Page 1 of 1

Menampik Situs ANTI A SINA : examinethetruth.com

Posted: Sun Aug 27, 2006 7:14 pm
by ali5196
Pernah ada pertanyaan dari netter (aljazeera) agar kami menanggapi www.examinethetruth.com. Saya bilang ini sudah dibahas di FFI :

http://www.faithfreedom.org/forum/viewt ... sc&start=0

Contoh tuduhan terhdp A SINA oleh situs ini menurut Muslim yg satu ini:
Hamed wrote:Ali Sina stated the following in our online debate :
"Muhammad and his followers destroyed all the books that belonged to the pre Islamic era of "jahiliyyah". If no other book prior to Muhammad mentions this city it is because Muhammad burned those books."
Dijawab oleh nonMuslim, Sahara, bahwa A SINA tidak pernah mengatakan hal tsb. Ditegaskan oleh Sahara bahwa A Sina menyatakan :
... countries which were invaded by Muslims had their libraries destroyed, they were not destroyed directly by MO !
dan dijawab oleh si Muslim :
hey, Sahara, if i ever catch u, i will foke ur tight pussy and eat ur boobs and i will fill the room with ur moans and screams. Oh yea :lol:


Nice discussion, huh ? :lol: :lol:
So, MANA BUKTI A SINA BOHONG ???

Posted: Mon Sep 11, 2006 12:13 am
by ali5196
Nih lengkapnya isi situs yg menganggap diri mengekspos A SINA:

Dari netter misa yg memspam forum ini dgn www.examinethetruth.com, antara lain di
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... 5886#65886:

Another TEST for Ali Sina: Will he be exposed as a LIAR again??
www.ExamineTheTruth.com

Ali Sina is pissed. And he has made the following accusation in his announcement, “How to put to shame the shameless?”:

He challenges respectable scholars like Dr. Murray, Sam Shamoun, Robert Spencer to debate with him and while he is defeated logically, Nadir Ahmed insults his opponents until they realize he is just a loony and leave him. Then he edits those debates and publishes them in his site claiming victory.

And:
Unlike what Nadir Ahmed has in his site, this debate is uncensored and unedited. He was informed that the debate is published. But like a liar that he is, Nadir Ahmed keeps saying that I have not published the debate and beats his chest claiming victory. Even that edited version that he has in his site shows this man lack basic knowledge and understanding.

Ali Sina has made the insinuation that I edited our debate in order to do some “damage control”. In other words, I removed crucial portions of his text which some how refuted my argument. This of course, is another terrible lie. But I encourage you to read the debate and you will see just how badly Ali Sina was defeated. In fact, I almost had to call off the debate because Ali Sina was not able to intelligently defend himself. But I will leave it to you to see who is telling the truth.

But as usual, Ali Sina shot himself in the foot, because he also foolishly stated the following:

For Nadir Ahmed's bad luck, one member of the forum had a backup of the debate and I published the entire debate with this character in the debates page.
Here it is. http://www.faithfreedom.org/debates/NadirAhmed.htm

Ali Sina has made the claim that he has “recovered” the original debate in its unaltered form. That being the case, I challenge Ali Sina to show us the portions of the debate which I edited. I challenge him to go to his “recovered” version of the debate and cut and paste the edited portions. If I added some words to his statements, high light them in red. After he has done that, then he can show us where I did this “editing” for the Morey and Shamoun debates.

The bottom line, Ali Sina has a problem. And that is, Ali Sina is suffering from a compulsive lying disorder. There is no point in cursing me. All Ali Sina has to do is show that my accusations against him are not true:

http://www.examinethetruth.com/Challenge_Sina.htm

http://www.examinethetruth.com/Ali_Sina_Gone_Wild.htm

http://www.examinethetruth.com/ali_sina_lies.htm

All Ali Sina has to do is show evidence for his claims against Islam. But he will not. Because he can not. Therefore Ali Sina has resorted to calling me a bunch of bad names. But all of these antics are nothing but horseplay. Calling me a bunch of bad names will not vindicate him in the least.

As a result of ExamineTheTruth.com’s laying bare the true condition of Ali Sina, no respectable institution or organization will touch him with a 10-foot pole. They tend to stay away from people who have lying disorders. His dreams of one day becoming a commentator on Islam for FOX News have been shattered. Ali Sina will never aspire to be anything more than a phantom on the internet who throws mud on a religion for the entertainment of like minded fools. Nothing more.

