Mungkinkah Allah Berada dalam Ciptaannya?
Posted: Wed Oct 10, 2012 8:22 am
Qur'an dan Hadis seringkali menunjukkan bahwa Allah itu antromorfik (punya ciri² serupa dengan manusia). Contohnya banyak:
1. Allah punya BETIS
Q 68:42
Pada hari Betis disingkapkan dan mereka dipanggil untuk bersujud; maka mereka tidak kuasa.
Jika Allah punya betis, maka tentunya dia punya kaki.
2. Allah punya WAJAH yang mirip Adam
Hadis Sahih Bukhari, Volume 8, Book 74, Number 246:
Dikisahkan oleh Abu Huraira:
Allah menciptakan Adam dari wujud dan bentukNya sendiri (yang sempurna), 60 kubik (kira2 30 meter) tinginya. Ketika Dia menciptakan Adam, Dia berkata (padanya), "Pergilah dan sapalah kelompok malaikat yang duduk di sana, dan dengarkan apa yang mereka katakan sebagai jawaban bagimu, karena itulah yang akan menjadi sapaanmu dan sapaan bagi anak2mu." Adam (pergi dan berkata, "Salamu alaikum (Damai bagimu)." Mereka menjawab, "AsSalamu-'Alaika wa Rahmatullah (Damai dan Pengampunan Allah bagimu)." Sang Nabi menambahkan "Jadi siapapun yang masuk Surga, akan berwujud dan berbentuk seperti Adam. Sejak itulah penciptaan (anak2) Adam (yang ukuran tingginya dikurangi terus) sampai pada masa kini."
Hadis Sahih Muslim, Book 032, Number 6325:
Hadis ini telah disampaikan berdasarkan ijin dari Abu Huraira dan dalam Hadis yang disampaikan atas ijin dari Ibn Hatim dinyatakan bahwa Rasul Allah dikabarkan telah berkata: Jika salah seorang dari kamu berkelahi dengan saudara lakinya, dia tidak boleh memukul mukanya karena Allah menciptakan Adam berdasarkan rupaNya sendiri.
3. Allah punya MATA dan KUPING
Q 42:11
(Dia) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis binatang ternak pasangan-pasangan (pula), dijadikan-Nya kamu berkembang biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha Mendengar dan Melihat.
4. Allah punya tangan; Dia menciptakan Adam dengan tanganNya sendiri (38:75, 48:10).
Q 38:75
Allah berfirman: "Hai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri ataukah kamu (merasa) termasuk orang-orang yang (lebih) tinggi?"
Q 48:10
Bahwasanya orang-orang yang berjanji setia kepada kamu sesungguhnya mereka berjanji setia kepada Allah. Tangan Allah di atas tangan mereka, maka barangsiapa yang melanggar janjinya niscaya akibat ia melanggar janji itu akan menimpa dirinya sendiri dan barangsiapa menepati janjinya kepada Allah maka Allah akan memberinya pahala yang besar.
Hadis Sahih Bukhari, Volume 6, Book 60, Number 336:
Dikisahkan oleh Abu Huraira:
Aku mendengar Rasul Allah berkata, “Allah akan menggenggam seluruh bumi, dan menggulung semua surga di dalam tangan KananNya, dan Dia akan berkata,’Akulah Raja, di manakah raja2 bumi?’”
5. Tapak kaki Allah itu BESOAR dan menutup neraka
Q 50:30
Suatu Hari Kami akan bertanya pada Neraka,”Apakah kau sudah penuh?” Ia menjawab,”Apakah masih ada tambahan lagi (yang datang)?”
Hadis Sahih Bukhari, Volume 6, Book 60, Number 371:
Dikisahkan oleh Anas:
Sang Nabi berkata,”Orang2 akan dilemparkan ke dalam Api (Neraka) dan ia akan berkata: “Apakah masih ada tambahan lagi (yang datang)?” (50:30) sampai Alah meletakkan Tapak KakiNya di atasnya dan ia akan berkata,’Qati! Qati (Cukup! Cukup!)’”
Contoh² di atas menjelaskan bahwa Allah punya anggota badan, punya mata untuk melihat, kuping untuk mendengar, sama dengan ciri² manusia pada umumnya. Akan tetapi, para Muslim selalu menyangkal kesamaan antara Allah dan manusia, dan mereka seringkali berkata, "Iya, memang begitu disebutnya di literatur Islam, tapi anggota badan Allah tidak sama dengan anggota badan manusia." Alasan mereka menyangkal adalah karena (1) Qur'an 42:11 menyebut bahwa tiada sesuatu pun yang menyerupai Allah.
Terlepas dari pendapat Muslim, berdasarkan keterangan Qur’an dan hadis, Allah ternyata punya atribut fisik seperti kaki, tangan, jari, wajah. Contohnya, jika disebut bahwa wajah Adam diciptakan serupa dengan wajah Allah, maka tentunya ini memang benar² wajah fisik Allah dan bukan metafora.
