Khalid Saeed Murtad (Pakistan dan Islam)

Orang-orang dari seluruh dunia yang murtad (termasuk dari FFInternasional). Siapa mereka dan mengapa mereka meninggalkan Islam ? Murtadin2 dari FFIndonesia silahkan masukkan pengakuan ke 'Mengapa Saya Murtad ?'
Post Reply
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Khalid Saeed Murtad (Pakistan dan Islam)

Post by Adadeh »

Pakistan dan Islam
Monday, 26 Juli, 2010, jam 12:56
Oleh: Khalid Saeed

Negara Pakistan dibentuk di tahun 1947 dengan dasar alasan Islam dan bagi Muslim. Ini adalah awal yang salah, karena sebuah negara seharusnya tidak layak dibentuk bagi kepentingan sebuah agama; negara itu seharusnya dibentuk bagi kepentingan masyarakat yang hidup di dalamnya. Konsep negara agama itu selalu salah, karena fakta menunjukkan bahwa masyarakat bisa hidup lebih baik di negara demokratis sekuler seperti India, daripada hidup di negara Islam seperti Pakistan. Hasil perkembangan kedua negara Pakistan dan India juga sudah tampak kontras perbedaannya di jaman sekarang. Pakistan menderita kemelaratan masyarakat, tiadanya demokrasi, tiadanya rasa hormat terhadap hak² kemanusiaan, dll.

Jika meninjau sejarah, kita mengetahui bahwa Islam disebarkan melalui jihad dan pedang, dengan cara membunuhi begitu banyak manusia. Di jaman sekarang pun jihad Islamiah masih berlangsung, dan begitu pula pembunuhan² yang diakibatkannya. Muslim yang bermimpi meraih fantasi surga Islam, terus saja mencoba membuat dunia ini bagaikan neraka. Mimpi gila seperti ini merupakan hasil ajaran dari Muhammad. Pakistan begitu bangga menyebut diri sebagai satu²nya negara Muslim yang dibentuk dengan nama Islam, dan sekarang Pakistan jadi tempat pendidikan yang paling diminati bagi para teroris Muslim di seluruh dunia.

Di tahun 1980-an, hukum Syariah diterapkan di Pakistan. Hukum ini juga diterapkan terhadap para kafir. Ribuan orang yang berani berpikir dan mengritik Islam, semuanya dihajar dengan hukum Syariah. Setiap tahun banyak orang yang menghilang disingkirkan begitu saja tanpa proses pengadilan.

Setelah kejatuhan sesaat Taliban di Afghanistan, para Taliban jadi semakin aktif di Pakistan, terutama di daerah² utara Pakistan seperti NWFP dan Baluchistan. Pemerintah Pakistan sekarang bermain dua muka: (1) karena tekanan Barat, terutama AS, pasukan Pakistan memerangi Taliban; (2) tapi di saat yang sama, Pemerintah Pakistan yang sama pula telah menyediakan pertolongan bagi para Taliban. Hasilnya, para Taliban di Swat Valley tidak hanya membunuhi, menggorok dan menggantung orang, tapi juga membakari sekolah² untuk para pelajar putri. Menurut Syariah Islam, wanita tidak boleh keluar rumah sendirian dan tak berburqa.

Sekarang di Pakistan terdapat ribuan sekolah Qur’an, madrasah, yang semuanya berperanan besar mempersiapkan para pembom bunuh diri dan teroris² Taliban. Sekolah² Qur’an inilah yang menyebarkan berbagai teroris Muslim untuk menyerang berbagai sasaran di seluruh dunia.

Kaum wanita di Pakistan tak memiliki hak² kemanusiaan yang semestinya. Mereka terus saja dianggap sebagai barang milik kaum pria, dan hanya sekedar mesin pembuat bayi.

Di Pakistan, mereka yang seperti aku, yang tidak lagi percaya akan Islam, dilarang untuk berbicara, berpikir, dan berlaku non-Islamiah. Selain itu, hidup kami pun dikurung rasa takut dibunuh karena murtad. Tak ada kebebasan sama sekali untuk mengungkapkan pendapat di negara ini. Sebaliknya, hukum Syariah yang tak berkemanusiaan merajalela mengontrol pikiran orang².

Memang ada sih yang menyebut diri sebagai ‘Muslim² modern’ di Pakistan. Tapi jika urusan sudah bersinggungan dengan masalah kebebasan berbicara, pemikiran kritis, HAM, dan sekulerisme, mereka jadi tak berfungsi sama sekali dan malahan menyerang semuanya yang dianggap tak percaya pada Islam dan berani berpikir dan bertindak beda.

Saat ini Pakistan telah memiliki bom² nuklir; yang disebut masyarakat Pakistan sebagai bom² Islam. Di saat yang sama, Pakistan merupakan salah satu negara di dunia yang paling rendah perkembangannya, begitu menurut laporan World Development Reports. Di Pakistan, orang² kekurangan makanan, pendidikan, kesehatan, keadilan, dll.