*Update* As of Sunday, January 15, 2006, Ali Sina has failed to show any evidence for his allegations of debate tampering, therefore, Ali Sina has indeed been caught lying again. Case closed.


:lol: :lol: Ngerti bahasa Inggris nggak ? Ini dibawah akan gua terjemahkan + tanggapan dari gua. Kalau ada yg mau nambahkan, silahkan.

Posted: Mon Sep 11, 2006 12:38 am
by ali5196
TERJEMAHAN
Yg dalam huruf merah dlm tanda kurung adalah tanggapan saya.

UJIAN berikut bagi Ali Sina: apakah ia lagi2 akan di-ekspos sbg PEMBOHONG ??
www.ExamineTheTruth.com

Ali Sina terkencing2. Dan membuat tuduhan berikut ini dlm pengumumannya, “Bgm membuat malu mereka yg tidak punya malu ?”:

Ia menantang pakar2 terhormat spt Dr. Murray, Sam Shamoun, Robert Spencer utk berdebat dan sementara ia dikalahkan secara logis (mana buktinya??? :roll: ), Nadir Ahmed menghina para penentangnya sampai mereka sadar bahwa ia (SINA) hanyalah orang sinting dan meninggalkannya. (???? mana buktinya ?) Lalu Sina mengedit perdebatan itu dlm situsnya dan menyatakan kemenangan. (??? BUKTINYA DONG ! :roll: )

Dan:
A Sina : Tidak spt apa yg dimiliki Nadir Ahmed dlm situsnya, debat ini tidak disensor maupun di-edit. Ia diberitahu bahwa debatnya tidak diterbitkan. Tetapi karena ia pembohong, Nadir Ahmed terus menyatakan bahwa saya tidak menerbitkan debatnya dan memukul2 dada menyatakan kemenangan. Dan bahkan versi yg di-editnya dlm situsnya ini menunjukkan bahwa orang ini tidak memiliki pengetahuan maupun pengertian dasar.
Ali Sina membuat insinuasi bahwa saya mengedit debat kami utk mengadakan “damage control”. Dgn kata lain, saya menghilangkan hal2 penting dari teksnya yg mengalahkan argumen saya. Ini tentu adalah kebohongan yg keterlaluan. Tapi saya mendorong anda utk membaca debat ini dan anda akan melihat sendiri bgm parahnya kekalahan Ali Sina. Malah, saya hampir harus menghentikan debat ini karena Ali Sina tidak mampu secara intelek membela diri sendiri. Tapi saya akan membiarkan anda menilai sendiri, siapa yg benar.

(Gua nggak tahu apa benar si N Ahmed memang meng-edit debat. Debatnya dimana gua aja nggak tahu. Dan gua nggak ngerti permulaan percekcokan ini. Harus gua cari di FFI, yg fasilitas SEARCHnya kebetulan lagi mati. So, u have to wait, people !)

Tetapi spt biasanya, Ali Sina menembak kaki sendiri setelah dgn bodohnya ia menyatakan :
A SINA : Malang bagi Nadir Ahmed, salah seorang anggota forum memiliki backup dari debat itu dan saya menerbitkan seluruh debat itu
disini : http://www.faithfreedom.org/debates/NadirAhmed.htm
Ali Sina membuat claim bahwa ia “menemukan” debat asli dlm bentuknya yg tidak diganti. Makanya, saya menentang Ali Sina utk menunjukkan bagian2 debat yg saya edit. Saya tantang dia utk melihat versinya dan menunjukkan bagian2 yg saya edit. Kalau saya menambahkan kata2nya, silahkan diberi warna merah. Setelah ia melakukannya, lalu ia dapat menunjukkan dimana saya “meng-edit” debat2 Morey dan Shamoun ini.

Pada dasarnya, Ali Sina punya problem. Ali Sina menderita 'compulsive lying disorder.' Tidak perlu mengutuk saya. Silahkan tunjukkan bahwa tuduhan saya padanya tidak benar:

http://www.examinethetruth.com/Challenge_Sina.htm

http://www.examinethetruth.com/Ali_Sina_Gone_Wild.htm

http://www.examinethetruth.com/ali_sina_lies.htm

Silahkan Ali Sina menunjukkan bukti claim2nya ttg Islam.
Tetapi ia tidak mau. Karena ia tidak bisa. Karena itu, Ali Sina cuma bisa mengata2i saya (MANA BUKTINYA DONG !). Tetapi kelakuan spt ini percuma. Mengutuk saya bukan akan memperbaiki namanya.