Dengan begitu: “Apakah Allah berada dalam tubuhnya?” Jika jawabannya adalah “YA”, maka ini berarti Allah bisa berada dalam ciptaannya sendiri. Jika jawabannya adalah “TIDAK, Allah tidak bisa berada dalam tubuhnya sendiri,” maka bagaimana mungkin bisa disebut sebagai tubuh Allah jika dia tak berada di dalamnya. Masakan Allah dan tubuhnya itu terpisah? Jika terpisah, maka malah jadi ada dua Allah dunk, yakni (1) Allah sang Roh dan (2) Allah sang Tubuh, tapi dua²nya adalah Allah!
Jika Allah itu hanya satu/tunggal, dan dua dalam satu (Sang Tubuh Allah dan Sang Roh Allah), mengapa Muslim gak bisa menerima konsep tiga dalam satu (misalnya Allah Bapa, Allah Anak, dan Roh Allah atau bisa juga three-in-one model hindu Brahma – Shiva – Vishnu).
Muslim Berpendapat: Allah Tak Mungkin Berada dalam Ciptaannya
Jika memang benar bahwa Allah tidak mungkin berada dalam tubuhnya, maka tubuh Allah bukanlah ciptaannya karena dia tidak mungkin berada dalam ciptaannya. Jika bukan ciptaan Allah, maka ciptaan syafa dunk tubuh Allah tersebut?
Selain itu, mengapa sih Allah kok butuh tubuh? Ketika dia berkata “Aku punya kaki” tak peduli bentuk dan materinya seperti apa, tentu tetap yang dimaksud adalah kaki, karena dia menyebutnya begitu. Allah kan maha tahu dalam memberi nama, seperti yang dinyatakan di Q 2:31 sebagai berikut:
Dan dia, Allah, mengajarkan Adam memberi nama segalanya…
Selama nama tersebut diciptakan Allah sesuai dengan kegunaannya, maka ini berarti Allah menyebut kaki sebagai anggota tubuh kaki untuk bergerak, tak peduli bentuknya seperti apa. Contoh, kaki seekor keledai tidak sama dengan kaki semut, tapi keduanya disebut kaki karena fungsinya sama, bukan karena bentuknya sama.
Hal ini berarti Allah menyebut anggota tubuhnya sebagai kaki karena dia menggunakannya sebagai kaki!
Jika menurut Muslim, Yesus gak mungkin bisa jadi Tuhan karena dia punya tubuh, kaki, tangan dan menggunakannya, maka bagaimana dengan Allah yang menggunakan kakinya untuk berjalan, tangannya untuk mengenggam, tapak kakinya untuk menutupi neraka, matanya untuk melihat, dan kupingnya untuk mendengar? Apakah ini bukan masalah bagi Muslim?
1. Allah punya BETIS
Q 68:42
Pada hari Betis disingkapkan dan mereka dipanggil untuk bersujud; maka mereka tidak kuasa.
Jika Allah punya betis, maka tentunya dia punya kaki.
2. Allah punya WAJAH yang mirip Adam
Hadis Sahih Bukhari, Volume 8, Book 74, Number 246:
Dikisahkan oleh Abu Huraira:
Allah menciptakan Adam dari wujud dan bentukNya sendiri (yang sempurna), 60 kubik (kira2 30 meter) tinginya. Ketika Dia menciptakan Adam, Dia berkata (padanya), "Pergilah dan sapalah kelompok malaikat yang duduk di sana, dan dengarkan apa yang mereka katakan sebagai jawaban bagimu, karena itulah yang akan menjadi sapaanmu dan sapaan bagi anak2mu." Adam (pergi dan berkata, "Salamu alaikum (Damai bagimu)." Mereka menjawab, "AsSalamu-'Alaika wa Rahmatullah (Damai dan Pengampunan Allah bagimu)." Sang Nabi menambahkan "Jadi siapapun yang masuk Surga, akan berwujud dan berbentuk seperti Adam. Sejak itulah penciptaan (anak2) Adam (yang ukuran tingginya dikurangi terus) sampai pada masa kini."
Hadis Sahih Muslim, Book 032, Number 6325:
Hadis ini telah disampaikan berdasarkan ijin dari Abu Huraira dan dalam Hadis yang disampaikan atas ijin dari Ibn Hatim dinyatakan bahwa Rasul Allah dikabarkan telah berkata: Jika salah seorang dari kamu berkelahi dengan saudara lakinya, dia tidak boleh memukul mukanya karena Allah menciptakan Adam berdasarkan rupaNya sendiri.
3. Allah punya MATA dan KUPING
Q 42:11
(Dia) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis binatang ternak pasangan-pasangan (pula), dijadikan-Nya kamu berkembang biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha Mendengar dan Melihat.
4. Allah punya tangan; Dia menciptakan Adam dengan tanganNya sendiri (38:75, 48:10).
Q 38:75
Allah berfirman: "Hai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri ataukah kamu (merasa) termasuk orang-orang yang (lebih) tinggi?"