Karena alasan² di atas tersebut, aku tidak hanya murtad meninggalkan Islam, tapi juga melihat Islam sebagai pokok masalah dan penyebab kesengsaraan manusia di Pakistan. Dengan alasan yang sama pula, aku menentang ideologi Islam Pakistan. Sejak awal sudah sangat salah untuk memecah India dan mendirikan negara hanya untuk umat Muslim saja, sedangkan negara India yang sekuler dan demokratis menawarkan tempat bagi umat manusia dari segala agama.

Aku tidak hanya benci Islam, tapi juga yakin bahwa Pakistan sebagai negara harus dibubarkan. Hal ini karena negara itu semestinya didirikan bagi kepentingan manusia, bagi warga negaranya, dan bukan bagi kepentingan agama, terutama agama barbar seperti Islam.
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Khalid Saeed Murtad (Pakistan dan Islam)

Post by Adadeh »

Komentar² para pembaca Pakistan murtad lainnya juga sangat jitu mengenai sasaran.
=================================

written by Syeda Nureen , July 26, 2010

Aku adalah orang Pakistan dan aku yakin bahwa Ali Jinnah yang lahir dan dibesarkan sebagai orang INDIA melakukan kesalahan besoar di tahun 1947 karena usahanya ingin menyenangkan majikan Inggrisnya. Jinnah masuk neraka di tahun 1948 dan meninggalkan stigma ini di bumi. Sekarang kita orang² Pakistan menderita gara² kesalahan² Jinnah. Di atas itu, semua Muslim di seluruh dunia juga menderita gara² perbuatan² jahat Muhammad.

Jinnah adalah pengkhianat terhadap tanah airnya yakni India. Semoga Tuhan yang sejati (bukan Awlo lho) menghukumnya untuk selamanya. Batas negara yang digoreskan di tanggal 14 Agustus, 1947 tidak membuat kita jadi negara yang berbeda. Kita orang² Pakistan adalah masyarakat HINDU. Kakek moyang kita mengucapkan syahadah Arab untuk menyelamatkan leher mereka dari ancaman teroris² dan penjajah Arab yang dipimpin Muhammad bin Qosim. KITA BUKAN ORANG ARAB. Kita adalah masyarakat keturunan Hindu. Persetan dengan orang² Arab dan agama sesat mereka Islam.
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Khalid Saeed Murtad (Pakistan dan Islam)

Post by Adadeh »

Syeda Nureen,
Aku sangat setuju dengan pendapatmu.
Tentang Pakistan, kau dan warga Pakistan lainnya mungkin tertarik dengan keterangan perbandingan kekayaan India dan Pakistan di bawah ini:


PAKISTAN
Exports $21.09bn (= billion = trilliun rupiah) (200smilies/cool.gif, $17.87bn(2009)

Imports $38.19bn(200smilies/cool.gif, $28.39bn(2009)


INDIA
Exports $200.9bn(200smilies/cool.gif $165bn(2009)

Imports $322.3bn(200smilies/cool.gif $253.9bn(2009)

Bagai menaruh garam di atas luka, teman setia Pakistan yakni negara China berdagang secara besar² dengan India di 2009:

Indian exports ke China: $ 9 bn
Indian imports dari China: $ 27.5 bn

Dengan kata lain, export India ke China besarnya lebih dari separtuh export Pakistan ke seluruh dunia; sedangkan import India ke China saja hampir sama dengan import Pakistan ke seluruh dunia!

..........from www.economywatch.com

Melihat angka² ini, sungguh aneh bahwasanya Pakistan lah yang terus menggonggong menyerang India dalam berbagai hal, termasuk agama, wanita, dan kekuatan militer. Ini tentunya karena dalam hati Pakistan sangat iri dan putus asa karena tidak akan bisa bersaing dengan India! Belum lama ini di Geo TV, seorang intelek Pakistan merengek, "Apa sih yang kita dapatkan dari banjir darah di Kashmir selama 60 tahun?"
Komentar ini menyimpulkan keadaan Pakistan yang tak berpengharapan dan masyarakat Pakistan yang putus asa.
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Khalid Saeed Murtad (Pakistan dan Islam)

Post by Adadeh »

written by Syeda Nureen , July 26, 2010

Terima kasih Scrutator.
Pakistan akan berusia 63 tahun di tanggal 14 Agustus, 2010. Begitu pula India. Apakah ada orang Pakistan yang berani mengatakan padaku secara jujur: apa sih yang telah kita capai selama 63 tahun? Tiada prestasi apapun kecuali terorisme. Di lain pihak, India telah jadi bintang terang di seluruh dunia.

