Aisha VS Adadeh : Skandal Di Ranjang Hafsah

Khusus bagi debat-diskusi one-to-one secara serius dan intelektual seputar Islam yang dimoderasi dengan ketat. Anggota yang melontarkan caci-maki dan hinaan yang bersifat ad-hominem akan dikeluarkan dari forum khusus ini. Silakan kontak Forum Admin atau Moderator untuk mendapatkan akses di Ruang Bedah Islam.
Locked
User avatar
Aisha
Posts: 118
Joined: Tue Aug 03, 2010 10:26 am

Aisha VS Adadeh : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Aisha »

[color=#FF0000]Debat Aisha vs. Pop Eye sudah dimasukkan ke Ruang Debat Terbatas. Para netter lain harap menahan diri agar perdebatan hanya terjadi antara Aisha dan Pop Eye saja. M.
================================[/color]

Bismillahirahmanirahimm....

Saya mendapatkan satu topic menarik di RC, satu thread yg diambil dari tulisan Ayesha Ahmed dan dimodifikasi oleh Mas Adadeh...

[quote][center][size=150]Allah Mencela Jika Budak Wanita Tidak Disetubuhi [/size][/center]
oleh Ayesha Ahmed
15 Mar, 2008

(Surah No. 66, AT-TAHRIM)
Latar belakang Sura ini:
Saat itu adalah giliran Hafsa untuk bersetubuh dengan sang Nabi. Budak Hafsa yang bernama Maria, orang Koptik Kristen pemberian dari Raja Alexandria, juga berada di kamarnya ketika sang Nabi masuk. Maria adalah gadis remaja yang cantik jelita, merangsang sukma. Dia membangkitkan nafsu berahi pria manapun yang melihatnya; apalagi pria seperti sang Nabi yang diberi kekuatan seks sebanyak 30 pria oleh Allah. Kalau tidak percaya, lihat hadisnya:
Hadis Sahih Bukhari Volume 1, Book 5, Number 268:
Dikisahkan oleh Qatada:
Sang Nabi diberi kekuatan seksual setara dengan 30 pria.

Agar bisa berduaan saja dengan Maria, maka sang Nabi mengarang alasan dan mengatakan pada Hafsa bahwa ayahnya, yakni Umar, ingin bertemu dengannya.
Padahal Umar tidak memanggil Hafsa dan saat itu dia sedang melakukan sunnah nabi.
Hafsa tidak menemukan ayahnya Umar ketika tiba di rumah ayahnya di ujung jalan.
Hafsa: “Bu, Bapak mana?”
Ibu Hafsah: “Bapak sedang pergi ke ladang Al Manasi dekat Baqia untuk berak.”
Hafsa: “Kenapa tidak ke belakang rumah saja?”
Ibu Hafsah: “Lho, bukankah merupakan sunnah nabi untuk berak di tempat yang sama sang Nabi berak?”
Hafsa: “O gitu ya? Ya udah, kutunggu saja dia.”
Ibu Hafsa: “Tampaknya kau harus tunggu lama. Dia berencana mengintip istri2 Nabi.”
Hafsa: “Astagfirullah! Ngapain ngintip istri2 Nabi?”
Ibu Hafsa: “Perlu dong, agar mereka benar2 pakai kerudung sesuai dengan Q 33:59 jika mereka berak. Kau kan tahu bahwa ayat itu dikirim Allah atas permintaan ayahmu.”
Sahih Bukhari Volume 8, Book 74, Number 257:
Dikisahkan oleh 'Aisha:
'Umar bin Al-Khattab berkata pada Rasul Allah, “Suruh istri2mu berkerudung.” Tapi sang Nabi tidak melakukan hal itu. Istri2 sang Nabi terbiasa buang hajat di malam hari di satu tempat yang bernama Al-Manasi’. Suatu saat, Saodah, anak perempuan Sam’a, istri nabi yang kedua, pergi buang hajat. Dia adalah wanita yang tinggi besar. ‘Umar bin Al-Khattab melihatnya saat Saodah buang hajat dan berkata, “Aku tahu itu engkau, wahai Saodah!”

