Islam Bikin Gila : 70% Eks TKI Timteng Mengalami Depresi
Posted: Tue Feb 14, 2012 1:54 pm
96 Eks TKI Sukabumi Depresi, Sampai Dipasung
Sebanyak 70 persen TKI mengalami depresi saat mereka bekerja di Timur Tengah
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di berbagai negara memberikan kontribusi signifikan bagi pendapatan Indonesia. Namun, perlindungan bagi mereka masih minim. Tak semua kisah mereka berakhir bahagia, ada yang tewas mengenaskan, yang pulang dalam kondisi bernyawa pun terjebak dalam penderitaan.
Seperti yang terjadi pada para mantan TKI dari Sukabumi. Kekerasan yang pernah dialami, membuat mereka depresi berat. “Hingga akhir Janurai 2012, kami telah mendata dan menerima laporan 96 TKI asal Sukabumi mengalami depresi. Mereka tersebar di berbagai sentra TKI Sukabumi seperti Sukaraja, Jampang dan berbagai daerah lainnya,” tegas Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Sukabumi, Jejen Nurjanah, pada VIVAnews.com, Selasa 14 Februari 2012.
Ia menambahkan, bahkan ada TKI yang terpaksa dipasung keluarganya karena depresi berat. “Di antaranya TKI yang tinggal di kawasan Purabaya dan Cirenghas, Kabupaten Sukabumi. TKI ini dipasung keluarga akibat sering mengamuk. Dan keluarga tidak mampu mengobati,” ungkapnya.
Dari pendataan dan wawancara keluarga korban, 70 persen TKI mengalami depresi saat mereka bekerja di Timur Tengah. Para TKI ini mendapatkan berbagai perbuatan tidak menyenangkan mulai dari kekerasan fisik, pemerkosaan, pelecehan seksual hingga berbagai tekanan psikologis saat bekerja.
Ada juga yang menderita depresi saat pulang ke kampung. Mereka tidak terima sebab begitu pulang keluarganya berantakan. Sang suami yang ditinggalkan telah menikah lagi. ”Mereka berangkat dengan mimpi membangun keluarga yang lebih baik, namun saat pulang justru suaminya menyeleweng. Uang yang dikirim si TKW selama bekerja di Timur Tengah habis oleh suaminya buat niikah lagi. Ini yang buat para TKI ini jadi depresi,” ungkap Jejen.
Kabuten Sukabumi tercatat sebagi pengirim TKI terbesar di Jawa Barat kenegara-negara Timur Tengah. Sebelum diberlakukanya moratorium tidak kurang dari 2.000 TKI diberangkatkan dari wilayah ini untuk bekerja sebagai Penata Rumah Tangga (PRT). Akibat berbagai tekanan dan penyiksaan banyak TKI yang mengalami depresi dan dikembalikan ke keluarga masing-masing dalam kondisi memprihatinkan bahkan dalam kondisi tak bernyawa.
========
Sunnah rosul ... harta Khadijah di habisin nya sampai akhirnya Khadijah mati melarat , lalu muhammad kemaruk kawin
Sebanyak 70 persen TKI mengalami depresi saat mereka bekerja di Timur Tengah
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di berbagai negara memberikan kontribusi signifikan bagi pendapatan Indonesia. Namun, perlindungan bagi mereka masih minim. Tak semua kisah mereka berakhir bahagia, ada yang tewas mengenaskan, yang pulang dalam kondisi bernyawa pun terjebak dalam penderitaan.
Seperti yang terjadi pada para mantan TKI dari Sukabumi. Kekerasan yang pernah dialami, membuat mereka depresi berat. “Hingga akhir Janurai 2012, kami telah mendata dan menerima laporan 96 TKI asal Sukabumi mengalami depresi. Mereka tersebar di berbagai sentra TKI Sukabumi seperti Sukaraja, Jampang dan berbagai daerah lainnya,” tegas Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Sukabumi, Jejen Nurjanah, pada VIVAnews.com, Selasa 14 Februari 2012.
Ia menambahkan, bahkan ada TKI yang terpaksa dipasung keluarganya karena depresi berat. “Di antaranya TKI yang tinggal di kawasan Purabaya dan Cirenghas, Kabupaten Sukabumi. TKI ini dipasung keluarga akibat sering mengamuk. Dan keluarga tidak mampu mengobati,” ungkapnya.
Dari pendataan dan wawancara keluarga korban, 70 persen TKI mengalami depresi saat mereka bekerja di Timur Tengah. Para TKI ini mendapatkan berbagai perbuatan tidak menyenangkan mulai dari kekerasan fisik, pemerkosaan, pelecehan seksual hingga berbagai tekanan psikologis saat bekerja.
Ada juga yang menderita depresi saat pulang ke kampung. Mereka tidak terima sebab begitu pulang keluarganya berantakan. Sang suami yang ditinggalkan telah menikah lagi. ”Mereka berangkat dengan mimpi membangun keluarga yang lebih baik, namun saat pulang justru suaminya menyeleweng. Uang yang dikirim si TKW selama bekerja di Timur Tengah habis oleh suaminya buat niikah lagi. Ini yang buat para TKI ini jadi depresi,” ungkap Jejen.
Kabuten Sukabumi tercatat sebagi pengirim TKI terbesar di Jawa Barat kenegara-negara Timur Tengah. Sebelum diberlakukanya moratorium tidak kurang dari 2.000 TKI diberangkatkan dari wilayah ini untuk bekerja sebagai Penata Rumah Tangga (PRT). Akibat berbagai tekanan dan penyiksaan banyak TKI yang mengalami depresi dan dikembalikan ke keluarga masing-masing dalam kondisi memprihatinkan bahkan dalam kondisi tak bernyawa.
========
Sunnah rosul ... harta Khadijah di habisin nya sampai akhirnya Khadijah mati melarat , lalu muhammad kemaruk kawin
Amin.