Tentara Pakistan (Pak Army) dan ISI-nya sibuk membuat mesin dan mengexport terorisme. Hanya itulah satu²nya kegiatan yang mereka lakukan untuk cari nafkah. Pak Army tak mau masalah Kashmir jadi reda dan damai. Jika Kahsmir damai, maka Pak Army akan kehilangan mata pencaharian (persis Nabinya, nih → tiada nafkah tanpa jihad bunuh rampok perkosa kafir). Semua uang bantuan yang kita dapatkan dari AS, EU, dan Saudi Wahabi mengalir semuanya ke Pak Army untuk mengobarkan jihad melawan Kahmiris,Baluchs,Sindhis atau orang² Pakistan yang berani bicara sesuai fakta. Aku yakin banyak orang² Pakistan yang menuduhku sebagai “agen Hindu” hanya karena aku berani bicara kebenaran. Pakistan dan Pakistani telah hancur luluh berantakan. Mereka kehilangan warisan kakek moyang yang begitu kayaraya. Dulu mereka adalah orang² Hindu yang toleran, tapi sekarang mereka hanyalah budak Arab yang bangga akan kedudukannya. Ini sungguh ironis, karena jika kita orang Pakistan pergi ke Mekah, para majika Arab begitu merendahkan kita dengan menyebut kita sebagai “Al-Hindi-al-masakeen”, yang berarti The Lowest Indians (orang India kelas kambing).

Tapi kita orang² Pakistan memang begitu tak tahu malu dan tak punya harga diri, sehingga kita tetap saja mengucapkan kalimat² bahasa Arab lima kali sehari, siang dan malam. Bagaimana mungkin orang bisa begitu BAY GHAIRAT (tak punya kehormatan sama sekali)? Ya, kita orang² Pakistan sudah tidak punya harga diri, tidak punya kehormatan, tidak berharga sama sekali. Kita sudah tersesat di dalam rimba terorisme. Tiada jalan balik kembali, karena kita telah mencabut semua akar warisan dan nilai² warisan kita. Kita tak punya identitas sekarang, tak punya masa lalu dan masa depan.

:(
kuta bali
Posts: 2187
Joined: Tue Mar 02, 2010 3:55 am

Re: Khalid Saeed Murtad (Pakistan dan Islam)

Post by kuta bali »

Semoga aliran murtad menyebar diseluruh Pakistan.
User avatar
kukuruyuk
Posts: 326
Joined: Sun May 16, 2010 1:16 pm
Location: negara kafir

Re: Khalid Saeed Murtad (Pakistan dan Islam)

Post by kukuruyuk »

Islam telah membawa Pakistan menjadi sebuah negara miskin yang penuh dengan teror dan penderitaan...mereka harus terpisah dari saudaranya di India dan kehilangan identitas dirinya....islam membuat pemisahan antar saudara yang begitu jelas...menceraikan keutuhan sebuah bangsa yang besar.

Kemelaratan menjadi bagian yang tak terpishkan setelah Islam masuk dan berkembang di Pakistan....berbeda dengan india sebagai negara asalnya yang berkembang pesat dan mencetak banyak orang hebat....India telah menjadi salah satu negara yang diperhitungkan oleh dunia....kekuatannya bersinar cemerlang .....beberapa orang terkaya dunia bahkan berasal dari India

Dua diantaranya menempati urutan 4 dan 5 orang terkaya di dunia yakni Mukesh Ambani dan Lakhsmi Mittal
http://solocybercity.wordpress.com/2010 ... unia-2010/

Mukesh Ambani (orang terkaya ke 4 dunia)
Image

$ 29 miliar
Petrokimia, minyak dan gas. India.
Global ambisi: Reliance Industries-Nya, sudah India perusahaan yang paling berharga, baru-baru ini tawaran $ 2 milyar untuk 65% saham di pasir minyak Kanada bermasalah pakaian Penciptaan Nilai. Perusahaan menawarkan $ 14.5 Milyar untuk membeli pembuat bangkrut petrokimia LyondellBasell ditolak. Sejak September perusahaan telah menjual saham Treasury senilai $ 2 milyar yang akan digunakan untuk akuisisi. Almarhum ayah, Dhirubhai, didirikan Reliance dan membangunnya menjadi konglomerat besar...bahkan dua orang terkaya di dunia
adalah orang India


Lakshmi Mittal (orang terkaya ke 5 dunia)
Image
$ 28.7 billion
Steel, India.London mengawasi penduduk terkaya ArcelorMittal, baja terbesar di dunia pembuat. Laba bersih turun 75% pada tahun 2009. Mittal mengambil 12% gaji dipotong tetapi mendorong peningkatan prospek persediaan satu-ketiga dalam setahun terakhir. Melihat ke
asalnya berkembang di india; ingin membangun pabrik baja di Jharkhad dan Orissa, namun belum menerima persetujuan pemerintah. Mendapat $ 1,1 milyar untuk menjual bunga di sebuah kilang Kazakh pada bulan Desember.


Dari sepuluh daftar orang terkaya dunia tidak ada seorangpun yang berasal dari Pakistan.....menyedihkan
Post Reply