Q 48:10
Bahwasanya orang-orang yang berjanji setia kepada kamu sesungguhnya mereka berjanji setia kepada Allah. Tangan Allah di atas tangan mereka, maka barangsiapa yang melanggar janjinya niscaya akibat ia melanggar janji itu akan menimpa dirinya sendiri dan barangsiapa menepati janjinya kepada Allah maka Allah akan memberinya pahala yang besar.
Hadis Sahih Bukhari, Volume 6, Book 60, Number 336:
Dikisahkan oleh Abu Huraira:
Aku mendengar Rasul Allah berkata, “Allah akan menggenggam seluruh bumi, dan menggulung semua surga di dalam tangan KananNya, dan Dia akan berkata,’Akulah Raja, di manakah raja2 bumi?’”
5. Tapak kaki Allah itu BESOAR dan menutup neraka
Q 50:30
Suatu Hari Kami akan bertanya pada Neraka,”Apakah kau sudah penuh?” Ia menjawab,”Apakah masih ada tambahan lagi (yang datang)?”
Hadis Sahih Bukhari, Volume 6, Book 60, Number 371:
Dikisahkan oleh Anas:
Sang Nabi berkata,”Orang2 akan dilemparkan ke dalam Api (Neraka) dan ia akan berkata: “Apakah masih ada tambahan lagi (yang datang)?” (50:30) sampai Alah meletakkan Tapak KakiNya di atasnya dan ia akan berkata,’Qati! Qati (Cukup! Cukup!)’”
Contoh² di atas menjelaskan bahwa Allah punya anggota badan, punya mata untuk melihat, kuping untuk mendengar, sama dengan ciri² manusia pada umumnya. Akan tetapi, para Muslim selalu menyangkal kesamaan antara Allah dan manusia, dan mereka seringkali berkata, "Iya, memang begitu disebutnya di literatur Islam, tapi anggota badan Allah tidak sama dengan anggota badan manusia." Alasan mereka menyangkal adalah karena (1) Qur'an 42:11 menyebut bahwa tiada sesuatu pun yang menyerupai Allah.
Terlepas dari pendapat Muslim, berdasarkan keterangan Qur’an dan hadis, Allah ternyata punya atribut fisik seperti kaki, tangan, jari, wajah. Contohnya, jika disebut bahwa wajah Adam diciptakan serupa dengan wajah Allah, maka tentunya ini memang benar² wajah fisik Allah dan bukan metafora.
Dengan begitu: “Apakah Allah berada dalam tubuhnya?” Jika jawabannya adalah “YA”, maka ini berarti Allah bisa berada dalam ciptaannya sendiri. Jika jawabannya adalah “TIDAK, Allah tidak bisa berada dalam tubuhnya sendiri,” maka bagaimana mungkin bisa disebut sebagai tubuh Allah jika dia tak berada di dalamnya. Masakan Allah dan tubuhnya itu terpisah? Jika terpisah, maka malah jadi ada dua Allah dunk, yakni (1) Allah sang Roh dan (2) Allah sang Tubuh, tapi dua²nya adalah Allah!
Jika Allah itu hanya satu/tunggal, dan dua dalam satu (Sang Tubuh Allah dan Sang Roh Allah), mengapa Muslim gak bisa menerima konsep tiga dalam satu (misalnya Allah Bapa, Allah Anak, dan Roh Allah atau bisa juga three-in-one model hindu Brahma – Shiva – Vishnu).
Muslim Berpendapat: Allah Tak Mungkin Berada dalam Ciptaannya
Jika memang benar bahwa Allah tidak mungkin berada dalam tubuhnya, maka tubuh Allah bukanlah ciptaannya karena dia tidak mungkin berada dalam ciptaannya. Jika bukan ciptaan Allah, maka ciptaan syafa dunk tubuh Allah tersebut?
Selain itu, mengapa sih Allah kok butuh tubuh? Ketika dia berkata “Aku punya kaki” tak peduli bentuk dan materinya seperti apa, tentu tetap yang dimaksud adalah kaki, karena dia menyebutnya begitu. Allah kan maha tahu dalam memberi nama, seperti yang dinyatakan di Q 2:31 sebagai berikut:
Dan dia, Allah, mengajarkan Adam memberi nama segalanya…
Selama nama tersebut diciptakan Allah sesuai dengan kegunaannya, maka ini berarti Allah menyebut kaki sebagai anggota tubuh kaki untuk bergerak, tak peduli bentuknya seperti apa. Contoh, kaki seekor keledai tidak sama dengan kaki semut, tapi keduanya disebut kaki karena fungsinya sama, bukan karena bentuknya sama.
Hal ini berarti Allah menyebut anggota tubuhnya sebagai kaki karena dia menggunakannya sebagai kaki!
Jika menurut Muslim, Yesus gak mungkin bisa jadi Tuhan karena dia punya tubuh, kaki, tangan dan menggunakannya, maka bagaimana dengan Allah yang menggunakan kakinya untuk berjalan, tangannya untuk mengenggam, tapak kakinya untuk menutupi neraka, matanya untuk melihat, dan kupingnya untuk mendengar? Apakah ini bukan masalah bagi Muslim?