Umar tidak suka dengan apa yang dilihatnya dan dia ingin ada perintah Illahi agar wanita dikerudungi seluruh tubuhnya sehingga anggota tubuh mereka tak tampak ketika sedang buang hajat. Allah dengan gesitnya lalu menurunkan perintah kerudung Hijab bagi Muslimah di Q 33:59. (Al-Hijab; pengerudungan seluruh bagian tubuh termasuk mata). (Lihat Hadis nomer 148, volume 1).

Bukhari Volume 1, Buku 8, Nomer 395:
Dikisahkan oleh 'Umar (bin Al-Khattab): Allah setuju denganku akan tiga hal dan Dia mewahyukan ayat2 tentang hal itu, satu diantaranya adalah ayat kerudung bagi wanita (Q 33:59).

Hafsa: “Wah, aku tidak bisa menunggu Bapak terlalu lama. Malam ini giliranku ngeseks dengan sang Nabi. Dia tentunya sedang menungguku di ranjang saat ini.”

SANG NABI MEMANG SEDANG BERADA DI RANJANG SAAT ITU, TAPI TIDAK SEDANG MENUNGGU HAFSA.

Ketika Hafsa kembali, dia menemukan sang Nabi sedang sibuk menggumuli babunya si Mariah di atas ranjang Hafsa!! Hafsa ngamuk berat (dia pemarah sama seperti ayahnya Umar) dan mulai mencaci-maki sang Nabi.

Hafsa: “Rasulullah, kau bohong dan menipuku agar bisa ngebor babuku?”
Sang Nabi: "Hafsa, jaga kata2mu. Qur’an 33:32 berkata kau harus berbicara sopan terhadap Rasul Allah.”
Q 33:32
Hai istri-istri Nabi, kamu sekalian tidaklah seperti wanita yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik)

Hafsa: “Aku akan berkata sopan pada Nabi jika Nabi berhenti melakukan perbuatan yang memalukan dirinya sendiri.”
Sang Nabi: “Ngeseks dengan budak wanita bukanlah perbuatan yang memalukan. Allah telah menghalalkan hal itu bagiku.”
Q 33:50
Hai Nabi, sesungguhnya Kami telah menghalalkan bagimu istri-istrimu yang telah kamu berikan mas kawinnya dan hamba sahaya yang kamu miliki yang termasuk apa yang kamu peroleh dalam peperangan yang dikaruniakan Allah untukmu,

Hafsa: “Aku tidak peduli semua alasan ini itu halal… Silakan kau ngeseks dengan onta betina sekalipun, aku tidak peduli. Tapi aku tidak mau kau melakukan hal itu di atas ranjangku, di malam giliranku.”
Sang Nabi: “Hafsa, tenang dong, say. Kuberitahu, yah. Jika kau tidak membocorkan hal ini dan tidak mengatakan pada siapapun, maka aku bersumpah tidak akan pernah lagi menyentuh Maria. Cobalah tenang, minum air putih dingin kek.”
Hafsa: “Baiklah, aku juga ingin buang air kecil.”


Q 66:1 dan 66:2 DIWAHYUKAN

Hafsa kembali dari buang air kecil dan lagi2 menemukan suaminya di ranjangnya bersama Maria.
Hafsa: “Rasulullah, kau ini sudah hilang ingatan, ya? Barusan kau bilang kau tidak akan menyentuh Maria lagi!”
Sang Nabi: “Iya, memang begitu, tapi lalu Allah menurunkan Q 66:1 sewaktu kau pergi pipis, dan isinya adalah, “Hai Nabi, mengapa kamu mengharamkan apa yang Allah menghalalkannya bagimu; kamu mencari kesenangan hati istri-istrimu?”
Hafsa: “Bagaimana dengan sumpahmu tadi?”
Sang Nabi: “Allah membatalkan sumpahku dengan Q 66:2 yang mengatakan bahwa Sesungguhnya Allah telah mewajibkan kepada kamu sekalian membebaskan diri dari sumpahmu; dan Allah adalah Pelindungmu dan Dia Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.”


