTA GUE PUN TERPAKSA NYARI USTAD BARU BUAT NGAJARIN GUE CARA BACA AL-QUR'AN DAN NGEJELASIN TENTANG HADIST-HADIST...

BTW, THANKS... & BEST REGARDS

Posted: Sat Jul 15, 2006 3:08 pm
by ali5196
Rupanya para ahli islam yg anda kutip belum pernah baca pernytaan saya pada permulaan post ini:
Jangan salah bu ! Kita disini sedang membahas kelakuan NABI, bukan kelakuan bandot (kecuali Muhamad = bandot).
Ingat bahwa 'nabi' Muhamad dikatakan sbg:
"And surely thou hast sublime morals" (Q.68:4).
“Indeed in the Messenger of Allah you have a good example to follow"(Q.33:21).
We sent thee not, but as a Mercy for all creatures.Wammaa arsalnaaka illaa rahmatal lil-aalamin! (Q.21:107).
Verily this is the word of a most honorable Messenger, (Q.81.19)
Nah, apakah patut seseorang yg dikatakan 'contoh yang paling bagus dan paling terhormat utk segala jaman' mau saja mengikuti tradisi yg tidak pantas 'utk segala jaman' ?

Ingat bahwa Abu Bakr, ayah Aisha, sempat protes pada Muhamad. Tapi langsung di fait accomply oleh Muhamad. Kata Muhamad, wong Allah yang nyuruh gua !!
Plus perkara Aisya tidak protes :
-kalau protes keluarganya akan dipermalukan atau dimusuhi atau Abu Bakr kehilangan jabatan atau : Aisya dibunuh (ingat bahwa nabi paling nggak tahan kritik) !
-kalau Aisya protes, tidak ada Sahabat nabi yg berani mencatatnya dlm hadis, nanti mereka yang akan dibunuh
- Aisya mengalami stockholm syndrome, ingat kasus2 korban sandera jadi suka sama sang penyandera (contoh : Yvonne Ridley)
- Aisya demen juga kekuasaan nabi ... kenapa kagak ? Jadi RATU !
Gua aja mau kalau ada puteri Brunei (yg punya 100 milyar dolar) ngelamar gua dan dunia akan nunduk2 pada gua dan menyebut gua yg Dipertuan Agung Ali5196. :lol: :lol:

Kalau anda denger berita pastor nidurin anak (dewasa sekalipun), anda akan marah, merasa jijik dan merasa nggak pantas.

Nah, kenapa kalau nabi--- yg moralnya harus 1000 kali lebih mulia dari pastor---naksir anak umur 6 thn malah dibenarkan ? Bahkan kalau AIsya umur 24 tahunpun, NGGAK PANTES TAHU, KAWIN GONTA GANTI dan ORGY SEGALA ...

Posted: Sat Aug 19, 2006 3:05 am
by wahabi
sanada wrote:saya tahu nabi Muhammad SAW menikahi Aisyah. namun beliau hanya menganggap aisyah sebagai anaknya karena persahabatanya dengan Abu Bakar sang terpercaya. dan memang kenyataan jika Nabi Muhammad SAW sampai akhir hayatnya tidak pernah meniduri aisyah
waduh bro,... ngak kuat stetmen lu... jangan perasaan dipake tuk membela subuah fakta dong...,
gua setuju ama courius, peace dah bro...
Ramses_Silitonga wrote:memang kalo soal membela muhammad, muslim punya 1001 macam alasan... Laughing
saya cukup salut loh sama muslim untuk urusan yg satu ini, tidak habis2nya alasan2 yg dikemukakan muslim. Cool
emang nga boleh belain org yang dicinta????? gimana sih logikanya...
Curious wrote:DuNNo81
Ukuran kedewasaan secara apa yang telah berubah sejak zaman nabi?
Secara fisik, anak umur 9 tahun jaman sekarang malah lebih 'bongsor' dibanding anak umur 9 katakan 20 tahun yang lalu, apalagi 1400 tahun yang lalu.
weleh2,... baru kali ni bro stetmen lu kurang kuat nih, apa justru sebaliknya orag2 dulu lebih 'bongsor' dari yg skarang??
coba fikir2 nih, nabi adam tigginya kira2 30 mtr, ko sekarang anak cucunya cuman 2 mtran.... nyambung ngak (ni nga usah pake fakta ilmiah segala, walaupun ada sih..)
barabaig wrote:dalam hadis-hadis yg dikutip di atas mengenai aisya, jelas sekali bahwa perilaku aisya bukanlah perilaku wanita dewasa yg layak ditiduri oleh kakek2 pedofil
aisya masih senang bermain-main termasuk main boneka, dan merasa ketakutan ketika diserahkan kepada muhamad yg pasti udah peot dan datang dg mupeng. huh
emang benar masih maen boneka (boneka barbies kali.. cool) n.. bla..bla.., coba dong jangan nambahin penafsiran sendiri, biar ilmiah nih forum,...
Adadeh wrote:Apakah Awloh memerintahkan Muhammad menikahi anak umur 9 tahun dan berhubungan seksual dengannya ketika berumur 6 tahun?
kebalik bro, anak umur 6 tahun lalu tinggal bersama di usia 9 tahun... jangan keburu nafsu gitu dong... cool
Adadeh wrote:Apakah ini benar2 perintah Awloh atau hanya keinginan Muhammad sendiri?
nanti gua posting deh, oke...
namasamaran wrote:BTW, buat sanada, kalo mo ngomong bhw si mamad tak pernah ngembat Aisah, lebih baik lo debat sendiri deh ama sesama temen lo yg muslims, jng ama kita2...
stuju brooo.....

