BUDAYA MILITER ARAB : tentara Irak yg MALAS
Posted: Tue Sep 12, 2006 9:34 pm
http://www.sftt.org/cgi-bin/csNews/csNe ... wone&id=48
08-04-2006
"BUDAYA MILITER" ARAB
Dari blog tentara Marine US.
Hello semuanya,
Besok adalah saat 6 bulan kami di Irak, dan tinggal 6 bulan lagi kami bisa pulang !
Pelajaran paling besar yg saya dapatkan dari pengalaman 6 bulan disini adalah bahwa budaya Iraq tidak mampu mempertahankan sistim militer gaya Barat. Militer Arab sangat bencian terhdp tentara Barat Mereka membiarkan para perwira atasan memukuli prajurit mereka, mencuri dari prajurit2 mereka, menggunakan posisi utk mendapatkan lebih banyak jatah makanan dan barang2 nyaman, sementara prajurit2nya dibiarkan lapar, mencuri makanan dari penduduk saat merazzia rumah2 mereka, mencuri makanan dari ladang saat melacak penimbunan senjata dan pada saat yg sama menganggap diri orang yg paling berimanan.[/b]
Belum lagi, budaya Irak yg SANGAT MALAS. Tidak ada yg bisa dikerjakan kecuali kami memaksa mereka.
Komunikasi tentara Iraq tidak memadai dan tidak di 'encrypted' (kami bahkan memiliki orang2 yg tidak dikenal mencari frekwensi2 militer Irak, mencari info taktis ... dan gilanya, tentara Iraq dgn senang hati memberikan segala info tanpa tanya2).
Jadi setelah 6 bulan kami :
- mengajar mereka teknik2 perencanaan operasi...mereka emoh melaksanakannya.
- menunjukkan bgm mengadakan 'weapons sustainment ranges'...mereka emoh.
- menunjukkan bgm melakukan konvoi...mereka emoh.
- mengajarkan kelakuan moral dan etis tentara...mereka emoh.
- mengajarkan manajemen logistik...mereka emoh.
- mengajarkan manajemen personnel dan administratif ...mereka emoh.
- mengajarkan bgm beroperasi secara taktis...mereka emoh.
- mengajarkan bgm mengatur sistim pendukungan hidup di kamp...EMOH terusss.
Pokoknya, semua yg kami ajarkan pada mereka, bgm menjadi batalyon yg mampu memenuhi kebutuhan sendiri, tetapi kalau bukan tentara
Marine yg melakukannya utk mereka, mereka tidak akan melakukan apapun. Mereka SELALU ingin kembali ke "cara2 Iraq" saat kami meninggalkan mereka utk sejenak dan itu biasanya mencakup
MENGHANCURKAN dan MEMBUANG SECARA PERCUMA apapun yg mereka sentuh.
Tetapi selain itu, mereka mengatakan "berdedikasi" atas masa depan Iraq... nah, pastilah Iraq akan mendapatkan masa depan cerah dan indah.
... sampai jumpa lagi
A Marine in Iraq
----------------------------------------
Catatan : Berikut ini tambahan dari Marine purnawirawan yg menerima email diatas itu.
"Ini tidak mengherankan bagi saya, ini memang norma di bagian2 lain dunia. Kami mencoba membentuk Korps Marine Saudi dgn gaya Barat dan itupun gagal total, dgn perwira2 yg selalu menuntut agar jongos2 Pakistan mereka yg mengangkut barang2 mereka. (Rupanya tidak pernah terpikir bagi mereka utk mengangkut barang mereka sendiri)!"
08-04-2006
"BUDAYA MILITER" ARAB
Dari blog tentara Marine US.
Hello semuanya,
Besok adalah saat 6 bulan kami di Irak, dan tinggal 6 bulan lagi kami bisa pulang !
Pelajaran paling besar yg saya dapatkan dari pengalaman 6 bulan disini adalah bahwa budaya Iraq tidak mampu mempertahankan sistim militer gaya Barat. Militer Arab sangat bencian terhdp tentara Barat Mereka membiarkan para perwira atasan memukuli prajurit mereka, mencuri dari prajurit2 mereka, menggunakan posisi utk mendapatkan lebih banyak jatah makanan dan barang2 nyaman, sementara prajurit2nya dibiarkan lapar, mencuri makanan dari penduduk saat merazzia rumah2 mereka, mencuri makanan dari ladang saat melacak penimbunan senjata dan pada saat yg sama menganggap diri orang yg paling berimanan.[/b]
Belum lagi, budaya Irak yg SANGAT MALAS. Tidak ada yg bisa dikerjakan kecuali kami memaksa mereka.
Komunikasi tentara Iraq tidak memadai dan tidak di 'encrypted' (kami bahkan memiliki orang2 yg tidak dikenal mencari frekwensi2 militer Irak, mencari info taktis ... dan gilanya, tentara Iraq dgn senang hati memberikan segala info tanpa tanya2).
Jadi setelah 6 bulan kami :
- mengajar mereka teknik2 perencanaan operasi...mereka emoh melaksanakannya.
- menunjukkan bgm mengadakan 'weapons sustainment ranges'...mereka emoh.
- menunjukkan bgm melakukan konvoi...mereka emoh.
- mengajarkan kelakuan moral dan etis tentara...mereka emoh.
- mengajarkan manajemen logistik...mereka emoh.
- mengajarkan manajemen personnel dan administratif ...mereka emoh.
- mengajarkan bgm beroperasi secara taktis...mereka emoh.
- mengajarkan bgm mengatur sistim pendukungan hidup di kamp...EMOH terusss.
Pokoknya, semua yg kami ajarkan pada mereka, bgm menjadi batalyon yg mampu memenuhi kebutuhan sendiri, tetapi kalau bukan tentara
Marine yg melakukannya utk mereka, mereka tidak akan melakukan apapun. Mereka SELALU ingin kembali ke "cara2 Iraq" saat kami meninggalkan mereka utk sejenak dan itu biasanya mencakup
MENGHANCURKAN dan MEMBUANG SECARA PERCUMA apapun yg mereka sentuh.
Tetapi selain itu, mereka mengatakan "berdedikasi" atas masa depan Iraq... nah, pastilah Iraq akan mendapatkan masa depan cerah dan indah.
... sampai jumpa lagi
A Marine in Iraq
----------------------------------------
Catatan : Berikut ini tambahan dari Marine purnawirawan yg menerima email diatas itu.
"Ini tidak mengherankan bagi saya, ini memang norma di bagian2 lain dunia. Kami mencoba membentuk Korps Marine Saudi dgn gaya Barat dan itupun gagal total, dgn perwira2 yg selalu menuntut agar jongos2 Pakistan mereka yg mengangkut barang2 mereka. (Rupanya tidak pernah terpikir bagi mereka utk mengangkut barang mereka sendiri)!"