ALLAH MENGINTIP BAGI SANG NABI

Di pagi harinya, ketika sang Nabi selesai sholat fajar, istri2nya pada cemberut padanya dan mendiamkannya tanpa menyapanya dengan ramah seperti dulu. Sebodoh-bodohnya Muhammad, dia ternyata bisa menduga bahwa Hafsa telah menceritakan kejadian di ranjangnya kemaren malam pada semua istri2nya yang memang pada dasarnya iri pada kecantikan Maria dan cemburu pada rasa suka Muhammad pada Maria. Muhammad sangat jengkel dan dia dengan cepatnya menemui Hafsa di kamarnya.
Sang Nabi: “Tadi malam aku beritahu kau untuk merahasiakan kejadian ngeseks dengan Maria terhadap siapapun. Kenapa sekarang kau memberitahu orang lain tentang hal itu?”
Hafsa: “Lho, tahu dari mana kau tentang hal itu?”
Sang Nabi: “Allah yang memberitahu diriku.”
Q 66:3
Dan ingatlah ketika Nabi membicarakan secara rahasia kepada salah seorang dari istri-istrinya (Hafshah) suatu peristiwa. Maka tatkala (Hafshah) menceritakan peristiwa itu (kepada Aisyah) dan Allah memberitahukan hal itu (semua pembicaraan antara Hafshah dengan Aisyah) kepada Muhammad lalu Muhammad memberitahukan sebagian (yang diberitakan Allah kepadanya) dan menyembunyikan sebagian yang lain (kepada Hafshah). Maka tatkala (Muhammad) memberitahukan pembicaraan (antara Hafshah dan Aisyah) lalu Hafshah bertanya: "Siapakah yang telah memberitahukan hal ini kepadamu?" Nabi menjawab: "Telah diberitahukan kepadaku oleh Allah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal".


ISTRI2 YANG TIDAK TAAT AKAN DIBAKAR DI NERAKA!

Muhammad yang murka segera mengumpulkan istri2nya yang pada cemberut padanya dan menyampaikan ancaman illahi dari Allah pada mereka.
Q 66:5
Jika Nabi menceraikan kamu, boleh jadi Tuhannya akan memberi ganti kepadanya dengan istri-istri yang lebih baik daripada kamu, yang patuh, yang beriman, yang taat, yang bertobat, yang mengerjakan ibadah, yang berpuasa, yang janda dan yang perawan.

Pesan ini bagaikan hukuman mati bagi para istri Nabi yang ketakutan. Diceraikan bisa berarti mati kelaparan karena tiada pria yang boleh mengawini istri Nabi berdasarkan ayat terdahulu. Sang Nabi lalu melanjutkan:
Q 66:10, 11
(10) Allah membuat istri Nuh dan istri Lut perumpamaan bagi orang-orang kafir. Keduanya berada di bawah pengawasan dua orang hamba yang saleh di antara hamba-hamba Kami; lalu kedua istri itu berkhianat kepada kedua suaminya, maka kedua suaminya itu tiada dapat membantu mereka sedikit pun dari (siksa) Allah; dan dikatakan (kepada keduanya); "Masuklah ke neraka bersama orang-orang yang masuk (neraka)".
(11) Dan Allah membuat istri Firaun perumpamaan bagi orang-orang yang beriman, ketika ia berkata: "Ya Tuhanku, bangunlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam surga dan selamatkanlah aku dari Firaun dan perbuatannya dan selamatkanlah aku dari kaum yang lalim",