Posted: Sat Aug 19, 2006 4:12 am
by wahabi
ali5196 wrote:Rupanya para ahli islam yg anda kutip belum pernah baca pernytaan saya pada permulaan post ini:
yang menentukan pantas/tidaknya bukan kita bro... pa lagi kita beda agama,.. kita punya barometer yg beda men...lagian kalo nga bisa diikuti yahh jangan diikuti, khan bukan cuman itu yang mesti diikuti.... peace lagi deh...

wah kalo komplennya abu bakar nga pernah dengan tuh... tunjukin dong.. (kurang baca2 buku sejarah sih..)
ni namanya keburu nafsu... emang ada bukti kalo Aisya nolak bakal dibunuh......, setahu aku palingan kalo nolak perintah2 Nabi secara umum, bakal divonis bukan golongan ummatku, nga pake bunuh2 segala,.. kejam amat sih.. tuh nabi kalo dikritik dikit pake bunuh2 segala...
tu ma namanya SUMANTO :)
ahh...ali bisa aja,.. kayak hadir aja waktu tu...


jangan jujur gitu dong,... gw jadi pingin juga nihhh :lol: :lol:
skali lagi moral tidaknya ato pantas tidaknya bukan kita yang tentukan,.. ingat kalo kita pake standar kita, maka akan ada ribuan standar yang berlaku (karena semua merasa punya standar yg hebat) dan akan rancu standar mana yg akan dipake,....
karena dari segi standar uda beda aku sama kamu (segi agama) ya... mo gimana lagi...

kalo ali jawab:... mas wahabi standar moral bisa aja nga pake agamaan2 segala, karena manusia punya otak, bisa tentukan mana yang baik-mana yg buruk.....

nah disini letak titik temunya,... pake otak coba orang dulu (termasuk di arab sono) aja oke2 aja kawinin umur yg "katanya" nga waras, malah si Charles LO S setuju..
oke2 aja disini terlihat dari kebiasaan orang dulu (nga ada yg protes waktu tu sampe perang2 segala karena anknya dibawa kawin oleh kakek2) sehingga menikah dng umur yg "nga waras" tu wajar bagi orang dulu, bisa saja dengan asumsi org2 dulu deng umur 9 tersebut uda pantas di nikahi krn postur tubh ato apalah (soalnya nga hadir waktu tu)... :)

Posted: Sat Aug 19, 2006 4:46 am
by wahabi
ali5196 wrote:Nah, kenapa kalau nabi--- yg moralnya harus 1000 kali lebih mulia dari pastor---naksir anak umur 6 thn malah dibenarkan ? Bahkan kalau AIsya umur 24 tahunpun, NGGAK PANTES TAHU, KAWIN GONTA GANTI dan ORGY SEGALA ...
ane luruskan nih.. bukan gonta ganti istri bro tapi diperistri semuanya,.. ada yg ditinggal mati dan meninggal lebih dulu,..

Posted: Sat Aug 19, 2006 5:00 am
by curious
emang benar lu wahabi. nabi lu itu seks maniak. semua perempuan yang cantik mau dia peristerikan. anak kecil umur 6 tahun dikawinin. anak kecil umur 2 thn saja yang masih merangkak pun mau dilamarnya.