ExamineTheTruth.com menunjukkan keadaan sebenarnya Ali Sina, tidak ada institusi atau organisasi terhormat akan mendekatinya. Mereka akan menghindari orang2 yg suka berbohong. Mimpinya utk menjadi salah satu komentator ttg Islam di FOX News telah pupus sudah. (AH gila ! :lol: :lol: A Sina berkali2 menyatakan bahwa ia hanya mau diwawancarai secara tertulis. Utk menunjukkan mukanya di TV di jelas sudah tidak mau, karena banyaknya ancaman terhdp dirinya). Ali Sina tidak akan menjadi apapun kecuali hantu di internet yg melemparkan kotoran pada agama utk menghibur orang2 tolol yg serupa. Tidak lebih. (Mendingan jadi hantu internet ketimbang jadi mayat yg lehernya digorok Muslim. Dan 'kotoran' yg dilemparkan A Sina pada Islam tidak lain dari apa yg terkandung dlm Quran dan Hadis)

*Update* Sejak hari Minggu, January 15, 2006, Ali Sina gagal menunjukkan bukti atas tuduhannya bahwa saya memalsukan debat. Oleh karena itu, Ali Sina lagi2 ketangkap basah membohong. Kasus selesai. (Karena elu cuma bisa ngocar ngacir bung. Ditanya berkali2 jawaban yg simpel, bisanya cuma ngalor ngidul. Orang juga malas, tahu ! Mana bukti elu bahwa Muhamad TIDAK meniduri anak kecil ? Mana bukti elu bahwa Muhamad tidak membunuh ? Nggak ada khan ?? So, face it ! Orang yg menderita 'compulsive lying disorder' adalah orang yg percaya kebohongannya sendiri. And that is YOU, my friend.)

Posted: Mon Sep 11, 2006 1:42 am
by ali5196
Contoh 'Kehebatan' Nadir Ahmed dlm menampik A SINA :

http://www.examinethetruth.com/Ali_Sina_Gone_Wild.htm
[b]Nader Ahmed[/b] wrote: Ribuan penonton menyaksikan penghinaan parah terhdp Ali Sina. ...
Dlm sebuah simposium di Frontpagemag.com, Ali melemparkan tuduhan ini terhdp Nabi Muhamad (saw):

“Cerita lain yang lebih lucu lagi adalah ketika Muhamad mengangkat tangannya untuk memukul seorang wanita yang menolak keinginannya untuk menidurinya. Bukhari 7.63.182”

Padahal isi Bukhari itu bahwa Muhamad mengangkat tangan utk menenangkan wanita itu dan bukan utk memukulnya.
Kebetulan simposium ini sudah diterjemahkan dibawah ini dan masalah 'mengangkat tangan' ini juga sudah diperdebatkan antara Roach vs Sina : http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... .php?t=497
[b]Roach[/b] wrote: Tentang kisah yang Pak Sina kutip bahwa Muhammad mengangkat tangan untuk memukul wanita yang menolak ajakan seksualnya di Bukhari 7.63.182. Pak Sina dengan sengaja merubah kata yang ada di Hadis dari “untuk menepuk” jadi “untuk memukul”. Apakah begini tingkah seorang sarjana dalam sebuah Seminar? Ini seluruh kisah dalam Hadis ini agar pembaca berhati-hati akan bukti yang bertentangan dengan Islam dipalsukan untuk mengecoh orang2.

Dikisahkan oleh Abu Usaid:
Kami ke luar bersama sang Nabi di sebuah taman yang bernama Ash-Shaut sampai kami mencapai dua tembok dan kami duduk diantara tembok itu. Sang Nabi berkata, “Duduk sini, “ dan dia pergi (menemui
Jauniyya) ...