SATU BULAN JEDA, HANYA BERSAMA MARIA SAJA

Para istri Muhammad mulai menangis ketakutan. Mati kelaparan saja masih lebih baik daripada dibakar abadi di neraka. Mereka bersujud memeluk kakinya dan minta ampun padanya. Sang Nabi suci penuh kasih lalu mengeluarkan Q 4:34 (tidak berhubungan seks dengan istri sebagai hukuman). Dia bisa saja menceraikan mereka semua seperti nasehat Allah atau memukul mereka seperti yang tercantum dalam Q 4:34.
(Di sini tertulis penjelasan tentang pemukulan pada istri dari Muslim2 mukmin yang doyan memukuli istri atau bermaksud melaksanakannya.)

Muhammad mengasingkan diri dari istri2nya selama sebulan dan hanya tidur bersama Maria saja untuk menghina mereka dan membuat mereka cemburu.
Bukhari: Volume 3, Buku 43, Nomer 648:
Sang Nabi tidak mengunjungi istri2nya karena Hafsa membocorkan rahasia kepada ‘Aisha, dan sang Nabi berkata bahwa dia tidak akan mengunjungi para istrinya selama sebulan karena dia marah pada mereka ketika Allah membatalkan sumpahnya untuk tidak menyentuh Maria lagi.”

Allah juga menambahkan penderitaan pada istri2 Muhammad dengan membuat Maria hamil sekalian dan melahirkan anak laki (Ibrahim). Punya bayi laki merupakan hal yang paling diinginkan Muhammad dan hal ini tidak dia dapatkan dari istri2nya sendiri. (Adadeh: Ibrahim mati di usia 2 tahun.)

---
** Catatan: Sekelompok Muslim yang malu akan kejadian ini membuat hadis palsu tentang Sura 66, untuk melindungi nama baik Muhammad. Mereka mengarang cerita bahwa sumpah Muhammad adalah tidak menyentuh madu dan bukan Maria. Ini jelas karangan mereka belaka dan sangat tidak masuk akal.
Inilah yang ditulis Ibn Saad dalam “Tabaqat”
Waqidi has informed us that Abu Bakr has narrated that the messenger of Allah (PBUH) had sexual intercourse with Maria in the house of Hafsa.. She told the prophet, O Messenger of Allah, do you do this in my house and during my turn? The messenger said, control yourself and let me go because I make her haram to me. Hafsa said, I do not accept, unless you swear for me. That Hazrat (his holiness) said, by Allah I will not contact her again. [Tabaqat v. 8 p. 223 Publisher Entesharat-e Farhang va Andisheh Tehran 1382 solar h ( 2003) Translator Dr. Mohammad Mahdavi Damghani]
terjemahan:
Waqidi telah menulis bahwa Abu Bakr mengisahkan bahwa Rasul Allah berhubungan seks dengan Maria di rumah Hafsa. Hafsa lalu berkata pada Rasul Allah, ‘Kau lakukan hal ini di rumahku, di saat giliranku?’ Sang Rasul Allah berkata, ‘Tenangkan dirimu dan jangan cela aku sebab aku telah membuat dia (Maria) haram bagiku. Hafsa berkata, ‘Aku tidak percaya, kecuali kau bersumpah padaku.’ Maka sang Hazrat (nabi suci) berkata, ‘Demi Allah, aku tidak akan menyentuh dia lagi.’

http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... hi-t23442/

[/quote]

Saya ingin membahas ini dgn Mas Pop Eye sampai tuntas mgkn setelah beliau membaca thread ini...dan mohon yang lain tidak mengganggu jalannya diskusi.