Re: Anda tahu Muhamad (umur 53) menikah dgn anak umur 9 tahu

Posted: Wed Aug 23, 2006 4:12 am
by Michelle
ali5196 wrote:Tolong isi poll.
Salam kenal bwt semua netters, ini pertama kalinya saya gabung di forum ini. Serius saya syok skali dengan hal ini....dan saya sudah isi poll-nya bung Ali. So....tidak ada hal yg positif yg dapat diambil dari orang yang mengaku nabi ini :vom: ....hhhhmmm !!!!

Posted: Fri Aug 25, 2006 2:51 am
by beth
curious wrote:emang benar lu wahabi. nabi lu itu seks maniak. semua perempuan yang cantik mau dia peristerikan. anak kecil umur 6 tahun dikawinin. anak kecil umur 2 thn saja yang masih merangkak pun mau dilamarnya.
FITNAH anda sangat KEJI terhadap Nabi Muhammad. Kelihatan sekali pengetahuan anda dangkal!

Jawaban saya : Nabi Muhammad tidak menikah dengan anak umur 9 thn.

Kalo mau menuduh seseorang, siapapun itu, harus dengan bukti yang jelas!

Pernikahan Nabi Muhammad dengan Aisyah

The Ancient Myth ExposedBy T.O. Shanavas , di Michigan.C 2001 Minaretfrom The Minaret Source: http://www.iiie.net/
Diterjemahkan oleh : cahyo_prihartono


Seorang teman kristen suatu kali bertanya ke saya, " Akankah anda menikahkan saudara perempuanmu yang berumur 7 tahun dengan seorang tua berumur 50 tahun?" Saya terdiam. Dia melanjutkan," Jika anda tidak akan melakukannya, bagaimana bisa anda menyetujui pernikahan gadis polos berumur 7 tahun, Aisyah, dengan Nabi anda?" Saya katakan padanya," Saya tidak punya jawaban untuk pertanyaan anda pada saat ini." Teman saya tersenyum dan meninggalkan saya dengan guncangan dalam batin saya akan agama saya. Kebanyakan muslim menjawab bahwa pernikahan seperti itu diterima masyarakat pada saat itu. Jika tidak, Orang-orang akan merasa keberatan dengan pernikahan Nabi saw dengan Aisyah.
Bagaimanapun, penjelasan seperti ini akan mudah menipu bagi orang-orang yang naif dalam mempercayainya. Tetapi, saya tidak cukup puas dengan penjelasan seperti itu.
Nabi merupakan manusia tauladan, Semua tindakannya paling patut dicontoh sehingga kita, Muslim dapat meneladaninya. Bagaimaanpun, kebanyakan orang di Islamic Center of Toledo, termasuk saya, Tidak akan berpikir untuk menunangkan saudara perempuan kita yang berumur 7 tahun dengan seorang laki-laki berumur 50 tahun. Jika orang tua setuju dengan pernikahan seperti itu, kebanyakan orang, walaupun tidak semuanya, akan memandang rendah thd orang tua dan suami tua tersebut.
Tahun 1923, pencatat pernikahan di Mesir diberi intruksi untuk menolak pendaftaran dan menolak mengeluarkan surat nikah bagi calon suami berumur dibawah 18 tahun , dan calon isteri dibawah 16 tahun. Tahun 1931, Sidang dalam oraganisasi-oraganisi hukum dan syariah menetapkan untuk tidak merespon pernikahan bagi pasangan dengan umur diatas (Women in Muslim Family Law, John Esposito, 1982). Ini memperlihatkan bahwa walaupun di negara Mesir yang mayoritas Muslim pernikahan usia anak-anak adalah tidak dapat diterima.
Jadi, Saya percaya, tanpa bukti yang solidpun selain perhormatan saya thd Nabi, bahwa cerita pernikahan gadis brumur 7 tahun dengan Nabi berumur 50 tahun adalah mitos semata. Bagaimanapun perjalanan panjang saya dalam menyelelidiki kebenaran atas hal ini membuktikan intuisi saya benar adanya. Nabi memang seorang yang gentleman. Dan dia tidak menikahi gadis polos berumur 7 atau 9 tahun. Umur Aisyah telah dicatat secara salah dalam literatur hadist. Lebih jauh, Saya pikir bahwa cerita yang menyebutkan hal ini sangatlah tidak bisa dipercaya. Beberapa hadist (tradisi Nabi) yang menceritakan mengenai umur Aisyah pada saat pernikahannya dengan Nabi, hadist-hadist tsb sangat bermasalah. Saya akan menyajikan beberapa bukti melawan khayalan yang diceritakan Hisyanm ibnu `Urwah dan untuk membersihkan nama Nabi dari sebutan seorang tua yang tidak bertanggung jawab yang menikahi gadis polos berumur 7 tahun.