Ketika sang Nabi mendekatinya, dia berkata padanya, “Berikan padaku dirimu (dalam perkawinan) sebagai hadiah.” :shock:
Dia (Jauniyya) berkata, “Dapatkah seorang putri raja memberikan dirinya pada orang biasa?
Sang Nabi mengangkat tangannya untuk menepuknya agar dia jadi tenang.
Dia (Jauniyya) mengatakan, “Aku mencari perlindungan Allah dari kamu.”
Nabi berkata, “Kamu telah meminta perlindungan dari Dia yang memberi perlindungan.” Lalu sang Nabi pergi ...
Perhatikan bahwa muslim diatas TIDAK membantah bahwa Muhamad (sang rahmatul lil alamin yg sudah berbini 12 & bergundik 12) memang ajak perempuan nge-seks. Ternyata itu tidak dianggap jijik oleh Muslim. Yg dipersoalkan malah adalah mengangkat tangan atau memukul !

Jawab Sina :
“Dapatkah seorang putri raja memberikan dirinya sendiri (dalam perkawinan) pada seorang pria awam? Muhammad mengangkat tangannya untuk menepuknya agar dia jadi tenang.”

Semua orang yang dapat berpikir sudah tahu apa yang terjadi. Tawaran Muhamad mestinya membuat wanita itu tersinggung sehingga wanita itu berkata “Dapatkah seorang putri raja memberikan dirinya sendiri (dalam perkawinan) pada seorang pria awam?”

Kata (perkawinan) ditaruh di dalam tanda kurung karena ini tambahan dari penerjemah. Lalu Hadis berkata “Muhamad mengangkat tangannya untuk menepuknya agar dia jadi tenang.” Sudah jelas Jauniyya tersinggung. Wanita tidak tersinggung karena lamaran pernikahan, mereka tersinggung kalau mereka dianggap murahan dan diminta ngeseks. Lalu Jauniyya berkata “Aku minta perlindungan Allah darimu (!).”

Ini jelas bahwa “tepukan” ini tentunya cukup kasar. Jelas penulis (atau penerjemah) Hadis merasa malu akan kelakuan nabinya dan mencoba memperlembut kejadian kasar ini dengan memilih kata2 yang lebih lembut. “Tepukan” ini tentunya cukup mengancam sehingga membuat wanita itu berseru: “Aku minta perlindungan Allah darimu !” dan menghentikan Muhammad. Ini tentunya cukup membuat Muhamad merasa bersalah sehingga dia memberi Jauniyya hadiah (yang nota bene dicurinya dari suku Jauniyya sendiri !!).

Keseluruhan cerita sungguh memuakkan dan dengan jelas tidak layak dilakukan seorang pria yang mengaku sebagai contoh terbaik untuk diikuti seluruh umat manusia.
SO, itu jawabannya yg juga tidak ditanggapi lagi oleh lawan bicara. Jadi kenapa Mr Nadir Ahmed harus mengulanginya lagi ? Ribuan penonton menyaksikan malunya siapa ? Muhamad bukan ? Udah punya bini 12+gundik 12, MASIH juga nyari2 perempuan lain ! Yang malu siapa ? :oops:

Dan anehnya, N Ahmed tidak menampik bukti2 pemukulan isteri dlm Quran dan Hadis yg dikutip A SINA :

Jawab SINA :
Wahai Nn. Roach, saya tahu SUKAR bagimu untuk menerima bahwa Muhamad sebenarnya bermaksud memukul ketika dia berkata pukullah istrimu (Q4:34). Daraba (**) bukan berarti “tepukan ringan”. Daraba berarti pukul. Pemukulan didukung Hadis pula.

Abu Dawood 11. 2142: “Sang Nabi berkata: Seorang pria tidak akan ditanya mengapa dia memukul istrinya.”

Cerita lucu lain tentang pemukulan istri dapat dijumpai di Hadis ini: Muwatta 30.2.13. Disini seorang wanita mencoba menipu suaminya agar dia berhenti meniduri pelayan mereka. Tapi Umar mengatakan pada sang suami untuk memukul istrinya dan tetapi meniduri budak wanitanya.
PS: Bahkan Aisyapun pernah dipukulinya. SO, Mr N Ahmed, mana bantahan anda ??? :lol: :lol:

Pemukulan isteri dlm Islam:
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... 2428#62428

(**) DARABA : ulama berjenggot berbhs Inggris dibawah ini juga mengatakan bahwa kata dasarnya adalah DARABA, dan arti daraba dlm bhs Inggris adalah TO HIT (MEMUKUL):

Image
http://www.youtube.com/watch?v=sWFluxnA ... re=related