Terima kasih
Last edited by Aisha on Mon Oct 31, 2011 8:49 am, edited 2 times in total.
User avatar
duren
Posts: 11117
Joined: Mon Aug 17, 2009 9:35 pm
Contact:

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by duren »

Ane ikut yahh :green:
User avatar
ali jahil
Posts: 236
Joined: Tue Oct 04, 2011 6:10 am
Location: BERSEMBUNYI di belakang internet
Contact:

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by ali jahil »

ane juga deh....ehihihihih Image
User avatar
wongjowo
Posts: 1479
Joined: Sun Sep 06, 2009 7:43 am
Location: Apa Liat-Liat ?!?
Contact:

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by wongjowo »

Absen :drinkers:
User avatar
vhee
Posts: 1885
Joined: Thu May 20, 2010 2:52 pm

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by vhee »

duren wrote:Ane ikut yahh :green:
Ane ikud jagain duren az dech ukhti, biar kl dia mulai comment...ane belah jadi dua Imagedan ane bikin kolak.
User avatar
Aisha
Posts: 118
Joined: Tue Aug 03, 2010 10:26 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Aisha »

Mohon maaf, saya dan Mas Pop memutuskan untuk melanjutkan diskusi via PM saja krn kita tidak di RDT, jadi kemungkinan terganggu pasti sangat besar...nanti insya Allah, Mas Pop akan mempostingkannya diluar.

Terima kasih
User avatar
duren
Posts: 11117
Joined: Mon Aug 17, 2009 9:35 pm
Contact:

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by duren »

@atas
Cuma mo nitip satu pesan nihh

Persoalanmu ini ga butuh debat segala dehh
Cukup suruh bung Pop eye minum madu , lalu elo ajak beliau cipok kan .. ntar elo BISA MEMASTIKAN bahwa minum madu malah bikin mulut harum #-o
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Adadeh »

Aisha wrote:Bismillahirahmanirahimm....

Saya mendapatkan satu topic menarik di RC, satu thread yg diambil dari tulisan Ayesha Ahmed dan dimodifikasi oleh Mas Adadeh...
Mbah Aisha, kurang lengkap atuh jika tak disertakan komiknya sekalian:
Image
Image
Image
Image
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Adadeh »

Aisha wrote:Mohon maaf, saya dan Mas Pop memutuskan untuk melanjutkan diskusi via PM saja krn kita tidak di RDT, jadi kemungkinan terganggu pasti sangat besar...nanti insya Allah, Mas Pop akan mempostingkannya diluar.

Terima kasih
Ngapain lewat PM segala? Debat di sini langsung biar dibaca semua orang.
gajahngedot
Posts: 76
Joined: Fri Oct 03, 2008 8:35 pm
Location: di Pabrik Susu Aseli... lagi nyortir susu layak dipake & bisa didot... hihihi....

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by gajahngedot »

bener tuh.
gue jg bsa ikutan baca...

:fball:
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Adadeh »

duren wrote:Persoalanmu ini ga butuh debat segala dehh
Cukup suruh bung Pop eye minum madu , lalu elo ajak beliau cipok kan .. ntar elo BISA MEMASTIKAN bahwa minum madu malah bikin mulut harum #-o
Mulut Mamad SAW bau karena sikat gigi pake siwak:
Image

Mana ada Muslim Indonesia yang mau gosok gigi pake siwak/miswad di jaman sekarang? Mereka lebih milih pake teknologi kafir:

Image
:rolling:
User avatar
Aisha
Posts: 118
Joined: Tue Aug 03, 2010 10:26 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Aisha »

@Adadeh

Maaf Mas, itu bukan permintaan saya, tapi Mas Pop sendiri. Saya setuju dan kita sdh sepakat....krn menimbang disini sdh ada Mas Duren, saya sedikit malas karena saya sangat risih dgn kata-kata jorok dan itu sgt mengganggu kosentrasi.