BUKTI #1: PENGUJIAN THD SUMBER

Post deleted. Mengulang post http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... ight=#3248

Ttd
Moderator

Posted: Fri Aug 25, 2006 7:31 am
by curious
ada lagi muslim pake nama kafir menyajikan argument basi.

ini nih baca kalo lu ngerti bhs kafir. malas sudah aku menterjemahkan buat muslim dongok yang kagak ngerti-ngerti juga

(Suhayli, ii. 79: In the riwaya of Yunus I. I. recorded that the apostle saw her (Ummu'lFadl) when she was a baby crawling before him and said, 'If
she grows up and I am still alive I will marry her.' But he died before she grew up and Sufyan b. al-Aswad b. 'Abdu'l-Asad al-Makhzumi married her
and she bore him Rizq and Lubab#8230; (Ibn Ishaq, The Life of Muhammad: A [Translation of Ishaq's Sirat Rasul Allah, translated by A. Guillaume
[Oxford University Press, Karachi], p. 311)

Muhammad saw Um Habiba the daughter of Abbas while she was fatim (age of nursing) and he said, "If she grows up while I am still alive, I will
marry her." (Musnad Ahmad, Number 25636)

dan jangan lupa baca
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... c.php?t=53

sudah 30 an halaman tuh. argument basi lu sudah DIPATAHKAN berkali kali!!!!!

Posted: Fri Aug 25, 2006 9:07 am
by somuch
hmm...dari perdebatan ini saya lihat dan bisa simpulkan :
1. antara Al-quran dengan Hadist Sohehpun terjadi pertentangan.
2. selama 1400 +/- orang2 muslim tidak mengerti telah dibohongi, tetapi tidak berani berbuat apa-apa alias tenang-tenang saja bah !
3. orang muslim tidak berani membuat sebuah penelaan Quran sebagai mana yang dilakukan oleh non muslim ( kalau kristen ada seperti PA/Penelaan Alkitab jadi semua isi kitab dibahas apa, kenapa, mengapa, untuk apa, darimana dan maksud tujuannya apa ?)
4. orang muslim kadung /terlanjur masuk kolam berlumur lumpur panas iya mandi sekalian
5. orang muslim tidak pernah membuat dan mempelajari dengan WAJAR perbedaan ajaran setiap agama
6. CAP no.1 selalu di pegang tanpa melihat perkembangan jaman dan kemajuan teknologi.
7. setiap perdebatan bukan dengan hati yang ingin tahu lebih dahulu tetapi datang dengan EMOSI.

jadi buat temen2 netter muslim duduk dan tenanglah berfikir/merenung agar tidak menimbulkan emosi yang tidak tercontrolll.

Posted: Fri Aug 25, 2006 9:24 am
by Adadeh
beth wrote:Jawaban saya : Nabi Muhammad tidak menikah dengan anak umur 9 thn.
Jawabanmu kok tidak sama dengan isi hadis sahih?
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... =1590#1590

Sunan Abu-Dawud Buku 41, Nomer 4915, juga Nomer 4915 and Nomer 4915
Dinyatakan Aisha, Ummul Mu'minin:
Sang Rasul Allah menikahiku ketika aku berusia tujuh atau enam tahun. Ketika kami tiba di Medina, beberapa wanita datang, menurut versi Bishr:Umm Ruman datang padaku ketika saya sedang bermain ayunan. Mereka memandangku, mempersiapkanku, dan mendandaniku. Kemudian aku dibawa ke Rasul Allah, dan ia hidup bersamaku sebagai suami istri ketika aku berusia sembilan tahun. Ia (Umm Ruman) menghentikanku di pintu, dan aku meledak tertawa.


