juliusrocky wrote:Netter midgard..
Saya masuk kembali ke forum dengan kondisi siap untuk mendiskusikan wacana kitabmu...
Seperti yang anda lihat...bahwa aku langsung mempertanyakan hal hal yang SEJAK SETAHUN lalu pun memang sudah mulai kupertanyakan..
Jadi pada prinsipnya hal hal yang kupertanyakan itu tetap nyambung secara materi walau sempat delay....
Disaat aku langsung serius kok kamu sibuk mempermasalahkan komitmen ku harus tetap on line...???
Kalau aku online terus atau online terputus putus apakah itu akan mempengaruhi derajat kebenaran 'basmallah ayam bakar' + kitab panjul ???? :D
Kalau anda menganggap bahwa kitab panjul tidak untuk diaplikasikan untuk lawan debat yang beronline terputus putus...tentunya...kitab panjul jangan dipajang di forum JIKA AKU SEDANG TIDAK ONLINE :D
tentu tidak mempengaruhi ...
entahlah, anda kira anda itu siapa ...
saya malas membuat kitab lagi, terpaksa harus daur ulang ...
tentu, sejalan dengan pertanyaan2x, kitab Panjul bertambah ...
Lho...bila kitab panjul memang sudah final(sesuai dengan pernyataan anda sendiri)..tentu TIDAK BOLEH dilakukan penambahan walau dibutuhkan :D ketika aku/orang lain on line atau tidak :D
Aku tegaskan bahwa finalisasi kitab panjul tidak tergantung pada aku mau luangkan waktu atau tidak
panjul udah final menurut anda.
entahlah, mungkin saya salah mengungkapkan ... final, dlm arti untuk diskusi itu saja (yg saya kira habis dlm waktu 1 bulan) ... dan/atau dlm arti tidak di ganti kalimatnya ... tapi bisa di tambah ... - supaya diskusinya enak gitu ... anda bisa dng tenang tidak takut jurus "menggantikan sesuatu yg lebih baik" saya terapkan di sini ...
kalaupun saya sumpah (saya yakin tidak pernah), saya tidak akan merubah, Panjul, dlm segala kebijaksanaannya bilang:
66:2. Sesungguhnya Panjul telah mewajibkan kepadamu sekalian membebaskan diri dari sumpahmu[1486] dan Panjul adalah Pelindungmu dan Dia Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
nah, masa gua berani melawan Panjul ?
kapan sih, 11:13 di turunkan ?
kalau tidak salah, ini ayat mekkah ...
kapan sih, 2:23 di turunkan ?
kalau tidak salah, ini ayat medinah paling awal ...
apakah quran udah selesai ?
jadi, kalau belum selesai, apakah itu lebih sulit di saingi ?
apakah menyaingi sesuatu yg bisa di ganti2x, di lupakan, di ganti sesuatu yg lebih baik, mempengaruhi derajat kebenaran ?
iya sih
anda, hatinya lumayan baik; merasa ogah berdiskusi dng orang yg merubah2x ayat ... mungkin begitu perasaan orang yg berdiskusi dng muhammad ... wah, mau enak sendiri tuh orang !
permintaan saya tidak banyak kok ...
kalau anda main catur dng lawan anda, di tengah jalan, lawan anda - anda suruh tunggu tahun depan, maukah dia ?
.. bedakah main hari ini dan setahun lagi ?
.. bedakah susunan catur, kalau main hari ini, atau setahun lagi ? kekuatan pertahanan ?
mungkin anda mengusulkan, papan catur di simpan sampai anda mau main lagi sama dia ?
apalagi ini diskusi, harus review lagi, anda harus tanya lagi, yg dulu udah di jawab, saya harus review lagi jawaban saya ... atau meng-ketik ulang ...
Maaf aku ulangi lagi :
0. Sebagaimana diketahui Bismillah dan Quran adalah integrated…paling
tidak melalui struktur visual.
1. Kalimat sate bakar dan sejenisnya diusulkan sebagai tandingan
Basmallah.
2. Kitab Panjul diusulkan sebagai tandingan Quran.
Coba perhatikan baik baik !
BAGAIMANA MUNGKIN ‘keajaiban’ kalimat sate bakar DAN ‘keajaiban’ kitab Panjul digunakan bersama sama untuk menandingi Bismillah dan Quran yang integrated…..SEMENTARA sate bakar dan kitab panjul tidak compatible untuk diintegrasikan ?????????
Karena ‘keajaiban sate bakar’ tidak compatible dengan ‘kitab panjul’ konsekwensinya adalah HARUS dimunculkan salah satu dari keduanya untuk direview dengan Quran !!!!
Anda harus memilih salah satu : ‘sate bakar’ atau ‘kitab panjul’ sebagai tandingan ke quran, tidak bisa keduanya...begitu hemat saya
Atau...karena memilih salah satunya bisa berakibat yang lebih fatal secara logis...sekalian aja dinyatakan bahwa 'basmallah sate bakar'+kitab panjul memang tidak layak ... :)
Pemilihan kata sate bakar...itu hanya contoh aja :D
Kalau anda malas melanjutkan diskusi...itu hak anda...
Namun kutegaskan bahwa secara logis dan kompatibilitas...basmallah tiruan +kitab panjul...maaf sangat tidak layak untuk ditampilkan
entahlah, kalimat mana yg anda kurang mengerti ...
kitab Panjul (tanpa sate bakar) bisa menyaingi quran (termasuk di dlm-nya bismillah)
apa sih, yg saya inginkan ?
fakta: ada bismillah dlm quran .. ini tidak bisa saya bantah ...
fakta: ada sumpah muhammad yg di anulir dlm quran ... ini tidak bisa saya bantah ...
seingat saya, tidak ada kata2x sumpah yg di anulir di kitab Panjul ...
apakah ini membuat kitab Panjul kalah ?
tidak ada kata "bismillah" dlm kitab Panjul ...
kalau soal sumpah tidak membuat kitab Panjul kalah, kenapa soal bismillah membuat kitab Panjul kalah ?
kalau anda cuma bicara "fakta", "perasaan", "melihat" tanpa ada kelanjutan, ya, silahkan aja ... saya rasa tidak perlu saya tanggapi ...
amat banyak sekali yg tidak ada di kitab Panjul, misalnya ttg:
- pemindahan kiblat ...
- kata2x jin
- sumpah pakai benda yg bisa di matikan, dan yg lebih rendah dari yg bersumpah
- midgard sbg nabi yg mulia, yg layak jadi contoh untuk seluruh umat manusia
- ... masih banyak ribuan yg bisa anda kutip ...
saya harus berani melihat fakta dan segala kerendahan hati mengakui, ada banyak hal yg tidak ada di kitab Panjul ...
tapi, apakah itu membuat kitab Panjul tidak bisa menyaingi ?
nah, inilah tugas anda ...
moga2x jelas ...