Sedikit pujian yg pantas :

Mas Pop itu sgt sopan thdp wanita..dan yang sepeti dia, sepertinya sudah sangat langka di FFI ini :).
User avatar
duren
Posts: 11117
Joined: Mon Aug 17, 2009 9:35 pm
Contact:

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by duren »

Aisha wrote:@Adadeh
krn menimbang disini sdh ada Mas Duren, saya sedikit malas karena saya sangat risih dgn kata-kata jorok dan itu sgt mengganggu kosentrasi.
Jorok ?
Kebusukan Islam selalu disembunyikan melalui logika logika curang ... dan logika curang cuma bisa dipatahkan dengan cara militan .

Selama RIBUAN TAHUN tak seorang pun muslim PUNYA NYALI tuk berfikir bahwa minum madu malah akan membuat bau mulut menjadi harum .

Berterimakasihlah kepada duren swt yang masih berbaik hati mengajakmu berwaras ria \:D/
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Adadeh »

Aisha wrote:@Adadeh
Maaf Mas, itu bukan permintaan saya, tapi Mas Pop sendiri. Saya setuju dan kita sdh sepakat....
Apakah benar begitu, Mas Pop?
krn menimbang disini sdh ada Mas Duren, saya sedikit malas karena saya sangat risih dgn kata-kata jorok dan itu sgt mengganggu kosentrasi.
Perkataan duren apapun gak ada yang sejorok tingkah Mamad ngebor babu di ranjang istrinya sendiri.
Mas Pop itu sgt sopan thdp wanita..
Iya, gak kayak tingkah Mamad SAW yang suka menghina dan merendahkan istri lebih daripada binatang. Dia kan yang nyuruh Muslim ngurung Muslimah seumur idup di kamar sampai mati hanya karena tuduhan berbuat keji.
Q 4:15
Dan ( terhadap ) para wanita yang mengerjakan perbuatan keji, hendaklah ada empat orang saksi di antara kamu ( yang menyaksikannya ). Kemudian apabila mereka telah memberi persaksian, maka kurunglah mereka (wanita- wanita itu) dalam rumah sampai mereka menemui ajalnya, atau sampai Allah memberi jalan yang lain kepadanya.

Perbuatan keji apakah sehingga wanita layak dikurung dalam rumah sampe mati? Zinahkah? Gimana dengan Mamad SAW yang berzinah (ngesex diluar nikah) dengan babunya di ranjang istrinya, Hafsa, di hari seharusnya Mamad ngesex dengan Hafsa?
Mas Pop itu sgt sopan thdp wanita..dan yang sepeti dia, sepertinya sudah sangat langka di FFI ini :).

Aku menghormati wanita cerdas. Sayangnya, Muslimah yang cerdas sangat langka di seluruh dunia Islam, apalagi di FFI. Jika kamu memang cerdas dan merasa layak dihormati, ngapain nurutin nabi tukang zinah yang doyan poligami? Tidak hanya nurutin saja, tapi giat membela ajaran sesatnya yang bejad moral.
User avatar
Aisha
Posts: 118
Joined: Tue Aug 03, 2010 10:26 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Aisha »

duren wrote:Jorok ?
Kebusukan Islam selalu disembunyikan melalui logika logika curang ... dan logika curang cuma bisa dipatahkan dengan cara militan .

Selama RIBUAN TAHUN tak seorang pun muslim PUNYA NYALI tuk berfikir bahwa minum madu malah akan membuat bau mulut menjadi harum .

Berterimakasihlah kepada duren swt yang masih berbaik hati mengajakmu berwaras ria \:D/
Terima kasih Mas Duren atas waktunya, saya memberi anda nilai 1 dari 10...supaya tulisan anda tidak sia-sia. :)
User avatar
Aisha
Posts: 118
Joined: Tue Aug 03, 2010 10:26 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Aisha »

Adadeh wrote: Perbuatan keji apakah sehingga wanita layak dikurung dalam rumah sampe mati? Zinahkah? Gimana dengan Mamad SAW yang berzinah (ngesex diluar nikah) dengan babunya di ranjang istrinya, Hafsa, di hari seharusnya Mamad ngesex dengan Hafsa?