Dan biasa bermain dengan boneka2nya.
Sahih Bukhari Volume 8, Buku 73, Nomer 151
Dinyatakan 'Aisha:
Aku biasa bermain dengan boneka2 di depan sang Nabi, dan kawan2 perempuanku juga biasa bermain bersamaku. Kalau Rasul Allah biasanya masuk ke dalam (tempat tinggalku) mereka lalu bersembunyi, tapi sang Nabi lalu memanggil mereka untuk bergabung dan bermain bersamaku. (Bermain dengan boneka2 atau bentuk2 yang serupa itu dilarang, tapi dalam kasus ini diizinkan sebab Aisha saat itu masih anak kecil, belum mencapai usia pubertas)
(Fateh-al-Bari halaman 143, Vol.13)

Sahih Muslim Buku 008, Nomer 3327:
'A'isha (Allah memberkatinya) melaporkan bahwa Rasul Allah menikahinya ketika ia berusia tujuh tahun, dan ia (Muhammad) membawanya ke rumahnya sebagai pengantin ketika ia berusia sembilan tahun, dan boneka2nya dibawanya, dan ketika ia (Muhammad) mati, ia (A’isha) berusia delapanbelas tahun.

Kagak kuat menerima kenyataan yah bahwa nabimu memang seorang fedofil alias punya selera seksual yang menyimpang gara2 kelainan jiwa? Mana ada orang dewasa yang doyan menyetubuhi anak2 di bawah umur yang masih doyan main boneka? Jangan bilang hadis2 di atas bohong kalau tidak bisa membuktikan. Lagipula kita sudah tahu bagaimana menilai kesahihan hadis berdasarkan ilmu pengetahuan agama Islam:
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... 2203#22203

Posted: Mon Aug 28, 2006 12:09 pm
by sanada
Muslim sama sekali tidak mempermasalahkan kenapa Nabi Muhammad SAW menikah dengan Aisyah.

Kalian adalah orang non-muslim, kalian hanya mengetahui agama Islam dari golongan kalian sendiri, golongan yang membenci Islam, golongan orang munafik Islam, dan golongan orang-orang yang murtad.

That's fine kalian mempermasalahkan perihal Kenabian Nabi Muhammad, mempermasalahkan Nabi yang menikahi Aisyah, dan lain2.
Namun kalian mempermasalahkan hal itu, disebabkan bukan karena kalian ingin tahu tentang Islam. Tapi kalian hanya ingin mencela agama kami.

saya sendiri tidak mempermasalahkan sikap kalian. Kalian percaya agama kalian yang benar dan Yesus Kristus adalah Tuhan kalian... ya that's absolutely fine. no problems.

namun ketika kalian menghina kepercayaan penganut agama lain sedangkan dalam agama kristen tidak pernah diajarkan untuk mencela agama orang lain. Perintah atau ajaran siapa yang kalian ikuti?

banyak golongan dari agama kalian(kristen) khusunya orang cina yang masuk agama kristen tapi masih melakukan kebiasaan agamanya dulu, misalnya hio, menyembah leluhur, dan dewa-dewi..
kenapa kalian tidak memperbaiki saudara-saudara kalian itu? apakah tidak lebih baik kalian "meluruskan" saudara kalian itu?

saya harap kalian bisa belajar menghormati dan mengamalkan ajaran agama kalian dengan baik dan sebenar2nya.
berkacalah kalian terhadap agama kalian sendiri, sampai sejauh mana kalian menjalankan agama kalian.

Posted: Mon Aug 28, 2006 1:39 pm
by Adadeh
Sanada wrote:Muslim sama sekali tidak mempermasalahkan kenapa Nabi Muhammad SAW menikah dengan Aisyah.

Bohong. Mungkin elo yang sama2 fedofil kayak si Mo memang tidak mempermasalahkan penyimpangan seksual menjijikan seperti ini. Tapi Muslim2 lain yang masih normal merasa sangat terganggu bathinnya. Mereka tahu memperkosa anak ingusan adalah dosa besoar sekali segede gajah purba. Karena itu pula thread ini (Anda tahu Muhamad (umur 53) menikah dgn anak umur 9 tahun?) dikunjungi sampai (so far) 4890 kali dan thread lain yang serupa (Nilai Moral Nabi Yg Meniduri Gadis 9 Th) dikunjungi sampai (so far) 36406 kali.

Orang yang masih memiliki hati nurani pasti merasa gundah mengetahui kakek2 usia 53 tahun menggenjoti anak ingusan usia 9 tahun. Hanya Muslim yang membutakan mata hati dan pikiran saja seperti elo yang sanggup untuk tidak mempersalahkan hal ini. Pokoknya bagi Muslim kayak elo semua yang dilakukan si Mo HALALALAL saja. Mau memperkosa, merampok, membunuhi, menipu, bohong, menyiksa, dll, pokoknya semua halal karena yang melakukannya si Mo.