Aku menghormati wanita cerdas. Sayangnya, Muslimah yang cerdas sangat langka di seluruh dunia Islam, apalagi di FFI. Jika kamu memang cerdas dan merasa layak dihormati, ngapain nurutin nabi tukang zinah yang doyan poligami? Tidak hanya nurutin saja, tapi giat membela ajaran sesatnya yang bejad moral.
Apapun yang anda katakan, bagi saya anda tidak cukup cerdas untuk mengutip tulisan dari Al Waqidi sbg landasan untuk membuat komik murahan. Jika anda cukup yakin dgn argumet anda, anda tidak perlu anda membuat catatan kaki untuk menangtisipasi argumnent yg mungkin lebih kuat untuk mengcounter argument anda.
User avatar
duren
Posts: 11117
Joined: Mon Aug 17, 2009 9:35 pm
Contact:

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by duren »

Netter yang selalu ngomel tanpa argument .

Selamat berkeluh kesah deh .
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Adadeh »

Aisha wrote:Apapun yang anda katakan, bagi saya anda tidak cukup cerdas ... blablabla
Sebaiknya lo sadar bahwa menurut nabi junjungan lo Mamad SAW, apapun yang kau katakan, sebenarnya pengetahuan lo itu cuman separo pengetahuan lelaki. Kualitas pengetahuan kayak gini kok pengen dihormati pria. Ke laut aja, jeng.
Patah Salero
Posts: 2703
Joined: Tue Dec 21, 2010 12:31 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Patah Salero »

Numpang nampang mbak Aisha... :green:

nih aku mo nanya dikit sama netter non-muslim di sini, "Hukum Zina mana seh yang dilanggar Muhammad?"

Kalo hukum zina Zimbabwe, Muhammad SAW kan enggak punya paspor Zimbabwe, ngapain disuruh ikutan hukum Zimbabwe.
kalo Hukum zina majusi, Muhammad enggak pernah nyembah api. jadi, juga enggak boleh dipaksa ikut-ikutan hukum majusi.

Kalo hukum zina universal, tunjukkkan sama aku satu prinsip zina yang universal yang berlaku baik di tibet maupun di belanda.
kalo enggak ada, jangan ngomong soal hukum universal.

kalo aturan zina dalam Islam, Gw setuju kita bahas yang ini. kita bahas apa yang disebut zina dalam Islam, kemudian kita selidiki apakah Muhammad melanggar aturan tersebut.
User avatar
Aisha
Posts: 118
Joined: Tue Aug 03, 2010 10:26 am

Re: Aisha VS Pop Eye : Skandal Di Ranjang Hafsah

Post by Aisha »

Aisha wrote:Apapun yang anda katakan, bagi saya anda tidak cukup cerdas ... blablabla
Adadeh wrote:Sebaiknya lo sadar bahwa menurut nabi junjungan lo Mamad SAW, apapun yang kau katakan, sebenarnya pengetahuan lo itu cuman separo pengetahuan lelaki. Kualitas pengetahuan kayak gini kok pengen dihormati pria. Ke laut aja, jeng.
Mas Adadeh yg baik, tulisan "Al Waqidi "-nya jgn dijadikan "bla bla bla", itu penting loh... :)

Kl para ulama hadist saja meninggalkan periwayatannya... saya rasa anda terlalu percaya diri untuk membuat suatu komik dr seseorang yg dicap sbg pendusta dan perawi dhaif. Saya rasa anda tidak lebih qualify daripada ulama ahli hadist. Tapi mungkin karena "tulisan" dia menguntungkan anda, anda fikir semua sumber menjadi syah.

Saya tambah sedikit :

Mungkin saya tidak sepintar laki-laki, tapi bagi saya... hanya orang-orang yg suka berkhayal yg percaya dg ucapan-ucapan pendusta.
Last edited by Aisha on Fri Oct 28, 2011 10:56 am, edited 1 time in total.
Locked